Sunteți pe pagina 1din 18

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. PENGKAJIAN
DATA UMUM
1.
2.
3.
4.
5.

N
o
1

Kepala Keluarga (KK)


Alamat dan Telepon :
Pekerjaan KK
:
Pendidikan KK
:
Komposisi Keluarga :

Jenis
Nama

Kelami
n

Ny. P

: Tn. D
Dsn. Kleco 03 05 Tanggung Kramat Ploso
Pensiun
SGB
5 Orang

Hub Kel
KK
Istri

Umur

73

Pendidika

Pekerjaan

Ket

SLTA

IRT

Sehat

Mening

tahun
2

An. A

Anak

5 hari

gal
3

An. S

Anak

52

SMA

IRT

Sehat

Sarjana

PNS

Sehat

tahun
4

An. F

Anak

47
tahun

6. Tipe Keluarga

Jenis keluarga ini adalah keluarga usila karena kelarga ini terdiri dari
suami dan istri yang sudah usia lanjut sedangkan anak sudah
memisahkan diri.
7. Suku Bangsa
:
Keluarga Tn. D semuanya suku Jawa asli dan masih memegang adat
kebiasaan jawa yang ditampakkan dengan hubungan keluarga yang
masih kuat.
8. Agama
:
Semua anggota keluarga beragama islam.
9. Status Sosial Ekonomi Keluarga :
a. Penghasilan
:
Penghasilan keluarga Tn.D berasal

dari

dana

pensiunan.

Penghasilan sekitar Rp 3.500.000/bulan.


b. Pemanfaatan Dana Keluarga :
Sebagian besar uang keluarga hanya digunakan untuk memenuhi
kebutuhan pokok saja dan selebihnya ditabung.
c. Sosial Keluraga :
Hubungan didalam keluarga Tn. D baik dan tidak ada masalah.
10. Aktivitas Rekreasi Keluarga :
Keluarga Tn. D hampir tidak pernah mengadakan rekreasi dengan
bepergian ke suatu tempat.

Tetapi saat waktu senggang digunakan

untuk melihat TV, makan bersama dan mendengarkan radio.


II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini :
Anak tertua berusia 57 tahun dan sudah berkeluarga. Jadi keluarga Tn.
D berada pada tahap perkembangan keluarga dewasa akhir dengan
tugas

perkembangan

yaitu

masa

menyesuaikan

kembali

dan

mendekati masa tua.


2. Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum terpenuhi :
Secara umum tidak ada masalah dalam tahap perkembangan keluarga
Tn. D saat ini.
3. Riwayat Kesehatan Keluarga Inti :
Tn. D : Tn. D mengatakan nyeri pada daerah lutut.
Ny. P : Ny. P mengatakan saat ini dalam keadaan sehat, tidak
mempunyai keluhan kesehatan yang berarti.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya :
Tn. D mengatakan pernah operasi katarak pada kedua mata, lalu
dalam keluarga beliau sendiri tidak ada yang menderita penyakit
parah seperti Hipertensi, TBC, DM, dan Kanker. Orang tua Tn. D sudah
meninggal

sejak

beliau

masih

kecil.

Sedangakan

Ny.

juga

mengatakan bahwa dalam keluarga beliau tidak ada yang menderita


penyakit serius. Orang tua Ny. P juga sudah meningal.
III.

Data Lingkungan
1. Karakteristik Rumah
a. Denah rumah
Secara geografis letak rumah Tn. D berada di Dusun Kleco, Desa Tanjung
Kramat, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang. Adapun denah rumah Tn. D
sebagai berikut :

Keterangan :
1. Teras Depan
2.
3.
4.
5.

