Sunteți pe pagina 1din 15

Amanda Putri Miranti

07161007

1 ton

ASUMSI
2 2 3

400 cm 1 3 0.01 ton/m


(+)

1 4

500 cm

E = 2100 Ton/cm2

I = 160000 cm4
40 cm
A = 1200 cm2

30 cm

LANGKAH 1 Menggambar sumbu lokal dan sumbu global

 Elemen 1 (
Y

V2 2
X

U2

400 cm 1

V1 1
X
U1

Amanda Putri Miranti
07161007

 Elemen 2 (

Y Y

V2 2 2 V3 3

U2 X 500 cm U3 X

 Elemen 3

V3 3

X
U3
400 cm
3
Y

V4 4
X

U4
LANGKAH 2 Mencari nilai kekakuan sumbu lokal

[ ]
Amanda Putri Miranti
07161007

{ }

[ ]

{ }

[ ]

{ }

[ ]

LANGKAH 3 Mencari nilai matriks transformasi sudut

{ }

[ ]

{ }

[ ]
Amanda Putri Miranti
07161007

{ } { }

[ ] [ ]

{ } { }

[ ] [ ]

{ } { }

[ ] [ ]

LANGKAH 4 mencari nilai kekakuan global

[Kg] = [T]T · [Kel] · [T]

U1 V1 𝑴1 U2 V2 𝑴2

[ ]

[ ]
Amanda Putri Miranti
07161007

U2 V2 𝑴2 U3 V3 𝑴3

[ ]

[ ]

U3 V3 𝑴3 U4 V4 𝑴4

[ ]

[ ]

LANGKAH 5 Rearrangement

{ }

{ } U1 V1 𝑴1 U2 V2 𝑴2 U3 V3 𝑴3 U4 V4 𝑴4

[ ]
Amanda Putri Miranti
07161007

Langkah 6 : Menyusun vektor Beban

 Elemen 1 (batang 1-2)

V2, G2
U2, F2
M2

V1, G1
U1, F1
M1

 Elemen 2 (batang 2-3)

V2, G2 1 ton V3, G3

U2, F2 U3, F3
M2 M3

𝑃 𝑃
= 0.5 ton ton

𝑃𝐿
ton cm
500 cm 8
𝑃𝐿
ton cm
8

 Elemen 3 (batang 3-4) 𝑊𝐿


𝑡𝑜𝑛
V3, G3
𝑊𝐿
U3, F3
𝑡𝑜𝑛 𝑐𝑚
M3

0.01 ton/cm V4, G4


400 cm

U4, F4 𝑊𝐿
𝑡𝑜𝑛
M4 𝑊𝐿

𝑡𝑜𝑛 𝑐𝑚
Amanda Putri Miranti
07161007

{ } { }

{ } { }

{ } { }

Sehingga, jika dijumlahkan dengan variabel yang sama maka diperoleh


hasil sebagai berikut :

{ }
{ }
Amanda Putri Miranti
07161007

Langkah 7 : Menghitung Displacement

{ } [ ]{ }
Nilai f yang dimaksud adalah nilai U2, V2, M2, U3, V3 dan M3 pada langkah
sebelumnya. Nilai k yang digumakan adalah nilai yang diberi warna biru pada
langkah 5. Sehingga matriks yang diperoleh untuk mencari nilai U2, V2 M2, U3,
V3 dan M3 adalah sebagai berikut :

{ } [ ]{ }

{ } [ ] { }

{ } [ ]{ }

{ } { }
Amanda Putri Miranti
07161007

Langkah 8 : Menghitung Reaksi Perletakan

{ } [ ]{ }

{ } [ ] { }

{ } [ ]

Nilai yang di bold hampir mendekati nilai yang sama dengan nilai SAP 2000
(tanda lingkaran)
Amanda Putri Miranti
07161007

Langkah 9: Menghitung Gaya-gaya Dalam Elemen

 elemen 1

[ ][ ]{ }

{ }

{ } [ ][ ]

{ }

{ } [ ]{ }

{ } { }

Gaya dalam elemen 1 adalah senilai 0.94 TON (tekan).

 elemen 2 (batang 2-3)

[ ][ ]{ }

{ }
Amanda Putri Miranti
07161007

{ } [ ][ ]

{ }

{ } [ ]{ }

{ } { }

Gaya dalam elemen 2 adalah senilai 0.98 TON (tekan).

 elemen 3

[ ][ ]{ }

{ }

{ } [ ][ ]
Amanda Putri Miranti
07161007

{ }

{ } [ ]{ }

{ } { }

Gaya dalam elemen 2 adalah senilai 0.59 = 0.6TON (tekan).

Untuk nilai SAP 2000, nilai V dapat digambarkan sebagai berikut :


Amanda Putri Miranti
07161007

Untuk nilai M pada SAP 2000 adalah

Untuk nilai U pada SAP 2000 adalah :


Amanda Putri Miranti
07161007

Sehingga diperoleh hasil akhir sebagai berukut :

Kesimpulan

1. Nilai M1 pada gaya dalam senilai dengan nilai M1 pada reaksi


perletakan yaitu -220.9026 ton.
2. Jika nilai M2 pada gaya dalam elemen 1 dijumlahkan dengan
M2 pada gaya dalam elemen 2 maka akan senilai dengan nilai
M2 pada saat menghitung vektor beban yaitu -62.5 ton.
3. Jika nilai M3 pada gaya dalam elemen 2 dijumlahkan dengan
M3 pada gaya dalam elemen 3 maka akan senilai dengan nilai
M3 pada saat menghitung vektor beban yaitu -70.83 ton.
4. Nilai M4 pada gaya dalam senilai dengan nilai M4 pada Reaksi
perletakan yaitu -225.46 ton.
5. Nilai U1 pada gaya dalam senilai dengan nilai V1 pada reaksi
perletakan yaitu 0.9406 ton.
6. Nilai U4 pada gaya dalam senilai dengan nilai V4 pada reaksi
perletakan yaitu 0.0059 ton atau 0.06 ton.
Amanda Putri Miranti
07161007

7. Nilai V1 pada gaya dalam senilai dengan nilai U1 pada reaksi


perletakan yaitu 0.986 tcm.
8. Nilai V4 pada gaya dalam senilai dengan nilai U4 pada reaksi
perletakan yaitu 1.01 tcm.
9. Nilai perhitungan dengan nilai SAP 2000 berbeda.

S-ar putea să vă placă și