Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
I. IDENTITAS KLIEN
Nama Klien : Ny. “H” (L / P ) Tgl Pengkajian : 19 Maret 2019
Umur : 41 Tahun RM No. : 176184
Informan : Klien
V. PSIKOSOSIAL
1. Genogram :
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
Penjelasan : ______________________
Konsep Diri
a. Gambaran diri : Pasien menyukai semua bagian yang ada dalam dirinya
b. Identitas diri : Pasien sudah menikah
c. Peran : Pasien berperan sebagai istri dan seorang ibu
d. Ideal diri : Pasien berharap dapat cepat pulang karena mau bertemu
dengan anaknya
e. Harga diri : Pasien jarang berkumpul dengan teman-temannya
Masalah Keperawatan :
Isolasi Sosial
2. Hubungan Sosial
a. Orang yang berarti
Pasien mengatakan orang yang paling berarti dalam hidup pasien adalah Suami
dan anaknya
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok / masyarakat : Sebelum sakit klien terlibat di
gereja namun setelah sakit pasien kurang bersosialisasi kecuali orang yang dikenalnya
seperti perawat.
c. Hambatan dalam hubungan dengan orang lain :
Pasien mengatakan terhambat berhubungan dengan orang lain karena merasa tidak
mempunyai teman dan merasa malu karena kurang bersih dan berbeda dari temannya
yang lain. Pasien kadang menyendiri dan melamun namun masih bisa berinteraksi
dengan perawat
3. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan : Pasien mengatakan dirinya beragama Kristen
b. Kegiatan ibadah : Sebelum sakit klien rajin beribadah ke Gereja dan setelah sakit
pasien masih sering beribadah dan berdoa
2
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
2. Pembicaraan
Pasien berbicara dengan suara yang kecil dan lambat namun masih bisa dipaham
3. Aktivitas Motorik
Pasien nampak lesu namun masih bisa berespon yang sesuai ketika diajak bercanda\
4. Alam Perasaan
Klien merasa sedih tinggal di Rumah sakit. Klien ingin pulang karena rindu dan ingin
bertemu dengan keluarganya
5. Afek
Ekspresi pasien tiba-tiba biasa berubah dari senang (ceria) menjadi sedih karena ingin
pulang
6. Interaksi selama Wawancara
Klien kooperatif dalam menjawab pertanyaan, meskipun terkadang malu untuk
mengungkapkan dan masih biasa menunduk ketika ditanya
7. Persepsi
Pasien mengalami gangguan halusinasi pendengaran. Pasien mengatakan masih
sering mendengar suara bisikan yang menyuruhnya membuang anaknya ketika malam
hari (saat tidur) dan merasa takut pada saat mendengar suara tersebut. Pasien
mengatakan ketika mendengar suara tersebut, pasien menutup telinganya dan berdoa
kepada Tuhan.
8. Proses Pikir
Ketika pasien diajak bicara pasien merespon dengan baik dan menjawab sesuai dengan
pertanyaan yang diberikan
9. Isi Pikir
Pasien selalu mau pulang karena rindu ingin bertemu dengan keluarganya.
10. Tingkat Kesadaran
Pasien mampu mengenal waktu (dirawat di rumah sakit ± 3 minggu), tempat (rumah
sakit), orang (perawat)
11. Memori
Pasien tidak mampu mengingat hal yang terjadi pada saat sekarang (waktu pengkajian)
seperti nama perawat yang merawat pada saat itu, namun masih mampu mengingat
sebagian nama teman-teman yang sekamar dengannya.
3
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
4
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
Masalah Keperawatan :
____________________________________________________________________
Isolasi Sosial
Nurmadina, S.Kep
5
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
ANALISA DATA
Nama Klien : Ny. “H”
Ruangan : Kenanga
Masalah
No Tanggal Data
Keperawatan
1 19 Data Subjektif :
Maret - Pasien mengeluh masih biasa mendengar
2019 suara bisikan yang menyuruhnya untuk
melempar anaknya ke jendela.
