Sunteți pe pagina 1din 6

CLINICAL PATHWAY

SMF KARDIOLOGI RS. ISLAM FAISAL MAKASSAR


GAGAL JANTUNG

No. RM:
Nama Pasien BB Kg
Jenis Kelamin TB Cm
Tanggal Lahir Tgl.Masuk jam
Diagnosa Masuk RS Tgl.Keluar jam
Kode ICD:
Penyakit Utama Gagal Jantung lama rawat:
Kode ICD:
Penyakit Penyerta Rencana Rawat : 5 hari
Kode ICD: /
Komplikasi R.Rawat/Klas
Tindakan Kode ICD: Rujukan Ya/Tidak
Dietary Counseling and Surveillance Kode ICD:

HARI PENYAKIT
1 2 3 4 5 6 7
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN KETERANGAN
HARI RAWAT

1 2 3 4 5 6 7

1. ASESMEN AWAL
Dokter IGD : keadaan umum, status gizi,
Pasien masuk via IGD
kesadaran dan tanda vital
Dokter Spesialis : anamnesis keluhan
didapatkan cepat lelah bila beraktifitas
ringan (mandi, jalan>300m, naik tangga),
ASESMEN AWAL MEDIS
sesak napas saat terlentang, malam hari
Pasien masuk via IRJ
atau saat beraktifitas, bengkak pada
tungkai bawah dekat mata kaki, riwayat
menderita penyakit jantung atau dirawat
dengan gejala diatas.
Perawat Primer: Kondisi umum, tingkat
kesadaran, tanda-tanda vital, riwayat alergi,
ASESMEN AWAL
skrining gizi, nyeri, status fungsional: bartel
KEPERAWATAN
index, risiko jatuh, risiko decubitus, kebutuhan
edukasi &budaya.
Darah rutin (HB, HCT, WBC, RBC, PLT)
Gula Darah Sewaktu (GDS)
Elektrolit
Ureum
Creatinin

2. LABORATORIUM SGOT
SGPT

APTT Pada pasien konsum


INR antagonis vitamin K

Pada pasien riwayat koleste


LDL
tinggi, dan DM
Varian
HARI PENYAKIT
Foto Thorax PA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN KETERANGAN
3. RADIOLOGI/ Echocardiography (Echo)
IMAGING Elektrocardiogram (EKG)
Varian

4. KONSULTASI

5. ASESMEN LANJUTAN
Dokter DPJP : evaluasi asesmen awal,
Visite Harian/ Follow Up
keluhan baru dan komplikasi
a. ASESMEN MEDIS Dokter non DPJP/ dr. Ruangan : Keadaan
umum, kesadaran, Tanda-tanda vital, dan Atas Indikasi/ Emergency
keluhan baru
b. ASESMEN GIZI
Dokter Gizi Klinik Varian
MEDIS
Perawat Penanggung Jawab/Perawat
c. ASESMEN Primer : Tanda – tanda vital, kebutuhan
KEPERAWATAN oksigenasi, status nutrisi, balance cairan,
manajemen nyeri, toleransi aktifitas.
Tenaga Gizi (Nutritionis/ Dietitien) :
Melakukan pengukuran berat badan,
tinggi badan, lingkar lengan atas.
melakukan penghitungan indeks massa
tubuh (IMT).
Melihat data laboratorium yaitu Lihat risiko malnutrisi Dari
trigliserida, kolesterol total, kolesterol skrining gizi hasil yang
c. ASESMEN GIZI HDL, kolesterol LDL. Melihat adanya diperoleh adalah malnutrisi
keluhan fisik seperti anoreksia, mual dan ringan., maka dilanjutkan
gangguan saluran napas. assessmen gizi.
Menanyakan riwayat makan yaitu
Kebiasaan makan sebelum dan selama
sakit, analisis asupan gizi berdasarkan
food recall 24 jam, riwayat alergi
makanan.)
Telaah resep Dilanjutkan dengan interven
d. ASESMEN FARMASI farmasi yang sesuai hasil
Rekonsiliasi obat telaah dan rekonsiliasi obat.

