Sunteți pe pagina 1din 5

METODOLOGI PENELITIAN

oleh :

Andi Tenri Dettya Uleng Pangerang

A31113523

No Urut

32

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS HASANUDDIN
2016

Peran Audit Internal Dan Pembagian Tugas Terhadap Pencegahan Kecurangan Pada
Kantor Pelayanan Pajak Pratama
Untuk ketiga konsep yang ada, penulis memilih konsep pertama untuk
diuraikan lebih lanjut. Dimana konsep yang dimaksud tersebut adalah Perat Audit
Internal.
Tinjauan Teoritik

Dari definisi yang ada penulis memilih teori menurut Institute of Internal
Auditor yang dikutip oleh Boynton (2001:980) yakni: Audit internal adalah aktivitas
independen, keyakinan objektif, dan konsultasi yang dirancang untuk menambah nilai
dan meningkatkan operasi organisasi. Audit internal ini membantu organisasi
mencapai tujuannya dengan melakukan pendekatan sistematis dan disiplin untuk
mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen resiko, pengendalian dan
proses tata kelola).

Perumusan Aspek-Aspek yang Relevan Dengan Konsep

Kriteria untuk variable X (peran Audit Internal) adalah :


1.
2.
3.
4.
5.
6.

Memiliki karakter independensi


Memiliki tanggungjawab dan kewenangan audit
Adanya kemampuan professional yang dimiliki
Ruang lingkup audit
Survey pendahuluan
Pelaksanaan kegiatan audit

Perumusan Indikator :
Berdasarkan tinjauan teoritik dan aspek-aspek yang relevan dengan konsep, maka
dapat penulis rumuskan indikator yang dapat digunakan untuk mengukur peran audit
internal ialah sebagai berikut:

Adanya audit internal di kantor pajak pratama mendukung tercapainya

tanggungjawab audit yang diberikan.


Audit internal di kantor pajak pratama harus memiliki sikap objektif

dalam melakukan tugas.


Kegiatan audit internal di kantor pajak pratama dilaksanakan sesuai
dengan fungsi audit internal atau pengawasan intern yang di atur oleh

kantor pajak pratama.


Audit internal di kantro

pajak

pratama

harus

melakukan

pengevaluasian terhadap keefektifan sistem pengendalian intern, atau


kesesuaian prosedur-prosedur yang ditetapkan dengan kebijakan atau

kondisi di kantor pajak pratama.


Audit internal di kantor pajak pratama harus melakukan pengujian dan
pengevaluasian terhadap informasi yang diperoleh demi menunjang
temuan-temuan audit serta rekomendasi yang akan diberikan pada

kepala satuan kerja di kantor pajak pratama.


Audit internal di kantor pajak pratama harus menyampaikan laporan

hasil audit yang dilakukannya pada pimpinan kantor pajak pratama.


Audit internal di kantor pajak pratama harus melakukan tindak lanjut
untuk memastikan bahwa tindakan-tindakan perbaikan yang memadai
dalam mengatasi kelemahan-kelemahan yang ditemukan dalam audit.

Daftar Kuisioner

N
o

Pernyataan

Anda sebagai audit internal di kantor pajak pratama


mendukung tercapainya tanggungjawab audit yang
diberikan.

Anda sebagai audit internal di kantor pajak pratama


memiliki sikap objektif dalam melakukan tugas.

Anda sebagai audit internal di kantor pajak pratama


kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan fungsi audit

S
S

S N

T
S

ST
S

internal atau pengawasan intern yang di atur oleh


kantor pajak pratama
Anda sebagai audit internal di kantro pajak pratama
melakukan pengevaluasian terhadap keefektifan sistem
4

pengendalian

intern,

atau

kesesuaian

prosedur-

prosedur yang ditetapkan dengan kebijakan atau


5

kondisi di kantor pajak pratama


Anda sebagai Audit internal di kantor pajak pratama
melakukan pengujian dan pengevaluasian terhadap
informasi yang diperoleh demi menunjang temuantemuan audit serta rekomendasi yang akan diberikan

pada kepala satuan kerja di kantor pajak pratama


Anda sebagaiAudit internal di kantor pajak pratama
tidak

menyampaikan

laporan

hasil

audit

yang

dilakukannya pada pimpinan kantor pajak pratama


Anda sebagai Audit internal di kantor pajak pratama
tidak melakukan tindak lanjut untuk memastikan
bahwa tindakan-tindakan perbaikan yang memadai
dalam

mengatasi

kelemahan-kelemahan

yang

ditemukan dalam audit

Analisis Deskriptif
Terhadap penyataan no 1, 24.14% responden menjawab sangat setuju, 10.34
% responden menjawab setuju, 17.24 % responden menjawab netral, 27.59%

responden menjawab tidak setuju, 13.79 % responden menjawab sangat tidak


setuju.
Terhadap penyataan no 2, 13.79% responden menjawab sangat setuju, 20.69%
responden menjawab setuju, 6.90% responden menjawab netral, 34.48%
responden menjawab tidak setuju, 20.69% responden menjawab sangat tidak
setuju.
Terhadap penyataan no 3, 20.69% responden menjawab sangat setuju, 13.79%
responden menjawab setuju, 24.14% responden menjawab netral, 13.79%
responden menjawab tidak setuju, 20.69% responden menjawab sangat tidak
setuju.
Terhadap penyataan no 4, 27.59% responden menjawab sangat setuju, 17.24%
responden menjawab setuju, 10.34% responden menjawab netral, 24.14%
responden menjawab tidak setuju, 17.24% responden menjawab sangat tidak
setuju.
Terhadap penyataan no 5, 13.79% responden menjawab sangat setuju, 17.24%
responden menjawab setuju, 24.14% responden menjawab netral, 24.14%
responden menjawab tidak setuju, 20.69% responden menjawab sangat tidak
setuju.
Terhadap penyataan no 6, 20.69% responden menjawab sangat setuju, 17.24%
responden menjawab setuju, 17.24% responden menjawab netral, 24.14%
responden menjawab tidak setuju, 27.59% responden menjawab sangat tidak
setuju.
Terhadap penyataan no 7, 13.79% responden menjawab sangat setuju, 17.24%
responden menjawab setuju, 24.14% responden menjawab netral, 27.59%
responden menjawab tidak setuju, 13.79% responden menjawab sangat tidak
setuju.
Terhadap penyataan no 8, 13.79% responden menjawab sangat setuju, 34.48%
responden menjawab setuju, 20.69% responden menjawab netral, 17.24%
responden menjawab tidak setuju, 13.79% responden menjawab sangat tidak
setuju.
Skor tertinggi dalam variabel ini di capai oleh pernyataan no. 5 sedangkan
skor terendah oleh no. 7

S-ar putea să vă placă și