Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
I. Pengkajian
A. Data umum
1. Nama kepala keluarga : Tn. B
2. TTL / umur : 03-11-1973 / 43 th
3. Jenis kelamin KK : Laki-laki
4. Alamat : RT VII sukoharjo IV pringsewu
5. Telp : 0852 6950 7390
6. Pekerjaan : Buruh tani
7. Pendidikan : SD
8. Keterangan : pegal dan linu (rematik) dan gastritis
9. Komposisi keluarga
Hubungan
Jenis dengan TTL /
No Nama Pendidikan Pekerjaan Ket
kelamin kepala Umur
keluarga
1. Ny.M Perempuan Istri 28-10- SD IRT dan Kram
1972/43 buruh tani kesemutan
th
24-07-
2. An. T Laki- laki Anak 2003/ SMP Pelajar -
12tahun
Genogram :
Keterangan :
: garis keturunan : klien
: Perempuan
: Laki-laki : Tinggal 1 rumah
: Meninggal : Meninggal
: Menikah
Tipe keluarga Tn.P adalah keluarga nuclear /inti (ayah, ibu dan 3 anak)
11. Suku
Tn.P bersuku Jawa sedangkan Ny.M bersuku jawa. Keluarga Tn.P tinggal di
Daerah Lampung yaitu di Panggungrejo sukoharjo pringsewu namun bersuku
Jawa karena dulu orang tua transmigrasi di lampung sehingga keluarga Tn.P
bersuku Jawa, dan keluarga Ny.M tinggal di Desa Grujugan Sukoharjo Pringsewu
sehingga keluarga Ny.M bersuku jawa.
12. Agama
Semua anggota keluarga menganut agama Islam dan mereka taat beribadah
dan menjalankan perintah Allah SWT. Islam yang dianut islam NU (Nahdlatul
Ulama), hal ini karena mayoritas pengikut NU terdapat di lampung. Keluarga aktif
mengikuti acara keagamaan di lingkungan rumah seperti pengajian di masjid. Dan
kegiatan yasinan setiap hari jumat.
Membantu orang tua lanjut usia dan sakit-sakitan dari suami maupun istri
a) Kepala Keluarga : Klien mengatakan sering pegal dan linu seperti rematik,
klien mengatakan belum mengerti makanan yang di pantang dan yang di
anjurkan penderita rematik.dan obat-obatan herbal rematik, Tn. P
mengatakan pegal pegal pada bagian punggung yang menjalar ke kaki nya,
jika pegal dan linu(rematik) nya kumat, dan datang nya pegal pada pagi hari
setelah bangun tidur. Tn.P juga mengatakan mengalami maag, ia
mengatakan belum tahu mengenai maag baik pengertian, penyebab,
pencegahan maupun perawatannya. Tn.P mengatakan bahwa anknya sering
telat makan
C. Lingkungan
1. Karakteristik rumah
Luas tanah : 10 x 14 m
Luas rumah : 8 x 12 m
Tipe Rumah : permanen dengan jumlah ruang 5 kamar tidur, 2 ruang tamu
sekaligus ruang keluarga (TV), 1 dapur, 1 kamar mandi,. Jumlah jendela 10, 1
garasi,setiap ruangan dimanfaatkan sebagaimana fungsinya secara optimal.
Peletakan perabot rumah tangga tidak tertata dan ruangan agak kotor, Terdapat
septic tank, pembuangan langsung ke selokan besar, jarak antara wc dengan
sumber air kurang lebih 12 meter,terdapat 1 kandang sapi dan ayam di samping
rumah, sumber air minum air sumur. Privasi anggota keluarga terpenuhi, anggota
keluarga merasa nyaman dengan rumah yang mereka huni, keluarga mengatakan
belum mempunyai kotak atau lubang sampah, keluarga mengatakan membuang
sampah ke kebun.
Denah rumah:
Teras
Ruang
tamu
Ruang
televisi Kandang
Kamar 2
Kamar 3
Kamar 4
Garasi
dapur
Gudang Kamar
mandi
Ekomap
Sosial
(Masyarakat, RT, Kerja
RW, Tetangga)
Pendidikan
Layanan
Kesehatan
KELUARGA
Teman
Tn. P
Rekreeasi &
Olahraga
Keterangan : Agama
(Pengajian,
Jamaah, Majelis
netral : Taklim)
Keluarga Besar
erat :
lemah :
3. Mobilitas geografis keluarga
Sejak Tn. P menikah tinggal di rumah orang tua dan setelah orang tua
meninggal menjadi rumah sendiri yang sekarang di huni, dan tidak pernah
pindah. Keluarga Tn. P dalam aktivitas sehari-hari menggunakan fasilitas
kendaraan motor. Keluarga Tn. P berkumpul dan bersilahturahmi dengan
keluarga besar setiap ada perayaan hari raya dan pertemuan keluarga (arisan).
