No Diagnosa NOC NIC

Keperawatan
1 Hambatan  Mobility Level Peningkatan Mekanika Tubuh
Mobilitas Fisik Kriteria Hasil : - Monitor perbaikan postur tubuh/mekanika tubuh pasien
 Klien meningkat - Kaji komitmen pasien untuk belajar dan menggunakan postur tubuh yang
Data Subjektif : dalam aktivitas fisik benar
Pasien  Mengertian tujuan dari - Kaji pemahaman pasien mengenai mekanika tubuh dan latihan (
menyatakan peningkatan mobilitas misalnya, mendemonstrasikan kembali teknik melakukan
tidak pernah  Memverbalisasikan aktivitas/latihan yang benar)
mengalami perasaan dalam - Bantu untuk mendemonstrasikan posisi tidur yang tepat
masalah medis meningkatkan - Bantu untuk menghindari duduk dalam posisi yang sama dalam jangka
kekuatan dan waktu yang lama
Data Objektif : kemampuaan - Bantu pasien/keluarga untuk mengidentifikasikan latihan postur tubuh
Pasien tampak berpindah yang sesuai
mengalami  Memperagakan - Edukasi pasien tentang pentingnya postur tubuh yang benar untuk
kekuatan otot penggunaan alat mencegah kelelahan, ketegangan atau injuri
yang menurun di  Bantu untuk mobilisasi - Edukasi pasien mengenai bagaimana menggunakan postur tubuh dan
semua mekanika tubuh untuk mecegah injuri saat melakukan berbagai aktivitas
ektremitas - Edukasi pasien/keluarga tentang frekuensi dan jumlah pengulangan dari
dengan gerakan setiap latihan
berulang-ulang Terapi Latihan : Ambulansi
terhadap - Monitor penggunaan kruk pasien atau alat bantu berjalan lainnya
perlawanan yang - Monitoring vital sign sebelum/sesudah latihan dan lihat respon pasien
diberikan saat latihan
perawat - Berikan kartu penanda di kepala tempat tidur untuk memfasilitasi belajar
berpindah
2 Gangguan citra  Body Image Peningkatan citra tubuh
tubuh b.d Kriteria hasil : - Monitor frekuensi dari penyataan mengkritisi diri
adanya ptosis  Body image positif - Monitor apakah pasien bisa melihat bagian tubuh mana yang berubah
dan massa pada  Mampu - Identifikasi dampak dari budaya pasien, agama,ras, jenis kelamin,
anterior mengidentifikasi manusia terkait dengan citra diri
mediastinal kekuatan personal - Bantu pasien untuk mendiskusikan perubahan-perubahan bagian tubuh
 Mendeskripsikan disebabkan adanya penyakit atau pembedahan, dengan cara yang tepat
Data Subjektif : secara factual - Bantu pasien menentukan keberlanjutan dari perubahan-perubahan actual
Pasien perubahan fungsi dari tubuh atau tingkat fungsinya
menyatakan tubuh -
tidak pernah  Mempertahankan Peningkatan Harga diri
mengalami interaksi sosial - Tentukan lokus control pasien
masalah medis - Tentukan kepercayaan diri pasien dalam hal penilaian diri
- Bantu pasien untuk menemukan penerimaan diri
Data Objektif : - Fasilitasi lingkungan dan aktivitas-aktivitas yang akan meningkatkan
Pemeriksaan harga diri
fisik, ditemukan - Instruksikan orang tua mengenai pentingnya minat dan dukungan mereka
adanya ptosis dalam mengembangkan konsep diri positif anak-anak
ringan - Instruksikan orang tua untuk menetapkan harapan yang jelas dan untuk
 mendefinisikan batasan yang ada pada anak
- Instruksikan orang tua untuk mengetahui pencapaian anak
3 Resiko Aspirasi  Respiratory status : Manajemen jalan nafas
ventilation - Monitor status pernafasan dan oksigenasi, sebagaimana mestinya
Data Subjektif : Kriteria hasil : - Identifikasi kebutuhan actual/potensial pasien untuk memasukkan alat
Pasien  Klien dapat bernafas membuka jalan nafas
menyatakan dengan mudah, tidak - Buang secret dengan momotivasi pasien untuk melakukan batuk atau
tidak pernah irama, frekuensi menyedot lendir
mengalami pernafasan normal - Auskultasi suara nafas, catat area yang ventilasinya menurun atau tidak
masalah medis  Pasien mampu ada dan adanya suara tambahan
menelan, megunyah - Instruksikan bagaimana agar bisa melakukan batuk efektif
Data Objektif : tanpa terjadi aspirasi,
Hasil CT-scan dan mampu melakukan
Toraks oral hygine
memperlihaatkan  Jalan nafas paten,
adanya massa mudah bernafas, tidak
dianterior merasa tercekik dan
mediastinum tidak ada suara nafas
dengan ukuran abnormal
4,5 cm, berbatas
tegas, prognosis
baik, dan padat