Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
ASUHAN KEPERAWATAN
NIM :2015.C.07a.0668
3.1 Pengkajian
Nama : Ny. S
Umur : 20 Tahun
Suku/Bangsa :Dayak/Indonesia
Agama :Islam
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : SMA
Alamat : Sampit
31
32
tertusak-tusuk, nyeri dibagian kepala, skala nyeri 6 (sedang), selama 10-15 menit
(hilang timbul)”
Pada tanggal 20 oktober 2017 pasien dibawa ke IGD dr. Doris Sylvanus,
pasien rujukan dari RSUD dr.Murjani Sampit dengan diagnose ICH akibat
kecelakaan. Di IGD pasien mendapatkan terapi obat Inf. Nacl 0,9 % 20 tpm, Inj.
Mecobalamin 500 ug IV, Lalu pasien dianjurkan untuk rawat inap diruang Nusa
sebelumnya. Dan ini pertama kali pasien masuk RS. Dan tidak mempunyai
menderita penyakit menular atau keturunan seperti asma, dm, dan alergi
33
3.3 Genogram
Keterangan :
= Laki-laki = Meninggal
= Pasien
bentuk badan kurus (ektomorph), cara berbaring dan bergerak pasien terlentang/
tidak bebas, berbicara pasien tampak kurang jelas, suasana hati pasien tampak
sedih, penampilan pasien tampak kurang rapi. Fungsi kognitif pasien tampak
baik, pasien menyadari perubahan waktu seperti siang dan malam, pasien dapat
membedakan antara keluarga, perawat dan dokter dan pasien menyadari sedang
sebagai berikut tekanan darah 120/70 mmHg, nadi yaitu 96x/ menit, pernapasan
yaitu 20x/ menit baik dan dalam keadaan normal, suhu yang diukurdi axila
3.4.5 Pernapasan(Breathing)
Bentuk dada pasien tampak simetris, tidak ada batuk, tidak ada sesak
napas, tipe pernapasan pada pasien yaitu menggunakan dada dan perut. Irama
pernapasan teratur, suara nafas vesukuler dan tidak ada suara nafas tambahan.
Tidak adanya nyeri dada, ada sakit kepala, tidak ada kram kaki, tidak ada
oedema, suara jantung pasienpun normal S1-S2 reguler dengan bunyi lup-dup,
untuk CRT atau capillary refill time pada pasien didapatkan hasilnya kurang dari
2 detik, conjungtiva merah muda. tidak ada masalah keperawatan yang muncul.
35
berikut, kesadaran pasien compos mentis, nilai GCS eye 4 membuka secara mata
perintah dengan baik. Total nilai GCS 15 normal, pupil isokor, reflek cahaya kiri
Nervus Kranial I (Olfaktori), pasien dapat membedakan bau kopi dan teh.
nervus kranial III (Okulimotor), pupil pasien dapat bereaksi dengan baik, nervus
kranial IV(Troklear), bola mata pasien dapat bergerak ke atas dan ke bawah
dengan baik, nervus Kranial VI(Abdusen), kedua bola mata pasien dapat bergerak
ke kiri dan ke kanan, nervus Kranial VII(Fasial), pasien dapat tersenyum dan
VIII(Auditori), pasien dapat mendengar saat di ajak berbicara dan dapat merspon
dan asam, nervus kranial X(Vagus), pasien dapat menunjukkan reflek muntah,
nervus kranial XI(Aksesori), pasien dapat menggerakkan kepala dan bahu dengan
baik, nervus kranial XII (Hipoglosal), lidah pasien dapat bergerak menyamping ke
berbau khas urine, dan tidak ada masalah saat urine dikeluarkan. Pada sistem ini
pasien tidak memiliki keluhan sehingga tidak ada masalah keperawatan yang
muncul.
Pada system eliminasi alvi, pengkajian yang didapatkan yaitu: dari hasil
pemeriksaan mulut dan faring tampak bibir pasien kering, gigi lengkap dan tdak
ada karies gigi, tampak bersih, gusi tampak tidak ada peradangan, lidah tidak ada
lesi atau peradangan dan tampak bersih, mukosa tampak lembab, tonsil tampak
normal tidak tampak adanya pembesaran tonsil, tidak tampak hemoroid. Pasien
Buang Air Besar 2 x/hari, warna kuning, konsistensi lunak, tidak ada masalah
pada proses BAB. Pada pemeriksaan fisik melalui pemeriksaan auskultasi pada
abdomen didapatkan hasil bising usus 19 x/menit. Pada sistem ini pasien tidak
hemiparase lokasi pada dextra tangan kanan dan kaki kanan, tidak ada krepitasi,
tidak terdapat bengkak, tidak terdapat kekakuan. Ukuran otot simetris. Uji
kekuatan otot pada ekstermitas atas 5555 5555 dan ekstremitas bawah
5555 5555 Tisak ada deformitas, peradangan, perlukaan dan patah tulang.
