100%(1)100% au considerat acest document util (1 vot)
3K vizualizări2 pagini
Ambroxol adalah sekretolitik yang digunakan untuk gangguan saluran nafas akut dan kronis seperti bronkitis dan asma. Senyawa ini memiliki rumus molekul C13H18Br2N2O dan berat molekul 378.108 g/mol, serta dapat meningkatkan penerimaan antibiotik ke jaringan paru-paru ketika diberikan bersamaan.
Ambroxol adalah sekretolitik yang digunakan untuk gangguan saluran nafas akut dan kronis seperti bronkitis dan asma. Senyawa ini memiliki rumus molekul C13H18Br2N2O dan berat molekul 378.108 g/mol, serta dapat meningkatkan penerimaan antibiotik ke jaringan paru-paru ketika diberikan bersamaan.
Ambroxol adalah sekretolitik yang digunakan untuk gangguan saluran nafas akut dan kronis seperti bronkitis dan asma. Senyawa ini memiliki rumus molekul C13H18Br2N2O dan berat molekul 378.108 g/mol, serta dapat meningkatkan penerimaan antibiotik ke jaringan paru-paru ketika diberikan bersamaan.
1. Nama Kimia : 4-[(2-amino-3,5-dibromophenyl)methylamino]cyclohexan-1-ol
(Pubchem) 2. Sinonim : Ambroxol; Ambroxolum; Ambroxol Base (Pubchem) 3. Rumus molekul : C13H18Br2N2O (Pubchem) 4. Berat molekul : 378.108 g/mol (Pubchem) 5. Struktur Kimia :
6. Pemerian : Serbuk kristal putih atau sedikit kekuninggan.
7. Kelarutan : Sedikit larut dalam air,larut dalam metanol,praktis tidak larut dalam kloroform. 8. Titik leleh : 233-234.5 9. Stabilitas : Tidak stabil terhadap cahaya 10. Indikasi : Sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dan kronis khususnya pada eksaserbasi bronkitis kronis dan bronkitis asmatik dan asma bronkial. (PIONAS) 11. Dosis : Dewasa: kapsul lepas lambat 1 kali sehari 75 mg, sesudah makan. Dewasa dan anak di atas 12 tahun:1 tablet (30 mg) 2-3 kali sehari; Anak 6-12 tahun: 1/2 tablet 2-3 kali sehari. Sirup tetes (drops): 15 mg/ml drops (1 mL= 20 tetes):Anak s/d 2 tahun: 0,5 mL (10 tetes) 2 kali sehari; Ambroksol drops dapat dicampur bersama dengan sari buah, susu atau air.Sirup 15 mg/5 mL (1 sendok takar = 5 mL): Anak usia 6-12 tahun: 2-3 kali sehari 1 sendok takar; 2-6 tahun: 3 kali sehari 1/2 sendok takar; di bawah 2 tahun: 2 kali sehari 1/2 sendok takar. (PIONAS) 12. Efek Samping : Reaksi intoleran setelah pemberian ambroksol pernah dilaporkan tetapi jarang; efek samping yang ringan pada saluran saluran cerna pernah dilaporkan pada beberapa pasien; reaksi alergi (jarang); reaksi alergi yang ditemukan: reaksi pada kulit, pembengkakan wajah, dispnea, demam; tidak diketahui efeknya terhadap kemampuan mengendarai atau menjalankan mesin. (PIONAS) 13. Kontraindikasi : Hipersensitif terhadap ambroksol. (PIONAS) 14. Interaksi : Pemberian bersamaan dengan antibiotik (amoksisilin sefuroksim, eritromisin, doksisiklin) menyebabkan peningkatan penerimaan antibiotik kedalam jaringan paru-paru. (PIONAS)