BAB I

DEFINISI

Ibu hamil Kurang Energi Kronis ( KEK ) merupakan kondisi defisit intake energi
dalam waktu lama yangditunjukan dengan menurunnya cadangan lemak pada bagian
lengan atas. Titik batas kurang energi kronis diukur dengan Lingkar lengan atas (LILA)
yang kurang dari 23,5 cm dengan pengukuran yang tepat. Pada analisis data ini hanya
didasarkan pada ketersediaan data untuk ibu hamil. Ibu hamil yang menderita KEK dengan
LILA kurang dari 23,5 cm berisiko 2 kali lebih tinggi melahirkan anak dengan Berat Badan
Lahir Rendah yaitu kurang dari 2,5 Kg saat baru lahir.Sehingga perlu dilakukan deteksi dini
pada kelompok ini untuk kemudian diberikan penanganan dengan memberikan intervensi
gizi untuk memulihkan status gizinya menjadi normal

BAB II
RUANG LINGKUP

Ruanglingkup ibu hamil KEKadalah :

1. Sasaran
Ibu hamil KEK yang berada di wilayah kerja Puskesmas Moncek Tengah Kecamatan
Lenteng
2. Pelaksana
Pengukuran ibu hamil dengan pita LILA sebagai skrining Ibu hamil KEK
dilaksanakandi Puskesmas, Posyandu, dan Polindes yang dilakukan oleh petugas gizi
serta bidan

BAB III
TATA LAKSANA

Dalam melakukan penanganan pada ibu hamil KEK, tenaga kesehatan harus memberikan
pelayanan yang berkualitas sesuai standar terdiri dari :
1. Menimbang Berat Badan,mengukur Tinggi Badan dan mengukur LILA (Lingkar
Lengan Atas)
2. Memberikan intervensi gizi baik konseling maupun PMT pemulihan gizi (selama 90
hari) bagi ibu hamil KEK
3. Meningkatkan perhatian dan kesadaran masyarakat agar lebih berperan dalam
pencegahan penanggulangan KEK.
PeranLintas Program
NO PIHAK TERKAIT PERAN
1 Kepala Puskesmas Penanggung jawab semua program kegiatan
puskesmas
2 Program Gizi Mengintervensi ibu hamil KEK sehingga dapat
menekan angka BBLR (berat badan lahir rendah)
3 KIA (Kesehatan Ibu Membantu menangani ibu hamil KEK
dan Anak)
PeranLintasSektor
NO PIHAK TERKAIT PERAN
1 Kader Membantu memotivasi ibu hamil KEK supaya
mengkonsumsi makanan yang bergizi

BAB IV
PENCATATAN DAN PELAPORAN

Pencatatan pelaporan hasil kegiatan pengukuran LILA Ibu hamil KEK di

dilakukan di register Gizi dan register kohort ibu. Dan selanjutnya secara rutin
setiap bulan dilaporkan dari Puskesmas ke Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep