Sunteți pe pagina 1din 27

BAB I

KONSEP TEORI
BERDASARKAN KASUS
A. Anatomi fisiologi sistem payudara
1. Anatomi
Payudara (mammae, susu) adalah kelenjar yang terletak di bawah kulit, di
atas otot dada. Fungsi dari payudara adalah memproduksi susu untuk nutrisi bayi.
Manusia mempunyai sepasang kelenjar payudara, yang beratnya kurang lebih 200
gram, saat hamil 600 gram dan saat menyusui 00 gram.
Pada payudara terdapat tiga bagian utama, yaitu !
a. "orpus (badan), yaitu bagian yang membesar.
b. #reola, yaitu bagian yang kehitaman di tengah.
$. Papilla atau puting, yaitu bagian yang menonjol di
pun$ak payudara.
. Korpus
#l%eolus, yaitu unit terke$il yang memproduksi susu. &agian dari al%eolus
adalah sel #$iner, jaringan lemak, sel plasma, sel otot polos dan pembuluh darah.
'obulus, yaitu kumpulan dari al%eolus.
'obus, yaitu beberapa lobulus yang berkumpul menjadi ()*20 lobus pada
tiap payudara.
#+, disalurkan dari al%eolus ke dalam saluran ke$il (duktulus), kemudian
beberapa duktulus bergabung membentuk saluran yang lebih besar (duktus
lakti-erus).
!. Areola
+inus lakti-erus, yaitu saluran di bawah areola yang besar melebar,
akhirnya memusat ke dalam puting dan bermuara ke luar. .i dalam dinding
al%eolus maupun saluran*saluran terdapat otot polos yang bila berkontraksi dapat
memompa #+, keluar.
4. Papilla
&entuk puting ada empat, yaitu bentuk yang normal, pendek/ datar,
panjang dan terbenam (inverted).
+etiap payudara terdiri dari () sampai 20 lobus dari jaringan kelenjar.
0umlah lobus tidak berhubungan dengan ukuran payudara. +etiap lobus terbuat
dari ribuan kelenjar ke$il yang disebut al%eoli atau a$ini. kelenjar ini bersama*
sama membentuk sejumlah gumpalan, mirip buah anggur yang merambat. #l%eoli
(al%eolus dan a$inus singular) menghasilkan susu dan substansi lainnya selama
masa menyusui. +etiap bola memberikan makanan ke dalam pembuluh tunggal
la$ti-erous yang mengalirkannya keluar melalui puting susu. +ebagai hasilnya,
terdapat ()*20 saluran puting susu pada payudara, mengakibatkan banyak lubang
pada puting susu. .i belakang puting susu pembuluh la$ti-erous agak membesar
sampai membentuk penyimpanan ke$il yang disebut lubang*lubang la$ti-erous
(la$ti-erous sinuses). +etiap lubang berdiameter 2*1 mm (0,0*0,(6 in$i). 'emak
dan jaringan penghubung mengelilingi bola*bola jaringan kelenjar. +ejumlah
jaringan lemak bergantung pada banyaknya -aktor termasuk usia, persentase
lemak tubuh, dan keturunan. +endi tulang 2ooper menghubungkan dinding dada
pada kulit payudara, memberikan bentuk pada payudara dan keelastisannya.
Puting susu dan areola terletak di bagian tengah setiap payudara. &iasanya
mempunyai warna dan tekstur yang berbeda dari kulit di sekelilingnya. 3arnanya
berma$am*ma$am dari yang merah muda pu$at, sampai hitam dan gelap selama
masa kehamilan dan menyusui. 4eksturnya dapat berma$am*ma$am antara sangat
halus sampai berkerut dan bergelombang. Puting susu biasanya menonjol keluar
dari permukaan payudara. #reola sema$am daerah pigmen yang mengelilingi
puting susu. 5kurannya berma$am*ma$am tergantung dari setiap wanita. .an
beberapa ukuran yang berma$am*ma$am itu normal dari tiap payudara pada
wanita yang sama. Puting susu dan areola disusun oleh urat otot yang lembut dan
merupakan sebuah jaringan yang tebal berupa urat sara- berada di ujungnya.
Puting susu menjadi tegak sebagai hasil dari kontraksi otot bukan karena adanya
penyerapan darah. Puting susu yang menjadi tegak bukan disebabkan oleh puting
susu itu sendiri merupakan indikasi gairah seksual. Puting susu dapat pula
menjadi tegak bukan sebagai hasil dari beberapa bentuk perangsangan seksual
yang alami dan puting susu seorang wanita mungkin tidak menjadi tegak ketika ia
terangsang se$ara seksual. Pada daerah areola terdapat beberapa minyak yang
dihasilkan oleh kelenjar Montgomery. "elenjar ini dapat berbentuk gelombang*
gelombang naik dan sensiti- terhadap siklus menstruasi seorang wanita. "elenjar
ini bekerja untuk melindungi dan meminyaki puting susu selama menyusui.
&eberapa puting susu menonjol ke dalam atau rata dengan permukaan payudara.
"eadaaan tersebut kemudian ditunjukkan sebagai puting susu terbalik dan tidak
satu pun dari keadaan tersebut yang memperlihatkan kemampuan seorang wanita
untuk menyusui, yang berdampak negati-.
5. Laktasi
+aat kehamilan mempersiapkan payudara untuk menyusui, hal tersebut
tidak memi$u produksi susu. +elama masa kehamilan, payudara biasanya menjadi
lebih besar seiring dengan meningkatnya jumlah dan ukuran kelenjar al%eoli
sebagai hasil dari peningkatan kadar estrogen. 6al ini terjadi sampai seorang bayi
telah disusui untuk beberapa hari di mana produksi susu yang sebenarnya dimulai.
