Sunteți pe pagina 1din 15

MENINGITIS

Alit Brahmadhi, MD

Definisi
Meningitis adalah radang pada meningen (membran yang

mengelilingi otak dan medula spinalis) dan disebabkan


oleh virus, bakteri atau organ-organ jamur(Smeltzer,
2001).

Epidemiologi
Di Indonesia, pada tahun 1987, tercatat 99 jamaah haji

Indonesia yang meninggal akibat meningitis.


Sementara sejak periode 1998-2005 tidak ada lagi
dilaporkan jamaah haji yang meninggal, setelah
penggunaan vaksin.
Sebagian besar (sekitar 70%) kasus meningitis terjadi
pada anak-anak di bawah usia 5 atau pada orang yang
berusia di atas 60.

Etiologi
Bakteri penyebab meningitis terbanyak disebabkan oleh:
Hemophilus influenzae,
Streptococcus pneumoniae dan
Neisseria meningitidis.
Penyebab meningitis terbagi atas beberapa golongan

umur:
1. Neonatus : Eserichia coli, Streptococcus beta
hemolitikus, Listeria monositogenes
2. Anak di bawah 4 tahun : Hemofilus influenza,
meningococcus, Pneumococcus.
3. Anak di atas 4 tahun dan orang dewasa :
Meningococcus, Pneumococcus,

Faktor Risiko
Faktor predisposisi untuk terjadinya meningitis:
Infeksi jalan napas bagian atas,
Otitis media,
mastoiditis,
Prosedur bedah saraf ,
trauma kepala, dan
pengaruh immunologis.

Jenis Meningitis :
Viral meningitis
Bakteri meningitis
Meningitis jamur

Neurobehaviour&Specific Senses 2008

Anatomi Otak
Organ yang terbesar ditubuh (1300 gram)
Mengandung 100 bilyun neuron dan
Satu trilyun neuroglia (sel penyokong).
Otak merupakan pusat :

a) pendaftaran sensasi, korelasi diantara satu sama


lain dan menyimpan informasi, membuat keputusan
dan melakukan tindakan.
b) fungsi luhur : intellectual, emosi, behavior dan
memory.
Homo Sapiens Manusia Pemikir

Neurobehaviour&Specific Senses 2008

Pelindung otak :
Tulang otak/Tengkorak
Selaput otak/Cranial meninges.
Liquor Cerebro spinalis

Neurobehaviour&Specific Senses 2008

14_04a

Agen penyebab

Invasi ke SSP melalui aliran darah

Bermigrasi ke lapisan subarahnoid

Respon inflamasi di piamatter, arahnoid,CSF dan


ventrikuler

Exudat menyebar di seluruh saraf cranial dan saraf spinal

Kerusakan neurologist

Manifestasi Klinis
Anak dan Remaja
Demam
Mengigil
Sakit kepala
Muntah
Perubahan pada sensorium
Kejang (seringkali merupakan tanda-tanda awal)
Peka rangsang
Agitasi
Leher kaku
Bayi dan Anak Kecil

Demam
Muntah
Peka rangsang yang nyata
Sering kejang (sering kali disertai denagan menangis nada tinggi)
Fontanel menonjol.

Pemeriksaan laboratorium yang khas pada meningitis

adalah analisa cairan otak.


Jenis meningitis

Glukosa

protein

Sel

Bakteri akut

Rendah

tinggi

PMNs,
sering> 300/mm

Virus akut

Normal

normal atau tinggi

mononuklear
<300/mm

Berkenaan dgn
penyakit TBC

Rendah

tinggi

mononuklear dan
PMNs, <300/mm

Jamur

Rendah

tinggi

<300/mm

Ganas

Rendah

tinggi

biasanya
mononuklear

Penatalaksanaan
Farmakologis
Obat anti inflamasi :
Pengobatan simtomatis :
Pengobatan suportif :
Perawatan
a. Pada waktu kejang
1) Longgarkan pakaian, bila perlu dibuka.
2) Hisap lendir
3) Kosongkan lambung untuk menghindari muntah dan aspirasi.
4) Hindarkan penderita dari rodapaksa (misalnya jatuh).
b. Pemantauan ketat.
1) TTV
2) Produksi air kemih
3) Faal hemostasis

Outcome Terapi
Mencapai masa penyembuhan tepat waktu, tanpa bukti

penyebaran infeksi endogen atau keterlibatan orang lain.


Mempertahankan tingkat kesadaran biasanya/membaik
dan fungsi motorik/sensorik, mendemonstrasikan tandatanda vital stabil.
Tidak mengalami kejang/penyerta atau cedera lain.
Melaporkan nyeri hilang/terkontrol dan menunjukkan
postur rileks dan mampu tidur/istirahat dengan tepat.
Tampak rileks, ansietas berkurang

Terima Kasih

S-ar putea să vă placă și