Mandi
Ruang Tamu
Ruang Keluarga
Kamar Tidur
Kamar Tidur

6. Kamar Tidur
7. Mushola
8. Kamar tidur
9. Ruang Makan
10. Dapur

11. Kamar
12. WC

b. Keadaan Lingkungan Dalam Rumah :


Keluarga Tn. D mennempati rumah dengan luas 7x12 m 2. Jenis rumah
Tn. D adalah dinding permanen, lantai terbuat dari keramik dan
plester. Rumah Tn. D terdiri dari 1 ruang tamu, 4 kamar tidur, 1 ruang

keluarga, 1 mushola, 1 ruang makan, 1 dapur, 1 kamar mandi dan 1


WC. Rumah tersebut adalah milik sendiri.
2. Karakteristik Tetangga dan Komunitasnya:
Jarak antar rumah Tn. D dan tetangga berdekatan, hubungan dengan
tetangga juga baik. Apabila Tn. D sakit tetangga datang menjenguk.
3. Mobilitas Geografis Keluarga :
Keluarga Tn. D merupakan penduduk asli Tanjung Kramat, lahir dan
dibesarkan di tempat tersebut.
4. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat :
Tn. D mengatakan jarang mengikuti kegiatan desa karena kondisi fisik
yang kurang baik (cepat lelah). Sedangkan Ny. P masih sering
mengikuti kegiatan desa seperti pengajian satu minggu sekali.
5. Sistem Pendukung Keluarga :
Keluarga Tn. D memiliki kartu BPJS untuk berobat di Puskesmas bila
sakit.
IV.

Struktur Keluarga
1. Struktur Peran :
Setiap anggota keluarga berperan sesuai posisinya, Tn. D sebagai
kepala keluarga dan Ny. P sebagai ibu rumah tangga yang mengatur
kekuangan serta kebutuhan sehari-hari.
2. Nilai atau Norma Keluarga :
Didalam keluarga Tn. D menganut nilai dan norma Jawa/islami dalam
kehidupan sehari-hari, berkumpul dengan anggota keluarga pada
malam hari dan dengan sanak saudara pada waktu-waktu sengganng.
Tidak ada nilai dan norma yang bertentangan dengan kesehatan.
3. Pola Komunikasi Keluarga :
Komunikasi dalam keluarga Tn. D berjalan harmonis, menggunakan
bahasa jawa dalam berkomunikasi .
4. Struktur Kekuatan Keluarga :
Kerukunan dan komunikasi terbuka khas suku Jawa merupakan
kekuatan pada keluaraga Tn. D, mereka menerima keadaan masing-

masing dan bertekad menjaga kerukunan keluarga.


V. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Ekonomi :
Keluarga Tn. D dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bila ada uang
berlebih maka akan ditabung.
2. Fungsi Mendapatkan Status Sosial
Keluarga Tn. D selalu berinteraksi dengan tetangga secara baik. Bila
ada tetangga kesusahan keluarga Tn. D juga ikut membantu.
3. Fungsi Pendidikan :

Keluarga Tn. D biasanya berbagi informasi dengan tetangga ataupun


orang

lain

tentang

segala

pengalaman

ataupun

sesuatu

yang

ditanyakan kepada Tn. D.


4. Fungsi Pemenuhan (perawat/pemeliharaan) kesehatan
a. Mengenal masalah kesehatan
Keluarga Tn. D kurang mengetahui tentang penyakit hipertensi, baik definisi, etiologi,
manifestasi dan komplikasinya.
b. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Didalam keluarga Tn. D bila ada yang sakit maka Tn. D musyawarah dengan anakanaknya untuk mengambil sebuah keputusan. Tn. D tidak mengikuti saran dari dokter
untuk melakukan pencegahan hipertensi. Tn. D menganggap hipertensi sebagai penyakit
karena sudah tua.
c. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga mengetahui bila Tn. D menderita hipertensi. Bila Tn. D sakit maka istrinya
yang merawat, beliau selalu mengawasi Tn. D dan membuatkan makanan kesukaannya..
Tetapi perawatan yang spesifik untuk hipertensi tidak dilakukan seperti memasak dengan
rendah garam, memotivasi Tn.D untuk olahraga ringan (berjalan).
d. Kemampuan keluarga memelihara/memodifikasi lingkungan rumah yang sehat
Sejauh ini lingkungan rumah keluarga Tn. D bersih dan rapi. Kondisi dan perabotan yang
ada di rumah tidak membahayakan keluarga ini sebagai lansia.
e. Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan
Keluarga Tn. D selalu memanfaatkan Puskesmas untuk berobat bila sakit. Keluarga Tn.
D sangat senang dengan adanya puskesmas yang bisa digunakan untuk melakukan cek
kesehatan secara berkala.
5. Fungsi Religius
Keluarga Tn. D beragama islam dan selalu melaksanakan sholat 5 waktu, berpuasa saat
VI.

bulan ramadhan dan selalu berdoa kepada sang pencipta.