5ntuk beberapa hari pertama payudara mengeluarkan kolostrum yang sangat
penting bagi kesehatan seorang bayi. "etika seorang bayi mulai menyusui pada
puting seorang wanita, hasil perangsangan -isik menyebabkan impuls. ,mpuls
pada ujung sara- dikirim ke kelenjar 6ypothalamus di otak di mana se$ara
bergantian memberitahu kelenjar Pituitary yang juga berada di otak untuk
menghasilkan dua hormon yang disebut 78yto$in dan Prola$tin. Prola$tin
menyebabkan susu diproduksi dan 78yto$in menyebabkan serat otot yang
mengelilingi kelenjar #l%eoli mengerut seperti pada otot rahim. +aat serat otot di
sekeliling kelenjar al%eoli berkerut menyebabkan susu menjadi keluar yang
disebut sebagai 9aliran9 dan dapat menimbulkan sensasi dalam payudara dan
menyemprotkan susu dari putingnya. +uara tangisan bayi juga dpat memi$u
aliran, yang memperlihatkan bagaimana produksi susu dapat dipengaruhi se$ara
psikologi dan kondisi lingkungan sama seperti saat menyusui. +aat menyusui,
-oremilk, disimpan dalam al%eoli dan la$ti-erous sinuses akan tetapi kebanyakan
dari susu, hindmilk, diproduksi berdasarkan permintaan. Payudara tidak
menyimpan susu, tetapi memproduksinya berdasarkan permintaan. +emakin besar
permintaan, semakin banyak susu yang diproduksi. Payudara tidak bisa
dibandingkan dengan botol susu.
B. "isiologi Payudara
Payudara bayi yang baru lahir sering mengeluarkan air susu (dalam bahasa
inggris disebut :wit$hes milk;) baik pada bayi laki*laki maupun perempuan.
Payudara mengalami < ma$am perubahan yang dipengaruhi hormon.
Perubahan pertama ialah mulai dari masa hidup anak melalui masa pubertas, masa
-ertilita, sampai ke klimakterium dan monopause. +ejak pubertas, pengaruh estrogen
dan progesterone yang diproduksi o%arium dan juga hormon hipo-ise, telah
menyebabkan duktus berkembang dan timbulnya asinus.
Perbuahan kedua adalah perubahan sesuai dengan daur mensrtuasi. +ekitar
hari kedelapan menstruasi payudara jadi lebih besar dan pada beberapa hari sebelum
menstruasai berikutnnya terjadi pembesaran maksimal. "adang*kadang timbul
benjolan yang nyeri dan tidak rata. +elama beberap hari menjelang menstruasi,
payudara menjadi tegang dan nyeri sehingga pemeriksaan -isik, terutam palpasi, tidak
mungkin dilakukan pada waktu itu pemeriksaan -oto mammogram tidak berguna
karena kontras kelenjar terlalu besar. &egitu menstruasi semuanya berkurang.
Perubahan ketiga tejadi pada waktu hamil dan menyusui. Pada kehamilan,
payudara menjadi lebih besar karena eptel du$tus lobul dan du$tus al%eolus
berploli-erasi dan tumbuh du$tus baru. +ekresi hormon prolatin dari hipo-isis anterior
memi$u (trigger) laktasi. #ir susu diproduksi oleh sel*sel al%eolus, mengisi asinus,
kemudian dikeluarkan melalui du$tus keputing susu.
#. Pengertian #a mammae
(. "anker payudara adalah sekelompok sel tidak normal pada payudara yang terus tumbuh
berupa ganda. Pada akhirnya sel*sel ini menjadi bentuk bejolan di payudara. 0ika
benjolan kanker itu tidak dibuang atau terkontrol, sel*sel kanker bisa menyebar
(metastase) pada bagian*bagian tubuh lain. Metastase bisa terjadi pada kelenjar getah
bening (lim-e) ketiak ataupun di atas tulang belikat. +elain itu sel*sel kanker bisa
bersarang di tulang, paru*paru, hati, kulit, dan bawah kulit. (=rik 4, 200), hal ! <>*10).
2. "anker payudara adalah pertumbuhan yang tidak normal dari sel*sel jaringan tubuh yang
berubah menjadi ganas. (http//www.pikiran*rakyat.$om.jam (6.00, Minggu 4anggal 0)*>*
200>).
"anker merupakan buah dari perubahan sel yang mengalami pertumbuhan
tidak normal dan tidak terkontrol. Peningkatan jumlah sel tak normal ini umumnya
membentuk benjolan yang disebut tumor atau kanker. 4idak semua tumor bersi-at
kanker. 4umor yang bersi-at kanker disebut tumor ganas, sedangkan yang bukan
kanker disebut tumor jinak. 4umor jinak biasanya merupakan gumpalan lemak yang
terbungkus dalam suatu wadah yang menyerupai kantong, sel tumor jinak tidak
menyebar ke bagian lain pada tubuh penderita.
'ewat aliran darah maupun sistem getah bening, sering sel*sel tumor dan
ra$un yang dihasilkannya keluar dari kumpulannya dan menyebar ke bagian lain
tubuh. +el*sel yang menyebar ini kemudian akan tumbuh berkembang di tempat
baru, yang akhirnya membentuk segerombolan sel tumor ganas atau kanker baru.
Proses ini disebut metastasis.
D. Etiologi
+ebab keganasan pada mamae masih belum jelas, tetapi ada beberapa -aktor
yang berkaitan erat dengan mun$ulnya keganasan payudara yaitu! %irus, -aktor
lingkungan , -aktor hormonal dan -amiliar?
(. 3anita resiko tinggi dari pada pria (>>!()
2. 5sia! resiko tertinggi pada usia diatas <0 tahun
<. @iwayat keluarga! ada riwayat keluarga 2a Mammae pada ibu/saudara perempuan
1. @iwayat meanstrual!
a. =arly menar$he (sebelum (2 thun)
b. 'ate menopouse (setelah )0 th)
). @iwayat kesehatan! Pernah mengalami/sedang menderita otipi$al hiperplasia atau
benign proli%erati%e yang lain pada biopsy payudara, 2a. endometrial.
6. Menikah tapi tidak melahirkan anak
A. @iwayat reproduksi! melahirkan anak pertama diatas <) tahun.
. 4idak menyusui
>. Menggunakan obat kontrasepsi oral yang lama, penggunaan therapy estrogen
(0. Mengalami trauma berulang kali pada payudara
((. 4erapi radiasi? terpapar dari lingkungan yang terpapar karsinogen
(2. 7besitas
(<. 'i-e style! diet tinggi lemak, mengkomsumsi al$ohol (minum 28 sehari),
merokok.
(1. +tres hebat.
(). 3anita yang tingginya (A0 $m mempunyai resiko terkena kanker payudara karena
pertumbuhan lebih $epat saat usia anak dan remaja membuat adanya perubahan
struktur genetik (.B#) pada sel tubuh yg diantaranya berubah ke arah sel ganas.
