PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR SAWAH DAN DIMENSI

SALURAN INDUK PADA DAERAH IRIGASI BATANG

ILUNG KECAMATAN PADANG BOLAK-PORTIBI
KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA

LAPORAN
Ditulis untuk Menyelesaikan
Laporan Tugas Akhir Semester VI
Pendidikan Diploma III

oleh:

PARAJA ASAL RITONGA

NIM. 1105021040

YASRIL MURSAL POHAN

NIM. 1105021058

PROGRAM STUDI DIII TEKNIK SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
MEDAN
2014

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena
dengan rahmat dan petunjuk-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan tugas
akhir ini.
Laporan tugas akhir ini berjudul PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR
SAWAH DAN DIMENSI SALURAN INDUK PADA DAERAH IRIGASI
BATANG ILUNG KECAMATAN PADANG BOLAK DAN PORTIBI
KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA merupakan Tugas akhir penulis
sebagai syarat untuk menyelesaikan Program studi Diploma III jurusan Teknik
Sipil Politeknik Negeri Medan.
Dalam laporan ini penulis membahas tentang cara perhitungan kebutuhan
air sawah dan dimensi saluran induk pada daerah irigasi Batang Ilung Padang
Bolak-Portibi Padang Lawas Utara, hal ini akan berpengaruh pada jumlah debit
air yang akan dialirkan ke persawahan. Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini,
penulis telah banyak mendapat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, baik
berupa material, informasi, administrasi, maupun spiritual. Oleh karena itu, sudah
layaknya penulis menyampaikan ucapan trima kasih kepada:
1. Bapak Syahruddin, S.T., M.T., Direktur Politeknik Negeri Medan;
2. Bapak Ir. Samsudin Silaen, M.T., Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik
Negeri Medan;
3. Bapak Ir. Sudarto, M.T., Ketua Prodi Teknik Sipil Politeknik Negeri Medan;
4. Bapak Drs.Syarifuddin H, M.T., Wali kelas SI-6A;
5. Bapak Drs.Bintarto P Seputro,S.T.,M.T., Ketua Penguji Laporan Tugas Akhir;
6. Bapak Ir. Samsudin Silaen, M.T., Penguji 1 Laporan Tugas Akhir;
7. Bapak Darman F Saragih, Dipl.Ing., M.T., pembimbing penulisan laporan
Tugas Akhir ini;
8. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Teknik Sipil;
9. Seluruh Civitas Akademik Politeknik Negeri Medan;
10. Secara khusus rasa hormat dan terima kasih penyusun kepada kedua orang tua
atas perhatianya, dukungan serta doa dengan penuh ketulusan dan keikhlasan
hati yang memberikan dorongan dan semangat kepada penyusun;
11. Rekan-rekan Mahasiswa Jurusan Politeknik Negeri Medan;

iii

Laporan ini merupakan hasil karya

penulis, dan dapat
dipertanggungjawabkan di kemudian hari. Dan sesuai dengan prosedur yang
disarankan. Oleh karena itu, penulis mengaharapkan kritik dan saran yang
dapat membangun.
Akhir kata penulis dengan tulus, mungkin di dalam penyusunan laporan ini
masih banyak kesalahan . Semoga laporan ini dapat bermanfaat dan
mempunyai makna bagi penulis, juga dapat bermanfaat bagi yang membaca,
terutama di bidang Teknik Sipil.

Medan,

Agustus 2014

Hormat Penulis,

PARAJA ASAL RITONGA.

