Sunteți pe pagina 1din 13

ASTEROIDEA

Bintang Laut (Asteropecten irregularis) tergolong dalam Echinodermata.


Mengapa jenis hewan ini disebut Echinodermata? Echinodermata berasal dari kata Yunani, Echinos artinya duri dan Derma artinya kulit. Jadi Echinodermata dapat diartikan sebagai hewan berkulit duri. Memang jika Anda meraba kulit hewan ini akan terasa kasar, karena kulitnya mempunyai lempeg-lempeng seperti duri-duri kecil dari bahan calsium carbonat / zat kapur /CacO3 Karena hanya air laut dengan komposisi mineral , pH dan salinitas yang demikian memenuhi itulah maka anggota Echinodermata ini hanya dapat hidup dan ditemukan di laut OK

Bintang laut biasanya hidup di pantai dan di dalam laut sampai kedalaman sekitar 366 m. Sebagian hidup bebas, hanya gerakannya lamban cenderung berifat Bentos kecuali Crinoidea

Golongan Asteroidea (Bintang Laut) ini tidak ada yang parasit. Ada sekitar 5.300 jenis Echinodermata yang sudah dikenal manusia. Jumlahnya amat banyak, karena musuh hewan ini hanya sedikit.

Bintang laut sebagai kelompok Echinodermata juga bisa merugikan, karena hewan laut ini sebagai pemakan tiram/kerang mutiara. Juga ada diantara jenis bintang laut yang memakan binatang karang sehingga banyak yang mati.

Bintang laut Asteroidea sesuai dengan namanya itu, jenis hewan ini berbentuk bintang dengan 5 lengan.

Di permukaan kulit tubuhnya terdapat duri-duri dengan berbagai ukuran. Hewan ini banyak dijumpai di pantai. Ciri lainnya adalah alat organ tubuhnya bercabang ke seluruh lengan. Perhatikan gambarEchinoidea ini

Bintang laut

KLASIFIKASI Klasifikasi bintang laut :


Kingdom : Animalia Phylum : Echinodermata Class : Asteroidea Genus : Asteroidea Spesies : Asteroidea sp , Asteropecten irregularis , Crossaster dan Culeitin

STRUKTUR TUBUH DAN PERANNYA


Madreporit : merupakan lubang tempat masuknya air dari luar tubuh letaknya di sisi aboral , ini berbeda dengan Ophiuroidea yang berada di sisi oral Saluran batu : saluran penghubung antara madreporit dengan salurang cincin Saluran cincin : saluran yang melingkar yang bisa mengakses ke semua lengan Saluran radial : saluran yang berasal dari saluran cincin meluas ke seluruh lengan , saluran ini dari saluran cincin berpencar ke tentakel masing masing Saluran lateral : saluran yang berasal dari saluran radial yang mengalirkan air ke ampula

Ampula : suatu wadah menyerupai balon yang elastis , ketika terisi air akan membentuk tonjolan seperti kaki yang menyerupai tabung disebut kaki tabung Kaki tabung : kaki yang terbentuk karena tekanan air di ampula sehingga kak bisa dipijakkan ke obyek sehingga bisa menggerakkan tubuhnya Sistem ambulakral ini berfungsi untuk bergerak, bernafas atau membuka mangsa.

Beginilah si Bintang laut bergerak


Pada hewan ini air laut masuk melalui lempeng dorsal yang berlubang-lubang kecil (madreporit) menuju ke pembuluh batu. Kemudian dilanjutkan ke saluran cincin yang mempunyai cabang ke lima tangannya atau disebut saluran radial selanjutnya ke saluran lateral. Pada setiap cabang terdapat deretan kaki tabung dan berpasangan dengan semacam gelembung berotot atau disebut juga ampula. Dari saluran lateral, air masuk ke ampula. Saluran ini berkahir di ampula Jika ampula berkontraksi, maka air tertekan dan masuk ke dalam kaki tabung. Akibatnya kaki tabung berubah menjulur panjang. Apabila hewan ini akan bergerak ke sebelah kanan, maka kaki tabung sebelah kanan akan memegang benda di bawahnya dan kaki lainnya akan bebas. Selanjutnya ampula mengembang kembali dan air akan bergerak berlawanan dengan arah masuk. Kaki tabung sebelah kanan yang memegang objek tadi akan menyeret tubuh hewan ini ke arahnya. Begitulah cara hewan ini bergerak. Di samping itu hewan ini juga bergerak dalam air dengan menggunakan gerakan lengan-lengannya.OK

