Pemilu di Republik Rakyat Cina Pemilu di Republik Rakyat Cina didasarkan pada sistem pemilihan hirarkis, dimana Kongres

Rakyat setempat dipilih langsung, dan semua tingkat yang lebih tinggi dari Kongres Rakyat sampai dengan Kongres Rakyat Nasional, badan legislatif nasional, secara tidak langsung dipilih oleh Kongres Rakyat dari tingkat langsung di bawah [1]. konstitusi tidak menentukan bagaimana deputi untuk kongres rakyat daerah otonom, prefektur otonom, dan kabupaten otonom dipilih. Gubernur, walikota, dan kepala kabupaten, kecamatan, kabupaten dan kota pada gilirannya dipilih oleh Kongres Rakyat setempat bersangkutan [2]. Presiden pengadilan rakyat dan prokurator kepala procuratorates rakyat dipilih olehKongres Rakyat lokal masingmasing di atas tingkat kabupaten. [2] Presiden dan Dewan Negara dipilih oleh Kongres Nasional Rakyat. Sementara waralaba universal yang dijamin dalam prinsip konstitusi, dalam praktek Partai Komunis Cina mempertahankan kontrol penuh dari seluruh proses pemilu. Dalam prakteknya, hanya anggota Partai Komunis Cina, delapan sekutupihak ("partai-partai demokratis"), dan calon independen simpatik yang pernah terpilih dalam pemilu melampaui tingkat desa setempat. Pemilihan Langsung Kongres Rakyat kabupaten (), kota-kota tidak dibagi menjadi distrik ( ), kota kabupaten ( ), kabupaten (), kota-kota etnis (), dan kota-kota () dipilih langsung. [1] Selain itu, desa () kepala suku di desa-desa pilihdipilih langsung. Kongres Masyarakat Lokal yang memiliki kewenangankonstitusional untuk mengingat kepala dan wakil kepala pemerintah di tingkat provinsi dan di bawah. Kepala desa Sejak mengambil kekuasaan di tahun 1978, Deng Xiaoping bereksperimen dengan demokrasi langsung di tingkat lokal. Beberapa kota-kota dan daerah perkotaan juga telah bereksperimen dengan pemilihan langsung pemimpin pemerintah daerah. Desa secara tradisional tingkat terendah dalam hirarki rumit pemerintah China pemerintahan. Pada awal 1980-an, sebuah desa selatan beberapa mulai menerapkan "Voting untuk Pemimpin Anda" kebijakan, di mana pemilu yang bebas yang dimaksudkan untuk dimiliki untuk pemilihan kepala desa biasanya, yang memegang banyak kekuasaan dan pengaruh di masyarakat pedesaan. Banyak dari pemilihan itu berhasil, melibatkan debat kandidat, platform formal, dan inisiasi kotak suara rahasia. Hak pilih adalah universal, dengan semua warga negara di atas usia 18 memiliki hak untuk memilih dan dipilih. Seperti pemilihan terdiri atas biasanya tidak lebih dari 2000 pemilih, dan sistem first-past-the-post digunakan dalam menentukan pemenang, tanpa pembatasan pada afiliasi politik. Pemilu yang diselenggarakan setiap tiga tahun, selalu diawasi oleh tingkat pemerintahan yang lebih tinggi, biasanya oleh Pemerintah Kabupaten. Berdasarkan UU Organik Komite Desa, semua sekitar 1 juta China desa diharapkan terus kompetitif, pemilu langsung untuk komite desa subgovernmental. Sebuah revisi tahun 1998 untuk hukum menyerukan perbaikan dalam proses pencalonan dan transparansi ditingkatkan dalam administrasi komite desa. Hukum revisi juga secara eksplisit ditransfer kekuatan untuk mengajukan calon untuk penduduk desa itu sendiri, sebagai lawan dari kelompok desa atau

