DAFTAR PUSTAKA

1. Soepardi.E.A, N.Iskandar, J.Bashiruddin, R.D.Restuti. Buku Ajar Ilmu

Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Edisi 7. Jakarta :
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2011.
2. Farokah, Suprihati, Suyitno S. Hubungan tonsillitis kronik dengan prestasi
belajar pada siswa kelas II Sekolah Dasar di Kota Semarang. Cermin Dunia
Kedokteran.2007.
3. Nadhilla FN, Sari MI. Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut pada Pasien
Dewasa. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung. Jurnal Medula Unila 1
(5). 2016.
4. Hermani B, fachrudin D, Syahrial, et al. Tonsilektomi Pada Anak dan Dewasa.
HTA Indonesia, 2004.
5. Rusmarjono, Kartosoediro S. Buku Ajar Ilmu Penyakit Telinga Hidung
Tenggorok Kepala Leher, FKUI, Jakarta. 2001.
6. Pulungan M.Rusli, Novialdi. N, Mikrobiologi Tonsilitis Kronis. Bagian
Telinga Hidung Tenggorok-Kepala dan Leher Fak. Kedokteran Universitas
Andalas/RSUP Dr. M.Djamil Padang.2012.
7. Snell SR. Neuroanatomi Klinik untuk Mahasiswa Kedokteran. Alih bahasa,
Sugiharto L. Editor edisi bahasa Indonesia, Dimanti A, Hartanto H..[et al].
Edisi 5. Jakarta : EGC. 2006.
8. McFarlannd, David H. Atlas of Anatomy for Speech, Swallowing and
Hearing. 2th ed. Canada. Elsevier; 2009.
9. Dorland WA, Newman. Kamus Kedokteran Dorland edisi 31. Jakarta:
Penerbit Buku Kedokteran EGC. 2010.
10. Dhingra, P.L. Disease of Ear Nose and Throat & Head and Neck Surgery. 6th
ed. New Delhi, India : Elsevier. 2014.
11. Wiatrak, B.J., Woolley, A.L.Pharyngitis and Adenotonsillar Disease. In:
Cummings, C.W., Flint, P.W., Harker, L.A., Haughey, B.H., Richardson M.A.,
Robbins K.T., et al. Cummings Otolaryngology Head & Neck Surgery.
Volume 4. 4th Edition. Elsevier Mosby Inc.2005.
12. Eibling, D.E. The Oral Cavity, Pharynx and Esophagus. In: Lee, K.J.,
Essential Otolaryngology Head & Neck Surgery. 8th Edition. McGraw Hill
Medical Publishing Division. 2003.
13. Hermani, B., Fachrudin, D., Hutauruk, S.M., Riyanto, B.U., Susilo, Nazar,
H.N. Tonsilektomi pada Anak dan Dewasa. Health Technology Assessment
(HTA) Indonesia.2004.
14. Oktaria A, Shalihat, Novialdi, Lili Irawati. Hubungan Umur, Jenis Kelamin
dan Perlakuan Penatalaksanaan dengan Ukuran Tonsil pada Penderita
Tonsilitis Kronis di Bagian THT-KL RSUP DR. M. Djamil Padang Tahun
2013. Jurnal Kesehatan Andalas 4 (3). 2015.
15. Lymphatic System: Anatomy and Histology. Diperoleh 17 februari 2017 dari
https://legacy.owensboro.kctcs.edu/gcaplan/anat2/notes/APIINotes7%20Lymp
hatic%20Anatomy.htm.
16. Brodsy L. Poje C. Tonsilitis, Tonsilectomy and Adeneidectomy. In: Bailey BJ.
Johnson JT. Head and Neck Surgery. Otolaryngology. 4rd Edition.
Philadelphia: Lippinscott Williams Wilkins Publishers. 2006.
17. George LA. Penyakit-penyakit Nasofaring dan Orofaring. Dalam: Adams,
Boies, Higler. Buku Ajar Penyakit THT edisi 6. Jakarta:EGC;1997.
18. Stana P, Giurgiu Marina, Dumitriu Anca. Oral manifestations in acute
leukemia as the first sign; the interdisciplinary approach of diagnosis and
treatment. Journal of Mind and Medical Sciences. 2015, 2(2): 186- 192.
19. Price, Sylvia A & Wilson, Lorraine M, Konsep Klinis Proses Proses
Penyakit, edisi 6, Jakarta: EGC, 2006
20. Rubenstein D, Wayne D, Bradley J, Lecture Note Kedokteran Klinis, edisi 6
Jakarta: Erlangga, 2005

21. Anggraini DF. Penyakit Mononukleosis Infeksiosa. 2016. Di unduh pada

tanggal 24 Februari 2017 dari:
https://www.scribd.com/document/331951771/Penyakit-mononukleosis-
infeksiosa
22. Kornblut AD. Non-neoplastic diseases of the tonsils and adenoids. In:
Paparella MM, Shumrick DA, Gluckman JL, Meyerhoff WL, editors
Otolaryngology 3th ed. Philadelphia WB Saunders Company 1991
23. Tonsilitis Membranosa, Di unduh pada tanggal 24 Februari 2017 dari:
http://documents.tips/documents/tonsilitis-membranosa-56a86ff535bbc.html