Stomach : sebagai alat pencernaan. Mulut : tempat menyerap makanan terdapat dibawah , dilengkapi dengan gigi catut ( pedicellaria Anus : mengeluarkan sisa makanan yang tidak tercerna, terdapat dibagian atas tubuhnya (sisi aboral) Gonad : kelenjar kelamin yang berfungsi sebagai penghasil hormon kelamin.

PERAN DALAM KEHIDUPAN Sebagai detrivor yaitu pemakan materi organik ,herbivora, karnivora, kotoran dan bangkai laut. Sehingga laut menjadi bersih dan keseimbangan ekosistem terjaga. CIRI CIRI

Tubuh terdiri atas lima lengan atau lebih yang tersusun radial. Pada ujung-ujung lengan terdapat alat sensor. Ujung tentakel pada bintik matayang mengandung pigmen merah ,peka terhadap cahaya. Permukaan tubuh bagian atas di tutupi duri-duri tumpul berbentuk catut (pediselaria). Pada umumnya berwarna oranye,biru, ungu, hijauatau gabungan warna-warna tersebut. Alat organ tubuhnya bercabang ke seluruh lengan. Mulut terdapat di permukaan bawah atau disebut permukaan oral dan anus terletak di permukaan atas (permukaan aboral). Kaki tabung tentakel (tentacle) terdapat pada permukaan oral. Sedangkan pada permukaan aboral selain anus terdapat pula madreporit. Madreporit adalah sejenis lubang yang mempunyai saringan dalam menghubungkan air laut dengan sistem pembuluh air dan lubang kelamin. Banyak dijumpai di zona litoral laut / daerah pasang surut ( pantai) Sistem syaraf terdiri dari : cincin syaraf , syaraf lengan , syaraf radial pada cakram mempunyai kemampuan regenerasi /Pengembalian diri dari kerusakan tubuh yang cepat mempunyai kemampuan autotomi : memutuskan tubuhnya yang luka

FISIOLOGIS 1. Sistem pencernaan makanan mulut - kerongkongan lambung - ke cabang lengan kantung pilorus - anus 2. Sistem syaraf : cincin syaraf di mulut bercabang ke masing masing lengan 3. Sistem Respirasi : menggunakan Branchia dermalis / papilla berupa kantong tipis ada di setiap kulit lengan berupa tonjolan 4. Sistem ekskresi juga dikeluarkan lewat Branchia dermalis / Papulla 5. Sistem Reproduksi Kawin , Dioceus Fertilisasi eksternal ovum keluar sejumlah 2,5 juta setiap 2 jam ketemu sperma di air Agar anda tahu bahwa selain binntang laut ada jenis lain kelompok Echinodermata ini, sehingga Echinodermata berdasarkan bentuk tubuhnya dapat dibagi menjadi 5 kelas, yaitu (OACEH) 1. 2. 3. 4. 5. Ophiuroidea Asteroidea Crinoidea Echinoidea Holoturoidea.

Hewan Echinodermata juga dapat dijadikan sebagai bahan makanan. Misalnya mentimun laut kelompok Holothuroidea setelah dikeringkan dijadikan bahan sup atau dibuat kerupuk. Juga telur bulu babi sangat enak untuk dimakan sebagai sumber First Class Protein . Jika Anda ingin mencobanya, silahkan! Jenis hewan ini juga sering dijadikan sebagai barang hiasan/koleksi binatang laut yang indah.

