Sunteți pe pagina 1din 6

6/6/2011

THE PROCESS OF CHN CARE


(Community as Partner Approach)
5 Juni 2011

By:
Eka Mishbahatul M.H.
COMMUNITY HEALTH NURSING TEAM

NURSING PROCESS ?
Definition
A systematic problem-solving approach used to
identify, prevent and treat actual or potential
health problems and promote wellness for
individuals, families, groups and communities.

Characteristics
a) Dinamis

b) Berfokus pada komunitas


c) Terencana
d) Multidisiplin
e) Berfokus pada kekuatan masyarakat

TUJUAN PROSES KEPERAWATAN


KOMUNITAS

KLIEN :

a) Masyarakat memahami konsep sehat-sakit.


b) Meningkatkan kemampuan masy utk melaksanakan
upaya keperawatan dasar dalam rangka mengatasi
masalah kesehatan.
c) Terlayaninya kelompok keluarga rawan yang
memerlukan pembinaan dan asuhan keperawatan.
d) Terlayaninya kelompok khusus yang memerlukan
binaan dan askep dasar.
e) Terlayaninya
kasus-kasus
yang
memerlukan
penanganan tindak lanjut dan askep di rumah.

PENDEKATAN
System Models
(Betty Newman, 1972)

VS
Sifat
1. Status kesehatan klien biasanya sehat.
2. Otonomi ada pada klien.
3. Tujuan lebih ke arah preventif & promotif.
4. Sifat askep bukan otonomi perawat tapi lebih
bersifat partnership.

COMMUNITY AS PARTNER
(Depkes, 2006)

Community as Partner
(Anderson & McFarlane, 2004)

6/6/2011

Community as Partner

Stressors are

1. Focus on community
as a partner.

Tension-producing stimuli that have the


potential of causing disruption in the system.

2. Nursing process.

Intrasystem

Extra system
Intersystem
The communitys core
1. History
2. Socio
demographics
3. Vital
statistics

Community Assessment Wheel

The degree of reaction is


The amount of disruption that results from
stressors impinging on the communitys line of
defense.

Community line of defense as a response to stressors:


1. Normal line of defense.

The eight subsystem of the


community

represents the health of community.


ex: low incidence and prevalence of disease, low
infant mortality and morbidity rates, etc.
2. Flexible line of defense (Buffer zone).
represents a dynamic level of health resulting from
a temporary response to stressors.
ex: flood disaster local food bank.
3. Lines of resistance.

Garis putus-putus

internal mechanisms that act to defend against


penetration of the community core by stressors.
ex: prevent polio immunization

Case
Melihat pengalaman 1 tahun yang lalu di mana
terjadi wabah demam berdarah, ibu-ibu PKK
di RW 2 Kelurahan Sukaresmi membentuk
perkumpulan yang disebut Bumantik yang
tugasnya adalah memantau jentik di setiap
rumah dan pembuatan ovitrap untuk mencegah
supaya hal tersebut tidak terjadi kembali
atau kalaupun terjadi tidak sampai mewabah.

Stressor dan derajat reaksi menjadi bagian dari


diagnosis keperawatan.

6/6/2011

WHY ASSESS COMMUNITIES ?


Essential first step in the process of
health planning:
a) To identify the health status of a community.
b) To provide a baseline to evaluate planned and
potential interventions.

PENGKAJIAN

c) To identify factors that may be influencing


health status (both positive and negative).
d) To identify community resources.
e) To identify at-risk populations.

f) To identify
community.
g) To solicit
members.

key
the

stakeholders
opinions

of

in

the

community

h) To engage community members in thinking


about the health of their community.

Sumber data
1. Data Primer
Windshield Survey, Musyawarah Masyarakat Desa,
wawancara dengan keynote, door to door assessing
(dengan format pengkajian).
2. Data Sekunder
Data statistik, data depkes yang telah diterbitkan,
catatan dalam pertemuan, hasil survey kesehatan,
dan catatan kesehatan.

