Sunteți pe pagina 1din 8

Asuhan Keperawatan Pada Sdr.

R Dengan Gangguan Pola Pernafasan sehubungan dengan Asma di Gedung Zamrud RSU dr Slamet Garut

A. Pengkajian 1. Biodata a. Biodata klien Nama Umur Jenis kelamin Alamat Agama Pendidikan Pekerjaan Suku bangsa Status Tanggal masuk Tanggal pengkajian No. CM b. Biodata penanggung jawab Nama Umur Jenis kelamin Alamat Agama Pendidikan Pekerjaan Hubungan dengan klien 2. Riwayat kesehatan a. Keluhan utama Klien mengeluh sesak nafas b. Riwayat kesehatan sekarang Klien mengeluh sesak dikarenakan ada benda asing yang masuk (debu). Kualitas sesak sedang, nafas terengah-engah dan merasakan sesaknya di bagian dada sebelah kanan.sakit : Ny. O : 30 tahun : wanita : Kp. Nangela Kec. Bayongbong Garut : Islam : SR/SD : buruh : Suami klien : Sdr. R : 37 tahun : Pria : Kp. Nangela Kec. Bayongbong Garut : Islam : SD : buruh : Sunda : Menikah : 27-09-2010 : 27-09-2010 : 01321592

hanya terasa di dada kanan saja dan tidak mengalami penyebaran. Sesak itu juga terasa saat beraktivitas banyak dan pada cuaca / udara dingin. c. Riwayat kesehatan dahulu Menurut penuturan klien , klien sebelumnya pernah mengalami atau menderita penyakit yang dideritanya sekarang . tetapi klien hanya meminum obat warung dan sesakpun berkurang. Tetapi sesak nafas yang dirasakan sekarang lebih berat, karena khawatir dengan keadaannya, lalu keluarga membawa klien ke RS. d. Riwayat kesehatan keluarga Menurut penuturan klien dan keluarga, diantara anggota kleuarganya ada yang pernah mengalami penyakit yang diderita klien tapi tidak mempunyai penyakit menular lainnya. 3. Pemeriksaan fisik Waktu : 27-09-2010 a. Keadaan umum Kesadaran umum Penampilan umum Tanda vital : CM : lemah : T = 110 / 70 mmHg P = 88x / menit b. Antropometri BB awal/sebelum sakit = 65 kg BB setelah sakit = 55 kg R= 30x / menit S= 370 C

c. Integumen Tekstur kulit halus, warna sawo matang, turgor baik dan tidak tampak ada oedema.warna rambut hitam, tidak tampak adanya kotoran, dan tidak tampak adanya kelainan lainnya. Kuku transparan tidak ada sianosis, crt baik dan tidak tampak ada kotoran. d. Sistem penglihatan Kesimetrisan simetris antara kiri dan kanan. Sklera tampak kekuning-kuningan, Konjungtiva kemerahan serta Pergerakan baik (dapat digerakan ke segala arah) e. Sistem pendengaran Kesimetrisan & warna simetris kiri dan kanan. Warna sama dengan kulit baik.

wajah.Kebersihan bersih tidak terlihat kotoran. Serta fungsi pendengaran f. System respirasi

Frekuensi nafas 30x / menit, lubang hidung simetris kiri dan kanan,fungsi penciuman baik,terbukti dapat membedakan wangi parfum dengan kayu putih. Nafas klien dangkal dan nyeri pada dada. g. Genetalia Tidak terkaji karena klien tidak bersedia. h. System muskoloskeletal E. atas : tangan kiri dapat digerakan ke segala arah, tangan kanan terbatas

pergerakannya dikarenakan terpasang infuse E. bawah : kaki kiri dan kanan dapat digerakan ke segala arah.

4. Pola aktifitas No. 1. Jenis aktifitas Pola nutrisi Sebelum sakit Setelah sakit

a. Makan Jenis Porsi Frekuensi Cara b. Minum Jenis Vol cara 2. Pola eliminasi a. BAB Frekuensi Warna Bau Konsistensi Cara b. BAK Frekuensi Warna Bau cara 3. Pola istirahat tidur a. Tidur siang Frekuensi 2-3 jam / hari jam / hari 2-3x / hari Kuning jernih Khas urine mandiri 2-3x / hari Kuning jernih Khas urine mandiri 2x / hari Kuning kecoklata(khas) Khas feses Padat Mandiri 2x / hari Kuning kecoklatan Khas feses Padat Mandiri air putih, teh dan susu 1200 ml mandiri Air putih,susu 1500 ml mandiri Nasi, sayuran,lauk pauk Satu porsi Tidak tentu mandiri Bubur saring porsi 3x / hari Dibantu

Kualitas b. Tidur malam Frekuensi kualitas 4. Personal hygine Mandi Gosok gigi Ganti pakaian Cara

