Sunteți pe pagina 1din 1

Sinkop Syok

Sinkop : (hilangnya kesadaran karena


anemia cerebral) merupakan salah satu
komplikasi umum pada penggunaan anestesi
lokal. Tanda-tanda klinis sangat mirip dengan
syok, yaitu pasien menjadi sangat pucat,
kulitnya dingin dan lembab, denyut nadi
menjadi cepat, dan mungkin terjadi
penurunan tekanan darah tetapi
berlangsung tidak lama. Penyebab sinkop
dapat psikologik, sebab reaksi yang sama
bisa terjadi pada orang yang diinjeksi dengan
larutan saline atau air steril. Sinkop yang
terjadi setelah injeksi anestetikum lokal
mudah diatasi dengan cara sederhana,
menunjukkan bahwa reki terhadap
anestetikum bukan merupakan akibat
keracunan.

Syok : Reaksi ini meskipun mirip
dengan sinkop, umumnya jauh lebih parah
dan mengakibatkan penurunan volume
darah sirkulasi. Dan mengakibatkan
penurunan volume arah sirkulasi. Pasien
biasanya kehilangan kesadaran, tekanana
darah tuun, denyut nadi cepat dan berbahaya.
Karena gejalanya mirip sekali dengan syok
operasi primer dan mugkin berkenan dengan
masuknya anestetikum ke pembuluh darah
atau karena idiosinkrasi (kepekaan
berlebihan terhadap suatu obat), maka upaya
tau langkah-langkah kedaruratan harus
dilakukan.


Komplikasi Lokal :
Parestesia : Sesudah injeksi mandibular atau mentalis dapat terjadi parestesia yang
ditandai dengan adanya sensai rasa tigling atau mati rasa pada bibir bawah dalam waktu yang
cukup lama. Biasanya disebabkn oleh trauma langsung pada batang syaraf. Keadan ini lebih
sering terjadi pada kasusu injeksi mentalis. Gejala-gejala parestesia berangsur-angsur reda
dan penyembuhan biasanya sempurna.

S-ar putea să vă placă și