Stress dan Koping Keluarga
1. Stressor jangka pendek dan panjang
Keluarga mengatakan stressor yang di alami untuk jangka pendek ini yaitu kondisi
kesehatan Tn. D, sedangkan untuk jangka panjang keluarga Tn. D mengatakan dijalani
saja Tuhan yang berkehendak.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor
Keluarga selalu mengahadapi situasi yang ada. Tn. D juga mengatakan selalu berdoa
menyerahkan segalanya pada Allah.
3. Srategi koping yang digunakan
Keluarga membawa Tn. D ke puskesmas bila sakit .

VII. Pemeriksaan Kesehatan Tiap Individu Anggota Keluarga

N Nama

KU

TTV

o
1

Penglihata

Pendengaran

Pencernaan

Eliminasi

Keluhan

n
Tn. D

Baik

TD :

Sedikit

170/90

Kabur

Baik

Baik

Konstipasi

Nyeri
Lutut

mmHg
2

Ny.P

Baik

130/80

Baik

Baik

Baik

Baik

mmHg

ada

VIII. Harapan Keluarga


1. Persepsi terhadap masalah
Keluarga berpendapat bahwa masalah yang ada harus diatasi.
2. Harapan terhadap Masalah
Keluarga berharap semua akan berjalan dengan baik.

ANALISA DATA

DATA PENUNJANG

Tidak

MASALAH

ETIOLOGI

Data Subjektif :
Kurangnya
Tn.
D
mengatakan
pengetahuan.
kalau
penyakit

Ketidakmampuan
dan

keluarga

pasien
mengenal

masalah hipertensi .

hipertensi merupakan
penyakit karena sudah
tua.
Data Objektif :
Saat ditanya seputar
hipertensi,

keluarga Pola makan yang tidak

hanya

bisa sesuai dan kurangnya

menjelaskan sedikit.
dukungan keluarga.
Data Subjektif :
- Tn. D mengatakan
bahwa

beliau

tarak

Ketidakmampuan keluarga
merawat anggota keluarga
yang sakit.

tidak

terhadap

penyebab

hipertensi.

Tn. D memakan semua


makanan
tanpa

yang

ada

menghiraukan

hipertensi

yang

di

derita.
- Ny. P mengatakan
bosan

mengingatkan

suaminya untuk tarak


sesuatu

yang

menyebabkan
hipertensi.
Data Objektif :
TD : 170/90 mmHg

PERUMUSAN DIAGNOSA KEPERAWATAN (PES)

1. Defisiensi pengetahuan b/d ketidakmampuan keluarga Tn. D mengenal masalah


hipertensi.
2. Potensi peningkatan hipertensi pada keluarga Tn. D terutama Tn. D
sendiri b/d ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga
yang sakit.

Skoring Diagnosa Keperawatan

No. Dx.

Kriteria

Skor

Pembenaran

Keperawatan
Defisiensi
pengetahuan
b/d

2 x1=2
3
3

kesehatan

Pengetahuan
yang baik akan
mempengaruhi

ketidakmampua

keluarga

n keluarga Tn. D

perawatan

mengenal

hipertensi.

masalah
hipertensi.
1.

a. Sifat masalah :
Ancaman

b. Kemungkinan
masalah dapat

1 x2=1
2

diubah :
Hanya sebagian

dalam

Keluarga
mendapatkan
informasi

tidak

lengkap tentang
hipertensi,
sehingga mereka
melihat masalah
hanya sebagian.

