Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Genogram :
Tn.B Ny.S
An.S
An.F
1
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
2. Tipe Keluarga :
Keluarga Ny. S adalah tipe keluarga inti. Terdiri dari Ayah , Ibu, dan 2 Anak.
4. Agama :
Keluarga Ny. S beragama Islam dan menjalankan shalat dengan 5 waktu dan
mengikuti pengajian .
2
beristirahat agar besok dapat bekerja lagi dengan maksimal. Ny.S mengisi
waktunya dengan berinteraksi dengan anak-anaknya, mengobrol dengan tetangga,
dan bercanda dengan anaknya.
3
3. Riwayat Keluarga Inti
Tn.B dan Ny.S sebelum menikah mereka berpacaran dahulu, kemudian menikah
dan tinggal di Juraganan grogol utara setelah mendapatkan warisan dari orang tua
Ny.S, mereka langsung dikarunia anak bernama F dan S.
III. LINGKUNGAN
1. Karakteristik Rumah
Perumahan yang digunakan adalah semi permanen dan miliknya sendiri. Luas
pekarangan 5 x 9 meter dengan bangunan rumah 8 x 12 meter. Lantai rumah
sebagian dari plester semen dan sebagian masih tanah, atap dari genting. Ventilasi
ada beberapa yaitu : di ruang tamu ada jendela, disekitar kamar dan ruang tengah
serta dapur, disetiap kamar dan ruang tengah serta dapur ada lubang angin,
Penerangan menggunakan lampu listrik. Kamar tamu ada sebuah lampu neon 15
watt, ruang tengah terdapat bola lampu 20 watt, masing–masing kamar dan dapur
terdapat lampu pijar 10 watt. Ruang tamu cukup rapi dan bersih, terdapat
perabotan (kursi), ruang tidur, dapur berdinding bambu anyam dan lantai tanah.
Keluarga mempunyai kamar mandi tapi tidak ada WC, bila buang air besar di
sungai atau numpang di WC tetangga. Halaman rumah tampak kurang bersih oleh
rerumputan disekitar rumahnya. Keluarga menggunakan air sumber dari mata air
Sumberawan untuk minum dan memasak, keadaan air secara fisik jernih, tidak
berbau dan tidak berasa. Keluarga menyimpan air dari sumur dalam gentong yang
kebersihannya cukup dan tertutup. Keluarga mempunyai tempat pembuangan
limbah yang dibuang langsung di belakang rumah dan dibiarkan terbuka.
4
Denah Rumah :
DAPUR TOILET
KAMAR
RUANG TAMU
KAMAR GUDANG
5
kesehatan, Ny.S hanya memeriksakan keadaan kesehatannya jika salah satu dari
keluarganya mulai sakit dan tidak bisa disembuhkan dengan obat warung. Dan itu
pun hanya ke Puskesmas dekat rumahnya.
2. Pola Komunikasi
Tn.B jarang berkomunikasi dengan anak-anaknya karena saat pulang sudah
malam dan istrinya Ny.S selalu berinteraksi dengan anaknya. Hubungan antara ibu
dengan anak baik, terlihat dari anak keduanya An.S yang selalu ingin berdekatan
dengan Ny.S.
6
4. Nilai atau Norma Keluarga
Nilai-nilai yang dianut oleh keluarga adalah nilai-nilai agama islam dan budaya
sunda Tn.B dan Ny.S sudah mengajarkan kepada anak-anaknya untuk shalat 5
waktu. Dan mengikutkan anaknya untuk pengajian anak pada sore hari. Nilai
budaya sunda yang mempengaruhi seperti berperilaku sopan kepada orang yang
lebih tua. Selalu mengucapkan salam setiap ingin masuk rumah dan selalu
meminta izin apabila ingin pergi keluar rumah.
V. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Efektif
Keluarga Ny.S saling menyanyangi dan saling menghargai. Menurut Ny.S dirinya
akan selalu menunggu suaminya pulang dulu dan baru beristirahat. Ny.S selalu
mengontrol perkembangan anak-anaknya. Ny. S juga memberikan pesan kepada
anak-anaknya agar tidak macam-macam ketika kedua orangtuanya tidak ada.
