Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
STANDAR KOMPETENSI :
1. Memahami hakekat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
KOMPETENSI DASAR :
1.1. Mendeskripsikan hakekat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya Negara
1.2. Mendeskripkan hakikat Negara dan bentuk-bentuk kenegaraan
1.3. Menjelaskan pengertian fungsi dan tujuan NKRI
1.4. Menunjukkan semangat kebangsaan, nasionalisme dan patriotisme dalam
kehidupan bernasyarakat, berbangsa dan bernegara
BANGSA :
Bangsa sering disebut dengan istilah rakyat, Bangsa adalah pengertian politis
sedangkan rakyat pengertian sosiologis
DEFINISI BANGSA :
Ernest Renan : Bangsa adalah sekelompok manusia yang berada
dalam suatu ikatan batin karena memiliki sejarah
dan cita-cita yang sama
Otto Bauer : Bangsa adalah sekelompok manusia yang memiliki
karakter karena persamaan nasib dan pengelaman
sejarah
Kamus Bahasa Indonesia : Bangsa adalah orang yang berada di dalam suatu
masyarakat hokum yang terorganisir.
Ensiklopedia Politik : Bangsa adalah sekelompok yang mempunyai
persamaan sejarah, nasib, cita-cita , suka duka
yang sama
F. Ratzel : Bangsa terbentuk karena adanya rasa kesatuan
Jacobsen dan Lipman : Bangsa adalah satu kesatuan budaya dan kesatuan
politik
1
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
NEGARA
Istilah Negara : de staat (Belanda) , the State (Inggris) , l’etat (Perancis) ,
statum (Latin) , lo stato (Italia) , der staat (Jerman)
DEFENISI NEGARA :
Kamus Umum Bahasa Indonesia : Negara adalah persekutuan bangsa yang hidup
dalam suatu wilayah yang diperintah oleh suatu
badan pemerintahan dengan teratur
Prof. Nasroen : Negara adalah suatu bentuk pergaulan hidup yang
ditinjau secara sosiologis
Prof. R. Djokosoetono, S.H. : Negara adalah suatu organisasi yang berada di
bawah pemerintahan yang sama
Soenarko : Negara adalah suatu organisasi masyarakat yang
mempunyai daerah tertentu
M. Solly Lubis, S.H. : Negara adalah bentuk pergaulan hidup yang
mempunyai daerah tertentu, rakyat dan
pemerintahaan
Aristoteles : Negara adalah persekutuan dari keluarga dan desa
untuk mencapai kehidupan
Grotius : Negara adalah ikatan manusia yang insaf akan
panggilan hokum kodrat
Jean Bodin : Negara adalah persekutuan keluarga yang dipimpin
olrh akal dari suatu kekuasaan yang berdaulat
Hans Kelsen : Negara adalah pergaulan hidup bersama dengan
cara paksa
2
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
RAKYAT :
Rakyat adalah semua orang yang berdiam di suatu Negara atau menjadi penghuni
Negara
Rakyat dibedakan atas :
1. Penduduk : mereka yang bertempat tinggal tetap di dalam
wilayah Negara
a. Warga Negara : mereka yang berdasarkan hokum merupakan
anggota dari Negara
b. Bukan warga Negara : orang asing atau mereka yang mengakui Negara
lain sebagai negaranya
Warga Negara dan bukan warga Negara memiliki hak dan kewajiban yang
berbeda
3
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
WILAYAH :
Wilayah dibagi atas :
1. Daratan
Wilayah daratan dapat ditentukan dengan batas-batas :
a. Batas alam (sungai, danau, pegunungan, lembah)
b. Batas buatan (pagar tembok, pagar kawat berduri, tiang tembok,
patok)
c. Batas menurut geofisika (garis lintang mis. Indonesia, korea)
2. Lautan
Ada 2 konsepsi kelautan yang bertentangan yaitu :
a. Res Nulius yaitu lautan dapat dimiliki oleh setiap Negara karena tidak
ada yang memiliki
b. Res Communis yaitu laut merupakan milik bersama masyarakat dunia,
oleh karena itu tidak dapat dimiliki oleh Negara
4
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
b. Zona bersebelahan yaitu laut sejauh 12 mil laut diluar batas laut
territorial atau 24 mil dari pantai
c. Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) yaitu wilayah laut suatu Negara pantai
yang batasnya 200 mil laut diukur dari pantai
Negara pantai dapat menggali kekayaan alam lautan, Negara lain
bebas berlayar atau terbang di atas wilayah itu, serta bebas memasang
kabel dan pipa di bawah lautan. Negara pantai dapat menangkap
nelayan asing yang kedapatan menangkap ikan
d. Landas benua yaitu lautan suatu Negara yang lebih dari 20 mil laut
Negara boleh mengadakan eksplorasi dan eksploitasi dengan kewajiban
membagi keuntungan dengan masyarakat nasional
e. Landas kontinen yaitu daratan yang berada di bawah permukaan
air di luar laut territorial sampai kedalaman 200 m/lebih
f. Laut Pedalaman yaitu Laut dan selat yang menghubungkan pulau-
pulau yang termasuk wilayah suatu negara
3. Udara
Wilayah udara adalah wilayah yang berada di atas wilayah daratan dan
wilayah lautan
Diatur dalam Perjanjian Paris tahun 1919dan diperbaruhi Konvensi Chicago
tahun 1944, bahwa setiap Negara mempunyai kedaulatan yang utuh dan
eksklusif ruang udara di atas wilayahnya
5
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
4. Wilayah ekstrateritorial
Contoh :
a. Perwakilan diplomatik di suatu Negara
b. Kapal yang berlayar di lautan bebas di bawah bendera suatu negara
TEORI KEDAULATAN :
1. Teori Kedaulatan Tuhan
Berpendapat raja memperoleh kekuasaan tertinggi dari Tuhan
Tokoh : Agustinus, Thomas Aquno, Marsilius, Stahl
Negara yang menerapkan : Ethiopia masa raja Haile Selasi, Belanda (By
the grace og God), Jepang masa kaisar Tenno Heika
2. Teori Kedaulatan Raja
Berpendapat Negara di tangan raja sebagai penjelmaan kehendak Tuhan
Tokoh : Machiavelli, Jean Bodin, Thomas Hobbes, Hegel
Negara yang menerapkan ; Perancis masa Louis XIV (L’etat Ces Moi =
Negara adalah saya)
6
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
7
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
TERJADINYA NEGARA :
1. Terjadinya negara berdasarkan fakta sejarah :
a. Occupatie (pendudukan)
Suatu wilayah yang tidak bertuan dan belum ada yang menguasai
Contoh : Liberia (1847)
b. Fusi (peleburan)
Negara-negara kecil dalam suatau wilayah mengadakan perjanjian
untuk saling melebur menjadi Negara baru
Contoh : Jerman (1871)
c. Cessie (penyerahan)
Suatu wilayah diserahkan kpd Negara lain berdasarkan perjanjian
Contoh : Sleeswijk diserahkan Austria kepada Prusia
d. Accesie (penaikan)
Suatu wilayah terbentuk akibat penaikan Lumpur sungai dari dasar
laut/delta
Contoh : Mesir terbentuk dari delta sungai Nil
e. Anexatie (penguasaan)
Suatu wilayah yang dikuasai bangsa lain tanpa reaksi
Contoh : Israel mencaplok Palestina
f. Proklamasi
Suatu bangsa dijajah bangsa lain melakukan perlawanan, berhasil
merebut wilayahntya kembali dan menyatakan kemerdekaannya
Contoh : Indonesia melepaskan diri dari Jepang dan Belanda
8
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
FUNGSI NEGARA :
1. Melaksanakan penertiban
2. Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat
3. Pertahanan
4. Menegakkan keadilan
9
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
SEMANGAT KEBANGSAAN :
1. Nasionalisme : suatu faham atau ajaran untuk mencintai bangsa dan
Negara atas kesadaran warga Negara sendiri
Arti sempit : perasaan cinta terhadap bangsa secara berlebihan
sehingga memandang rendah bangsa lain, sering disebut
jingoisme atau chauvinisme
Arti luas : perasaan cinta dan bangga terhadap tanah air dan
bangga terhadap tanah air dan bangsanya tanpa
memandang rendah bangsa lain
2. Patriotisme : semangat dan jiwa yang dimiliki seseorang untuk
berkorban / rela berkorban demi nama bangsa dan
Negara
10
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
STANDAR KOMPETENSI :