6. DIAGNOSIS

a. DIAGNOSIS MEDIS Gagal Jantung Kronik

b. DIAGNOSIS GIZI MEDIS Varian

00031 Ketidakefektifan jalan napas

00032 Ketidakefektifan pola nafas

00030 Gangguan pertukaran gas

00132 Nyeri Akut


00200 Risiko penurunan perfusi jaringan Masalah keperawatan yang
jantung ditemukan setiap hari. Dibua
b. DIAGNOSIS 00026 Kelebihan volume cairan tubuh oleh perawat penanggung
KEPERAWATAN jawab/perawat primer,
00092 Intoleransi aktivitas mengacu pada diagnosis
NANDA-int
00047 Resiko kerusakan integritas kulit
00002 Ketidakseimbangan nutrisi kurang
dari kebutuhan
00146 Ansietas
Penurunan cardiac output / penurunan
curah jantung
c. DIAGNOSIS GIZI Tidak cukupnya asupan per oral berkaitan Diagnosis gizi dilakukan han
HARI PENYAKIT
dengan menurunnya kemampuan
mengkonsumsi makanan karena atidak nafsu
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN KETERANGAN
makan, sesak ditandai dengan estimasi asupan
energi dan protein dari diet kurang dari
kebutuhan, tidak berminat makan dan lemah
(NI-2.1). diawal perawatan kemudian ak
Inadekuat asupan energi protein berkaitan dilakukan asesemen berikutn
dengan penyakit yang diderita ditandai dengan pada hari ketujuh perawa
asupan energi protein yang kurang dari diet setelah itu menentukan diagno
dibandingkan dengan kebutuhan (NI-5.3). gizi.
Menurunnya kebutuhan zat gizi yang spesifik
berkaitan dengan gagal jantung ditandai dengan
kolesterol > 200 mg/dl, LDL kolesterol > 100
mg/dl, HDL kolesterol ,40 mg/dl, Trigliserida >
150 mg/dl (NI-5.4).
Pengendalian faktor risiko

Perjalanan Penyakit
Terapi dan Penanganan pertama terhadap
7. DISCHARGE PLANNING kekambuhan Program pendidikan pasien
Identifikasi kebutuhan edukasi dan latihan dan keluarga
selama perawatan
Identifikasi kebutuhan di rumah

Hand hygiene

8. EDUKASI TERINTEGRASI

Penjelasan diagnosa
Oleh semua pemberi asuhan
a. EDUKASI/ Rencana Terapi berdasarkan kebutuhan dan
INFORMASI MEDIS Komplikasi juga berdasarkan Discharge
Planing
Informed Consent

b. EDUKASI & Edukasi gizi dilakukan pali


Diet Jantung bentuk biasa atau lunak
KONSELING GIZI lambat hari ketiga.

Berhenti merokok
Belajar untuk rileks dan mengendalikan
stres
Batasi konsumsi alcohol
b. EDUKASI
(Harper E.A., 19
KEPERAWATAN Kontrol berat badan
Fredericton, Nb, 2002)
Batasi aktifitas selama ada serangan dan
istirahat
Olahraga secara teratur

Diet sesuai anjuran dokter

Informasi obat Meningkatkan kepatuh


d. EDUKASI FARMASI pasien meminu
Konseling obat menggunakan obat
PENGISIAN FOR-MULIR
INFORMASI DAN Lembar Edukasi Terintegrasi
DTT Keluarga/ Pasien
EDUKASI TERINTEGRASI
9. TERAPI MEDIKA MENTOSA
NaCl 0,9% 500cc/20 jam/ intravena
a. CAIRAN INFUS Kristaloid
Varian
b. INJEKSI Furosemide
HARI PENYAKIT

KEGIATAN Diuretik IVURAIAN KEGIATAN KETERANGAN


Nitrat IV
Inotropik Bila syok kardiogenik
Vasopresor Bila syok kardiogenik
Morphin HCL
Antibiotik Jika infeksi
Varian
Furosemide
MRA

ACE-I/ ARB

Betabloker
c. OBAT ORAL
Diuretik oral

Antiplatelet Bila ACS

Varian

10.TATALAKSANA/INTERVENSI (TLI)