2. Fungsi Sosialisai
Ny.S mengatakan bahwa sosialisasi antara dirinya dan lingkungan dirasakan baik,
setiap memiliki waktu luang di sela libur kerjanya Tn.S menyempatkan waktu
untuk berinteraksi dengan tetangga sekitar rumahnya serta untuk mengikuti
beberapa kegiatan. Contohnya kegiatan pengajian. Begitu juga dengan Ny.S, An.F
dan An. S yang terlihat dapat bersosialisasi dengan lingkungan disekitar
rumahnya.
3. Fungsi Perawatan
Keluarga meyakini bahwa kesehatan merupakan hal yang penting. Namun
keluarga masih sering mengkhwatirkan biaya untuk berobat walaupun sekarang
ini sudah ada jaminan untuk masyarakat. Keluarga juga mengatakan tidak
memiliki waktu luang. Oleh sebab itu, keluarga Ny.S baru memeriksakan anggota
keluarganya ketika sudah tidak bisa ditangani sendiri.
7
VI. STRES DAN KOPING KELUARGA
1. Stresor yang dimiliki
a. Stresor jangka pendek maupun panjang :
- Ny.S takut anak anaknya khawatir akan kesehatannya.
- Tidak dapat bercengkrama seperti dulu .
4. Adaptasi keluarga
Anak-anak mamupun suami dari Ny.S membiasakan dirinya untuk melakukan
aktifitas dengan sendiri sendiri atau terpisah seperti alat makan, alat mandi, dan
selalu menggunakan masker.
6. Harapan keluarga
8
Keluarga Ny.S dari suami dan anak anak mamupun Ny.S sendiri mengharapkan
agar Ny.S cepat sembuh dari penyakitnya agar bisa melakukan aktifitas seperti
dulukala.
7. Pemeriksaan Fisik
I. PEMERIKSAAN FISIK
9
nafas terdapat
ronchi RR: 22
X/ menit.
Abdomen Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri
tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada
keluhan keluhan keluhan keluhan
Reproduksi
Eliminasi
Sistem Turgor baik, Turgor baik, Turgor baik, Turgor baik,
integumen tanda radang (-), tanda radang (-), tanda radang (-), tanda radang (-),
sawo matang, kuning langsat, kuning langsat, kuning langsat,
tekstur sedikit tekstur halus tekstur halus tekstur halus
kasar.
Sistem
muskuloskeletal
BB dan TB BB : 62 Kg BB: 47 Kg BB : 23 Kg BB : 14,5 Kg
10
ANALISA DATA
DO :
11
SKORING MASALAH
1. Dx. Kep : Bersihan jalan nafas tidak efektif pada Ny.S di keluarga Tn.B
Kriteria Bobot Skoring Pembenaran
Sifat masalah : 3/3 X 1 1 Masalah adalah ancaman, dilihat dari riwayat
Kurang/Tidak sehat (3) Ny.S yang masih sering mengalami batuk
Ancaman Kesehatan (2) disertai dahak dan sesak. Keluarga belum
Krisis/keadaan sejahtera (1) melakukan perawatan karena belum
mendapatkan informasi.
Kemungkinan masalah untu ½ X 2 1 Pengetahuan keluarga yang kurang tentang
diubah : penyakit dan cara perawatannya.
Mudah (2)
Sebagian (1)
Tidak dapat (0)
Potensi masalah untuk 3/3 X 1 1 Masalah ini sudah cukup lama, dan keluarga
dicegah : berkeinginan untuk memeriksakan dan
Tinggi (3) kontrol ke puskesmas. Dan juga Ny.S
Cukup (2) berkeinginan untuk dapat mengatasi masalah
Rendah (1) tersebut secara mandiri dirumah dengan
difasilitasi oleh perawat.