AMBULACRAL-GERAK ECHINODERMATA

Sistem Ambulakral Merupakan sistem aliran air lewat pembuluh yang dilakukan oleh kelompok Echinodermata kelompok hewan berkulit duri). Sistem kerjanya diawali dari masuknya air dari laut melalui lubang madreporit Madreporit merupakan lubang yang terdapat di bagian punggung ( sisi aboral) Air dari Madreporit kemudian dasalurkan ke saluran saluran yang berakhir ke ampula yang menyerupai balon/tabung (kaki tabung) Ampula yang berisi air ini nanti akan di tekankan ke obyek batuan sehingga bisa membawa badannya bergerak Tentu penekanan ampula mempunyai konsekwensi air di ampula keluar sehingga kempes lagi air bergerak ke mulut - begitu seterusnya. OK

Berikut jalur jalur pembuluh air ditubuhnya

Madreporit, merupakan lubang tempat masuknya air dari luar tubuh.

Saluran batu Saluran cincin saluran radial, meluas ke seluruh tubuh. Saluran lateral Ampula Kaki tabung

MEKANISME SISTEM AMBULAKRAL

Sistem ini berfungsi untuk bergerak, bernafas atau membuka mangsa. Pada hewan ini air laut masuk melalui lempeng dorsal yang berlubang-lubang kecil (madreporit) menuju ke pembuluh batu. Kemudian dilanjutkan ke saluran cincin yang mempunyai cabang ke lima tangannya atau disebut saluran radial selanjutnya ke saluran lateral. Pada setiap cabang terdapat deretan kaki tabung dan berpasangan dengan semacam gelembung berotot atau disebut juga ampula. Dari saluran lateral, air masuk ke ampula. Saluran ini berkahir di ampula Jika ampula berkontraksi, maka air tertekan dan masuk ke dalam kaki tabung. Akibatnya kaki tabung berubah menjulur panjang. Apabila hewan ini akan bergerak ke sebelah kanan, maka kaki tabung sebelah kanan akan memegang benda di bawahnya dan kaki lainnya akan bebas. Selanjutnya ampula mengembang kembali dan air akan bergerak berlawanan dengan arah masuk. Kaki tabung sebelah kanan yang memegang objek tadi akan menyeret tubuh hewan ini ke arahnya. Begitulah cara hewan ini bergerak. Di samping itu hewan ini juga bergerak dalam air dengan menggunakan gerakan lengan-lengannya

FISIOLOGIS-ECHINODERMATA

Echinodermata (hewan berkulit duri) ( O - A - C - E - H )


Merupakan binatang triploblastik selopmata, tubuh simetris radial yang terbagi menjadi 5 bagian, umumnya mempunyai duri, saluran pencernaan sempurna meski anus pada sebagian Echinodermata tidak berfungsi, Hanya ditemukan di laut karena tuntutan pembentukan kerangka tubuhnya hanya bisa dipenuhi oleh air laut .dengan salinitas ( 3 - 5 % )

gerakan lambat dengan kaki pembuluh (ambulakral) yang terjadi dengan mengubah tekanan air yang diatur oleh sistem pembuluh air yang berkembang dari selom. Jenis kelamin terpisah, larva mempunyai bentuk simetris bilateral yang dapat berenang secara bebas disebut bipinnaria. Struktur larva Echonodermata mempunyai persamaan dengan struktur Chordata rendah dan dalam perkembangan embrio tahap awal, kedua phyllum di atas mempunyai persamaan.

Jadi jika dilihat secara embriologis Echonodermata lebih dekat dengan Chordata daripada ke Annelida, Mollusca atau Arthropoda.