Oksigen

Akses vena sentral atau perifer


a. TLI MEDIS
Saturasi

Kateter Urine

b. TLI GIZI MEDIS Varian

3160 Airway suction

3140 Airway management

3320 Terapi oksigen

6680 Monitoring tanda-tanda vital

3350 Monitoring Pernapasan

3390 Bantuan ventilasi

1400 Manajemen nyeri

2210 Pemberian Analgesic

c. TLI KEPERAWATAN 4050 Manajemen risiko jantung

4120 Manajemen cairan

4130 Monitoring cairan

4310 Terapi aktivitas

3500 Manajemen tekanan

1100 Manajemen nutrisi

1160 Monitoring nutrisi

5820 Pengurangan kecemasan

6040 Terapi relaksasi


d. TLI GIZI Prinsip diet : Bentuk makanan kebutuh
1. Energi disesuaikan dengan kebutuhan. zat gizi disesuaikan deng
2. Protein yaitu 0,8 – 1.0 gr/kgBB. usia dan kondisi klinis, seca
3. Lemak sedang, yatitu 25-30% dari bertahap
kebutuhan energi total.
HARI PENYAKIT
4. KH sedang, yaitu 50-60% dari
kebutuhan energi total.
KEGIATAN 5. Vitamin dan mineral
URAIAN cukup.
KEGIATAN KETERANGAN
6. Garam 2-3 gr/hari kalau terdapat
hipertensi.
7. Makanan mudah cerna dan tidak
menimbulkan gas.
8. Serat cukup untuk menghindari
konstipasi.
9. Cairan cukup.
10. Bentuk makanan disesuaikan dengan
keadaan penyakit, diberikan dalam
porsi kecil.
Sesuai dengan ha
e. TLI FARMASI Rekomendasi kepada DPJP
monitoring

11. MONITORING & EVALUASI (Monitor Perkembangan Pasien)

Assesmen ulnag, review verifikasi rencana Monitoring perkembang


a. DOKTER DPJP
asuhan pasien

b. DOKTER GIZI KLINIK Varian

Monitoring tanda-tanda vital

Monitoring pernafasan

c. KEPERAWATAN Monitoring cairan

Monitoring aktfitas

Monitoring nutrisi

Monitoring asupan makan Sesuai alur pelayanan gizi RS


d. GIZI monitoring dilakukan tiap 7
Monitoring Antropometri hari.
Monitoring Interaksi Obat Membuat laporan monitorin
efek samping obat (DRP).
e. FARMASI Monitoring Efek Samping Obat
Dilanjutkan intervensi farma
Pemantauan Terapi Obat yang sesuai

12. MOBILISASI/ REHABILITASI


Baring
Duduk
a. MEDIS
Berdiri
Jalan
b. KEPERAWATAN Pembatasan mobilisasi / toleransi aktifitas
c. FISIOTERAPI
13. OUTCOME/HASIL
a. MEDIS Keluhan berkurang/ teratasi
Tanda vital baik, intake baik, mobilisasi
baik
b. GIZI MEDIS Varian
0410 Status pernafasan: kepatenan jalan
nafas
0415 Status pernafasan: ventilasi tidak
terganggu
0402 Status pernafasan: pertukaran gas
b. KEPERAWATAN
1605 Kontrol nyeri

2102 Tingkat nyeri

0405 Perfusi jaringan: jantung


HARI PENYAKIT

KEGIATAN 0601 Keseimbangan


URAIAN cairan
KEGIATAN KETERANGAN

0005 Toleransi terhadap aktivitas

0001 Daya tahan


1101 Integritas jaringan: kulit dan
membrane mukosa
1004 Satatus nutrisi

1009 Status nutrisi: asupan nutrisi

1211 Tingkat kecemasan

Asupan makanan > 80% Jika asupan makanan < 80


atau status gizi tet
malnutrisi maka ak
c. GIZI Optimalisasi status gizi dilakukan asesmen gizi med
oleh dokter gizi klinik.
Terapi obat sesuai indikasi Meningkatkan kualitas hid
d. FARMASI
Obat Rasional pasien

Keadaan umum membaik


14. KRITERIA PULANG
Hemodinamik stabil

Resume medis dan keperawatan Pasien membawa Resume


15. RENCANA PULANG/
Perawatan/ Surat Rujukan/
EDUKASI PELAYANAN Penjelasan diberikan sesuai dengan
Surat Kontrol/ Homecare sa
LANJUTAN keadaan umum pasien
pulang
Surat pengantar control

VARIAN

Jumlah Biaya Rp 5.066.000

____________, _____________, ______


Dokter Penanggung Jawab Pelayanan Perawat Penanggung Jawab Pelaksana Verivikasi

(____________________) (__________________) (______________)

Keterangan :

Yang harus dilakukan


Bisa atau tidak
√ Bila sudah dilakukan

S-ar putea să vă placă și