Menonjolnya masalah : 2/2 X 1 1 Tn.B menginginkan agar dapat membantu
Masalah harus segera mengatasi masalah Ny.S dengan segera saat
ditangani (2) keluhannya timbul
Ada masalah, tidak perlu
ditangani (1)
Masalah tidak dirasakan (0)
Total 4
2. Dx. Kep : resiko tinggi penyebaran infeksi ulang pada keluarga Tn.B khusunya Ny.S
berhubungan dengan ketidak mampuan keluarga dalam memodifikasi lingkungan
yang dapat mempengaruhi kesehatan Ny.S
Kriteria Bobot Skor Pembenaran
Sifat masalah : 2/3 X 1 2/3 Keluarga tidak memahami dengan baik
12
Kurang/Tidak sehat (3) masalah kesehatan yang dialami Ny.S
Ancaman Kesehatan (2)
Krisis/keadaan sejahtera (1)
Kemungkinan masalah untu ½ x 2 1/4 Pemberian informasi tentang penyakit
diubah : dan kebutuhan perawatan akan sulit
Mudah (2) dipahami karena kemampuan keluarga
Sebagian (1) menyerap informasi kurang baik,
Tidak dapat (0) pendidikan rendah
13
NURSING CARE PLAN (NCP)
No Diagnosa NOC NIC
Keperawatan
1 Bersihan jalan nafas Tujuan Umum : 1. Respon verbal
tidak efektif pada dari keluarga
Setelah di lakukan kunjungan rumah
Ny.S di keluarga terkait
selama 2 x 45 menit keluarga mampu
Tn.B pengertian,
merawat Ny.S dengan TB Paru
penyebab, tanda
dan gejala TB
Tujuan Khusus :
Paru.
1. Setelah dilakukan 2. Respon verbal
pertemuan 1 x 30 menit dan sikap dari
diharapkan : keluarga tentang
a. Keluarga dapat akibat TB Paru
mengenal tentang TB dan keputusan
Paru keluarga untuk
b. Menjelaskan pengertian mengatasi TB
TBC Paru dengan Paru.
bahasa yang sederhana 3. Respon verbal,
sikap,dan
2. Setelah dilakukan
psikomotor
pertemuan 2×30 menit
keluarga tentang
keluarga mampu
cara perawatan
mengambil keputusan yang TB Paru &
tepat untuk mengatasi
pencegahan
maslaah TB Paru dengan penularan TB
cara menyebutkan akibat
Paru.
dari TB Paru serta akibat 4. Respon verbal,
dari tidak teratur minum
sikap dan
obat dan memutuskan psikomotor
untuk merawat Ny.S
keluarga tentang
dengan TB Paru. lingkungan yang
3. Setelah dilakukan
dapat
14
pertemuan 3 x 30 menit mendukung
keluarga mampu penyembuhan
melakukan perawatan pada penyakit TB
anggota keluarga yang Paru.
menderita penyakit TB 5. Respon verbal,
Paru dengan cara sikap, dan
menjelaskan cara psikomotor
perawatan dan pencegahan keluarga tentang
penularan TB Paru, manfaat
mendemonstrasikan cara pelayanan
batuk efektif dan kesehatan dan
pembuangan dahak pada penggunaan
pasien TB Paru. pelayanan
4. Setelah dilakukan kesehatan.
pertemuan 4×30 menit
keluarga mampu
memodifikasi lingkungan
untuk mencegah terjadinya
penularan dengan cara
menyebutkan lingkungan-
lingkungan yang baik bagi
pasien penyakit TB Paru.
5. Setelah dilakukan
pertemuan 5x30menit
keluarga mampu
memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang tersedia
dengan cara menyebutkan
manfaat kunjungan ke
pelayanan kesehatan,
menyebutkan jenis-jenis
pelayanan kesehatan yang
tersedia dam
15
memanfaatkan fasilitas
kesehatan.
16
dengan benara. 4. Respon verbal
4. Setelah dilakukan pertemuan dari keluarga
4x30menit keluarga dapat mampu
membersihkan lingkungan membersihkan
rumah secara teratur. rumah tiap hari,
5. Setelah dilakukan pertemuan membersihkan
5x30menit keluarga mampu kamar mandi dan
memanfaatkan fasilitas dapur secara
kesehatan yang tersedia teratur.
dengan cara menyebutkan 5. Respon verbal,
manfaat kunjungan ke sikap, dan
pelayanan kesehatan, psikomotor
menyebutkan jenis-jenis keluarga tentang
pelayanan kesehatan yang manfaat
tersedia dam memanfaatkan pelayanan
fasilitas kesehatan. kesehatan dan
penggunaan
pelayanan
kesehatan.