c. Kemungkinan
masalah untuk

2 x1=2
3
3

dicegah : Cukup

Hipertensi dapat
dicegah

bila

pengetahuan
yang

dimiliki

keluarga

sesuai

dan benar.
d. Menonjolnya
masalah :
Masalah berat,
harus segera
ditangani

2 x1 =1
2

Keluarga

tidak

menyadari
bahwa hipertensi
merupakan
masalah
kesehatan
serius,

yang

Potensi

a. Sifat masalah :

peningkatan

Ancaman

hipertensi pada

kesehatan

2 x1=2

Keluarga

tidak

mengetahui cara
3

merawat

keluarga Tn. D

anggota keluarga

terutama Tn. D

yang sakit

sendiri

b/d

ketidakmampua
n

keluarga

merawat

b. Kemungkinan

1 x2=1

masalah dapat
diubah :
Hanya sebagian

mengetahui
2

masalah tapi
tidak ada

anggota
keluarga

Keluarga

kemauan untuk

yang

merubah.

sakit.
e. Kemungkinan

2 x1=2

masalah untuk
dicegah : Cukup

Hipertensi
dicegah

dapat
melalui

pengaturan

pola

makan dan aktivitas


ringan

sesuai

dgn

kemampuan keluarga
f. Menonjolnya
masalah :
Masalah tidak

0 x1=0

Keluarga
menganggap

hipertensi

dirasakan

merupakan
penyakit tua

Daftar Diagnosa Keperawatan Berdasar Hasil Skoring

Prioritas
1

Diagnosa Keperawatan
Defisiensi

pengetahuan

Skor
b/d

ketidakmampuan keluarga Tn. D


mengenal masalah hipertensi.

2 4/3

Potensi

peningkatan

hipertensi

pada keluarga Tn. D terutama Tn.


D

sendiri

keluarga

b/d

ketidakmampuan

merawat

keluarga yang sakit.

anggota

1 4/3

RENCANA KEPERAWATAN
Nama KK : Tn. D
Alamat
: Dsn. Kleco, Desa Tanjung Kramat Ploso

Dx.

Tujuan

Kriteria Hasil

Intervensi

Keperawa
Umum

tan
Defisiensi

Khusus

Setelah

Keluarga

pengetahua dilakukan
n

rumah

mpuan

selama

keluarga

hari,

Tn.

1.

pengetahua

masalah

hipertensi.

tentang

keluarga

hipertensi
akan
meningkat.

Menjelaskan
pengertian

D diharapkan

mengenal

D Verbal :

mampu :

b/d kunjungan

ketidakma

Tn.

Kriteria

hipertensi.
2. Mengenal
penyebab
hipertensi
3. Mengetahui
tanda-tanda
kekambuhan
4. Mengetahui cara
pencegahan
hipertensi
5.
Mengetahui

1. Diskusikan
dengan
keluarga

Standar
Keluarga

Tn.

D
1. Penyuluhan

mampu :

kesehatan

Verbal :

mengenahi

1. Menjelaskan

tentang

definisi hipertensi

pengertian,

dengan

bahasa

penyebab,

yang

mudah

tanda-tanda
kekambuhan,
pencegahan
dan
penatalaksanaa
n hipertensi.

dipahami.
2. Menyebutkan
dari
dan

penyebab

tanda-tanda

kekambuhan
hipertensi.
3. Menjelaskan

hipertensi

yang

meliputi :
a. Definisi
b. Penyebab
c. Tanda-tanda
kekambuhan
d. Pencegahan
e. Penatalaksanaa
n
f. Komplikasi
hipertensi.

penatalaksanaa

pencegahan

n hipertensi

penatalaksanaan
hipertensi

dan
yang

bisa dilakukan.

Potensi
peningkat
an
pada
D

terutama
D

sendiri b/d
ketidakma
mpuan
keluarga
merawat

dilakukan

mampu :

kunjungan

1.

Tn.

D Psikomotor :
1. Anggota

Merawat
anggota

keluarga

Keluarga

Tn.

mampu :
1. Mengingatkan

mampu

Tn.

mengingatk

mengatur

pola

an Tn. D

makan

dan

diharapkan

untuk tarak /

aktivitas ringan.

keluarga

mengatur

mampu

pola makan.
2. Anggota

selama

hari,

keluarga

Tn.

Keluarga

rumah

hipertensi

Tn.