Keluarga Tn.P juga rutin berkomunikasi dengan telp seluler dengan keluarga
besar maupun keluarga besan.
D. Struktur keluarga
1. Pola komunikasi keluarga
Bahasa komunikasi yang digunakan dalam keluarga dan dengan masyarakat
adalah bahasa Jawa dan Indonesia. Hubungan komunikasi antara anggota
keluarga sangat baik, terlihat mereka selalu berkomunikasi baik secara langsung
dan melalui telp seluler.
2. Struktur kekuatan keluarga
Tn.P dan Ny.P/Ny M memberi nasehat kepada anak-anaknya bagaimana cara
berperilaku yang baik , sopan santun, tata karma, cara menjaga hubungan baik
dengan orang lain. Untuk kekuatan keluarga berada pada Tn. P jika ada masalah
diselesaikan dengan baik oleh Tn.P dan istrinya beserta kedua anaknya .
3. Struktur peran
Struktur peran dalam keluarga Tn.P adalah formal, yaitu peran sesuai dengan
tugas dalam keluarga. Seperti :
E. Fungsi keluarga
1. Fungsi afektif
2. Fungsi sosialisasi
Interaksi antara anggota keluarga terjalin baik, masing-masing anggota
keluarga masih memperhatikan dan menerapkan etika sopan santun dalam
berperilaku. Setiap keluarga saling menjaga hubungan sosial yang baik dengan
warga sekitar dengan mengikuti kegiatan dalam masyarakat (pertemuan rutin,
arisan, pengajian)
3. Fungsi reproduksi
a. Tn. P mempunyai 3 anak
b. Ny. P/Ny. M belum menopouse.masih produktif , klien mengatakan
menstruasi sejak umur 15 tahun.
c. An.T. masih sekolah dan sudah di sunat
4. Fungsi ekonomi
Kebutuhan ekonomi dicukupi lewat penghasilan Tn.P yang dibantu oleh istri
nya yang membuka warung. Keluarga mampu memenuhi kebutuhan sandang,
pangan dan papan serta keluarga sudah mampu menyisihkan pendapatannya
untuk keperluan yang tidak terduga. Keluarga sudah memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang ada, seperti posyandu, puskesmas dll
Tn.P mengatakan bahwa penyakit Reumatik merupakan penyakit orang tua, tetapi
keluarga mengatakan belum paham benar apa yang dimaksud dengan pengertian,
penyebab,tanda dan gejala, akibat Reumatik dan cara perawatannya.keluarga juga
belum mengetahui kram, penyebab secara pasti, keluarga juga tidak banyak
mengetahui tentang maag,tanda gejala dan penyebabnya.
keputusan. Keluarga baru dapat mengambil keputusan yang kecil seperti bila
keputusan yang besar keluarga harus berunding dan keputusan lebih banyak di
TD : 120/80 mmHg
R : 24 x/menit
N : 80 x/menit
S : 36,2 0C
b. Kepala
Rambut dan kulit kepala : rambut bergelombang, kulit sawo matang
c. Mata : kedua mata simetris
d. Hidung : hidung simetris, tidak ada pembesaran polip
e. Mulut dan faring : tidak ada keluhan, tidak ada ulserasi dan pembengkakan
f. Leher : tidak ada nodul,Pembesaran vena jugularis dan arteri carotis.
g. Dada : Pergerakan dada terlihat saat inspirasi, Suara jantung S1 dan S2
tunggal, tidak terdapat palpitasi, suara mur mur tidak ada ronchi (-),
wheezing (-), nafas cuping hidung (-).
h. Abdomen : Pada pemeriksaan abdomen pergerakan peristaltik usus baik 8x/m.
Pada pemeriksaan abdomen tidak didapatkan adanya pembesaran hepar.
Perkusi abdomen timpany.
i. Ekstremitas : anggota gerak lengkap, tidak ada luka, bekas jahitan, tidak ada
kelainan pada jari tangan dan kaki.klien mengatakan kaki pegal linu saat pagi
hari.
H. Harapan keluarga
Keluarga berharap agar mampu merawat anggota keluarga yang sakit. Keluarga mampu
menambah pengetahuan tentang kesehatan, seperti : pencegahan rematik,
pengobatan dan Penanganan rematik, obat rematik, serta perawatan kram atau
kesemutan.keluarga juga mengharapkan ingin menambah wawasan tentang maag.
Pengkajian berdasarkan Pelaksanaan 5 Tugas Kesehatan Keluarga
A. Mengenal masalah
Pengertian:
Anggota keluarga belum memahami sepenuh nya tentang rematik dan kram/
kesemutan , keluarga juga belum memahami tentang pengertian, tanda gejala dan
penyebab, pencegahan rematik, penangan dan perawatan rematik ,pengobatan
tradisional rematik serta pengertian, penyebab, penanganan kram/kesemutan.
Keluarga juga belum tahu mengenai maag baik pengertian, penyebab, pencegahan
maupun perawatannya.
