Analisis regresi

Jika dilihat dari persamaan regresi tersebut, permintaan barang impor dipengaruhi oleh 3 faktor yaitu
harga barang impor, pendapatan, dan jumlah penduduk. Ketiganya itu berpengaruh signifikan terhadap
permintaan barang impor.

Untuk faktor harga barang impor (x1) memiliki hubungan yang positif terhadap permintaan barang impor
itu sendiri. Hal ini menunjukkan hubungan yang kurang wajar, karena sewajarnya jika sesuai hukum
permintaan, saat harga naik maka jumlah permintaan akan menurun. Namun dalam persamaan ini justru
sebaliknya. Menurut kami hal ini bisa terjadi karena seperti di pelajaran marketing, bahwa terkadang
seseorang itu melihat produk itu semakin mahal maka semakin bagus, karena bisa saja harga yang mahal
itu dikarenakan merk nya yg ternama atau produknya yg limited edition serta kualitasnya yang baik, jadi
orang akan meragukan produk yg murah dan lebih yakin terhadap produk yang lebih mahal. Sehingga
saat harganya naik justru permintaan akan barang tersebut juga akan naik. Seperti yang kita ketahui
bahwa barang dengan merk-merk yang ternama itu adalah yang berasal dari luar negeri (barang impor).

Untuk faktor pendapatan (income), pengaruhnya terhadap permintaan akan barang impor juga
signifikan. Hubungan tingkat pendapatan dan permintaan barang impor juga positif, yaitu jika income
dari masyarakat naik maka permintaan akan barang impor juga akan naik. Saat pendapatan dari
seseorang itu bertambah, maka ia cenderung akan membelanjakan uangnya juga lebih banyak, orang
akan membeli barang yang lebih bagus dan yang bermerk, salah satunya yaitu barang impor. Jadi sudah
sangat jelas bahwa ketika pendapatan seseorang bertambah maka permintaan akan barang impor akan
naik.