2. Menampilkan sikap positip terhadap system hokum dan peradilan nasional
KOMPETENSI DASAR :
2.1 Mendeskripsikan pengertian dan sistem hukum dan peradilan nasional
2.2 Menganalisis peranan lembaga-lembaga peradilan
2.3 Menunjukkan sikap yang sesuai dengan ketentuan hokum yang berlaku
2.4 Menganalisis upaya pemberantasan korupsi di Indonesia
2.5 Menampilkan peran serta dalam upaya pemberantasan korupsi di
Indonesia
MACAM-MACAM PIDANA :
1. Pidana mati
2. Pidana penjara
a. Pidana seumur hidup
b. Pidana sementara waktu
c. (minimal 1 tahun maksimal 20 tahun)
3. Pidana kurungan (min 1 hari maksimal 1 tahun)
4. Pidana denda
a. pemcabutan hak tertentu
b. Perampasan barang tertentu
c. Pengumuman putusan hakim
11
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
DEFINISI HUKUM :
Leon Duguit : Hukum adalah aturan tingkah laku anggota
masyarakat, daya penggunaannya pada saat
tertentu diindahkan masyarakat sebagai jaminan
kepentingan bersama, jika dilanggar menimbulkan
reaksi
Drs. E. Utracht, S.H. : Hukum adalah himpunan peraturan mengatur tata
tertib masyarakat
S.M.Amin, S.H. : Hukum adalah peraturan yang terdiri dari norma
dan saksinya disebut hukum
J.C.T. Simorangkir dan : Hukum adalah peraturan yang bersifat memaksa,
Woryono Sastropranoto,S.H menentukan tingkah laku manusia dlm masyarakat
yang dibuat badan resmi yang berwajib
M.H. Tirtaatmadjaja, S.H. : Hukum adalah norma dalam tingkah laku
pergaulan hidup dengan ancaman
Drs. C.S.T. Kansil, S.H. : aturan dalam pergaulan manusia supaya kamanan
dan ketertiban terpelihara
PENGGOLONGAN HUKUM :
1. Menurut Sumbernya
a. Undang Undang
b. Kebiasaan
c. Keutusan hakim (Yurisprudensi) : keputusan hakim terdahulu
dijadikan dasar keputusan hakim berikutnya
d. Traktat, terdiri traktat bilateral = perjanjian yang diadalan dua
Negara dan traktat multilateral = perjanjian yang diadakan lebih
dari dua negara
e. Pendapat sarjana hukum (doktrin)
2. Menurut bentuknya
a. Hukum tertulis
b. Hukum tidak tertulis (kebiasaan yang tumbuh dan terpelihara
dalam masyarakat)
12
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
13
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
PENGADILAN NEGERI
Tugas : memeriksa dan memutuskan perkara tingkat pertama
Wewenang : mengadili perkara tindak pidana yang dilakukan dalam
daerah hukumnya (locus dilicti)
Berkedudukan : di Daerah Tingkat II
PENGADILAN TINGGI
Berkedudukan : di daerah Tingkat I
Wewenang :
14
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
15
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
16
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
STANDAR KOMPETENSI :
3. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan
perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM)
KOMPETENSI DASAR :
3.1 Menganalisis upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM
3.2 Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan
penegakan HAM di Indonesia
3.3 Mendeskripsikan instrument hukum dan peradilan internasional HAM
Hak Asasi manusia adalah hak pokok atau hak dasar yang dibawa oleh manusia
sejak lahir yang sevara kodrat melekat pada setiap manusia dan tidak dapat
diganggu gugat karena merupakan anugerah Tuhan Yang maha Esa
17
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
18
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
19
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
STANDAR KOMPETENSI
4. Menganalisis hubungan dasar Negara dengan konstitusi
KOMPETENSI DASAR
4.1. Mendeskripsikan hubungan dasar Negara dengan konstitusi
4.2. Menganalisis substansi konstitusi Negara
4.3. Menganalisis kedudukan pembukaan UUD 1945 Negara Kesatuan Negara
Indonesia
4.4. Menunjukkan sikap positif terhadap konstitusi Negara
