Virus variola

Masuk kedalam tubuh melalui udara, kontak langsung dengan pasien, hawa nafas

Virus variola masuk melalui selaput lendir saluran napas bagian atas

Berkembang biak pada kelenjar getah bening

Diangkut melalui aliran darah ke sel-sel retikuloendotelial TG : macula, papula, vesikula dan pustula

Menetap dikulit dan selaput lendir

Memberikan kekebalan seumur hidup

Masa inkubasi berkisar sekitar 12 hari (viremia)

Tidak pernah kambuh

Masa inkubasi berkisar sekitar 12 hari

Variola

Fase pre-eruptif TG : gatal DX : krsakan integritas kulit 2-3 hari mulai timbul ruam kulit

Erupsi timbul secara serentak pada hari ke3 - ke5 pada selaput lendir pipi (eksantema) TG : kulit terkupas, nyeri DX : ggn rasa nyaman

Pnyebaran utama (secara sentrifugal ke wajah, ekstermitas, selaput lendir (mata, mulut, rectum, vagina), kulit kepala, dada, punggung, paha

Selain papula dikulit, terdapat juga Pernfsan. atas

Krustanya mulai terlepas sesudah 3-6 minggu

Virus mnybr ke sal. Prnfsn bawah

Stadium vesikuler yang pecah

TG : vesikel pecah DX : resiko infeksi

Bronkopneumania Pengeluaran virus melalui secret orofaring Eksantema pada kornea

Ulkus kornea Stadium invektif