Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Petunjuk:
1.
2.
3.
4.
Nama
Instansi
Mengajar Kelas
Judul Artikel
Sumber Bacaan
: TITI IRIANTI
: SD N 02 SUNGAPAN
: III
: PENTINGNYA MENJAGA LINGKUNGAN
: 1. Saya Senang Berbahasa Indonesia untuk SD kelas III
2. Saya Senang Berbahasa Indonesia untuk SD kelas IV
3. Bahasa Indonesia untuk SD Kelas V
4. Bahasa Indonesia Untuk SD Kelas IV
5. Saya Senang Berbahasa Indonesia untuk SD kelas IV
Banjir Melanda Karawang
Berbicara mengenai bencana setiap manusia dialam semesta ini pastilah tidak menginginkannya
namun itu semua adalah rahasia allah yang akan menentukan sebuah bencana yang akan terjadi
kapan pun, dan dimanapun. Begitu juga dengan bencana banjir yang melanda kota Karawang.
Banjir melanda kota Karawang pada tanggal 22 Maret 2010,khususnya di daerah rawan
banjir,namun kini banjir menghampiri daerah yang sebelumnya tidak pernah terkena banjir. Pada
saat banjir, warga di daerah Gempol Anjun mengungsi ke tempat- tempat yang belum terkena
banjir. Namun, warga pindah mengungsi lagi ke tempat lain ketika banjir semakin besar. Semua
warga panik ketika banjir semakin besar dan mereka berusaha menyelamatkan harta bendanya
yang berharga dan perlu di bawa. Sebagian warga ada yang mengungsi di masjid AlJihad,Kaum,dan rumah sanak saudara yang tidak terkena banjir. Semua warga mendapatkan
bantuan berupa mie instan, nasi bungkus, beras, pakaian, sembako, makanan bayi,dll.
Pada saat hujan turun sangat besar, ada beberapa pohon yang tumbang. Pohon tumbang
menyebabkan rumah- rumah rusak tertiban oleh pohon. Saat banjir ada seseorang yang kanyut
terbawa arus, ada pula nenek- nenek yang tertabrak kereta api saat memunguti cangkir akua
bekas. Banjir yang sangat besar menyebabkan beberapa rumah runtuh, juga menimbulkan
berbagai penyakit.
Banjir di sebabkan oleh tangan manusia yang tidak disiplin,banyak warga yang membuang sampah
ke sungai citarum sehingga sampah tersumbat di sungai. Banjir di Karawang memang kiriman dari
waduk Jati Luhur yang sedang musim hujan. Namun, semua itu akibat ulah warga yang tak pernah
disiplin. Cara mencegah banjir yaitu dengan membakar sampah yang kering,sedangkan sampah
yang basah di buang di lombang tanah. Kita juga harus menghentikan penebangan liar di hutan
karena dapat menyebabkan banjir.
Arda dan ketiga temannya, yaitu Yanto, Nirmala, dan Norman merasa sangat prihatin dengan
kesehatan lingkungan di desanya. Kampung mereka menjadi kampung yang kumuh, karena
kepedulian masyarakat terhadap kebersihan yang sangat memprihatinkan. Mereka berempat pun
sepakat untuk melakukan sosialisasi kepada warga untuk meningkatkan kepedulian sosial
berkaitan dengan menjaga kebersihan lingkungan di desa mereka.
Arda: Yan, menurut kamu bagaimana sih caranya supaya masyrakat disini itu bisa lebih care
dengan kondisi lingkungan?
Yanto: iya, aku tahu masyarakat didesa kita ini memang sangat tidak prihatin dengan kondisi
lingkungan. Lihat aja, sampah berserakan dimana-mana. Aku nggak tahu!
Nirmala: Bagaimana kalau kita adakan semacam agenda sosialisasi kepada masyarakat supaya
mereka bisa lebih terdorong untuk mau menjaga kesehatan lingkungan.
Norman: Bagus itu, akus setuju dengan ide Nirmala. Soalnya kalau kita biarkan saja, kondisi
lingkungan dikampung kita ini makin lama akan makin parah.
Arda: Lalu agenda sosialisasi kesehatan lingkungan seperti apa yang mau kita lakukan, Mala?
Nirmala:
Persisnya sih aku belum tahu, tapi aku akan mencoba mencari ide yang pas supaya nantinya
benar-benar bisa diterima oleh masyarakat.
Karena hari sudah semakin senja, Norman pun mengajak teman-temannya untuk pulan, dan
Norman mengajak teman-temannya untuk kembali membahasa agenda Nirmala pada keesokan
harinya.
Norman: Eh.. ini udah mau malam lo! Kita pada pulang dulu yuuk, besok pagi kita ketemuan lagi
untuk membahasa ide si Nirmala.
Nirmala: Okay, kita sudahi dulu pertemuan ini, dan besok pagi kita lanjutkan. Semoga saja nanti
aku bisa menemukan ide yang tepat untuk program sosialisasi tersebut.
Arda: Ya, okay.
Mereka berempat pun akhirnya pada pulang dan keesokan harinya mereka sepakat untuk
membahas agenda Nirmala.
Pada keesokan harinya akhirnya mereka berempat kembali mebahas program sosialisasi
kepedulian lingkungan.