Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Dari studi pendahuluan yang dilakukan pada bulan desember 2011 dengan
melihat kartu pengambilan obat, dari 10 responden TB paru yang selalu rutin
mengambil obat setiap minggunya sebanyak 8 responden (80%) dan yang tidak
rutin mengambil obat setiap minggu sebanyak 2 responden (20%).
Banyaknya macam-macam obat tuberculosis membuat penderita menjadi
jenuh untuk berobat. Jika kurangnya pengetahuan atau motivasi maka semakin
besar kemungkinan akan putus obat (Subijakto, 2011). Dukungan keluarga yang
kurang sangat mempengaruhi dalam proses penyembuhan pada penderita TB
paru, ini dikarenakan tidak ada seseorang yang peduli untuk selalu mengingatkan
ataupun membantu dalam proses pengobatan.
Jika seseorang mengetahui bahwa keteraturan perawatan dan pengobatan
sangat penting bagi kesembuhan, maka hal ini akan memotivasi penderita untuk
melakukan perawatan dan pengobatan secara teratur sesuai dengan ketentuan (Puji
Hastuti, 2010).
RUMUSAN MASALAH
Adakah hubungan dukungan keluarga pasien TB paru dengan motivasi
kepatuhan minum Obat Anti TBC (OAT) di wilayah kerja Puskesmas Puri
Kabupaten Mojokerto tahun 2012?
TUJUAN PENELITIAN
Menganalisa hubungan dukungan keluarga pasien TB paru dengan
motivasi kepatuhan minum Obat Anti TBC (OAT) di wilayah kerja Puskesmas
Puri Kabupaten Mojokerto tahun 2012
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian yang digunakan adalah Cross Sectional (Notoatmodjo,
2010). Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien TB paru dan
keluarganya di wilayah kerja puskesmas Puri Kabupaten Mojokerto dengan
jumlah populasi 31 penderita TB paru, dengan Purposive Sampling yang dibatasi
dengan kriteria: 1) pasien TB paru dan keluarganya bersedia sebagai responden.
2) Penderita TB paru yang tidak datang dalam pengobatan. 3) Keluarga yang
tinggal satu atap dengan penderita TB paru yang ditunjuk sebagai PMO. 4)
Penderita TB paru usia 15 dan 45 tahun.
Instrumen yang dipakai untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga
pasien TB paru dengan motivasi kepatuhan minum Obat Anti TBC (OAT) adalah
kuisioner dengan skala Likert (Nursalam, 2003). Kuisioner terdiri dari dua yaitu:
kuisioner dukungan keluarga untuk keluarga pasien TB paru dan kuisioner
motivasi untuk pasien TB paru.
Hasil dari kuisioner diukur menggunakan rumus P=f/N x100% (P =
prosentase; f = jumlah jawaban yang benar; N = jumlah skor maksimal), untuk
mengukur hubungan dukungan keluarga pasien TB paru dengan motivasi
kepatuhan minum Obat Anti TBC (OAT) menggunakan uji Spearman Rho dengan
fasilitas program SPSS 16.0 dan kemudian data tersebut disajikan dalam bentuk
tabel distribusi frekuensi responden.
HASIL PENELITIAN
Tabel 1 Distribusi frekuensi responden (Keluarga) berdasarkan dukungan keluarga
No
Dukungan Keluarga
Frekuensi
Prosentase
Dukungan Baik
11
37,9%
Dukungan Cukup
13
44,8%
Dukungan Kurang
17,3%
Total
29
100%
No
Motivasi
Frekuensi
Prosentase
Motivasi Tinggi
10
34,5%
Motivasi Sedang
11
37,9%
Motivasi Rendah
27,6%
Total
29
100%
Motivasi
Dukungan
Tinggi
Keluarga
Sedang
Total
Rendah
Baik
54,5
27,3
18,2
11
100
Cukup
23,1
53,8
23,1
13
100
Kurang
20
20
60
100
10
34,5
11
37,9
27,6
29
100
Total
6 responden
(54,5%).
Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan hasil = 0,069. Nilai > ,
tingkat kemaknaan = 0,05 jadi H0 diterima, artinya tidak ada hubungan
dukungan keluarga pasien TB paru dengan motivasi minum Obat Anti TBC
(OAT) di wilayah kerja Puskesmas Puri Kabupaten Mojokerto.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan,
maka dapat
SARAN
1. Bagi Responden
Untuk keluarga penderita TB paru hendaknya memberikan dukungan
terutama berupa informasi agar pasien TB paru dapat lebih termotivasi serta
mematuhi pengobatan secara teratur sesuai dengan ketentuan yang telah diberikan
oleh petugas kesehatan.
Untuk pasien TB paru yang mempunyai motivasi yang kurang dapat lebih
bersemangat dan memahami tentang pentingnya pengobatan yang sedang
dijalaninya.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Agar lebih memahami tentang dukungan keluarga pasien TB paru dan
motivasi kepatuhan minum Obat Anti TBC (OAT) serta mampu meningkatkan
motivasi penderita TB paru supaya patuh dalam menjalani pengobatannya dan
peneliti mampu mengetahui faktor lain dari motivasi kepatuhan pasien.
DAFTAR PUSTAKA
Subijakto. 2011. Proposal Skripsi Tuberculosis Paru. (Internet) 11 April 2011.
Available from (http://subijakto25.blog.com/2011/04/11/proposal-skripsituberculosis-paru/) (Accesed 17 April 2011).
Puji Hastuti. 2010. Hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan penderita
TB dalam menjalani program DOTS di puskesmas Puri Mojokerto. Stikes
Bina sehat ppni mojokerto.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka
Cipta.
Nursalam. (2003). Konsep Dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu
Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.