Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
KASUS
NI LUH AYU SUMBAWATI
DM RST. SOEPRAOEN MALANG
15710041
KASUS
seorang dokter spesialis
KAIDAH DASAR
BIOETIK
Benificient :
Dr. Arya menolak tindakan medis untuk tania dan menyarankan
untuk ditindaklanjuti terlebih dahulu di bagian spesialis
penyakit dalam yang bertujuan memberikan pelayanan yang
terbaik, karena jika dioperasi dapat membahayakan pasien.
Non Maleficient :
- Dokter Asada, yang merupakan dokter spesialis bedah di
rumah sakit yang sama disuruh oleh Professor yang memimpin
rumah sakit untuk melakukan operasi aorta di bagian thorax.
Dokter Asada melakukan operasi bersama dengan para
mahasiswa kedokteran
- Mahasiswa yang gugup saat menjalani operasi dimana ini akan
meyebabkan kelalaian
Autonomy :
Tania sebagai seorang anak-anak yang mempunyai
orang tua masih belum berhak untuk menolak atau
menyetujui suatu tindakan medis. Jadi, dalam kasus ini
dr. Arya sebagai ayah dari Tania berhak untuk
memutuskan tindakan medis mana yang disetujui atau
ditolak.
Justice :
Peraturan di Rumah Sakit yang tidak memperbolehkan
seorang dokter untuk merawat keluarganya sendiri
adalah untuk menghindari seorang dokter berlaku tidak
adil dalam memberikan pelayanan kepada pasien (dalam
hal ini keluarganya). Ini juga untuk menghindari dokter
merawat pasien secara subjektif, bukan objektif.
DILEMA ETIK
Non maleficient
Autonomy
PRIMA FACIE
Non maleficient
4 BOX METHOD
MEDICAL INDICATION
- Adanya penyakit VSD ( Ventricular Septal Defect )
pada pasien anak-anak dalam keadaan emergency
- Operasi aorta di bagian thorax pada pasien.
CLIENT PREFERENCE
- pasien tidak bisa mengambil keputusan karena anak
masih di bawah umur dan masih memiliki orang tua
yang manandatangani informed consent
- Penolakan tindakan medis oleh dr. Arya (sebagai ayah
dari pasien).
- Pasien menerima tindakan medis yaitu proses operasi.
QUALITY OF LIFE
- Dijelaskan bahwa jika melakukan operasi VSD pada
anak-anak mempunyai resiko yang besar.
Kualitas hidup pasien sebagian besar tergantung dari
kemampuan
dokter, maka dari itu tidak boleh gugup
dan takut ketika melakukan operasi.
CONTEXTUAL FEATURES
- Tidak ada hubungan antara keadaan sosial ekonomi
pasien dalam mengambil keputusan pengobatan
PROFESIONALISM
Alturism
:
dokter
mementingkan
kepentingan pasien.
Accountability : dokter tidak bertanggung
jawab
terhadap
kondisi
pasien,
tidak
memberikan informasi.
Respect for the other : dokter menghormati
keputusan yang diambil oleh keluarga
pasien
Duty:
melaksanakan kewajibannya dalam
memberi pelayanan medis
TERIMA
KASIH