Pasien tidak memiliki riwayat alergi baik pada obat, makanan, dan
kosmetik. Suhu kulit terasa hangat, warna kulit tampak normal, turgor kulit
tampak kurang, tekstur terasa kasar . Pada kulit pasien tidak terdapat jaringan
parut, macula, pustula, nodula, vesikula, papula dan ulkus. Tekstur rambut pasien
kasar. Bentuk kuku tampak simetris. Masalah keperawatan yang muncul yaitu
normal. Hasil uji visus tampak normal. Sklera tampak normal berwarna putih,
dengan baik. Hidung berbentuk simetris. Tidak ada keluhan lainnya. Tidak ada
masakah keperawatan.
Pada pemeriksaan daerah leher dan kelenjar limfe, tidak ditemukan adanya
massa, tidak ada jaringan parut, kelenjar limfe dan tiroid tidak teraba, dan
Pada sistem reproduksi Ny. S tidak ada dilakukan pengkajian. Tidak ada
Pasien mengatakan “kesehatan itu sangat penting dan pasien ingin cepat
=20
Tinggi badan pasien 145 cm, berat badan saat sakit 42 kg, berat badan
sebelum sakit 45 kg. Diet biasa, diet khusus yang di berikan kepada pasien yaitu
rendah garam . ada mual dan ada muntah sebanyak 2 kali/hari dan tidak ada
kesukaran menelan. Sebelum sakit pasien makan 3 kali sehari, sebanyak 1 porsi
dengan jenis makanan nasi, ikan, sayur, daging serta jenis minuman antara lain air
putih, teh. Nafsu makan pasien sebelum sakit baik, setiap hari pasien minum
sekitar 1500-1700 cc/24 jam. Kebiasaan makan pagi, siang dan malam. Kemudian
saat sakit pola makan pasien makan 2 kali sehari, porsi makan 1-3 sendok dengan
jenis makanan nasi bubur, buah-buahan, dengan jenis minuman air mineral,
selama sakit pasien minum sekitar 700 cc/24 jam. Kebiasaan makan pagi, sore.
Keluhan pasien kurang nafsu makan dan masalah keperawatan yang muncul
Pasien mengatakan “ Sebelum sakit pasien dapat tidur pada malam hari 7-
8 jam di rumah dan tidur siang hari 1-2 jam, sesudah sakit pasien mengatakan
tidur siang 1-2 jam, tapi pada malam hari dapat tidur 7-8 jam”. Tidak ada masalah
3.5.4 Kognitif
yang muncul.
Pada konsep diri pasien yang terdiri dari gambaran diri, ideal, identitas,
harga diri dan peran diri didapatkan hasil,gambar diri : pasien menyukai semua
adalah seorang perempuan. Harga diri : pasien tidak malu dengan keadaannya saat
ini dan bisa menerima keadaannya.Peran : pasien sebagai seorang anak. Tidak ada
selama sakit pasien dibantu oleh keluarga dan perawat. Masalah keperawatan
orang tuanya jika ada masalah. Ny. S. Dan keluarga memiliki koping yang baik
dalam menghadapi stress dan selalu berpikir positif pada setiap masalah dan
40
menyelesaikan masalah dan mengatasi stress untuk mencari sebuah solusi dan
bagaimana cara mengatsi stress dengan melakukan kegiataan yang positif dan
beragama Islam. Pasien juga tidak memiliki nilai-nilai yang bertentangan dengan
tindakan pengobatan dan perawatan. Pada pengkajian ini tidak ditemukan masalah
keperawatan.
Pasien dapat berkomunikasi dengan baik kepada orang tuanya, perawat dan
dokter. Pasien mampu menjawab dengan baik dalam pertanyaan yang diajukan
dan saat melakukan pengkajian, Ny. S dapat melakukan komunikasi yang lancar
Pasien juga memiliki hubungan dengan keluarga yang terjalin cukup baik
dan harmonis dibuktikan dengan orang tua dan adik-adiknya yang selalu menjaga
Hubungan pasien dengan keluarga tampak terjalin dengan baik dan dapat
berkomunikasi dengan baik juga kepada orang lain dan lingkungan sekitar. Ny S
dapat berinteraksi dengan lingkungan sekitar dengan baik dan tidak ada kendala
dalam berinteraksi dengan orang lain. Pasien dapat bekerja sama dengan petugas
Orang yang berarti dalam hidup pasien yaitu orangtua, dan saudara-
saudaranya karena orang terdekat pasien itulah yang lebih mengerti dan peduli
No
Infus/Injeksi Dosis Rute Indikasi Kontra Indikas
.
2 Inj. 2x50 Untuk tukak lambun, Sakit kepala, sulit buang air
Ranitidine mg duodenum, keadaan besar, diare, mual, nyeri perut,
43
5 Inj. 3x500 Salah satu bentuk vitamin Obat ini tidak dianjurkan untuk
Mecobolamin mg B12 yang sering digunakan mereka yang menderita
untuk mengobati neuropati penyakit jantung, paru-paru
perifer dan beberapa jenis dan darah tinggi
anemia.
Mahasiswa,
NIM : 2015.C.07a.0668
44
DO:
ditandai dengan pasien mengatakan tidak ada nafsu makan, pasien tampak
lemah, mkan hanya 2-3 sendok, bising usus 19 x/m, Mukosa kering, Tonus
Mual
Ditandai pasien mengatakan badan saya terasa gatal, ditandai juga badan
pasien tercium bau, tekstur kulit kasar dan terlihat kering, rambut kusam.