(6. 3anita yang belum mempunyai anak.
(A. 4erdapat massa utuh kenyal, biasa di kwadran atas bagian dalam, dibawah ketiak
bentuknya tak beraturan dan ter-iksasi
(. Byeri di daerah massa
(>. Perubahan bentuk dan besar payudara, #danya lekukan ke dalam, tarikan dan
re-raksi pada areola mammae
20. =dema dengan :peant dC orange (keriput seperti kulit jeruk)
Pengelupasan papilla mammae
2(. #danya kerusakan dan retraksi pada area puting,
22. "eluar $airan abnormal dari putting susu berupa nanah, darah, $airan en$er
padahal ibu tidak sedang hamil / menyusui.
2<. .itemukan lessi pada pemeriksaan mamogra-i
E. Patofisiologi Penya$it
Proses terjadinya kanker karena terjadi perubahan struktur sel, dengan $iri!
proli-erasi yang berlebihan dan tak berguna, yang tak mengikuti pengaruh jaringan
sekitarnya. Proli-erasi abnormal sel kanker akan menggangu -ungsi jaringan normal
dengan mengin-iltrasi dan memasukinya dengan $ara menyebarkan anak sebar ke
organ*organ yang jauh. .i dalam sel tersebut telah terjadi perubahan se$ara
biokimiawi terutama dalam intinya. 6ampir semua tumor ganas tumbuh dari suatu
sel yang mengalami trans-ormasi maligna dan berubah menjadi sekelompok sel ganas
diantara sel normal.
". Tanda Dan %e&ala
(. 4erdapat massa utuh kenyal, biasa di kwadran atas bagian dalam, dibawah ketiak
bentuknya tak beraturan dan ter-iksasi
2. Byeri di daerah massa
<. Perubahan bentuk dan besar payudara, #danya lekukan ke dalam, tarikan dan
re-raksi pada areola mammae
1. =dema dengan :peant dC orange (keriput seperti kulit jeruk)
). Pengelupasan papilla mammae
6. #danya kerusakan dan retraksi pada area puting, "eluar $airan abnormal dari
putting susu berupa nanah, darah, $airan en$er padahal ibu tidak sedang hamil /
menyusui.
A. .itemukan lessi pada pemeriksaan mamogra-i
%. Type Penya$it Kan$er Payudara
Melalui pemeriksaan yang di sebut dengan mammograms, maka type kanker
payudara ini dapat dikategorikan dalam dua bagian yaitu !
(. Kan$er payudara non in'asi'e, kanker yang terjadi pada kantung (tube) susu
Dpenghubung antara al%eolus (kelenjar yang memproduksi susu) dan puting
payudaraE. .alam bahasa kedokteran disebut Fdu$tal $ar$inoma in situF (.2,+),
yang mana kanker belum menyebar ke bagian luar jaringan kantung susu.
2. Kan$er payudara in'asi'e, kanker yang telah menyebar keluar bagian kantung
susu dan menyerang jaringan sekitarnya bahkan dapat menyebabkan penyebaran
(metastase) kebagian tubuh lainnya seperti kelenjar lympa dan lainnya melalui
peredaran darah.
(. Penanganan dan Pengo)atan Penya$it Kan$er Payudara
Penanganan dan pengobatan penyakit kanker payudara tergantung dari type
dan stadium yang dialami penderita. 5mumnya seseorang baru diketahui menderita
penyakit kanker payudara setelah menginjak stadiun lanjut yang $ukup parah, hal ini
disebabkan kurangnya pengetahuan atau rasa malu sehingga terlambat untuk
diperiksakan kedokter atas kelainan yang dihadapinya.
Pembedahan, Pada kanker payudara yang diketahui sejak dini maka
pembedahan adalah tindakan yang tepat. .okter akan mengangkat benjolan serta area
ke$il sekitarnya yang lalu menggantikannya dengan jaringan otot lain (lumpe$tomy).
+e$ara garis besar, ada < tindakan pembedahan atau operasi kanker payudara
diantaranya ?
(. @adi$al Maste$tomy, yaitu operasi pengangkatan sebagian dari payudara
(lumpe$tomy). 7perasi ini selalu diikuti dengan pemberian radioterapi. &iasanya
lumpe$tomy direkomendasikan pada pasien yang besar tumornya kurang dari 2
$m dan letaknya di pinggir payudara.
2. 4otal Maste$tomy, yaitu operasi pengangkatan seluruh payudara saja, tetapi bukan
kelenjar di ketiak.
<. Modi-ied @adi$al Maste$tomy, yaitu operasi pengangkatan
seluruh payudara, jaringan payudara di tulang dada, tulang selangka dan tulang
iga, serta benjolan di sekitar ketiak.
(. Radiot*erapy +Penyinaran,radiasi-, yaitu proses penyinaran pada daerah yang
terkena kanker dengan menggunakan sinar G dan sinar gamma yang bertujuan
membunuh sel kanker yang masih tersisa di payudara setelah operasi. 4indakan
ini mempunyai e-ek kurang baik seperti tubuh menjadi lemah, na-su makan
berkurang, warna kulit di sekitar payudara menjadi hitam, serta 6b dan leukosit
$enderung menurun sebagai akibat dari radiasi.
2. T*erapy (ormon, 6al ini dikenal sebagai F4herapy anti*estrogenF yang system
kerjanya memblo$k kemampuan hormon estrogen yang ada dalam menstimulus
perkembangan kanker pada payudara.
<. Kemoterapi, ,ni merupakan proses pemberian obat*obatan anti kanker dalam
bentuk pil $air atau kapsul atau melalui in-us yang bertujuan membunuh sel
kanker. +istem ini diharapkan men$apai target pada pengobatan kanker yang
kemungkinan telah menyebar kebagian tubuh lainnya. .ampak dari kemoterapy
adalah pasien mengalami mual dan muntah serta rambut rontok karena pengaruh
obat*obatan yang diberikan pada saat kemoterapi.