Nyenyak

Tidak nyenyak

6-8 jam / hari nyenyak

4-5 jam / hari Tidak nyenyak

2x / hari 2x / hari 2x / hari Mandiri

1x / hari 1x / hari 1x / hari Dibantu

5. Data psikososial dan spiritual a. Data psikologis Klien tampak sabar dalam menghadapi penyakitnya. b. Data sosial Klien dapat berkomunkasi dan bersosialisasi sangat baik dengan perawat,keluarga dan pasien lainnya. Selain itu juga klien dapat bekerjasama ketika perawat maupun dokter memeriksanya. Hubungan klien dan keluarganya pun sangat baik. Hal itu terbukti dengan banyaknya anggota keluarga yang menengok dan menemaninya. c. Data spiritual Klien beragama islam, hal itu terbukti meskipun klien sedang sakit, klien melaksanakan ibadah shlat 5 waktu dan selalu berdoa demi kesembuhannya. Klien pun juga menganggap bahwa penyakit yang dideritanya adalah ujian dari Allah SWT.

6. Data penunjang No. 1. Jenis data hematologi a. hb b. leukosit c. trombosit d. hematokrit 17,3 gr/dl 5600 190.000/mm 28 %
3

Hasil

Normal

12-16 gr/dl 5000-1000000 150.000-450.000/mm3 36-48%

Dx Therapy

: asma bronkhiale : Inf RL 20 tetes/menit Cefotaxim 1x1

dexametason 1x1 ranitidin 7. Analisa data No. 1. symptom Ds : klien mengeluh allergen sesak Do : klien bronkus tampak selaput Etiologi otot polos di (bronkhi) paru kejang mengalami bronco sesak pemenuhan kebutuhan O2 problem Gangguan jalan nafas efektif / gg 3x1

lemah,

respirasi pembengkakan

30x/menit, bunyi nafas kontriksi whezzing 2. Ds : klien mengeluh Rangsangan susah tidur karena nyeri impuls dada dan sesak

sesak

merangsang sehingga

Gangguan pemenuhan kebutuhan istirahat tidur, gg nyaman nyeri

mengaktifkan RAS sehingga klien tidur terganggu

Do : klien tidak tidur terjaga siang, lemas, klien tampak sclera

kemerahan, konjungtiva pucat. 3. Ds : klien mengeluh anorekia mual , muntah dan tidak nafsu makan Do : pola makan porsi mual berkurang hcl meningkat nafsu makan Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi

8. Diagnose keperawatan a. Gangguan jalan nafas efektif / gg pemenuhan kebutuhan O2 sehubungna dengan rasa sesak . Di tandai dengan : Ds : klien mengeluh mual dan muntah serta sakit dada Do : klien tampak lemah, respirasi 30x/menit, bunyi nafas whezzing b. Gangguan pemenuhan istirahat tidur dan nyaman nyeri sehubungan dengan adanya rasa nyeri pada dada dan sesak yang ditandai dengan : Ds : klien mengeluh susah tidur Do : klien tampak tidak tidur siang, klien tampak lemah, sclera kemerahan, konjungtiva pucat c. Gangguan pemenuhan kebutuhan Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi yang ditandai dengan : Ds : klien mengeluh mual , muntah dan tidak nafsu makan Do : pola makan porsi

9. Catatan perkembangan No. Tanggal 1. 01/1010 dx 1 S Catatan perkembangan : klien sudah tidak mengeluh sesak pelaksana

O : klien tampak segar A : Gangguan jalan nafas efektif / gg pemenuhan kebutuhan O2 sehubungna dengan rasa sesak P : observasi TTV 3x/hari, memberikan therapy obat atur posisi klien senyaman mungkin I : pukul 16.00 mengobservasi TTV, pukul 16.15 memberi therapy obat E : :masalah klien teratasidengan criteria : - klien tidak mengeluh sesak dan nyeri dada - nafas klien normal dan teratur

2.

01/10/10

S O

:klien mengatakan tidur dengan nyenyak : klien terlihat segar karena kebutuhan istirahat tidur terpenuhi

: gangguan pemenuhan istirahat tidur sehubungan nyeri dada dan sesak

: mengatur posisi klien, kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat, menganjurkan untuk relaksasi dan berdoa

I E

: mengatur posisi klien, member therapy obat : masalah klien teratasi dengn kriteria : - Klien tampak segar - konjungtiva memerah - sclera putih

3.

01/10/10

S O A

: klien mengatakan tidak lemas lagi : klien tampak segar : gangguan pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit sehubungan dengab peningkatan frekuensi BAB

P I

: member input cairan melalui infuse : pukul 10.35 memberikan input cairan melalui infus

kepada klien E : masalah klien teratasi dengan kriteri : - klien tampak segar - Turgor kulit normal

S-ar putea să vă placă și