KOMPONEN WINDSHIELD
(Anderson & Mc.Farlane, 2006)
I. Inti Komunitas
1. SejarahApa yang Anda dapat dari
pengamatan sementara di wilayah
tersebut ? (Usia wilayah, Berapa lama
masy tinggal, sejarah, dll)
2. Demografi-Tipe orang seperti apa
yang ditemukan, Termasuk data usia,
jenis kelamin, dan piramida pendkk.
3. Vital Statistic-Kelahiran, mortalitas,
morbiditas
4. Kelompok Etnis-Identifikasi berbagai
suku dan etnis yang dijumpai
5. Nilai dan Keyakinan-Apakah ada
rumah ibadah? Apakah terlihat
homogen? Indentifikasi nilai dan
keyakinan dalam masyarakat

Observasi

Data

II. Subsistem

Observasi

Data

1. Lingkungan FisikKeadaan lingkungan


atau kondisi geografis, batas wilayah,
peta, iklim, dan kondisi perumahan
2. Pelayanan Kesehatan & Sosial-Unit
pelkesh baik modern/tradisional,
tenaga kesehatan, home care, tempat
pelayanan sosial, serta kesehatan jiwa
komunitas
3. Ekonomi-Status ekonomi masy,
industri yang ada, kegiatan yang
menunjang roda perekonomian, serta
juml pengangguran
4. Keamanan & Transportasi-Bagaimana
masy berpergian? Pribadi/umum, Apa
jenis pelayanan perlindungan yang ada
(PMK, polisi, sanitasi) Apa jenis
kejahatan pada umumnya

6/6/2011

II. Subsistem

Observasi

Data

5. Pemerintah & PolitikApakah ada tnda


aktivitas
dari
partai
politik?
(Poster,pertemuan) Apa partai yang
mendominasi? Apa hak komunitas
dalam pemerintahan? Apa masyarakat
terlibat dalam pengambilan keputusan
di pemerintahan setempat?

III. Persepsi

6. Komunikasi-Identifikasi berbagai jenis


komunikasi yang digunakan oleh
masyarakat (baik cetak maupun
elektronik)

Bisa ditambahkan grafik, tabel atau peta untuk lebih


mempermudah dalam melakukan analisis masalah.

8. Rekreasi-Di mana anak2 bermain?


Apa bentuk umum dari rekreasi?
Siapa yang berperan serta? Apa
fasilitas rekreasi yang ditemukan?

ANALISA DATA DAN IDENTIFIKASI


MASALAH
1. Analisis Korelatif : hubungan , pengaruh dari
2 atau lebih subvariabel dg penghitungan
statistik.
2. Analisis Masalah berdasarkan kelompok
data/data fokus yang dianggap sbg masalah.
Mis : Insiden penyakit terbanyak, Perilaku
yang tidak sehat, peran masyarakat.
3. Analisis Faktor yang berhubungan dengan
masalah (etiologi).

Tabel Analisa Data

ETIOLOGI MASALAH KEPERAWATAN


KOMUNITAS
1.
2.
3.
4.

Faktor budaya masyarakat.


Pengetahuan yang kurang.
Sikap masyarakat yang kurang mendukung.
Dukungan
yang
kurang
dari
pemimpin
formal/informal.
5. Kurangnya kader kesehatan di masyarakat.
6. Kurangnya fasilitas pendukung di masyarakat.
7. Kurang efektifnya pengorganisasian.
8. Kondisi lingk/geografis yang tidak mendukung.
9. Pelayanan kesehatan yang kurang memadai.
10.Kurangnya
ketrampilan
terhadap
prosedur
pencegahan penyakit.
11.Faktor ekonomi.
12.Komunikasi yang kurang efektif

DIAGNOSIS
memenuhi

syarat

No.

Etiologi

Kaitan

Kurang pengetahuan
tentang cara
pembuatan
peresapan limbah
yang benar

Pengetahuan yang
kurang dapat
menyebabkan
terbentuknya sikap
yang salah sehingga
mendorong
seseorang untuk tidak
melakukan sesuatu

Sebagian besar
masyarakat menyatakan
tidak tahu cara
pembuatan peresapan
limbah yang benar

Kondisi geografis
yang kurang
mendukung

..

Data

2. Persepsi Anda-Pernyataan umum


mengenai kesehatan komunitas. Apa
kekuatannya? Apa masalah resiko dan
aktual yang bisa anda identifikasi?

7. Pendidikan-Identifikasi berbagai jenis


institusi pendidikan yang ada serta
ketersediaan program UKS.

