27.

1 Introduction

The black liquor (lignin-rich) produced from the Sulfate pulp production contains 95-98%
of digested chemicals. To reduce air and water pollution and to balance economy of
operation,
these
chemicals
should
be
removed
before
disposal.
In chemical recovery process, black liquor is concentrated, burned and limed.

Figure 27.1 Flow sheet of chemical recovery from black liquor

27.2 Functional role of various units (Figure 27.1)

(a) Multi effect evaporator

It is a series of single effect evaporators in series.

 Multi-effect evaporator and disc evaporator concentrate the black liquor from 15-18%
solid to 60-65% solid.
(b) Mix tank

It is designed with two agitators to mix the product.

Make up chemicals (Na2SO4 + S) are added.
(c) Boiler

It produces molten slag.

Here organic carbon present in black liquor is burned.
High pressure 28 atm to 30atm steam is produced.
The reaction that takes place inside furnace is
Na2SO4 + 2C Na2S + 2CO2
(d) Dissolving tank

The molten chemical smelt dissolve immediately with cold water and yield
green liquor (aqueous Na2CO3).
(e) Clarifier

It is used for filtering.

It separates calcium carbonate sludge and white liquor.
Filtering medium is monel metal.
(f) Washing tank

Impurities are washed away in this tank after clarifying.

(g) Causticizing tank

It precipitates lime mud.

Carbonate is causticized by adding Ca(OH)2

5.

What

is

white

water

Ans: White water consists of flour (minute fibers) that drains from the wire part of the
paper manufacturing machines. It consists of about 0.5 % of pulp.
6.

Why

is

bleed

stream

taken

out

Ans: White water contributes to the slurry viscosity and blending issues of the pulp +
water mixture. Since beyond a desired viscosity the pulp + water mixture would not
provide good quality paper for fixed choice of other operating parameters of the paper
manufacturing process, white water needs to be bleed out. Also, usually, white water
from the machinery where web forming is carried out is usually recycled and white
water emanating from the pressing machines is sent for wastewater treatment and
appropriate
disposal.
7. Explain how dryer performance can be controlled to obtain good paper
quality
in
quantity ?
Ans: The dryer needs to operate in such a way that the temperatures of different rolls
and their speeds be optimized. This is due to the fact that paper with about 60 % water
enters the dryer and leaves with about 5 % moisture in the paper. Therefore, the drying
rolls need to be efficient to quickly remove the moisture using steam heated rolls. A
variation in the steam heated rolls temperature is also expected, as progressively
variant temperatures along the rolls will provide maximum removal efficiency of the
paper. In summary, there exists trade-offs with respect to the roller speed and roller
temperature. Subsequently, the roller temperature is controlled using steam flow rate.
In other words, both steam flow rate and roller speed contribute towards the dryer
efficiency and providing required quality control for the manufactured paper.
8.

Why

is

web

forming

process

supported

by

the

endless

belt ?

Ans: A slurry of 99.5 % cannot withstand its own weight and disperses away.
Therefore, the endless belt would act as a support system to gradually form the web as
the solution progresses ahead.

References :
1. Dryden C. E., Outlines of Chemical Technology, East-West Press, 2008
2. Kirk R. E., Othmer D. F., Encyclopedia of Chemical Technology, John Wiley and Sons,
1999-2012
http://nptel.ac.in/courses/103103029/27

Istilah istilah di dunia Pulp

-BL (Black Liquor) adalah Liquid yang di hasilkan atau keluar dari digester setelah
proses pemasakan kayu yang mengandung bahan-bahan organik kayu terlarut dan
sejumlah alkali aktif . yang mana pada akhirnya liquid ini di bakar di dalam
recovery furnace pada proses recovery sulfate.
-HBL (Heavy Black Liquor) adalah Black liquor yang sudah melalui proses
evaporasi sehingga memiliki total solid yang tinggi sehingga bisa di bakar di
furnace recovery boiler.
-WL (White Liquor) adalah Suatu larutan pemasak yang di dapat dengan
membentuk kembali GL dalam operasi Causticizing dr pulpmill jenis alkali
sehingga mengandung bahan kimia aktif yaitu NaOH dan Na2S yang berfungsi
mereduksi chip ke dalam komponen komponen fiber dengan melarutkan lignin
selama proses di digester sampai menjadi pulp
-GL (Green Liquor) adalah larutan yang berasal dari recovery boiler yang
mengandung sodium carbonat yang tinggi
-ADT (Air Dried Ton) adalah ukuran berat pulp di mana di anggap mempunyai
moisture atau kandungan air sebanyak 10 persen jadi jika di sebut pulp
mempunyai berat 1 ADT berarti pulp tersebut mempunyai berat air sebanyak 10
persen atu 100 kg dan pulpnya seberat 900 kg.
-BDT (Bone Dry Ton) adalah suatu unit yang digunakan di dalam industri produkproduk hutan untuk mengukur produk-produk kayu,yaitu satu unit kayu (apapun)
yang benar-benar kering jadi semua kandungan air di tiadakan atau pengertian
singkatnya adalah Ton yang benar-benar kering.
-OD (Oven Dry) adalah berat kering sebuah sample
-Consistency adalah persentasi perbandingan berat kering sample dengan berat
total sample.
-Moisture adalah persentasi perbandingan berat air dengan berat total sample
jadi hubungan consistency dengan moisture adalah sample = consistency +
moisture

-Total Alkali adalah total konsentrasi alkali yang di tentukan secara titrasi dengan
asam kuat
-Aktif Alkali adalah total konsentrasi alkali selain sodium carbonat yang di
tentukan secara titrasi dengan asam kuat
-Efektif Alkali adalah jumlah konsentrasi Natrium Hidroksida dan setengah
Natrium Sulfida
-Efesiensi Causticity adalah perbandingan konsentrasi NaOH terhadap jumlah
NaOH dan Na2CO3
-Smelt Reduction Effeciency adalah perbandingan antara Na2S terhadap Na2S dan
Na2SO4 di dalam smelt
-Viscosity Pulp merupakan indikasi tingkat polimerisasi selulosa sedangkan hasil
tes akan memberikan indikasi dari degradasi relatif yang berlangsung selama
proses pulping
-Brightness adalah derajat kecerahan pulp yang merupakan sinar yang di
pantulkan dari sample menggunakan sinar biru yang mempunyai sifat khusus.
-Bark Content adalah perbandingan berat dari kulit terhadap berat log sample
termasuk bark
-Alpha selulosa adalah fraksi pulp yang resisten terhadap NaOH 17.5% dan 9.5%
pada kondisi tes.
-Betha selulosa adalah fraksi yang larut terendapkan pada kondisi asam.
-gamma selulosa adalah fraksi yang bertahan di dalam larutan
-BOD adalah suatu analisa untuk menentukan oksigen relatif yang ada di waste
water .analisa ini dapat juga untuk menentukan jumlah oksigen yang di gunakan
untuk mengoksidasi suatu senyawa.
-COD adalah jumlah oksigen yang bereaksi dengan sample pada kondisi tertentu.

http://basicelementary.blogspot.co.id/2011/08/istilah-istilah-di-dunia-pulp.html