Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Penelitian adalah sebuah proses ivestigasi ilmiah terhadap sebuah masalah yang dilakukan secara
terorganisasi sistematik berdasarkan data yang dipercaya, bersifat kritikal dan objektif yang mempunyai
tujuan untuk menemukan jawaban atau pemecahan atas satu atau beberapa yang diteliti (Ferdinand,
2006), sedangkan Zikmund (1994), mendefinisikan penelitian sebagai sesuatu proses pengumpulan,
pencatatan dan analisis data yang sistematik, objektif untuk membantu pembuatan keputusan.
Berdasarkan kedua definisi tersebut, dapat dijelaskan bahwa penilitian merupakan tindakan yang
dilakukan dilakukan secara rasional, empiris, dan sistematis dengan tujuan untuk menemukan jawaban
atau pemecahan suatu masalah. Penelitian dilakukan dengan menghubungkan variabel yang lain, tetapi
ada juga karena itu penelitian menurut hubungan antarvariabel dibagi menjadi tiga jenis (Suliyanto,
2006), yaitu:
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan atau
menganalisis satu atau lebih variable tanpa membuat perbandingan atau tampa menghubungkan
antarvariabel yang satu dengan yang lain. Pada penelitian jenis ini, alat analisis statistik yang digunakan
adalah analisis statistik deskriptif (mean, standar devias,i modus, range, dan sebagianya).
Contoh :
Penelitian komperatif adalah penelitian yang dilakukan dengan tujuan untuk membandingkan sampel
yang satu dengan sampel yang lain. Baik sampel bebes maupun yang berpasangan. Penelian dengan
sampel berpasangan, artinya satu sampel diukur dua kali/lebih (sebelum diberi perlakuan dan setelah
diberi perlakuan) atau dua sampel/lebih diukur dalam waktu yang bersaman dengan mengontrol
variabel yang tidak diteliti (yang diberi perlakuan dan yang tidak diberi perlakuan), sedangkan penelitian
denagn sampel bebas artinya dua sampel/lebih yang tidak saling berkaitan diukur dua kali/lebih. Pada
umumnya penelitian sampel berpasangan dilakukan pada penelitian eksperimental, sedangkan
penelitian dengan sampel bebes pada penelitian survei.
Contoh:
1. Penelitian dengan tujuan untuk membandingkan kualitas pelayanan bank pemerintah dan
kualitas bank swasta
2. Penelitian dengan tujuan untuk membandingkan prestasi kerja pegawai laki-laki dan pegawai
perempuan
1. Penelitian dengan tujuan untuk membandingkan volume penjualan sebelum dan sesudah
melakukan promosi.
2. Penelitian dengan tujuan untuk membandingkan prestasi kerja pegawai sebelum dan sesudah
mengikuti pelatihan.
Contoh:
Penelitian asosiatif
1. Penelitian dengan tujuan untuk menganalisis hubungan antara pengalaman kerja dengan
kualitas pelayan taller.
2. Penelitian untuk menganalisis hubungan antar nilai akademik dengan prestasi kerja.
Penelitian kousal
1. Penelitian untuk menganalisis pengaruh promosi terhadap volume penjualan.
2. Penelitian untuk menganalisis pengaruh pelatihan dengan prestasi kerja kariawan.
Contoh:
1. Kualitas pelayan bank pemerintah baik.
2. Prestasi kerja karyawan ABC rendah.
3. Pertumbuhan jumlah pelanggan perusahan XYZ tinggi
Merupakan jawaban sementara terhadap pertayaan penelitian yang bersifat membandingkan atau
komperatif.
Contoh
sampel bebas
Sampel berpasangan
1. Volume penjualan setelah promosi dibandingkan dengan volume penjualan sebelum
promosi.
2. Prestasi pegawai setelah latihan lebih tinggi dibandingkan dengan prestasi kerja sebelum
pelatihan.
Contoh:
Hipotensis korelasional
1. Terdapat hubugan antara pengalaman kerja dengan kualitas pelayan taller.
2. Terdapat hubungan antara nilai akademik dengan prestasi kerja.
Hipotensi kausal
1. terdapat pengaruh promosi terhadap volume penjualan.
2. Terdapat penprngaruh pelatihan terhadap prestasi kerja karyawan.