cabang. Partai Komunis Cina (PKC) Menurut Departemen Urusan Sipil, pada 2003, sebagian besar provinsi telah melakukan setidaknya empat atau lima putaran pemilihan desa. Menurut BBC News, media pemerintah melaporkan secara teratur pada pembelian suara dan korupsi selama pemilu untuk mendiskreditkan pelaksanaan yang lebih luas di tingkat pemerintahan yang lebih tinggi. Pemilu Tidak Langsung Kongres Rakyat provinsi (), kota yang dikontrol langsung (), dan kota yang dibagi menjadi distrik ( ) secara tidak langsung dipilih oleh Kongres Rakyat dari tingkat tepat di bawah [1]. Kongres Rakyat Nasional Tersebut Kongres Rakyat Nasional (NPC) memiliki 3,000-3,500 anggota, dipilih untuk jangka waktu lima tahun. Wakil dipilih (selama tiga bulan) oleh kongres rakyat dari 23 negara provinsi, lima daerah otonom dan empat kotamadya secara langsung di bawah Pemerintah Pusat, daerah administrasi khusus Hong Kong dan Makau dan angkatan bersenjata. Ukuran masingmasing perguruan tinggi delegasi terkait dengan jumlah pemilih di wilayah pemilihan. 36 wakil dipilih di Hong Kong. Eksekutif Orang-orang kongres di setiap tingkat pemerintahan - selain tingkat desa di daerah pedesaan, yang mengadakan pemilihan langsung - memilih kandidat untuk posisi eksekutif di tingkat pemerintahan. Prosedur Sementara beberapa kota dan provinsi telah bereksperimen dengan pemilu yang kompetitif, posisi sebagian besar masih dipenuhi dengan kandidat tunggal suara persetujuan. Calon tunggal biasanya dicalonkan oleh atau dengan persetujuan dari Partai Komunis. Untuk posisi terpilih seperti Presiden Republik Rakyat Cina, delegasi ke Kongres Rakyat Nasional dapat menyetujui atau menolak nominasi, atau mungkin menulis atas nama kandidat lain. Pada pemilu 2008 untuk Ketua Komisi Militer Pusat, misalnya, Presiden Hu Jintao, satu-satunya calon, menerima suara terbanyak persetujuan. Namun, beberapa pemilih memilih untuk memberikan suara untuk calon yg tak terdaftar, calon yang paling populer pemberian suaranya adalah mantan PM Zhu Rongji. Untuk posisi ditetapkan memerlukan persetujuan dari Kongres Rakyat, seperti perdana menteri dan menteri kabinet, para delegasi baik dapat menyetujui atau menolak pengangkatan. Hukum yang relevan mengatur bahwa jika calon tunggal tidak menerima lebih dari 50% persetujuan, posisi dibiarkan kosong sampai sesi berikutnya Kongres Rakyat. Hal ini jarang terjadi dalam praktek, dan belum pernah terjadi di tingkat nasional. Partai Kontrol Meskipun tidak ada persyaratan hukum untuk keanggotaan baik di atau persetujuan oleh Partai Komunis Cina, dalam prakteknya keanggotaan kongres rakyat lebih tinggi ditentukan oleh Partai. Adalah mungkin bagi seseorang khusus untuk kampanye dan dipilih pada tingkat

