Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
OLEH :
NI PUTU ANNA WILLYANI
P07120013031
2.1 REGULER
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN KEPERAWATAN
2015
ASUHAN KEPERAWATAN ANAK SAKIT PADA PASIEN KA
DENGAN DIAGNOSA DHF DI POLI UMUM / MTBS
PUSKESMAS IV DENPASAR SELATAN
TANGGAL 15 JUNI 2015
A. PENGKAJIAN
Pengkajian dilakukan pada hari senin tanggal 15 Juni 2015, Pukul 09.00 WITA di
Poli Umum/MTBS Puskesmas IV Denpasar Selatan. Data diperoleh dari hasil anamnesa
atau wawancara dengan orang tua pasien, observasi dan catatan medik pasien.
1. IDENTITAS
a. Anak
1) Nama : KA
2) Anak yang ke :3
3) Tanggal lahir/umur : Denpasar, 19 Januari 2006 / 9,5 tahun
4) Jenis kelamin : Perempuan
5) Agama : Hindu
b. Orang tua
1) Ayah
a) Nama : MS
b) Umur : 54 Tahun
c) Pekerjaan : PNS
d) Pendidikan : SMA
e) Agama : Hindu
f) Alamat : Jalan Pulau Bungin Gg IV/11
2) Ibu
a) Nama : NC
b) Umur : 53 Tahun
c) Pekerjaan : Ibu rumah tangga
d) Pendidikan : SMP
e) Agama : Hindu
f) Alamat : Jalan Pulau Bungin Gg IV/11
2. GENOGRAM
Keterangan :
= Laki-laki sudah meninggal
= Perempuan
= Laki-laki
= Pasien
= Tinggal Serumah
Pasien tinggal bersama Ibu, Ayah, kakak laki-laki, kakak ipar, keponakan serta
neneknya. Kakak laki-lakinya pernah mengalami penyakit yang sama waktu duduk di
bangku SMP. Selain kakak laki-lakinya semua keluarganya tidak pernah mengalami
penyakit yang sama dengan pasien.
5. PENGAWASAN KESEHATAN
Kesehatan anak diawasi di puskesmas dan dokter. Imunisasi diberikan di puskesmas.
Bila sakit minta pertolongan kepada petugas puskesmas. Pengawasan anak dirumah
dilakukan oleh seluruh anggota keluarga terutama ibunya.
7. KESEHATAN LINGKUNGAN
Tidak ada masalah di lingkungan tempat tinggal anak.
9. PEMERIKSAAN FISIK
a. Kesan umum : kebersihan baik, pergerakan lemah, bentuk tubuh normal
b. Warna kulit normal, cyanosis (-), pucat (+), ikterus (-)
c. Tonus otot : baik
d. Turgor kulit : elastis
e. Udema : tidak ada
f. Kepala:
Bentuk simetris, distribusi rambut merata, kulit kepala bersih, tidak adanya
kelainan
g. Mata :
Bentuk bola mata normal, pergerakannya simetris, reflek pupil +/+, konjungtiva
merah muda, keadaan kornea mata bening, sklera putih, bulu mata (+)
h. Hidung :
Sekret (-), pernafasan cuping hidung (-), adanya suara saat bernafas (-).
i. Telinga
Telinga bersih, pendengaran baik dibuktikan dengan menoleh ke arah sumber
suara, telinga simetris
j. Mulut:
Daerah sekitar mulut bersih, mukosa bibir lembab, , gusi merah muda, keadaan
lidah bersih
k. Leher:
Pembesaran kelenjar tiroid (-), bendungan vena jugularis (-), kaku kuduk (-),
pergerakkan leher baik.
l. Thoraks:
Bentuk dada simetris, irama pernafasan teratur, tarikan otot bantu pernafasan (-),
suara nafas tambahan (-)
m. Jantung : pembesaran jantung (-)
n. Persarafan : reflek fisiologis baik.
o. Abdomen :
Bentuk simetris, pembesaran organ (-), keadaan pusat tepat berada ditengah-
tengah dan bersih, massa (-), nyeri pada perabaan (-), distensi (-), hernia (-),
peristaltic usus (+) normal.
p. Ekstremitas :
Kelainan bentuk (-), pergerakan (+), reflek lutut (+), udem (-), keadaan unjung
ekstremitas baik, akral hangat, sianosis (-).
q. Alat kelamin : bersih, lesi (-)
r. Anus : bersih, lesi (-), tanda-tanda infeksi (-)
s. Antropometri (ukuran pertumbuhan)
1) BB : 25 kg
2) TB : 140 cm
t. Gejala kardinal :
1) Suhu : 392 0C
2) Nadi : 80 x/menit
3) Pernafasan : 20 x/menit
4) Tekanan darah : -
10. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratorium tanggal 15 Juni 2015
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NILAI RUJUKAN
Hematologi
WBC 6,1 103/mm3 3,5 10,0
RBC 4,95 106/mm3 3,80 5,80
HGB 14,2 g/dl 11,0 16,5
HCT 40,1 % 35,0 50,0
PLT 65 103/mm3 150 - 390
PCT 0,054 % 0,100 0,500
MCV 81 m3 80 - 97
MCH 28,7 pg 26,5 33,5
MCHC 35,4 g/dl 31,5 35,0
RDW 12,6 % 10,0 15,0
MPV 8,2 m3 6,5 11,0
PDW 13,8 % 10,0 18,0
%LYM 36,2 % 17,0 48,0
%MON 16,6 % 4,0 10,0
%GRA 47,2 % 43,0-76,0
LYM 2,2 10 /mm3
3
1,2 3,2
MON 1,0 103/mm3 0,3 0,8
GRA 2,9 103/mm3 1,2 6,8
ANALISA DATA
NO DATA FOKUS DATA NORMAL MASALAH
KEPERAWATAN
1 DS : Ibu pasien - Badan pasien Hipertermi
mengatakan badan terasa panas (-)
- Pusing (-)
anaknya terasa
- Lemah (-)
panas. Pasien - Suhu tubuh dalam
mengeluh pusing keadaan normal, S
DO : Pasien tampak = 36,5 37,5 oC
lemah, S = 392 0C.
2. DS : Ibu pasien - Lemas (-) Intoleransi aktivitas
- Aktif kembali
mengatakan
beraktifitas di luar
anaknya
rumah
mengeluh lemas
- Pasien terlihat
dan tidak
bertenaga dan
berkeinginan
segar
untuk beraktifitas - Pucat (-)
- ADL mandiri
di luar rumah
DO : pasien tampak
duduk saja ketika
ruang periksa.
Pasien terlihat
tidak bertenaga,
pucat. Aktifitas
dibantu oleh
keluarga.
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Hipertermi berhubungan dengan proses infeksi virus ditandai dengan ibu pasien
mengatakan badan anaknya terasa panas, Pasien mengeluh pusing, Pasien tampak
lemah, S = 38oC.
2. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan tubuh ditandai dengan Ibu
pasien mengatakan anaknya mengeluh lemas dan tidak berkeinginan untuk
beraktifitas di luar rumah. pasien tampak duduk saja ketika ruang periksa. Pasien
terlihat tidak bertenaga dan pucat, ADL dibantu keluarga.