NIM. 1105021040

YASRIL MURSAL POHAN

NIM. 1105021058

iv

ABSTRAK
PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR SAWAH dan DIMENSI SALURAN
INDUK PADA DAERAH IRIGASI BATANG ILUNG KECAMATAN
PADANG BOLAK - PORTIBI KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA
Oleh: Paraja Asal Ritonga (1105021040) dan Yasril Mursal Pohan (1105021058)
Daerah Irigasi Batang Ilung terletak di Kecamatan Padang bolak dan
Kecamatan Portibi Kabupaten Padang Lawas Utara. Daerah ini terletak di
koordinat 993530 BT ; 013214 LU dan di ketinggian 110 mdpl.
Penulis sengaja memilih topik ini, karena menarik untuk dibahas dan
topiknya sangat erat dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.
Tujuan penulisan laporan ini adalah untuk mengetahui kebutuhan air
sawah yang diperlukan pada daerah irigasi Batang Ilung berdasarkan data-data
yang ada, dan mengetahui dimensi saluran induk pada daerah irigasi Batang Ilung
tersebut.
Laporan tugas akhir ini diharapkan bermanfaat bagi mahasiswa yang
membahas hal yang sama dan perhitungan/pembahasan Tugas Akhir ini dapat
dijadikan bahan perbandingan oleh perusahaan yang dijadikan bahan Laporan
Tugas Akhir.
Teknik pengumpulan dan pengolahan data dilakukan dengan cara
melakukan pengumpulan data yang diperlukan yaitu mengambil data lapangan
pada kantor/instansi terkait, kemudian mengadakan studi kepustakaan yaitu
mengumpulkan seluruh teori-teori baik yang didapat dari buku-buku maupun
literatur yang ada kaitannya dengan kebutuhan air di sawah.
Dalam laporan ini cara atau teknis yang dipakai di peroleh dari buku kriteria
perencanaan irigasi ( KP -01 ), dan untuk perhitungan dimensi saluran induk
diperoleh dari buku kriteria perencanaan saluran irigasi ( KP 03 ).
Hasil perhitungan kebutuhan air irigasi adalah 2,096 l/dt/ha. Dan dimensi
saluran berbentuk trapesium dengan ukuran b = 3,794 m , h = 1,054 m ,1: m = 1,5
, w = 0,3
Kata kunci : Evapotranspirasi , Kebutuhan air sawah , Irigasi, Dimensi saluran

DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................iii
ABSTRAK .......................................................................................................... v
DAFTAR ISI ...................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................viii
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Perumusan Masalah .......................................................................... 2
C. Tujuan Pembahasan .......................................................................... 2
D. Manfaat Laporan Tugas Akhir .......................................................... 3
E. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data ..................................... 3
F. Sistematika Penulisan Laporan ......................................................... 4
BAB II TINJAUAN PROYEK
A. Data Umum Proyek......................................................................... 5
B. Data Khusus Proyek ........................................................................ 6
BAB III TINJAUAN KEPUSTAKAAN
A. Irigasi ............................................................................................. 7
B. Evapotranspirasi........................................................................... 10
C. Kebutuhan Air Sawah .................................................................. 22
D. Kebutuhan Air Pengambilan Padi................................................ 28
E. Efisiensi ....................................................................................... 30
F. Kriteria Perencanaan Saluran....................................................... 31
BAB IV PERHITUNGAN
A. Perhitungan Kebutuhan Air Sawah
1. Bagan alir ................................................................................ 34
a) Perhitungan curah hujan efektif bulanan ( Re 70 % ) ........ 35

vi

b) Perhitungan evapotranspirasi tanaman (ET0 ) ................... 39

c) Perhitungan NFR masing-masing dengan jangka waktu
persiapan lahan dan golongan ............................................ 43
d) Perhitungan kebutuhan pengambilan dengan jangka waktu
penyiapan lahan .................................................................. 55
e) Hasil perhitungan kebutuhan air sawah di daerah irigasi
batang ilung ........................................................................ 59
B. Perhitungan Dimensi Saluran Induk pada Daerah Irigasi
Batang Ilung ................................................................................. 60
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ...................................................................................... 62
B. Saran ............................................................................................ 62
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