terendah kongres rakyat, dan ini terjadi dari waktu ke waktu. Namun karena serangkaian pemilihan tidak langsung antara masyarakat lokal kongres dan NPC, praktis tidak mungkin bagi seseorang yang terpilih untuk kongres rakyat provinsi atau nasional terhadap keinginan Partai Komunis. Ada sejumlah kecil dari calon independen bagi orang-orang kongres, terutama di lingkungan kota besar, yang kadang-kadang kampanye menggunakan weibos diposting di internet [4]. [5] calon Independen sangat tidak dianjurkan melakukan campur tangan pemerintah dalam kampanye mereka. Pemimpin terpilih, namun tetap tunduk kepada sekretaris partai yang sesuai, dan sebagian besar ditunjuk oleh organisasi partai. tingkat yang lebih tinggi Meskipun konstitusi China menjamin hak pilih warga negara untuk usia 18 tahun dan lebih, PKC mengelola secara cermat demokrasi pemilu di tingkat akar rumput dan mengontrol hasil pemilihan umum di tingkat lainnya. Selanjutnya, sementara hukum bertanggung jawab atas pengawasan administrasi, sulit bagi seseorang dalam kongres rakyat tanpa dukungan partai untuk melakukan kontrol efektif atau berkuasa atas pemerintahan lembaga eksekutif pada tingkat tertentu. Secara resmi, Republik Rakyat Cina adalah negara multi-partai sosialis di bawah kepemimpinan Partai Komunis Cina. Dalam prakteknya, kekuatan partai selain Partai Komunis China sangat terbatas karena struktur personil diuraikan di atas. Karena tidak ada partai kecil memiliki basis independen terhadap dukungan dan mengandalkan pada persetujuan Partai Komunis untuk janji dengan posisi kekuasaan, tidak memiliki kapasitas untuk melayani sebagai pihak oposisi sejati. Dalam rangka untuk mewakili segmen yang berbeda dari populasi dan membawa keahlian teknis, PKC tidak menjamin bahwa satu minoritas penting dari utusan salah satu pihak kongres rakyat minor atau non-partai delegasi, dan ada beberapa toleransi ketidaksepakatan dan perdebatan dalam proses legislatif dimana ini tidak secara fundamental menantang peran Partai Komunis.

Pemilu di Republik Cina Pemilihan Republik Cina (ROC) memberikan informasi mengenai hasil pemilu dan pemilihan di Republik Cina dengan pengendalian efektif atas Wilayah Taiwan sejak 1949. Republik Cina pada tingkat nasional memilih kepala negara - presiden - dan legislatif. Presiden dipilih untuk masa jabatan empat tahun oleh rakyat. Sebelum tahun 2007, Yuan Legislatif (Lifa Yuan ) memiliki 225 anggota, 168 anggota dipilih untuk masa jabatan tiga tahun di multikursi konstituen, 8 anggota yang mewakili penduduk asli, 41 anggota dipilih oleh perwakilan proporsional dan 8 anggota yang mewakili China di luar negeri dipilih oleh perwakilan proporsional. Di tengah dukungan publik 70%, Yuan Legislatif memberikan suara 217-1 pada tanggal 23 Agustus 2004 untuk paket amandemen: 1. membagi dua jumlah kursi 225-113 2. beralih ke sistem distrik anggota tunggal paralel suara pemilihan 3. meningkatkan persyaratan anggota dari 3 sampai 4 tahun, untuk menyinkronkan pemilu legislatif dan presiden. (Tidak jelas apakah ini akan dilaksanakan untuk pemilihan presiden dan

legislatif berikutnya dengan partai kecil bergerak, menentang karena akan mengurangi kesempatan mereka untuk mendapatkan hasil yang lebih baik) Sistem pemilu yang baru akan mencakup pluralitas 73, kursi (satu untuk setiap daerah pemilihan), 6 kursi untuk penduduk asli, dengan 34 kursi yang tersisa akan diisi dari daftar partai. Setiap daerah memiliki minimal 1 daerah pemilihan, sehingga jaminan minimal satu kursi di lembaga legislatif, sementara daftar partai untuk perwakilan proporsional kursi, setengah haruslah perempuan. Anggota untuk 34 kursi daftar partai harus dipilih dari daftar partai politik secara proporsional dengan jumlah suara yang dimenangkan oleh masingmasing pihak yang mendapatkan setidaknya 5 persen dari total suara di Daerah Bebas Republik China ( ). ROC memiliki sistem multi-partai, tetapi hanya ada beberapa partai besar dibagi dalam dua faksi: Koalisi Pan-Biru dan Koalisi Pan-Hijau.