KLASIFIKASI

Echinodermata dapat dibedakan menjadi 5 kelas, yaitu : 1. 2. 3. 4. 5. Ophiouroidea Asteroidea Crinoidea Echinoidea Holothuroidea

1. Asteroidea

Bentuk seperti bintang laut atau segi lima, permukaan bawah (oral) terdapat mulut,permukaan atas (aboral) terdapat anus. Kaki pembuluh terdapat pada permukaan oral, permukaan adoral selain terdapat anus juga terdapat madreporit yaitu lobang yang mempunyai saringan yang menghubungkan air laut dengan sistem pembuluh air dan lobang kelamin. Contoh : Macam-macam bintang laut

2. Echinoidea

Bentuk hampir bulat atau gepeng, tidak mempunyai tangan, rangka tersusun dari keping-keping zat kapur dan umumnya berduri. Contoh : Landak laut

3. Opiuroidea

Tubuh mempunyai 5 tangan yang dapat digerakan. Mulut dan madreporit terdapat di daerah oral, tidak mempunyai anus. Contoh :Bintang laiut atau bintang ular laut

4. Crinoidea

Tubuh mempunyai 5 tangan yang bercabang , mulut dan anus di daerah oral, tidak mempunyai madreporit. Contoh : Lilia laut

5. Holothuroidea

Tubuh memanjang, sekitar mulut terdapat tentakel yang bercabang, beregerak dengan tiga garis kaki pembuluh. Contoh : Teripang atau mentimun laut

FUNGSI FIFIOLOGIS SISTEM ORGAN TUBUH ECHINODERMATA 1. Sistem Ambulakral Madreporit, merupakan lubang tempat masuknya air dari luar tubuh. Saluran batu Saluran cincin saluran radial, meluas ke seluruh tubuh. Saluran lateral Ampula Kaki tabung

Sistem ini berfungsi untuk bergerak, bernafas atau membuka mangsa berupa cangkang kerang. Pada hewan ini air laut masuk melalui lempeng dorsal yang berlubang-lubang kecil (madreporit) pada bagian aboral ( sisi punggung) Dari Madreporit air menuju ke pembuluh / saluran batu.

Kemudian dilanjutkan ke saluran cincin yang mempunyai cabang ke lima tangannya Dari Saluran cicncin air digerakkan ke saluran radial selanjutnya ke saluran lateral. Pada setiap cabang terdapat deretan kaki tabung dan berpasangan dengan semacam gelembung berotot atau disebut juga ampula. Dari saluran lateral, air masuk ke ampula. Jadi pangkal saluran itu berkahir di ampula. Jika ampula yang penuh air itu berkontraksi, maka air tertekan dan masuk ke dalam kaki tabung (ujung ampula yang tertekan). Akibatnya kaki tabung berubah menjulur panjang. Apabila hewan ini akan bergerak ke sebelah kanan, maka kaki tabung sebelah kanan akan memegang benda di bawahnya dan kaki lainnya akan bebas. Selanjutnya ampula mengembang kembali dan air akan bergerak berlawanan dengan arah masuk. Kaki tabung sebelah kanan yang memegang objek tadi akan menyeret tubuh hewan ini ke arahnya. Begitulah cara hewan ini bergerak. Di samping itu hewan ini juga bergerak dalam air dengan menggunakan gerakan lengan-lengannya.OK

2. Sistem Reproduksi

Echinodermata mempunyai jenis kelamin terpisah, sehingga ada yang jantan dan betina. Fertilisasi terjadi di luar tubuh, yaitu di dalam air laut. Telur yang telah dibuahi akan membelah secara cepat menghasilkan blastula, dan selanjutnya berkembang menjadi gastrula. Gastrula ini berkembang menjadi larva. Larva atau disebut juga bipinnaria Larva Bipinaria berbentuk bilateral simetri sehingga berbeda dengan dewasanya Larva ini berenang bebas di dalam air mencari tempat yang cocok hingga menjadi branchidaria, Kemdian branchidaria mengalami metamorfosis dan akhirnya menjadi dewasa. Setelah dewasa bentuk tubuhnya berubah menjadi radial simetri.

