Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Tujuan :
Mengetahui prinsip dasar uji kualitatif karbohidrat
Mengenal sifat-sifat umum dan sifat-sifat khusus karbohidrat serta
klasifikasinya
Prinsip :
Tiap jenis karbohidrat mempunyai reaksi spesifik dengan beberapa pereaksi
tertentu, yang tidak dimiliki oleh jenis karbohidrat lainnya
Bahan :
1 Larutan glukosa
2 Larutan fruktosa
3 Larutan Maltosa
4 Larutan Laktosa
5 Larutan Sukrosa
6 Larutan arabinose
7 Reagen Barfoed
8 Reagen Tollens
9 Reagen Mollisch
10 Reagen Benedict
11 Reagen Selliwanoff
12 Reagen Bial
Cara kerja praktikum :
1. Reaksi Barfoed
Ke dalam tabung reaksi dimasukkan 1 ml reagen Barfoed (Cu asetat dan asam
asetat) kemudian ditambah 1 ml larutan karbohidrat, masukkan ke penangas
air.
2. Reaksi Tollens
Ke dalam tabung reaksi dimasukkan 1 ml larutan karbohidrat dan tambahkan
0,5 ml Naftoresorsinol 1% dalam alcohol. Didihkan selama 1 menit sambil
digoyang-goyangkan. Diamkan selama 4 menit kemudian dinginkan di bawah
air ledeng. Tambahkan eter
3. Reaksi Mollisch
4. Reaksi Benedict
5. Reaksi Selliwanoff
6. Reaksi Bial
Masukkan sedikit 0,5 ml reagen bial (0,2 % resorsinol dalam HCl pekat +
sedikit FeCl3) ke dalam tabung ditambah 0,5 ml larutan karbohidrat.
Masukkan ke dalam penangas air
Hasil Praktikum :
Keterangan :
Reaksi barfoed + adanya endapan merah oranye dalam 5-7 menit
Reaksi tollens + adanya warna merah dalam ekstrak eter
Reaksi mollisch + adanya cincin ungu
Reaksi benedict + larutan warna hijau, merah, oranye atau merah bata dan endapan merah
bata
Reaksi selliwanoff + larutan warna merah
Reaksi bial + larutan warna hijau kebiruan
Reaksi :
1. Reaksi Barfoed
2. Reaksi Tollens
3. Reaksi Mollisch
4. Reaksi Benedict
5. Reaksi Selliwanoff
6. Reaksi Bial
Kesimpulan :
Lampiran :