1. Pengo)atan (er.eptin, adalah therapy biologi$al yang dikenal e-ekti- melawan
6=@2*positi%e pada wanita yang mengalami kanker payudara stadium ,,, ,,, dan
,H dengan penyebaran
I. Pen.ega*an Penya$it Kan$er Payudara
&agi anda yang merasakan ada hal yang tampak berbeda pada payudara,
segeralah memeriksakannya ke dokter jangan sampai terlambat. Misalnya adanya
pembesaran sebelah, adanya benjolan disekitar payudara, nyeri terus menerus pada
puting susu dan sebagainya seperti pada keterangan tanda dan gejala payudara diatas.
4indakan lain yang bisa anda lakukan adalah 6indari kegemukan, "urangi
makan lemak, 5sahakan banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung %itamin
# dan 2, 0angan terlalu banyak makan makanan yang diasinkan dan diasap, 7lahraga
se$ara teratur, dan 2he$k*up payudara sejak usia <0 tahun se$ara teratur.
/. Per$em)angan $an$er
(. Stadium I +stadium dini-
&esarnya tumor tidak lebih dari 2 * 2,2) $m, dan tidak terdapat penyebaran
(metastase) pada kelenjar getah bening ketiak. Pada stadium , ini, kemungkinan
penyembuhan se$ara sempurna adalah A0 I. 5ntuk memeriksa ada atau tidak
metastase ke bagian tubuh yang lain, harus diperiksa di laboratorium.
2. Stadium II
4umor sudah lebih besar dari 2,2) $m dan sudah terjadi metastase pada
kelenjar getah bening di ketiak. Pada stadium ini, kemungkinan untuk sembuh
hanya <0 * 10 I tergantung dari luasnya penyebaran sel kanker. Pada stadium ,
dan ,, biasanya dilakukan operasi untuk mengangkat sel*sel kanker yang ada pada
seluruh bagian penyebaran, dan setelah operasi dilakukan penyinaran untuk
memastikan tidak ada lagi sel*sel kanker yang tertinggal.
<. Stadium III
4umor sudah $ukup besar, sel kanker telah menyebar ke seluruh tubuh,
dan kemungkinan untuk sembuh tinggal sedikit. Pengobatan payudara sudah tidak
ada artinya lagi. &iasanya pengobatan hanya dilakukan penyinaran dan
$hemotherapie (pemberian obat yang dapat membunuh sel kanker). "adang*
kadang juga dilakukan operasi untuk mengangkat bagian payudara yang sudah
parah. 5saha ini hanya untuk menghambat proses perkembangan sel kanker
dalam tubuh serta untuk meringankan penderitaan penderita semaksimal mungkin.
K. Pen.ega*an a0al
Perlu untuk diketahui, bahwa > di antara (0 wanita menemukan adanya
benjolan di payudaranya. 5ntuk pen$egahan awal, dapat dilakukan sendiri. +ebaiknya
pemeriksaan dilakukan sehabis selesai masa menstruasi. +ebelum menstruasi,
payudara agak membengkak sehingga menyulitkan pemeriksaan. 2ara pemeriksaan
adalah sebagai berikut !
(. &erdirilah di depan $ermin dan perhatikan apakah ada kelainan pada payudara.
&iasanya kedua payudara tidak sama, putingnya juga tidak terletak pada
ketinggian yang sama. Perhatikan apakah terdapat keriput, lekukan, atau puting
susu tertarik ke dalam. &ila terdapat kelainan itu atau keluar $airan atau darah dari
puting susu, segeralah pergi ke dokter.
2. 'etakkan kedua lengan di atas kepala dan perhatikan kembali kedua payudara.
<. &ungkukkan badan hingga payudara tergantung ke bawah, dan periksa lagi.
1. &erbaringlah di tempat tidur dan letakkan tangan kiri di belakang kepala, dan
sebuah bantal di bawah bahu kiri. @abalah payudara kiri dengan telapak jari*jari
kanan. Periksalah apakah ada benjolan pada payudara. "emudian periksa juga
apakah ada benjolan atau pembengkakan pada ketiak kiri.
). Periksa dan rabalah puting susu dan sekitarnya. Pada umumnya kelenjar susu bila
diraba dengan telapak jari*jari tangan akan terasa kenyal dan mudah digerakkan.
&ila ada tumor, maka akan terasa keras dan tidak dapat digerakkan (tidak dapat
dipindahkan dari tempatnya). &ila terasa ada sebuah benjolan sebesar ( $m atau
lebih, segeralah pergi ke dokter. Makin dini penanganan, semakin besar
kemungkinan untuk sembuh se$ara sempurna.
6. 'akukan hal yang sama untuk payudara dan ketiak kanan.
"anker payudara dapat di$egah dengan $ara!
(. 6indari penggunaan &6 yang terlalu ketat dalam waktu lama
2. 6,ndari banyak merokok dan mengkonsumsi alkohol
<. 'akukan pemeriksaan payudara sendiri, setiap bulan
1. 6indari terlalu banyak terkena sinar*8 atau jenis*jenis radiasi lainnya
). 0aga kesehatan dengan mengkonsumsi buah*buahan dan sayuran segar.
+ebaiknya sering mengkonsumsi kedelai serta produk olahannya, seperti tahu,
tempe, dan susu ka$ang kedelai, sebab kedelai mengandung phyto estrogen, yaitu
genistein, yang berman-aat untuk mengurangi resiko terjadinya kanker payudara
6. 'akukan olahraga se$ara teratur
A. 6indari terlampau banyak makan makanan berlemak tinggi
. #tasi stress dengan baik, misalnya lewat relaksasi dan meditasi
>. Makanlah lalap kunir puti (temu mangga) lebih kurang dua ruas jari setiap hari
@asa Byeri luar biasa pada penyakit kanker yang berkepanjangan merupakan
salah satu penderitaan yang harus ditanggung oleh penderita penyakit kanker.
Penanganan rasa nyeri ini, dalam dunia kedokteran modern ternyata merupakan salah
satu masalah yang paling sulit diatasi. .ari pengamatan, kesulitan penanganan
masalah rasa nyeri tersebut disebabkan oleh adanya -aktor subyekti- dan psikologis.
.isamping itu sebagian obat yang digunakan untuk menanggulangi nyeri dapat
menyebabkan ketergantungan terhadap obat itu dan memi$u penyakit aterogenik
1. Pengo)atan lan&ut
&ila ditemukan adanya benjolan, biasanya dokter akan menyarankan untuk
dilakukan pemeriksaan mammogra-ie. Mammogra-ie adalah pemeriksaan payudara
dengan alat rontgen dan merupakan suatu $ara pemeriksaan yang sederhana, tidak
sakit, dan hanya memakan waktu ) * (0 menit saja. +aat terbaik untuk menjalani
pemeriksaan mammogra-ie adalah seminggu setelah selesai menstruasi. 2aranya
adalah meletakkan payudara se$ara bergantian antara 2 lembar alas, kemudian dibuat
-oto rontgen dari atas ke bawah, kemudian dari kiri ke kanan. 6asil -oto ini akan
diperiksa oleh dokter ahli radiologi. +ebuah benjolan sebesar 0,2) $m sudah dapat
terlihat pada mammogram.
2ara lainnya adalah dengan operasi ke$il untuk mengambil $ontoh jaringan
(biopsi) dari benjolan itu, kemudian diperiksa di bawah mikroskop laboratorium
patologi anatomi. &ila diketahui dan dipastikan bahwa benjolan itu adalah kanker,
maka payudara harus diangkat seluruhnya untuk menghindari penyebaran ke bagian
tubuh yang lain.
2. %e&ala3ge&ala yang 2enanda$an Adanya Serangan Kan$er
Jang umum dapat dilihat dan dirasakan!
(. 4imbul benjolan pada payudara yang dapat diraba dengan tangan, makin lama
benjolan ini makin mengeras dan bentuknya tidak beraturan
2. &entuk, ukuran atau berat salah satu payudara berubah
<. 4imbul benjolan ke$il dibawah ketiak
1. "eluar darah, nanah, atau $airan en$er dari puting susu
). "ulit payudara mengerut seperti kulit jeruk
6. &entuk atau arah puting berubah, misalnya puting susu tertekan ke dalam
N. Kan$er se)agai Sel yang A)normal
"anker payudara mun$ul sebagai akibat sel*sel yang abnormal terbentuk pada
payudara dengan ke$epatan tidak terkontrol dan tidak beraturan. +el*sel tersebut
merupakan hasil mutasi gen dengan perubahan*perubahan bentuk, ukuran maupun
-ungsinya, sebagaimana sel*sel tubuh kita yang asli.
Mutasi gen ini dipi$u oleh keberadaan suatu bahan asing yang masuk ke
dalam tubuh kita, diantaranya pengawet makanan, %etsin, radioakti-, oksidan, atau
karsinogenik yang dihasilkan oleh tubuh sendiri se$ara alamiah. 4etapi yang terakhir
ini sangat jarang terjadi karena se$ara alamiah tubuh kita mampu menetralkan Kat
karsinogenik yang dihasilkan oleh tubuh.
&ersama aliran darah dan aliran getah bening, sel*sel kanker dan ra$un*ra$un
yang dihasilkannya dapat menyebar ke seluruh tubuh kita seperti tulang, paru*paru,
dan li%er tanpa disadari oleh penderita. "arenanya tidak mengherankan jika pada
penderita kanker payudara ditemukan benjolan di ketiak atau benjolan kelenjar getah
bening lainnya. &ahkan mun$ul pula kanker pada li%er dan paru*paru sebagai kanker
metastasisnya. Penderita sering batuk yang tak kunjung sembuh atau sesak napas
yang berkepanjangan.
"etika kita dinyatakan oleh dokter positi- terkena kanker, reaksi yang pertama
kali mun$ul adalah rasa takut yang luar biasa dan putus asa, apalagi jika kanker
tersebut sudah masuk dalam stadium lanjut. +ebaiknya rasa takut yang berlebihan ini
harus dihindari, karena rasa takut ini dapat melemahkan kita se$ara psikis yang
akhirnya dapat menurunkan kekebalan tubuh atau daya immunitas yang se$ara
alamiah ada dalam tubuh. +ikap pasrah dan mulai memahami kanker berikut $ara
pengobatan yang ingin dilakukan, akan sangat membantu dalam penanganan penyakit
kanker ini.
4ang paling )eresi$o terserang penya$it $an$er payudara, yaitu!
(. 0ika dalam keluarga ada penderita kanker payudara
2. Mendapat haid pertama pada usia sangat muda, atau terlambat mengalami
manepause
<. 4idak pernah menyusi anak
1. "egemukan
). 4idak pernah melahirkan anak
6. Pernah mendapat terapi hormon
A. Pernah mendapat radiasi pada payudara
6asil studi, menemukan adanya sedikit penurunan resiko serangan kanker
payudara pada wanita pre*menopause yang paling lama menyusui anaknya.
O. Pemeri$saan Penun&ang
Pemeriksaan labortorium meliputi! Mor-ologi sel darah, '=., 4est -al marker
(2=#) dalam serum/plasma, Pemeriksaan sitologis
(. 4est diagnostik lain!
a. Bon in%asi%e?
() Mamogra-i
2) @o thorak
<) 5+L
1) M@,
)) P=4
b. ,n%asi-
() &iopsi, ada 2 ma$am tindakan menggunakan jarum dan 2 ma$am tindakan
pembedahan
2) #spirasi biopsy (FB#&)
<) .engn aspirasi jarum halus , si-at massa dibedakan antar kistik atau padat
1) 4rue $ut / 2are biopsy
)) .ilakukan dengan perlengkapan stereota$ti$ biopsy mamogra-i untuk
memandu jarum pada massa
6) ,n$isi biopsy
A) =ksisi biopsy
6asil biopsi dapat digunakan selama <6 jam untuk dilakukan
pemeriksaan histologik se$ara -ro8en se$tion
P. Kompli$asi
Metastase ke jaringan sekitar melalui saluran lim-e (lim-ogen) ke paru,pleura,
tulang dan hati.
5. Penatala$sanaan 2edis
#da 2 ma$am yaitu kurati- (pembedahan) dan paliati- (non pembedahan).
Penanganan kurati- dengan pembedahan yang dilakukan se$ara mastektomi parsial,
mastektomi total, mastektomi radikal, tergantung dari luas, besar dan penyebaran
kanker. Penanganan non pembedahan dengan penyinaran, kemoterapi dan terapi
hormonal.
R. #ara Pen.ega*an
(. "esadaran +#.#@, dilakukan setiap bulan.
2. &erikan #+, pada &ayi.
<. Memberikan #+,pada bayi se$ara berkala akan mengurangi tingkat hormone
tersebut.
+edangkan kanker payudara berkaitan dengan hormone estrogen.