vii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Faktor Koreksi C pada rumus Penman ............................................. 21
Tabel 3.2 Kebutuhan Air Irigasi Selama Penyiapan Lahan .............................. 26
Tabel 3.3 Harga-harga Koefisien Tanaman Padi .............................................. 27
Tabel 3.4 Koefisien Kekasaran Strickler Saluran Pasangan ............................. 32
Tabel 3.5 Tinggi Jagaan Minimum ................................................................... 33
Tabel 3.6 Karakteristik Saluran......................................................................... 33
Tabel 4.1 Data Hujan Harian Maksimum Tahunan .......................................... 35
Tabel 4.2 Ranking data Hujan Harian Maksimum Tahunan............................ 36
Tabel 4.3 Rekapitulasi perhitungan Curah Hujan Efektif ................................ 38
Tabel 4.4 Rekapitulasi Evapotranpirasi ( Eto ) Metode Penman ..................... 41
Tabel 4.5 Hasil Perhitungan Curah Hujan Efektif ( Re 70% ) Velbock ........... 42
Tabel 4.6 Kebutuhan air sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1 bulan ( 1 golongan )............................................ 43
Tabel 4.7 Kebutuhan Air Sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1 bulan ( 2 golongan )............................................ 45
Tabel 4.8 Kebutuhan Air Sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1 bulan ( 3 golongan )............................................ 46
Tabel 4.9 Kebutuhan Air Sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1 bulan ( 4 golongan )............................................ 47
Tabel 4.10 Kebutuhan Air Sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1 bulan ( 4 golongan )............................................ 48
Tabel 4.11 Kebutuhan Air Sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1,5 bulan ( 1 golongan )......................................... 49
Tabel 4.12 Kebutuhan air sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1,5 bulan ( 2 golongan )......................................... 51
Tabel 4.13 Kebutuhan air sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1,5 bulan ( 3 golongan )......................................... 52
Tabel 4.14 Kebutuhan air sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1,5 bulan ( 4 golongan )......................................... 53
Tabel 4.15 Kebutuhan air sawah untuk petak tersier dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1,5 bulan ( 5 golongan ) ...................................... 54
Tabel 4.16 Kebutuhan pengambilan dengan 3 golongan dan jangka waktu
penyiapan lahan 1 bulan ................................................................. 55
Tabel 4.17 Kebutuhan pengambilan dengan 4 golongan dan jangka waktu
penyiapan lahan 1 bulan ................................................................. 56
Tabel 4.18 Kebutuhan pengambilan dengan 5 golongan dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1 bulan ................................................................. 57

viii

Tabel 4.19 Kebutuhan pengambilan dengan 4 golongan dengan jangka waktu

penyiapan lahan 1,5 bulan .............................................................. 58
Tabel 4.20 Kebutuhan pengambilan dengan 5 golongan dengan jangka waktu
penyiapan lahan 1,5 bulan .............................................................. 59

ix

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Bagan Alir Langkah Perhitungan kebutuhan Air ........................... 34
Gambar 2. Sket Penampang Saluran versi penulis dan versi
proyek ............................................................................................. 61

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kebutuhan air untuk lahan-lahan pertanian terutama tanaman padi
terus meningkat. Seiring dengan semakin bertambah luasnya areal
persawahan yang dikembangkan baik oleh pemerintah maupun atas inisiatif
petani sendiri. Bahwasannya tujuan pengembangan areal persawahan ini
untuk meningkatkan produksi padi demi tercapainya swasembada pangan,
dan pada akhirnya dapat menjaga stabilitas dan ketahanan pangan. Hal ini
dapat terwujud jika tercapainya kebutuhan air irigasi secara optimum, dengan
cara memanfaatkan air dalam sistem irigasi.
Irigasi adalah kegiatan penyediaan dan pemanfaatan air yang berasal dari air
permukaan dan air tanah untuk pertumbuhan tanaman (Karta Saputro,1994 ).
Perancangan

irigasi

disusun

terutama

berdasarkan

kondisi-kondisi

meteorologi di daerah bersangkutan dan kadar air yang diperlukan untuk

pertumbuhan tanaman.
Tanaman dapat tumbuh dengan menyerap air dari dalam tanah melalui akar akarnya. Di samping itu, kadar air dalam tanah itu direduksi juga oleh
evaporasi/penguapan langsung dari permukaan tanah. Jadi tidak ada
penambahan air oleh curah hujan atau air tanah, kadar air efektif itu akan
direduksi sehingga absorsi oleh tanaman menjadi sulit.
Jadi untuk menjamin pertumbuhan tanaman yang baik, maka diperlukan
pelaksanaan irigasi buatan yang sesuai dengan kadar air tanah (Sosrodarsono,
1976: 216).
Pada laporan ini daerah irigasi yang ditinjau adalah Daerah Irigasi Batang
Ilung yang terletak di Kecamatan Padang Bolak dan Kecamatan Portibi
Kabupaten Padang Lawas Utara. Bangunan utama (Bendung Batang Ilung)
berada di desa Sibagasi, Kecamatan Padang Bolak. Pembangunan Irigasi ini
bertujuan agar penggunaan air irigasi bisa dimanfaatkan secara optimal,
untuk itu diperlukan suatu optimasi yang dimaksudkan sebagai pengaturan
1

