Contoh Konkret Peran Guru dari sumber referensi di buku dan jurnal tentang peran guru di era digital abad 21 sesuai Standar Teknologi Pendidikan Nasional untuk Guru (National Educational technology Standarts forTeacher) NET-T i. Guru sebagai sumber belajar Guru memberikan referensi materi pelajaran yang banyak, menunjukkan referensi buku yang dapat dipelajari siswa, menetapkan materi pelajaran, dengan menentukan materi inti dan materi tambahan ii. Guru sebagai fasilitator Guru melibatkan peserta didik, agar mereka mampu sebanyak mungkin bereksplorasi untuk membentuk kompotesi dengan menggali berbagai potensi dan kebenaran secara ilmiah iii. Guru sebagai pengelola Guru harus berada pada posisi penanggung jawab berjalannya proses belajar mengajar di kelas yang diampunya. iv. Guru sebagai demonstrator Guru mempertunjukkan kepada siswa segala sesuatu yang dapat membuat siswa lebih mengerti dan memahami setiap pesan yang disampaikan v. Guru sebagai pembimbing Guru harus bisa berperan sebagai penasehat bagi semua permasalahan siswa yang diinginkan oleh siswa dipecahkan bersama dengan guru baik itu berhubungan dengan masalah pembelajaran maupun terkait masalaih lainnya vi. Guru sebagai motivator Guru berperan untuk memberi semangat dan motivasi kepada para siswa untuk mengejar semua cita – cita masing - masing. vii. Guru sebagai evaluator Guru pada akhirnya harus menilai apakah program pembelajaran yang telah direncanakan dan dilaksanakan sudah berjalan sesuai yang diinginkan atau tidak. Tugas Mandiri
a. Bentuk pemanfaat teknologi dan media informasi yang saya
lakukan dalam kehidupan sehari – hari adalah : i. Terjaganya komunikasi dengan keluarga dan teman yang tinggal jauh dari kita dengan menggunakan media sosial seperti facebook. Melalui media sosial silaturrahim kita bisa chatting atau ngobrol via teks seperti ketika kita berdekatan. ii. Komunikasi suara dengan perangkat hp (handphone) iii. Mengerjakan tugas menggunakan komputer / laptop seperti membuat laporan, pengetikan rpp dan lain – lain iv. Pencarian bahan ajar melalui jaringan internet v. Membaca / menonton berita mealui jaringan internet
b. Contoh konkret pemanfaatan teknologi dan media informasi
pada pembelajaran abad 21 i. Penggunaan powerpoint atau prezi presesentation yang mengintegrasikan animasi, suara dan hyperlinks dengan informasi digital ii. Penggunaan perangkat digital handlehand iii. Penggunaan perangkat seluler iv. Pembuatan blog untuk bertukar komentar dan tautan materi pemasaran global v. Penggunaan wiki untuk berinteraksi vi. Penggunaan podcast wawancara vii. Penggunaan email untuk mengumpulkan tugas kepada guru.
c. Ilustrasi pemanfaatan teknologi dan media informasi yang
sudah saya laksanakan pada pembelajaran abad 21 i. Membuat materi belajar dengan powerpoint ii. Menampilkan materi belajar dengan menggunakan infokus / proyektor dengan menggunakan aplikasi powerpoint. iii. Menggunakan perangkat seluler untuk mencari jaringan internet, membuat fhoto dan pembuatan vidio Pemanfaatan alat-alat media informasi dan komunikasi digital dalam kehidupan sehari-hari menjadi semakin populer seiring dengan perkembangan zaman. Jumlah pengguna seluler lebih penomenal, yakni di tahun 2016, diprediksi ada sekitar 371,4 juta nomor seluler yang aktif di Indonesia. Jumlah tersebut bahkan lebih besar dari pada proyeksi jumlah penduduk Indonesia yakni 261,89 juta pada tahun 2016. Perkembangan internet juga diiringi oleh kecepatan yang semakin baik, yaitu sudah adanya sinyal 4G yang lebih baik daripada jaringan 3G.
d. Beberapa kemampuan yang dapat dikembangkan guru untuk
menunjukkan potensinya terkait tugas dan perannya di era digital abad 21 i. Interactive Instruction (pembelajaran Interaktif) Pembelajaran menunjukkan kegiatan seorang guru di era digital berisi presentasi yang kaya akan media interaktif seperti konferensi vidio digital secara langsung, penggunaan laptop atau notebook sebagai catatan dan peta dari sesi brainstorming yang dapat dikirim melaui email, konsep Penyajian media berbentuk powerpoint atau prezi presentation yang mengintegrasikan animasi, suara, dan hyperlinks dengan informasi digital. ii. Personal Response System (PRS) Penggunaan PRS selama pembelajaran mampun meningkatkan hasil pembelajaran yang lebih baik. Penggunaan PRS pada dunia pendidikan diantaranya adalah penggunaan perangkat digital handlehand,kehadiran/ presensi siswa, pengecekan pengecekan respon siswa dalam berbagai keadaan, mengukur pemahaman siswa terhadap konsep, membandingkan sikap siswa terhadap ide-ide yang berbeda, memprediksi situasi dengan perumpampamaan kondisi. iii.Mobile Assessment Tools Penggunaan perangkat seluler (mobile device) yang mentransferkan data ke komputer untuk membuat laporan, mengunduh data penilaian siswa melalui web yang aman dan melindungi kata sandi. iv. Comummunity of Practice (komunitas Praktik) Sekelompok orang dalam organisasi yang membagikan apa yang mereka ketahui, untuk belajar satu sama lain mengenai berbagai aspek pekerjaan mereka dan menyediakan konteks social untuk pekerjaan tersebut melalui jaringan internet dan membuata berbagai komunitas web.
e. Peran guru di era digitl abad 21 sesuai Standar Teknologi
Pendidikan Nasional untuk Guru (National Educational technology Standarts forTeacher) NET-T i. Memfasilitasi dan menginsfirasi pembelajaran dan kreatifitas siswa Guru menggunakan pengetahuan mereka tentang materi pelajaran, pengajaran dan pembelajaran, dan teknologi untuk memfasilitasi pengalaman yang memajukan pembelajaran siswa, kreativitas, inovasi baik di lingkungan tatap muka dan virtual. ii. Merancang dan mengembangkan pengalaman dan penilaian pembelajaran sesuai digital age Guru merancang, mengembangkan, dan mengevaluasi pengalaman belajar otentik dan penilaian yang menggabungkan alat dan sumber daya kontemporeruntuk memaksimalkan pembelajaran konten dalam kontak dan mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diidentifikasikan dalam NET-S iii. Model kerja dan belajar berbasis digital age Guru menunjukkan pengetahuan, keterampilan, dan prsoses kerja yang mewakili profesional inovatif dalam masyarakat global dan digital. iv. Mempromosikan dan model digital citizenschip dan tanggung jawab Guru memahami maslah dan tanggung jawab sosial lokal dan global dalam budaya digital yang berkembang dan menunjukkan peilaku hukum dan etika dalam praktik profesional mereka. v. Terlibat dalam pertumbuhan profesional dan kepemimpinan Guru secara terus-menerus meningkatkan praktik profesional mereka, memodelkan pembelajaran seumur hidup, dan memamerkan para pemimpinan dalam komunitas sekolah dan profesional mereka dengan mempromosikan dan mendemontrasikan penggunaan alat- alat digital dan sumber daya secara egfektif.