1. 0ika menemukan gumpalan / benjolan pada payudara segera kedokter.
). 2ari tahu apakah ada sejarah kanker payudara pada keluarga. Menurut penelitian
(0 I dari semua kasus kanker payudara adalah -a$tor gen.
6. Perhatikan konsumsi al$ohol. .alam penelitian menyebutkan al$ohol
meningkatkan estrogen.
A. Perhatikan &&, obesitas meningkatkan risiko kanker payudara.
. 7lah raga teratur. Penelitian menunjukkan bahwa semakin kurang berolah raga,
semakin tinggi tingkat estrogen dalam tubuh.
>. "urangi makanan berlemak. Laya hidup barat tertentu nampaknya dapat
meningkatkan risiko penyakit.
(0. 5sia M )0 th lakukan srening payudara teratur. 0I "anker payudara terjadi pada
usia M )0 th
((. @ileks / hindari stress berat. Menurunkan tingkat stress akan menguntungkan
untuk semua kesehatan se$ara menyeluruh termasuk risiko kanker payudara.
Jang paling beresiko terserang penyakit kanker payudara, yaitu!
(. 0ika dalam keluarga ada penderita kanker payudara
2. Mendapat haid pertama pada usia sangat muda, atau terlambat mengalami
manepause
<. 4idak pernah menyusi anak
1. "egemukan
). 4idak pernah melahirkan anak
6. Pernah mendapat terapi hormon
A. Pernah mendapat radiasi pada payudara
6asil studi, menemukan adanya sedikit penurunan resiko serangan kanker
payudara pada wanita pre*menopause yang paling lama menyusui anaknya.
S. Ba*an3)a*an yang Diduga Pemi.u Kan$er.
Pemi$u kanker pada dasarnya &='5M .,"=4#65, se$ara pasti, namun
terdapat bahan*bahan yang diduga sebagai pemi$u kanker. &ahan*bahan yang
dimaksud disebut karsinogenik.
&ahan*bahan yang masuk dalam kelompok karsinogen yaitu!
(. +enayawa kimia, seperti a-lato8in &(, ethionine, sa$$arin, asbestos, nikel, $hrom,
arsen, arang, tarr, asap rokok, dan oral kontrasepsi.
2. Faktor -isik, seperti radiasi matahari, sinar *8, nuklir, dan radionukleide.
<. Hirus, seperti @B# %irus (-am. retro%irus), .B# %irus (papiloma %irus, adeno
%irus, herpes %irus), =& %irus
1. ,ritasi kronis dan in-lamasi kronis dapat berkembang menjadi kanker
). "elemahan genetik sel*sel pada tubuh, sehingga memudahkan mun$ulnya kanker
T. 1arangan atau Pantangan Penderita Kan$er Payudara.
0ika kita sudah terserang kanker payudara, kita harus menghindari atau
mengurangi asupan konsumsi beberapa jenis makanan. "arena ada kalanya makanan
atau minuman tertentu akan mema$u pertumbuhan sel abnormal, termasuk kanker
payudara. #da diantaranya yang mengandung Kat tumbuh yang jika diasup akan
merangsang pembesaran kanker. #da pula yang mengandung karsinogenik akibat
proses pengawetan. .an ada pula yang jika dikonsumsi akan mengurangi e-ek kerja
obat dalam tubuh.
&eberapa makanan dan minuman yang dianjurkan untuk menghindari atau
dikurangi konsumsinya!
(. 4auge
2. Hetsin
<. 4ape
1. =s
). 2abai
6. "urangi garam
A. 'engkeng
. #lkohol
>. Banas
(0. +awi putih
((. .aging merah
(2. @okok
(<. Bangka
(1. .urian
(). +o-t drink
(6. "angkung
(A. ,kan asin
U. An&uran dalam 2asa Pengo)atan Kan$er Payudara.
4erdapat beberapa bahan makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi se$ara
rutin. "onsumsinya boleh hanya satu jenis bahan saja atau $ampuran dari beberapa
bahan. 0ika kita sedang terserang kanker payudara, dianjurkan untuk meminum jus
bahan*bahan makanan berikut, lakukan dua kali satu gelas setiap hari.
(. 3ortel
2. 'obak
<. Pisang raja
1. &elimbing manis
). +eledri
6. &rokoli
A. "ubis
. #pel
>. &awang putih
Minum juga susu kedelai setengah gelas, lakukan dua kali sehari, atau
konsumsi selalu (00 gram tempe setiap hari.
#neka +ayuran 6ijau Pen$egah "anker !
(. &un$is
2. .aun singkong
<. "a$ang panjang
1. .aun pepaya
6. Konsep Dasar Kepera0atan
(. Pengkajian
a. #kti%itas / ,stirahat
Lejala ! kesulitan untuk tidur. 4idak merasa beristirahat dengan baik.
"elemahan dan/atau keletihan.
Perubahan pada pola istirahat dan jam pada kebiasaan tidur pada malam hari?
adanya -aktor*-aktor yang mempengaruhi tidur mis? nyeri, ansietas,
berkeringat malam.
"eterbatasan partisipasi dalam hobi, latihan
Pekerjaan atau pro-esi dengan pemajanan karsinogen lingkungan, tingkat
stress tinggi.
b. +irkulasi
Lejala !
Palpitasi, nyeri dada pada pegerahan kerja
"ebiasaan !
Perubahan pada tekanan darah
$. ,ntegritas =go
Lejala !
Faktor stress (keuangan, pekerjaan, perubahan peran) dan $ara mengatasi
stres (mis? merokok, minum alkohol, menunda men$ari pengobatan,
keyakinan religius/spritual).
Masalah tentang perubahan dalam penampilan mis? alopesia, lesi $a$at,
pembedahan.
Menyangkal diagnosis, perasaan tidak berdaya, putus asa tidak mampu,
tida bermakna, rasa bersalah, kehilangan kontrol, de-resi.
4anda !
Menyangkal, menarik diri, marah.
d. =liminasi
Lejala !
Perubahan pada pola de-ekasi mis? darah pada -eses, nyeri pada de-ekasi.
Perubahan eliminasi urinarius? nyeri atau rasa terbakar pada saat
berkemih,hematuria, sering berkemih.
e. Makanan / 2airan
Lejala !