Setelah

sakit.

untuk
merawat

yang

keluarga
mampu

anggota
keluarga
yang

keluarga

sakit

hipertensi.

memberi
dukungan
kepada Tn.

anggota

D untuk

keluarga

melakukan

dalam

aktivitas
yang
sakit.

ringan.

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama KK : Tn. D
Alamat
: Dsn. Kleco, Desa Tanjung Kramat Ploso
Tanggal

Diagnosa

Implementasi

dan

Keperawatan

Respon Keluarga

Waktu
27 Juli 2016

1. Defisiensi

Penyuluhan kesehatan Hipertensi yang meliputi :

1. Keluarga

pengetahuan
09.00 WIBselesai

mendengarkan
1. Definisi Hipertensi : tekanan darah yang nilainya diatas

b/d
ketidakmampua
n keluarga Tn. D

dengan baik.
140 mmHg dan 90 mmHg, 140 untuk yang batas atas dan 90 2. Keluarga
Tn.

untuk batas bawah.


2. Penyebab Hipertensi

banyak

faktor

yang

bertanya

bila

mengerti.
mempengaruhi, sebagian besar tidak diketahui penyebabnya dan 3. Keluarga

mengenal
masalah
hipertensi.
2. Potensi
peningkatan
hipertensi

Tn.

pada

Tn.

selebihnya bisa karena faktor kegemukan/obesitas, merokok,

menyatakan

asupan garam berlebih, stress/banyak pikiran, kurang olahraga,

karena

dan kurang tidur.


3. Manifestasi Klinis Hipertensi : sakit kepala, susah
tidur, telinga berdenging, rasa berat ditengkuk, mudah lelah dan

informasi

D
tidak
D

senang

mendapat
baru

mengenahi

Hipertensi.
lemas serta sesak napas.
4. Keluarga Tn. D akan
terutama Tn. D 4. Penatalaksanaan Hipertensi : menjaga berat badan
mencoba
untuk
agar tetap ideal, mengurangi stres, olahraga teratur, menghindari
sendiri
b/d
keluarga Tn. D

ketidakmampua

rokok, istirahat yang cukup, banyak makan sayur seperti

merubah

kangkung, sawi, daun pepaya, mentimun, tomat, lobak, dan

yang

merawat

makan buah seperti pepaya, belimbing, sawo, semangka, melon,

Hipertensi

seperti

anggota

mangga. Sedangkan untuk makanan yang tidak boleh dimakan

penggunaan

garam

seperti makanan cepat saji ( mie instan, makanan kaleng),

yang berlebih pada

makanan tinggi garam dan kolesterol seperti jeroan , ikan asin

masakan.

keluarga

keluarga
sakit.

yang

dan daging.
5. Komplikasi Hipertensi : penyakit jantung, serangan
otak/stroke,
kematian.

kerusakan

ginjal,

penglihatan

menurun

dan

kebiasaan
memicu

EVALUASI
Nama KK : Tn. D
Alamat
: Dsn. Kleco, Desa Tanggung Kramat Ploso
Tanggal Dan Waktu

Diagnosa Keperawatan
1. Defisiensi

29 Juli 2016
09.00 WIB-selesai

pengetahuan

Evaluasi
b/d S : pasien dan keluarga bisa menjelaskan kembali

ketidakmampuan keluarga Tn. mengenahi


D

mengenal

hipertensi.

Tanda Tangan
Perawat

masalah etiologi,

hipertensi
tanda

yang

gejala,

meliputi

definisi,

penatalaksanaan

dan

komplikasi walaupun tidak sempurna.


O : Tekanan darah Tn. D 150/80 mmHg.
A : Masalah teratasi sebagian

P : Lanjutkan intervensi (penyuluhan).


2. Potensi peningkatan hipertensi S : Pasien dan keluarga mengatakan sudah bisa mulai
pada keluarga Tn. D terutama merubah kebiasaan yang menyebabkan hipertensi
Tn.

sendiri

b/d seperti penggunaan garam yang berlebih, olahraga

ketidakmampuan

keluarga jalan kaki.

merawat

keluarga O : TD : 150/80 mmHg

yang sakit

anggota

A : Masalah teratasi sebagian

P : Lanjutkan intervensi (penyuluhan)

S-ar putea să vă placă și