Data Objektif :
- Pasien berbicara dengan suara yang kecil dan
lambat namun masih bisa dipahami
- Pasien nampak lesu namun masih bisa
Halusinasi
berespon yang sesuai ketika diajak bercanda
- Pasien merasa sedih tinggal di Rumah sakit.
Pasien ingin pulang karena rindu dan ingin
bertemu dengan keluarganya
- Pasien nampak tertawa sendiri
2 19 Data Subjektif :
Maret - Pasien mengatakan terhambat berhubungan
2019 dengan orang lain karena merasa tidak
mempunyai teman dan merasa malu karena Isolasi Sosial
kurang bersih dan berbeda dari temannya yang
lain
Data Objektif :
- Pasien jarang berkumpul dengan teman-
temannya
3 19 Data Subjektif :
Maret - Pasien mengatakan terhambat berhubungan
2019 dengan orang lain karena merasa tidak Defisit
mempunyai teman dan merasa malu karena Perawatan Diri
kurang bersih dan berbeda dari temannya yang
lain
Data Objektif :
- Pasien dibantu dalam berpakaian/berhias
6
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
7
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene
minum obat 1. Evaluasi kegiatan latihan menghardik dan obat serta bercakap-
cakap. Beri pujian
- Klien dapat dukungan keluarga dalam
2. Latih cara mengontrol halusinasi dgn melakukan kegiatan
mengontrol halusinasinya 3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan menghardik,
minum obat, bercakap-cakap serta kegiatan harian
- Klien dapat minum obat dengan
5 23 Maret 2019 Halusinasi SP5P
bantuan minimal
1. Evaluasi kegiatan latihan menghardik dengan obat serta
- Mengungkapkan halusinasi sudah bercakap-cakap dan kegiatan harian. Beri pujian
9
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
Implementasi Evaluasi
Tindakan :
SP1P
1. Apa yang membuat anda dirawat disini?
Nurmadina
2. Apa yang biasa anda dengarkan?
3. Kapan anda mendengar suara tersebut?
4. Berapa kali dalam sehari suara tersebut
anda dengar?
10
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
Diagnosa :
Halusinasi pendengaran Nama Mahasiswa :
11
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
Tindakan :
SP2P
1. Apakah anda masih ingat cara mengontrol
dengan menghardik jika suara tersebut
Nurmadina
datang? (Memberi pujian jika pasien tahu)
2. Apakah anda telah mengerti cara
mengontrol suara tersebut dengan
bercakap-cakap?
3. Apakah anda bersedia melakukan cara
tersebut jika suara itu datang lagi?
RTL :
SP3P
1. Bagaimana keadaan anda hari ini?
Apakah masih mendengar suara yang
mengganggu? Bagaimana cara anda
mengontrol suara tersebut sesuai yang
saya ajarkan kemarin?
2. Apakah anda telah mengerti cara
mengontrol suara tersebut dengan
menggunakan obat?
3. Apakah anda bersedia melakukan cara
tersebut jika suara itu datang lagi?
Hari/Tanggal : 22 Maret 2019 S :
Jam : 10.15 WITA - Pasien mengatakan kabarnya baik.
Kondisi Klien : - Pasien mengatakan tidak lagi
Data Subjektif : mendengar suara bisikan tersebut
Pasien mengatakan tidak lagi mendengar - Pasien mengatakan mengontrol suara
suara bisikan pada malam hari (saat tidur) bisikan tersebut dengan cara bercakap-
cakap dengan temannya.
Data Objektif : - Pasien mengerti mengontrol suara
- Pasien nampak tenang bisikan tersebut dengan rajin minum
obat yang diberikan oleh perawat
Diagnosa : - Pasien mengatakan bersedia
Halusinasi pendengaran melakukan cara mengontrol suara
bisikan tersebut dengan minum obat
12
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Marendeng Majene (STIKMAR)
RTL :
SP4P
1. Evaluasi kegiatan latihan menghardik dan
obat serta bercakap-cakap. Beri pujian
2. Latih cara mengontrol halusinasi dengan
Nurmadina
melakukan kegiatan
3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk
latihan menghardik, minum obat, bercakap-
cakap serta kegiatan harian
13