"ebiasaan diet buruk,( rendah serat, tinggi lemak, aditi-, bahan pengawet)
#noreksia, mual munatah.
Perubahan && yang hebat, kakesia, berkurangnya masa otot.
4anda !
Perubahan pada kelembaban turgor kuli?edema.
-. 6ygiene
Lejala !
4idak dapat menyelesaikan #"+
4anda !
Memperlihatkan penampilan yang tidak rapi
"ekurangan dalam banyak atau semua perawatan diri, akti%itas perawatan
diri.
g. Beurosensori
Lejala !
Pusing / sinkope.
h. Byeri / "enyamanan
Lejala !
4idak ada nyeri, atau derajat ber%ariasi mis? ketidaknyamanan ringan
sampai neri berat (dihubungkan dengan proses penyakit).
i. Pernapasan
Lejala !
Merokok ? tembakau, mariyuana, hidup dengan seseorang yang merokok.
j. "eamanan
Lejala !
Pemajanan pada kimia toksik, karsinogen.
Pemajanan matahari lama/berlebihan.
4anda !
.emam..
ruam kulit, ulserasi.
k. +eksualitas
Lejala !
.ampak pada hubungan, perubahan pada tingkat kepuasaan, .
Buligra%ida lebih besar dari usia <0 tahun.
Multigra%ida, pasangan seks multipel, akti-itas seksual dini. 6erpes
genital.
l. ,nteraksi +osial
Lejala !
"etidakadekuatan/kelemahan system pendukung.
@iwayat perkawinan berkenaan dengan kepuasan dirumah, dukungan, atau
bantuan).
Masalah tentang -ungsi/tanggung jawab peran.
m. Penyuluhan / Pembelajaran
Lejala!
@iwayat kanker pada keluarga mis? ibu atau bibi dengan kanker payudara.
+isi primer? penyakit primer, tangga ditemukan/didiagnosis.
Penyakit metastasik? sisi tamabahan yang terlibat? bila tidk ada, riwayat
alamiah dari primer akan memberikan in-ormasi penting untuk men$ari
metastasik.
@iwyat pengobatan? pengobatan sebelumnya untuk tempat kanker dan
pengobatn yang diberikan.
2. .iagnosa "eperawatan
.iagnosa "eperawatan yang mun$ul berdasarkan teori yaitu !.
(. Byeri akut berhubungan dengan destruksi jaringan sara-
2. Langguan mobilitas -isik berhubungan dengan imobilisasi.
<. "e$emasan berhubungan dengan perubahan gambaran tubuh.
1. Langguan harga diri berhubungan dengan ke$a$atan bedah
). @esiko in-eksi berhubungan dengan luka operasi.
6. "urangnya pengetahuan tentang kondisi, prognosis, dan serta pengobatan
penyakitnya berhubungan dengan kurangnya in-ormasi.
A. Langguan pemenuhan kebutuhan nutrisi berhubungan dengan intake tidak
adekuat.
<. Peren$anaan
Peren$anaan keperawatan adalah pengembangan dari pen$atatan
peren$anaan perawatan untuk memenuhi kebutuhan klien yang telah diketahui.
Pada peren$anaan meliputi tujuan dengan kriteria hasil, inter%ensi, rasional,
implementasi dan e%aluasi.
a. Langguan rasa nyaman nyeri berhubungan dengan proses penyakit
4ujuan ! Byeri teratasi.
"riteria !
() "lien mengatakan nyeri berkurang atau hilang
2) Byeri tekan tidak ada
<) =kspresi wajah tenang
1) 'uka sembuh dengan baik
,nter%ensi !
() "aji karakteristik nyeri, skala nyeri, si-at nyeri, lokasi dan penyebaran.
@asional ! 5ntuk mengetahui sejauhmana perkembangan rasa nyeri yang
dirasakan oleh klien sehingga dapat dijadikan sebagai a$uan
untuk inter%ensi selanjutnya.
2) &eri posisi yang menyenangkan.
@asional ! .apat mempengaruhi kemampuan klien untuk rileks/istirahat
se$ara e-ekti- dan dapat mengurangi nyeri.
<) #njurkan teknik relaksasi napas dalam.
@asional ! @elaksasi napas dalam dapat mengurangi rasa nyeri dan
memperlan$ar sirkulasi 7
2
ke seluruh jaringan.
1) 5kur tanda*tanda %ital
@asional ! Peningkatan tanda*tanda %ital dapat menjadi a$uan adanya
peningkatan nyeri.
)) Penatalaksanaan pemberian analgetik
@asional ! #nalgetik dapat memblok rangsangan nyeri sehingga dapat
nyeri tidak dipersepsikan.
b. Langguan mobilitas -isik berhubungan dengan imobilisasi lengan/bahu.
4ujuan ! "lien dapat berakti%itas
"riteria !
() "lien dapat berakti%itas sehari N hari.
2) Peningkatan kekuatan bagi tubuh yang sakit.
,nter%ensi !
() 'atihan rentang gerak pasi- sesegera mungkin.
@asional ! 5ntuk men$egah kekakuan sendi yang dapat berlanjut pada
keterbatasan gerak.
2) &antu dalam akti%itas perawatan diri sesuai keperluan
@asional ! Menghemat energi pasien dan men$egah kelelahan.
<) &antu ambulasi dan dorong memperbaiki postur.
@asional ! 5ntuk menghindari ketidakseimbangan dan keterbatasan dalam
gerakan dan postur.
$. "e$emasan berhubungan dengan perubahan gambaran tubuh.
.itandai dengan !
4ujuan ! "e$emasan dapat berkurang.
"riteria !
() "lien tampak tenang
2) Mau berpartisipasi dalam program terapi
,nter%ensi !
() .orong klien untuk mengekspresikan perasaannya.
@asional ! Proses kehilangan bagian tubuh membutuhkan penerimaan,
sehingga pasien dapat membuat ren$ana untuk masa depannya.
2) .iskusikan tanda dan gejala depresi.
@asional ! @eaksi umum terhadap tipe prosedur dan kebutuhan dapat
dikenali dan diukur.
<) .iskusikan tanda dan gejala depresi
@asional ! "ehilangan payudara dapat menyebabkan perubahan gambaran
diri, takut jaringan parut, dan takut reaksi pasangan terhadap
perubahan tubuh.
1) .iskusikan kemungkinan untuk bedah rekonstruksi atau pemakaian
prostetik.