17
CATATAN PERKEMBANGAN
N Diagnosa Tanggal/jam Implementasi Evaluasi Ttd
o Keperawatan
1 Bersihan Jalan Nafas 9 mei 2018 TUK 1 : S:
tidak efektif pada Ny.S pukul 10.00 1. Mendiskusikan Keluarga
dikeluarga Tn. B s/d 10.30 dengan Ny.S
keluarga menyebut
tentang; kan
Pengertian kembali
TB Paru pengertian
Penyebab TB Paru
TB Paru yaitu
Tanda dan penyakit
gejala TB yang
Paru menular,
merusak
TUK 2 : paru-paru.
1. Menjelaskan Keluarga
dan berdiskusi Ny.S
pada keluarga dapat
mengenai menyebut
akibat dari kan
penyakit TB kembali
Paru tanda dan
gejala TB
TUK 3 : Paru yaitu
: batuk-
1. Menjelaskan
batuk
cara
terus
perawatan,
menerus
pencegahan
selama
penyakit TB
kurang
Paru.
lebih 3
2. Mengajarkan
18
klien cara minggu
batuk efektif dan
dan membuang berdahak,
dahak yang sesak
benar. nafas,
keluar
TUK 4 :
keringat
dingin
1. Mendiskusikan
pada
dengan
malam
keluarga
hari, dan
tentang
berat
modifikasi
badan
lingkungan
menurun.
yang tepat
O:
untuk
Keluarga
mendukung
tampak
penyembuhan
memperha
TB Paru.
tikan
2. Memotivasi
dengan
keluarga untuk
seksama
mengungkapka
saat
n kembali
penkes
terhadap
dan
bahasan yang
diskusi.
telah
didiskusikan. Keluarga
tampak
TUK 5 : sekali-kali
mengangg
1. Mendiskusikan
ukkan
dengan
kepala
keluarga untuk
tanda
menyebutkan
mengerti
19
manfaat penjelasan
fasilitas yang
kesehatan. perawat
2. Mendorong berikan.
keluarga untuk Keluarga
memanfaatkan tersenyum
fasilitas senang
kesehatan saat
untuk diberikan
mengatasi TB pujian.
paru. A:
Tujuan tercapai
sebagian
P:
Pertahank
an tujuan
yang
sudah
tercapai
Beri
motivasi
20
keluarga dalam kegunaan mengerti
memodifikasi bagian tubuh. makanan
lingkungan yang dapat 2. Menjelaskan yang
mempengaruhi betapa bergizi
kesehatan Ny.S pentingnya sangat
memakan berguna
makanan bagi
yang asupan kesehatan
gizi dan nya.
vitaminnya Ny.S
baik dan paham
bagus untuk caranya
tubuh membuan
TUK 2 : g sputum
1. Menjelaskan agar tidak
cara terjadi
membuang penularan
dahak Ny.S juga
(sputum) paham
dengan benar kalau
2. Menjelaskan lingkunga
cara penularan ndapat
penyakit TB mempeng
paru ke aruhi
keluarga terjadinya
TUK 3 : penularan
1. Menjelaskan penyakit
Keluarga agar O:
mampu Ny.S
memanfaatkan kooperatif
pelayanan
kesehatan yang A:
ada. Masalah
21
2. Menjelaskan teratasi
ke keluarga sebagian
manfaat
memeriksakan P:
diri ke Lanjutkan
pelayanan Intervensi
kesehatan
(puskesmas).
TUK 4 :
1. Menjelaskan
apa saja
lingkungan
yang harus
dibersihkan
secara teratur
2. Menjelaskan
kekeluarga
hubungan
kesehatan
dengan
lingkungan
rumah yang
bersih
TUK 5 :
1. Mendiskusikan
dengan
keluarga untuk
menyebutkan
manfaat
fasilitas
kesehatan.
2. Mendorong
22
keluarga untuk
memanfaatkan
fasilitas
kesehatan
untuk
mengatasi TB
paru
23
24
25
26
27