Dasar Negara merupakan asas atau landasan pokok yang dijadikan tat nilai dasar
untuk mengatur penyelenggaraan pemerintahan sebuah Negara
Konstitusi adalah peraturan pokok mengenai sendi-sendi untuk menegakkan
negara, Jadi hukum utama sebuah Negara yang memberikan arah kemana suatu
Negara dan bangsa menuju
Pancasila sebagai dasar Negara berkaitan erat dengan konstitusi atau Undang
Undang Dasar Negara, ditegaskan dalam Pembukaan UUD 1945 alenia IV
Substansi konstitusi negara Indonesia adalah watak dari suatu UUD 1945 yang
menjadi dasar hukum tertulis bagi bangsa dan negara Indonesia
20
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
21
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
Makna Alenia ke 4 :
1. Adanya fungsi dan tujuan Negara Indonesia
2. Kemerdekaan disusun dalam suatu UUD
3. Bentuk Negara Repulik Indonesia
4. Sistem pemerintahan Negara berdasarkan kedaulatan rakyat
5. Dasar Negara Pancasila
22
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
WARGA NEGARA
STANDAR KOMPETENSI
5. Menghargai persamaan kedudukan Warga Negara dalam aspek kehidupan
KOMPETENSI DASAR
5.1. Mendeskripsikan kedudukan warga Negara dan pewarganegaraan di
Indonesia
5.2. Menganalisis persamaan kedudukan warga Negara dalam kehidupan
bermasyarakat berbangsa dan bernegara
5.3. Menghargai persamaan kedudukan warga Negara tanpa membedakan
ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku
23
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
24
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
ASAS KEWARGANEGARAAN
1. Asas ius soli
Kewarganegaran yang berdasarkan pada tempat kelahiran
Contoh : Amerika Serikat
2. Asas ius sanguinis
Kewarganegaraan yang berdasarkan keturunan / pertalian darah
Contoh : Cina
Bipatride : orang yang memiliki kewarganegaraan rangkap
Apatride : orang yang tidak mempunyai kewarganegaraan
PEWARGANEGARAAN (NATURALISASI)
1. Naturalisasi biasa
Syaratnya :
a. Usia 18 tahun / sudah kawin
b. Bertempat tinggal di wilayah RI sedikitnya 5 tahun berturut-turut
atau 10 tahun tidak berturut-turut
c. Sehat jasmani rohani
d. Dapat berbahasa Indonesia serta mengakui dasar Negara Pancasila
dan UUD 1945
e. Tidak pernah dijatuhi pidana 1 tahun / lebih
f. Tidak memiliki kewarganegaraan rangkap
g. Mempunyai pekerjaan tetap
h. Membayar uang ke kas Negara sebesar ketentuan peraturan
2. Naturalisasi Istimewa
Dapat diberikan kepada warga Negara asing yang status
kewarganegaraannya :
a. Anak WNI yang lahir diluar perkawinan belum 18 tahun / belum
kawin diakui ayahnya berkewarganegaraan asing
b. Anak WNI belum 5 tahun meskipun sah sebagai anak WNA, tetap
sebagai WNI
c. Anak dari perkawinan WNI dengan WNA
25
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
26
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
27
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
STANDAR KOMPETENSI
6. Menganalisis system politik di Indonesia
KOMPETENSI DASAR
6.1. Mendeskripsikan suprastruktur dan infrastruktur politik di Indonesia
6.2. Mendeskripsikan perbedaan system politik di berbagai Negara
6.3. Menampilkan peran serta dalam system politik di Indonesia
28
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
1. SUPRASTRUKTUR
Merupakan bentuk kompleks yang berkaitan dengan kehidupan lembaga
negara yang ada, fungsi dan wewenang serta hubungan kekuasaan antara
lembaga yang satu dengan yang lain. Suprastruktur politik di Indonesia
diatur dalam UUD 1945, Ketetapan MPR, UU
2. INFRASTUKTUR / ORGANISASI SOSIAL POLITIK
Merupakan kompleksitas yang berkaitan dengan pengelompokan warga
negara / anggota masyarakat ke dalam kekuatan sosial politik dalam
masyarakat
29
Diktat Kewarganegaraan Kelas X
30