kanker Rongga Mulut (Squamous Cell Carcinoma) Squamous cell carcinoma (SCC) adalah tumor ganas yang berasal

dari sel epitel skuamus. Neoplasma ganas disebut kanker dan istilah kanker digunakan untuk menyebut neoplasma ganas khususnya jenis epitelial yaitu karsinoma. Squamous cell carcinoma umumnya ditemukan di kulit, terutama daerah yang terekspose dan juga dapat terjadi pada daerah epitelium. anker merupakan penyakit genetik yang dapat disebabkan oleh berbagai !aktor bahan kimia, agen !isik, agen biologik. Salah satu agen biologik adalah "irus yang disebut onkogen "irus, dalam hal ini #$%. &enyebab squamous cell carcinoma belum diketahui secara pasti, !aktor resikonya disebabkan bahan karsinogen dan !aktor predisposisi. &enyebab SCC yang lain adalah Syphillis, #$%, herpes simple' "irus ((S%), human papiloma "irus ((&%). %irus yang ikut bertanggung ja)ab terhadap karsinogenesis pada manusia termasuk "irus #pstein $arr. *n!eksi #pstein $arr %irus (#$%) memiliki potensi karsinogenik yaitu mampu mengubah gen suppresor (p+,) dan berikatan dengan sel epitel sehingga terjadi transport "irus -N. ke sel epitel. /ambaran klinik karsinoma sel skuamosa pada stadium a)al sering tidak menunjukkan gambaran yang jelas, tidak ada keluhan, dan tidak ada rasa sakit. -apat dia)ali dengan adanya leukoplakia, eritroplakia maupun erosi dan pada stadium lanjut dapat berupa dungkul yang ekso!itik ataupun noduler meninggi dan dapat berupa ulser yang indurasi yang dapat sembuh. Sumber dari berbagai artikel ilmiah anker rongga mulut dapat dideteksi secara dini sebelum melakukan pemeriksaan ke dokter ahli bedah mulut. -eteksi dini kanker rongga mulut ini bertujuan untuk mengenali atau mencurigai terdapatnya kanker ronggo mulut pada tahap a)al. &emeriksaan rongga mulut merupakan bagian yang penting dari e"aluasi !isik dalam deteksi dini keganasan rongga mulut. Sehingga penobatan yang cepat dan tepat akan memberikan hasil yang memuaskan dengan prognosa baik. $erikut tanda0tanda dini yang dapat ditemukan untuk kanker rongga mulut. 1. 2erdapat luka pada )ajah, leher kepala atau mulut yang tidak sembuh dalam )aktu 3 minggu. 3. &embekakan, benjolan pada bibir, gusi atau daerah lainnya di dalam rongga mulut. ,. .danya tanda kemerahan, pengerasan di sekitar rongga mulut. 4. &endarahan yang berulang di dalam rongga mulut. +. &arasthesia, nyeri di sekitar )ajah, mulut atau leher. 5. Nyeri pada telinga. 6. esulitan pada menggerakkan rahang atau lidah. 7. &embekakan rahang sehingga gigi tiruan menjadi tidak !it dan stabil. 8. &erubahan suara. 19. Massa di leher. 11. ehilangan berat badan.