Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Mengurangi
risiko
terjadinya
penularan
penyakit
melalui
media
pengungsian,
melalui
pengawasan
dan
perbaikan kualitas
darurat
setelah
serangan
bencana
alam.
Pertimbangan
fasilitas
yang
membutuhkan
prioritas
layanan
kesehatan
lingkungan.
B. Layanan Kesehatan Lingkungan Prioritas
Pertimbangan pertama harus diberikan kepada layanan esensial untuk
melindungi dan menjamin kesejahteraan penduduk di daerah yang
berisiko
tinggi,
pengendalian
dengan
penyakit
penekanan
pada
menular.
Upaya
upaya
pencegahan
kesehatan
dan
lingkungan
membentuk
atau
tindakan
yang
direkomendasikan
untuk
mempercepat
air
masyarakat
dan
SPAL
serta
produksi,
tempat
kebutuhan
fasilitas
esensial
secepat
mungkin
setelah
yang
terkena
dampak
bencana
memiliki
informasi,
dasar
bagi
ratusan
orang
selama
periode
yang
berkepanjangan.
E. Persediaan Air
Survei terhadap semua persediaan air masyarakat harus dilaksanakan,
dimulai pada sistem distribusi dan berlanjut pada sumber air. Sangat
penting untuk menentukan keutuhan fisik komponen sistem, kapasitas yg
tersisa, mutu bakteriologi serta kimia dari air yang disediakan.
Aspek keamanan umum yang utama dari mutu air adalah kontaminasi
bakeri. Prioritas pertama untuk memastikan mutu air dalam situasi
darurat adalah dengan metode klorinasi. Rekomendasi yang diberikan
dalam aktivitas pemulihan adalah peningkatan kadar residu klorin dan
peningkatan tekanan. Tekanan air yang rendah akan memperbesar
kemungkinan masuknya polutan dalam pipa air. Pipa, reservoir, dan unit
lainnya yang telah diperbaiki memerlukan pembersihan dan desinfeksi.
Kadar minimum yang direkomendasikan dalam situasi darurat untuk
kadar residu klorin bebas adalah 0,7 mg/l. Kontaminasi kimia dan
alam,
Jamban
Pembuatan jamban dalam situasi darurat umumnya menggunakan
terpal plastik. Dalam situasi keadaan darurat yang ekstrem, bisa jadi
lokasi untuk buang air besar berupa lapangan. Dalam situasi-situasi yang
lebih mapan, mestinya bisa dibangun jamban untuk keluarga. Ingat
perempuan, anak-anak, penyandang cacat dan orang sakit memiliki
kebutuhan yang berbeda dari laki-laki. Mungkin diperlukan jamban
bawaan
vektor
harus
lokasi
perkembangbiakan
potensial
nyamuk,
tempat
perkembangbiakan
vektor
dengan
Penanggulangan
penderita
stress
paska
trauma
bisa
hilang
dan
luka,
serta
mengakibatkan
beberapa
rumah
dan
memfungsikan
lingkungan
kembali
hidup
kelembagaan,
yang
terkena
prasarana
dan
bencana
dengan
sarana
dengan
para korban bencana. Bantuan yang dating tidak hanya datang dari dalam
negeri tapi juga luar negeri sebagai tim relawan, baik medis maupun non
medis.
Sedangkan untuk upaya dukungan psikososial dan kesehatan jiwa pasca
gempa telah dilaksanakan oleh Direktorat Bina Pelayanan Kesehatan Jiwa
dan Ditjen Bina Pelayanan Medik dari Departemen Kesehatan melalui
beberapa kegiatan dalam rangka pemulihan psikologi pasca gempa melalui
pelayanan
kesehatan
jiwa
masyarakat.
Berikut
beberapa
dukungan
semua
sektor
(Pemerintah
dan
LSM)
yang
akan
Kab/Kota
yang
membutuhkan
akan
dicarikan
dana
untuk
Referensi
Oxfam dan IFRC. 2007. Panduan tentang spesifikasi dan penggunaan terpal
plastic dalam bantuan kemanusiaan.
Pan American Health Organization. 2006. Bencana Alam, Perlindungan
Kesehatan Masyarakat. Terjemahan oleh Munaya Fauziah. Jakarta: EGC.
Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan
Penanganan Pengungsi. Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan
Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001.
Viora, Eka. Laporan Persiapan Upaya Penanggulangan Masalah Kesehatan
Jiwa dan Psikososial, Padang, 7-10 Oktober 2009. Direktorat Bina
Pelayanan Kesehatan Jiwa dan Ditjen Bina Pelayanan Medik, Depkes.