DS:
1. Tn.P mengatakan bahwa belum memahami sepenuh nya tentang pegal dan
linu(rematik) yang di derita nya
2. Tn.P mengatakan bahwa belum memahami tentang pengertian, penyebab,
tanda gejala,pencegahan,penanganan, perawatan dan pengobatan pegal
dan linu (rematik)
3. Tn. P mengatakan bahwa ingin mengetahui cara yang mudah untuk
menangani sakit jika pegal dan linu (rematik) nya kumat
4. Tn. P mengatakan ingin sembuh dari pegal dan linu (rematik) yang di
deritanya
DO:
1. Tn.P dan Ny. M bingung ketika ditanya mengenai pegal dan linu
( rematik) serta maag
2. Tn.J sangat tidak nyaman dengan ada nya penyakit pegal linu(rematik),
dan mengganggu
3. Tn.P dan Ny.M bingung ketika ditanya mengenai makanan pantangan dan
makanan yang harus di konsumsi penderita pegal dan linu(rematik). Serta
perawatan maag
4. Ny.M bingung ketika ditanya mengenai kram yang di derita nya
5. Keluarga Tn.P antusias ketika di beri penjelasan tentang penanganan pegal
dan linu dan kram
6. Ny.M dan Tn.P cukup antusias ketika ditawari menambah pengetahuan
penyakit pegal dan linu ( rematik) , pencegahan pegal linu (rematik) ,
penyakit kram, dan penanganan kram. Juga perawatan dan penanganan
kram.
B. Mengambil keputusan
Akibat:
DS:
1. Keluarga Tn. P mengatakan kurang memahami pengobatan dan
pencegahan pegal dan linu (rematik), penyakit maag, dan kram pada Ny.M.
2. Tn.P sudah memeriksakan pegal linu nya ke tenaga kesehatan tetapi belum
melakukan pemeriksaan asam urat.
3. Tn.P belum memeriksakan maag nya ke tenaga kesehatan , begitu pula
dengan Ny.M belum memeriksakan kram nya ke tenaga kesehatan
4. TnP mengatakan belum mengambil keputusan jika belum parah. Karena
keluarga menganggap maag biasa, dengan makan akan sembuh
DO:
1. Tn. P sudah beberapa bulan lalu menderita pegal dan linu dan maag
2. Ny. M sudah menderita karam 1 tahun yang lalu
3. Keluarga antusias ketika membicarakan mengenai pengobatan pegal dan
linu(rematik), penyakit maag , dan kram atau kesemutan.
Keputusan Keluarga:
Tindakan yang dilakukan untuk mengatasi masalah kurang pengetahuan dan
pegal serta linu (rematik) serta tentang pengobatan alami pegal serta linu,
penyakit maag dan kram yang dialami Ny.M.
DS:
1. Ny.M dalam merawat Tn.P dan dirinya hanya mengolesi balsem dan
,membeli obat di apotik sukoharjo
2. Tn. P mengatakan bahwa jika pegal dan linu atau maag nya kumat minum
obat yang dibeli dari apotik atau obat warung
DS:
Anggota keluarga mengatakan selama ini ada upaya dari keluarga untuk
melakukan pencarian pengetahuan tentang pengobatan pegal dan linu(rematik)
serta maag. Keluarga mengatakan menginginkan sekali agar ada informasi
bagaimana pengobatan, pegal dan linu(rematik) serta maag dan kram atau
kesemutan.
DO:
keluarga mengatakan jika sakit nya( pegal linu dan kram)serta maag kambuh di
olesi balsem dan meminum obat warung atau obat yang di beli dari apotik.
D. Modifikasi Lingkungan
Pada saat di lakukan kunjungan rumah tidak rapi dan berdebu
DS:
Anggota keluarga mengatakan tidak tahu efek lingkungan yang kotor
DO:
keluarga masih bingung ketika ditanya mengenai kebersihan lingkungan dan
penyakit yang di akibatkan lingkungan tidak sehat.
E. Pemanfaatan Kesehatan
Pelayanan kesehatan yang biasa dikunjungi keluarga adalah perawat atau bidan
yang berjarak lebih 3 km.
DS:
Anggota keluarga menyatakan bila ada anggota keluarga yang sakit dibawa ke
perawat dan bidan yang jaraknya lebih 3 km. Tn.P juga sudah memeriksakan
pegal linu nya ke tenaga kesehatan
DO:
DO:
Data Obyektif
3. Resiko terjadinya kekambuhan bd KMK dalam merawat anggota keluarga dengan gastritis
pada keluarga Tn. P khususnya pada Tn. P di RT 04 panggung rejo sukoharjo pringsewu
Prioritas diagnosa
1. Nyeri akut bd ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang
menderita rematik pada keluarga Tn. P khususnya pada Tn. P di RT 04 panggung
rejo sukoharjo pringsewu