Sunteți pe pagina 1din 2

ANALISIS KUALIFIKASI KUSUS

1. Kualifikasi Khusus Kepala Sekolah :

Untuk menjadi seorang kepala sekolah di sebuah instansi lembaga


pendidikan yang di indonesia harus mempunyai beberapa persyaratan khusus,
persyaratan khusus ini berguna untuk bisa mempunyai karakter kepribadian yang
bagus karena akan sangat mempengaruhi dari segi kepimpinan, manajemen dan
mempuntai visi dan misi yang kuat. Diantaranya ialah seorang kepala sekolah
minimum berusia 56 tahun dan mempunyai beberapa sertifikat, sertifikat ini dapat
diperoleh dari mengikuti beberapa seminar atau mengikuti diklat ( Pendidikan dan
Pelatihan ) di setiap provinsi karena sehabis mengikuti akan diuji ketika di lapangan
ketika memimpin sebuah instasi pendidikan.
Dan menjadi seorang kepala sekolah ialah orang yang mampu
mendukung,mensuport semua bawahan agar suatu sekolahan agar maksimal.
Seorang kepala sekolah harus mempunyai akhlak yang mulia dan mempunyai
tradisi akhlak yang bagus atau bisa menjadi teladan bagi siswa atau bawahanya.
Dan seorang kepala sekolah yang baik ialah pemimpin yang mempunyai integritas
kepribadian pemimpin, setidaknya seorang mempunyai kepribadian yang seperti itu
biasanya tidak akan mau semena-mena ke bawahanya apalagi betindak kasar,
karena menjadi seorang kepala sekolah adalah teladan dan pabutan bagi instansi
tersebut. Dan terutama seorang kepala sekolah harus saling bisa keterbukaan di
dalam melaksanakan tugas dan fungsi apalagi mempunyai keinginan yang kuat
untuk pengembangan diri di suatu instansi tersebut. Dan dapat mengendalikan diri
ketika terjadi sebuah permasalahan yang sedang terjadi.
Seorang kepala sekolah harus berstatus sebagai guru pada jenis atau jenjang yang
sesuai dengan tempat yang bersngakutan karena jika menjadi kepala sekolah akan
diberi tugas tambahn jika menjabat kepala sekolah.
Dalam peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 28 tahun 2010 tentang
penugasan guru sebagai kepala sekolah, pasal 11 ayat (1) dinyatakan bahwa
pengembangan keprofesian berkelnajutan meliputi pengembangan pengetahuan,
ketrampilan dan sikap pada dimensi-dimensi kompetensi
kepribadian,manjerial,kewirausahaan,supervisi dan sosial. Setiap dimensi
kompetensi memilik kompetensi dasar yang harus dimiliki seorang kepala sekolah.
Seorang kepala sekolah harus bisa menyusun perencanaan sekolah untuk berbagai
tingkatan perencanaan dan mampu mengembangkan organisasi sekolah sesuai
dengan kebutuhan. Dapat mengelola perubahan dan pengembangan sekolah
menuju organisasi pembelajar yang efektif, mengelola guru dan staf dalam rangka
pendayagunaan sumber daya manusia secara optimal dalam artia ketika saat
mengajar seorang guru harus mempunyai motivasi agar para siswa mau mengerti
apa yang sebelumnya sudan dijelaskan pada saat kelas berlangsung, disini peran
kepala sekolah selalu dan mau mendukung apa yang membuat para siswa mau
mengikuti ajaran di instasi tersebut
Disini peran kepala sekolah sangatlah penting dalam artian bisa membentuk
kepribadian seorang siswa dan menjadi peran utama dalam penyusunan karakter di
instansi tersebut. Selain itu, sebagai strategi pengembangan sekolah agar menjadi
organisasi belajar yang efektif, dan dapat menciptakan budaya serta iklim sekolah
yang kondusif bagi pembelejaran peserta didik. Dalam kaitanya dengan
pengembangan kurikulum, kurikulum yang dikembangkan di sekolah tetap mengacu
pada kurikulum yang telah ditetapkan pemerintah, maka kepala sekolah harus sering
atau mengadakan evaluasi terkait tentang proses pembelajaran yang sedang terjadi
dan menerima kritik & saran seorang bawahan karena sebuah kritik & saran mampu
merubah dan mendukung sebuah pembelajaran yang sedang berlansung, apalagi
jika seorang kepala sekolah mampu dan selalu mendorong bawahan agar proses
pembelajaran agar optimal.
Dimensi kompetensi kewirausahaan dalam permendiknas No. 13 Tahun 2007
terdiri dari :
a. Menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah
b. Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan sekolah sebagai organisasi
pembelajaran yang efektif
c. Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan produksi/jasa
sekolah sebagai sumber belajar peserta didik.
Sekolah merupakan organisasi pembelajar, dimana sekolah selalu berhadapan
dengan stake holder. Kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi yang efekti. Agar
terbina hubungan yang baik antara sekolah dengan orang tua maka sekolah dengan
kantor yang membawahinya maka kepala sekolah harus mampu berkomunikasi.
Ketrampilan dalam komunikasi sangat diperlukan dalam membina hubungan sosial,
bagi kepala sekolah kegiatan komunikasi bermanfaat antara lain :
a. Penyampaian program yang disampaikan dimengerti oleh warga sekolah
b. Mampu memahami orang lain
c. Gagasanya di terima oleh orang lain dan
d. Efektif dalam menggerakan orang lain melakuakn sesuatu

S-ar putea să vă placă și