Nama Komunitas :
Masyarakat RW 01 Kelurahan A
Nama Masalah :
Pembuangan Limbah yang kurang
kesehatan

Observasi

1. PendudukBgmn pendapat masyarakat


tentang komunitasnya? Apa yang
mereka identifikasi sbg kekuatan?
Masalah? (tanya beberapa orang dari
kelompok yang berbeda Tua, muda,
toma, IRT, pekerja profesional,
buruh pabrik) dan analisis jawaban
mereka.

Data Penunjang

According to ANA, consist of


a) A specific problem or health risk in the
community + Among (the specific group or
population that is affected by the problem risk).
b) Related to (strengths and weakness in the
community that influence the specific problem or
health risk in the community-etiologi).
c) Sign and Symptom (health indicator)

6/6/2011

Example :
Resiko (masalah) Di antara (komunitas target)
Sehubungan dengan (karakteristik komunitas atau
lingkungan) yang dimanifestasikan dengan (Indikator
kesehatan).

Risiko peningkatan penggunaan narkoba di antara remaja


di wilayah kelurahan X s/d keingintahuan remaja
menggunakan narkoba yang dimanifestasikan dengan
remaja pernah mencoba narkoba 3,1 %, angka
penggunaan NAPZA di Indonesia 2% (kompas, 30
November 2005), remaja tidak mengetahui tanda
pengguna narkoba 40,2%.

PLANNING INTERVENTION
1. Menentukan prioritas
Masalah

Perhatian
Poin
Masyarakat Prevalensi
1 : rendah
2 : sedang
3 : tinggi
4 : sangat
tinggi

Mis:
Risiko
peningkatan
penggunaan
narkoba
pada remaja

Tingkat
Bahaya

Kemungkinan
untuk dikelola

Total : 2x3x3x4 = 72

2. Menetapkan sasaran dan tujuan


Analysis
Diagnosis
Problem
(Response)

Etiology
(Related to)

Data
(As manifested by)

Goal

Objective

Evaluation

Plan of Action

Program Plan

Tujuan Jangka Panjang Masalah


Tujuan Jangka Pendek Etiologi

Intervention

3. Menetapkan strategi intervensi

1. Primary Prevention.

Merencanakan:

aim : strengthening the lines of defense


ex: immunization
2. Secondary Prevention.
aim : support the lines of defense and resistance
to minimize the degree of reaction to the stressor.
ex: SARARI, mammography.
3. Tertiary Prevention.
aim : preventing additional
promoting equilibrium.

disequilibrium

and

ex: School fire-many student shock-call theraphist

1.
2.
3.
4.
5.

What to do
When to do it
Where will do it
How to do it (Metode dan media)
Who will do it and how much (PJ)

1.
2.
3.
4.

Program dan organisasi yang ada


Situasi
Sumber daya: Internal & Eksternal
Program yang lalu

Memperhatikan:

Memperhatikan:

1. Aktivitas untuk tiap tujuan yang telah ditetapkan


2. Tetapkan jawaban pertanyaan di atas

6/6/2011

4. Rencana Evaluasi
Tindakan yang dilakukan utk mencapai objective
1.
2.
3.
4.

Rangkaian aktivitas.
Tujuan belajar.
Sumber daya/narasumber.
Identifikasi hambatan.

IMPLEMENTATION
Strategies
1.
2.
3.
4.
5.

5. Waktu dan tempat

Partnership
Empowering community
Continued services
Health promotion
Group process

EVALUATION

TINGKAT EVALUASI
1. Staff

Strategies
M E T O D E
KOMPONEN

CASE
STUDY

SURVEY

EXPERIMEN

MONITORING

Relevansi

Ya

Ya

Tidak

Tidak

Kemajuan

Ya

Ya

Tidak

Ya

Cost Efisiensi

Tidak

Tidak

Ya

Ya

Cost Efektif

Sebagian

Tidak

Ya

Sebagian

Tidak

Tidak

Ya

Tidak

Impact

1. Apakah objektif tercapai


2. Apakah instrumen berguna
3. Apakah strategi atau aktivitas berguna

2. Kader
1. Apakah mereka belajar melalui proyek
2. Masukan/pelajaran yang berguna
3. Di mana dapat dipakai

3. Masyarakat
1. Untung apa, apa mereka belajar penyebab masalah
2. Apakah mereka berpartisipasi
3. Apakah mereka akan berpartisipasi in the future

Thank
You

S-ar putea să vă placă și