3. Sistem Pencernaan Makanan


Sistem pencernaan makanan hewan ini sudah sempurna. Sistem pencernaan dimulai dari mulut yang posisinya berada di bawah permukaan tubuh. Kemudian makanan diteruskan melalui faring, ke kerongkongan dari kerongkongan kemudian ke lambung, lalu ke usus, dan terakhir di anus. Anus ini letaknya ada di permukaan atas tubuh dan pada sebagian Echinodermata tidak berfungsi. Pada hewan ini lambung memiliki cabang lima yang masing-masing cabang menuju ke lengan. Di masing-masing lengan ini lambungnya bercabang dua, tetapi ujungnya buntu.

4. Sistem Pernafasan dan Ekskresi


Echinodermata bernafas menggunakan paru-paru kulit atau dermal branchiae (Papulae) Papulae yaitu penonjolan dinding rongga tubuh (selom) yang tipis. Tonjolan ini dilindungi oleh silia dan Pediselaria. Pada Pediselaria. , bagian inilah terjadi pertukaran oksigen dan karbondioksida. Ada pula beberapa jenis Echinodermatayang bernafas dengan menggunakan kaki tabung. Sisa-sisa metabolisme yang terjadi di dalam sel-sel tubuh akan diangkut oleh amoebacyte (sel-sel amoeboid) ke dermal branchiae untuk selanjutnya dilepas ke luar tubuh. OK

5. Sistem Peredaran Darah


Sistem peredaran darah Echinodermata umumnya tereduksi, sukar diamati. Sistem peredaran darah terdiri dari pembuluh darah yang mengelilingi mulut dan dihubungkan dengan lima buah pembuluh radial ke setiap bagian lengan.

6. Sistem Saraf

Sistem saraf terdiri dari cincin saraf dan tali saraf pada bagian lengan-lengannya.

OPHIUROIDEA
BINTANG ULAR (Ophiuroidea brevispinum)

KLASIFIKASI BINTANG ULAR Kingdom : Animalia Phylum : Echinodermata Class : Ophiuroidea Genus : Ophiuroidea Spesies : Ophiuroidea brevispinum STRUKTUR TUBUH BINTANG ULAR Hewan ini memiliki kerangka dalam yang terdiri dari lempeng-lempeng kapur.Lempenglempeng kapur ini bersendi satu dengan yang lainnya dan terdapat di dalam kulit. Hewan ini juga

umumnya mempunyai duri-duri kecil. Duri-durinya berbentuk tumpul dan pendek.

Stomach : sebagai alat pencernaan. Mulut : tempat menyerap makanan Gonad : kelenjar kelamin yang berfungsi sebagai penghasil hormon kelamin.

PERAN BAGI KEHIDUPAN


Bagaimana jadinya jika di laut tidak ada hewan echinodemata seperti bintang ular Para ahli biologi membayangkan mungkin di laut akan menjadi limbah raksasa yang penuh dengan benda berbau busuk. Laut bisa bersih seperti sekarang ini antara lain merupakan jasa hewan Echinodermata. Hewan ini adalah pemakan bangkai, sisa-sisa hewan, dan kotoran hewan laut lainnya. Oleh karena itu hewan ini sering disebut sebagai hewan pembersih laut/pantai.

KARAKTER CIRI BINTANG ULAR


Hewan ini jenis tubuhnya memiliki 5 lengan yang panjang-panjang. Kelima tangan ini juga bisa digerak-gerakkan sehingga menyerupai ular. Mulut dan madreporitnya terdapat di permukaan oral. Hewan ini tidak mempunyai amburakal dan anus, sehingga sisa makanan atau kotorannya dikeluarkan dengan cara dimuntahkan melalui mulutnya. Hewan ini hidup di laut yang dangkal atau dalam. Biasanya bersembunyi di sekitar batu karang, rumput laut, atau mengubur diri di lumpur/pasir. Bintang ular sangat aktif di malam hari. Makanannya adalah udang, kerang atau serpihan organisme lain (sampah).

S-ar putea să vă placă și