debit air di beberapa daerah sehingga pada waktu tertentu didapat manfaat
yang sebesar-besarnya yaitu berupa hasil produksi pertanian yang dihasilkan
dengan adanya air irigasi tersebut.
Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik untuk menyusun Tugas Akhir
dengan judul Perhitungan Kebutuhan Air Sawah dan Dimensi Saluran Induk
pada Daerah Irigasi Batang Ilung.

B. Perumusan Masalah
Topik bahasan atau permasalahan yang dibahas dalam laporan ini adalah:
1. Bagaimanakah perhitungan kebutuhan air irigasi pada daerah Kecamatan
Padang Bolak dan Kecamatan Portibi?
2. Bagaimanakah perhitungan dimensi saluran Induk ?

C. Tujuan Pembahasan
Laporan ini bertujuan untuk:
1. Mengetahui berapa air irigasi yang dibutuhkan pada daerah Kecamatan
Padang Bolak dan Kecamatan Portibi.
2. Mengetahui ukuran dan debit rencana dari saluran daerah irigasi tersebut.

D. Manfaat Laporan Tugas Akhir

Manfaat yang kami harapkan dari penulisan Laporan Tugas Akhir ini adalah:
1. Penulis bisa menjadikan Tugas Akhir ini sebagai pengalaman yang
berharga sebagai modal untuk mencari lapangan pekerjaan disamping
untuk menyelesaikan program studi D - III;
2. Pembahasan pada Laporan Tugas Akhir ini dapat dijadikan referensi bagi
mahasiswa lain yang akan membahas hal yang sama;
3. Memperluas dan menambah wawasan berpikir mahasiswa tentang ilmu
irigasi
4. Dapat mengetahui kendala-kendala yang terjadi di dalam perencanaan
suatu sistem irigasi

E. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data

1. Pengumpulan data yang diperlukan yaitu melakukan pengambilan datadata lapangan pada kantor/instansi terkait.
2. Mengadakan studi kepustakaan yaitu mengumpulkan seluruh teori-teori
baik yang didapat dari buku-buku maupun literatur yang ada kaitannya
dengan kebutuhan air di sawah dan teori hidrolika (dimensi saluran
terbuka).
3. Menganalisis data yang didapat.
4. Mengambil kesimpulan dari pengamatan di lapangan dan hasil analisis
data yang didapat.

F.

Sistematika Penulisan Laporan

Laporan ini terdiri dari :
BAB I

Dalam bab ini dijelaskan tentang pendahuluan yang terdiri dari

latar belakang proyek irigasi, tujuan pembahasan, manfaat
penulisan laporan, teknik pengumpulan dan pengolahan data,
metode penulisan laporan dan sistematika penulisan laporan.

BAB II

Dalam bab ini dijelaskan tentang tinjauan proyek, perusahaan

yang berhubungan dengan kebutuhan air sawah atau jaringan
irigasi tersebut.

BAB III :

Dalam bab ini dijelaskan tentang tinjauan kepustakaan yang

terdiri dari, pengertian mengenai irigasi, kebutuhan air irigasi,
dan

dimensi

saluran

induk

serta

faktor-faktor

yang

mempengaruhinya.
BAB IV :

Dalam bab ini dijelaskan tentang perhitungan curah hujan

efektif, ET0 sampai mendapatkan kebutuhan air irigasi, dan
perhitungan dimensi saluran induk di Daerah Kecamatan
Padang Bolak dan Kecamatan Portibi.

BAB V

Dalam bab ini diuraikan kesimpulan dan saran dari

pembahasan bab IV.