2.

4 Perjanjian Regional
Mengenai istilah regional sebenarnya sudah tercakup dalam katagori istilah
kesepakatan atau perjanjian internasional dengan konsep bilateral, regional dan
multilateral. Regional adalah daerah, bagian dari satu daerah, mengandung arti
kedaerahan atau bersifat daerah.

Sedangkan regionalisme atau regionalism adalah
paham untuk mengadakan kerja sama antara negaranegara di satu ka!asan misalnya
negaranegara di ka!asan "S#"$.

Maka dengan demikian regional mengandung dua
pengertian antara lain%
a. &aerahdaerah dalam suatu negara tertentu.
b. &aerahdaerah atau !ilayah dalam satu ka!asan tertentu 'misalnya
negaranegara di ka!asan "sia(.
&alam studi hubungan internasional, regionalisme memiliki irisan studi
yang sangat erat dengan studi ka!asan atau Area Studies. )ahkan dalam aplikasi
analisis istilah regionalisme atau ka!asan sering kali tumpang tindih. *leh karena
itu defenisi regionalisme akan banyak mengambil dari definisi yang berkembang
dalam studi ka!asan.
Menurut Mansbaach, regional adalah pengelompokan regional
diidentifikasi dari basis kedekatan geografis, budaya, perdagangan dan saling
ketergantungan ekonomi yang saling mengutungkan, komunikasi serta
keikutsertaan dalam organisasi internasional.+ntuk organisasi regional adalah
organisasi kerjasama ekonomi perdagangan yang anggotanya terdiri dari beberapa
negara di ka!asan !ilayah tertentu seperti ",-", "S#"$, "P#., #,-",
$",-", /",-" dan lainlain.
&engan demikian dapat disimpulkan bah!a Perjanjian regional adalah
kesepakatankesepakatan di berbagai bidang internasional yang dibuat oleh
negaranegara yang tergolong atau berada dalam suatu regional tertentu. &i "sia
-enggara misalnya, perjanjianperjanjian seperti ini adalah perjanjian
pembentukan ",-".
Selanjutnya dengan menganalisa definisi tersebut, maka untuk lebih memahami
makna dari regional ada 4 'empat( kriteria yang bisa dipergunakan dalam hal
menunjuk sebuah ka!asan atau regional yaitu012
a. 3riteria geografis
"rtinya mengelompokkan negara berdasarkan lokasinya dalam benua, sub benua,
kepulauan dan lain sebagainya seperti #ropa dan "sia.
b. 3riteria politik4 militer
"rtinya pengelompokan negara tersebut dilakukan pada keikutsertaanya dalam
berbagai aliansi atau berdasarkan pada orientasi politik, misalnya blok sosialis, blok
kapitalis, $"-*, dan non blok.
c. 3riteria ekonomi
yaitu pengelompokan negaranegara tersebut dilakukan berdasarkan pada kriteria
terpilah dalam perkembangan pembangunan ekonomi, misalnya output industri,
seperti negaranegara industri, negara yang sedang berkembang dan negara yang
terbelakang.
d. 3riteria transaksional
yaitu mengelompokkan negaranegara berdasarkan pada jumlah frek!ensi mobilitas
penduduk, barang dan jasa, seperti imigran, turis, perdagangan dan berita, contoh
"merika, 3anada, dan Pasar -unggal #ropa.
.ontoh 0 -reaty of "mity and .ooperation, -reaty on Southeast "sia $uclear 5eapon
,ree 6one, "S#"$ .on7ention on .ounter -errorism 8 Semuanya "S#"$