@asional ! @ekonstruksi memberikan sedikit penampilan yang lengkap,
mendekati normal.
d. Langguan harga diri berhubungan dengan ke$a$atan bedah
4ujuan ! klien dapat menerima keadaan dirinya.
"riteria !
() "lien tidak malu dengan keadaan dirinya.
2) "lien dapat menerima e-ek pembedahan.
,nter%ensi !
() .iskusikan dengan klien atau orang terdekat respon klien terhadap
penyakitnya.
@asional ! Membantu dalam memastikan masalah untuk memulai proses
peme$ahan masalah
2) 4injau ulang e-ek pembedahan
@asional ! &imbingan antisipasi dapat membantu pasien memulai proses
adaptasi.
<) &erikan dukungan emosi klien.
@asional ! "lien bisa menerima keadaan dirinya.
1) #njurkan keluarga klien untuk selalu mendampingi klien.
@asional ! "lien dapat merasa masih ada orang yang memperhatikannya.
e. @esiko in-eksi berhubungan dengan luka operasi.
.itandai dengan !
4ujuan ! 4idak terjadi in-eksi.
"riteria !
() 4idak ada tanda N tanda in-eksi.
2) 'uka dapat sembuh dengan sempurna.
,nter%ensi !
() "aji adanya tanda N tanda in-eksi.
@asional ! 5ntuk mengetahui se$ara dini adanya tanda N tanda in-eksi
sehingga dapat segera diberikan tindakan yang tepat.
2) 'akukan pen$u$ian tangan sebelum dan sesudah prosedur tindakan.
@asional ! Menghindari resiko penyebaran kuman penyebab in-eksi.
<) 'akukan prosedur in%asi- se$ara aseptik dan antiseptik.
@asional ! 5ntuk menghindari kontaminasi dengan kuman penyebab
in-eksi.
1) Penatalaksanaan pemberian antibiotik.
@asional ! Menghambat perkembangan kuman sehingga tidak terjadi
proses in-eksi.
-. "urangnya pengetahuan tentang kondisi, prognosis, dan serta pengobatan
penyakitnya berhubungan dengan kurangnya in-ormasi.
.itandai dengan !
4ujuan ! "lien mengerti tentang penyakitnya.
"riteria !
() "lien tidak menanyakan tentang penyakitnya.
2) "lien dapat memahami tentang proses penyakitnya dan pengobatannya.
,nter%ensi !
() 0elaskan tentang proses penyakit, prosedur pembedahan dan harapan yang
akan datang.
@asional ! Memberikan pengetahuan dasar, dimana pasien dapat membuat
pilihan berdasarkan in-ormasi, dan dapat berpartisipasi dalam
program terapi.
2) .iskusikan perlunya keseimbangan kesehatan, nutrisi, makanan dan
pemasukan $airan yang adekuat.
@asional ! Memberikan nutrisi yang optimal dan mempertahankan %olume
sirkulasi untuk mengingatkan regenerasi jaringan atau proses
penyembuhan.
<) #njurkan untuk banyak beristirahat dan membatasi akti-itas yang berat.
@asional ! Men$egah membatasi kelelahan, meningkatkan penyembuhan,
dan meningkatkan perasaan sehat.
1) #njurkan untuk pijatan lembut pada insisi/luka yang sembuh dengan
minyak.
@asional ! Merangsang sirkulasi, meningkatkan elastisitas kulit, dan
menurunkan ketidaknyamanan sehubungan dengan rasa
pantom payudara.
)) .orong pemeriksaan diri sendiri se$ara teratur pada payudara yang masih
ada. #njurkan untuk Mammogra-i.
@asional ! Mengidenti-ikasi perubahan jaringan payudara yang
mengindikasikan terjadinya/berulangnya tumor baru.
g. Langguan pemenuhan kebutuhan nutrisi berhubungan dengan intake yang
tidak adekuat, ditandai dengan !
4ujuan ! kebutuhan nutrisi terpenuhi
"riteria !
() Ba-su makan meningkat
2) "lien tidak lemah
<) 6b normal ((2 N (1 gr/dl)
,nter%ensi !
() "aji pola makan klien
@asional ! 5ntuk mengetahui kebutuhan nutrisi klien dan merupakan
asupan dalam tindakan selanjutnya.
2) #njurkan klien untuk makan dalam porsi ke$il tapi sering
@asional ! dapat mengurangi rasa kebosanan dan memenuhi kebutuhan
nutrisi sedikit demi sedikit.
<) #njurkan klien untuk menjaga kebersihan mulut dan gigi.
@asional ! agar menambah na-su makan pada waktu makan.
1) #njurkan untuk banyak makan sayuran yang berwarna hijau.
@asional ! sayuran yang berwarna hijau banyak mengandung Kat besi
penambah tenaga.
)) 'ibatkan keluarga dalam pemenuhan nutrisi klien
@asional ! partisipasi keluarga dpat meningkatkan asupan nutrisi untuk
kebutuhan energi.
(. ,mplementasi
,mplementasi merupakan tahap keempat dari proses keperawatan dimana
ren$ana keperawatan dilaksanakan ! melaksanakan inter%ensi/akti%itas yang telah
ditentukan, pada tahap ini perawat siap untuk melaksanakan inter%ensi dan
akti%itas yang telah di$atat dalam ren$ana perawatan klien.
#gar implementasi peren$anaan dapat tepat waktu dan e-ekti- terhadap
biaya, pertama*tama harus mengidenti-ikasi prioritas perawatan klien, kemudian
bila perawatan telah dilaksanakan, memantau dan men$atat respons pasien
terhadap setiap inter%ensi dan mengkomunikasikan in-ormasi ini kepada penyedia
perawatan kesehatan lainnya. "emudian, dengan menggunakan data, dapat
menge%aluasi dan mere%isi ren$ana perawatan dalam tahap proses keperawatan
berikutnya.
2. =%aluasi
4ahapan e%aluasi menentukan kemajuan pasien terhadap pen$apaian hasil
yang diinginkan dan respons pasien terhadap dan kee-ekti-an inter%ensi
keperawatan kemudian mengganti ren$ana perawatan jika diperlukan.
4ahap akhir dari proses keperawatan perawat menge%aluasi kemampuan
pasien ke arah pen$apaian hasil.

S-ar putea să vă placă și