Blueprint ALL PDF

Penyusunan Sesi 1
Masterplan IT
Metodologi Penyusunan
Blueprint TI
www.pilarteknotama.co.id
Mengapa Blueprint TI
Permen tersebut mensyaratkan agar setiap Selain kepatuhan regulasi, tujuan utama Master Plan TI adalah
BUMN untuk memiliki Master Plan TI optimasi value atas seluruh belanja TI yang telah dikeluarkan.
(Konteks Bisnis, Kajian TI, Portofolio Proyek, Roadmap, Value tersebut hanya dapat direalisasikan jika peran TI di perusahaan
Tata Kelola TI) dapat dioptimalkan.
www.pilarteknotama.co.id 2
Perkembangan terkini yang harus dihadapi TI
Increasing Expectations & Risks Evolving Business & IT Priorities
Scope & Overall Complexity

High Business Expectations Of IT IT Strategies For IT (Near-
(Near-Term) Term)
Improve business processes Improve the quality of IT services
Control enterprise cost structure Improving IT governance
Attracting, retaining and growing Improve the link between

customers business and IT
Demonstrating the business value
Improve workforce effectiveness
of IT
Grow revenue Building business skills in IT
Low
1990s Time 2011 Source: Gartner EXP CIO Report: Creating Enterprise Leverage: The 2007 CIO Agenda
Increasing Need For Alignment Focus On Delivering Value: Impact Of IT On Revenue Growth
Stakeholders
IT Score And Three-Year Revenue Growth
Business 161 Manufacturing Enterprises in US, Japan and Western Europe
• Board
• Audit Drivers Average IT Score Comparative Revenue Growth (2002-2005)
Committee Revenue and Market
• CEO Share
• C-suite Top 25% 75 3.5%
• Business Reputation and Brand
Unit 2nd 25% 63 1.3%
Leaders Asset and Capital
• Customers Management 3rd 25% 51 0.9%
• Third
Parties Earnings and Bottom 25% 33 -3.3%
• Regulators Operating Margins
• Others Total benefit: 6.8%
Source: Research study by Keystone Strategy Inc, Harvard Business School and Microsoft
Bagaimana TI menjawab tantangan bisnis?
Metodologi
Audit IT Eksisting
Tingkat kecukupan dukungan
aplikasi TI terhadap proses bisnis Arsitektur Aplikasi
Tingkat keamanan TI dan kecukupan

Arsitektur Insfrastruktur
kapasitas insfrastruktur & fasilitas
ASSESSMENT TI
Kajian Konteks Bisnis Roadmap Pengembangan TI
Tingkat kematangan tata kelola TI Model Tata Kelola TI
Kecukupan Organisasi TI dan SDM

Organisasi dan SDM TI
Tingkat kecukupan IT Leadership
Roadmap Tata Kelola TI
Kecukupan kebijakan dan SOP TI
Penyusunan Blueprint TI
Analisa Dukungan dan
Kecukupan TI Penyusunan
Assessment Bisnis
Arsitektur Aplikasi
Identifikasi Roadmap
Inventarisasi TI eksisting Kebutuhan Pengembang
Dokumentasi tujuan : aplikasi, insfrastruktur, Informasi Penyusunan an TI
dan strategi bisnis fasilitas, kebijakan dan Arsitektur
SOP, perencanaan dan Insfrastruktur
program
Pendefinisian Value
Chain Penyusunan Tata Kelola TI
Analisa dukungan
arsitektur TI atas Penyusunan IT leadership
arsitektur bisnis (komite TI & CIO)
Dokumentasi Proses
Bisnis Perusahaan Analisa Tingkat Penyusunan organisasi dan program Roadmap
Kematangan Tata Kelola pengembangan SDM TI Tata Kelola TI
Eksisting
Penyusunan model tata kelola
TI
Tahapan Assessment TI Tahapan Penyusunan Cetak Biru TI
Assessment TI
Objektif Aktifitas Deliverables
• Mendapatkan profil arsitektur bisnis • Inventarisasi Sistem TI Eksisting:

(Visi Misi, VC, SWOT,) Aplikasi, Infrastruktur, Fasilitas,
• Mendapatkan kebutuhan informasi dan Organisasi TI, Kebijakan dan SOP TI,
transaksi yang idealnya dapat didukung Rencana dan Program-Program TI
TI • Assessment Arsitektur Bisnis Sebelumnya
• Mendapatkan tingkat kesenjangan ✓ Proses bisnis • Value Chain PT
dukungan TI atas kebutuhan arsitektur ✓ Value-Chain • Analisa Arsitektur Aplikasi: [1]
bisnis ✓ Kebutuhan informasi dan transaksi Kecukupan Dukungan TI atas Value
• Mendapatkan informasi keamanan dan yang dapat didukung TI Chain PT, [2] Integrasi Level Korporat
kecukupan kapasitas infrastruktur & • Analisa dukungan dan kecukupan TI • Analisa Arsitektur Infrastruktur &
fasilitas • Inventarisasi kondisi TI eksisting fasilitas: [1] Aspek Keamanan TI, [2]
• Mendapatkan informasi kecukupan IT • Analisa dukungan arsitektur TI Aspek Kecukupan Kapasitas
Leadership, organisasi TI dan SDM TI • Analisa kecukupan desain dan • Analisa Tata Kelola TI: [1] Kecukupan IT
• Mendapatkan informasi tingkat operasional Tata Kelola TI Leadership, [2] Kecukupan Organisasi
kematangan proses tata kelola TI TI, [3] Tingkat Kematangan Proses Tata
eksisting Kelola TI Prioritas,
Assessment TI – Arsitektur Bisnis
• Value Chain
Value Chain digunakan untuk
identifikasi kegiatan utama dan
kegiatan pendukung.
Analisa dukungan TI akan dipetakan ke

dalam kebutuhan dukungan informasi
dan transaksi untuk kelompok-
kelompok
yang ada dalam Value-Chain yang
berhasil diidentifikasi.
Assessment TI – Arsitektur Bisnis
• Critical Succes Factor
• CSF berguna untuk mengetahui faktor-faktor kritis atau kegiatan yang
diperlukan untuk memastikan keberhasilan bisnis organisasi.
No Tujuan Utama CSF Prime Measure

1 Pencapaian Aspek Organisasi Peningkatan Layanan Penambahan jenis layanan
2 Pencapaian Aspek Keuangan Percepatan Pemasukan Memperpendek siklus

penagihan menjadi 30 hari
3 Pencapaian Aspek Bisnis Peningkatan citra Keluhan bekurang 50%
4 Pencapaian Aspek SDM Peningkatan rasio pegawai : 1 : 500

pelanggan
Assessment TI – Tata Kelola TI
• Kapasitas organisasi TI secara korporat: keberadaan fungsi Komite TI, fungsi CIO,
Posisi TI dalam struktur organisasi PT, Kecukupan Struktur Organisasi TI secara
internal
• Kecukupan Kebijakan dan SOP TI
• Tingkat kematangan proses-proses tata kelola
• Penyusunan Blueprint Arsitektur TI
• Tersusunnya arsitektur aplikasi • Penyusunan Arsitektur Aplikasi • Arsitektur Aplikasi

• Tersusunnya arsitektur • Penyusunan Arsitektur Sistem dan • Arsitektur Aplikasi
infrastruktur Teknologi • Peta Aplikasi Berdasarkan
• Tersusunnya roadmap • Gap & Priority Analysis dan Unit-Unit Bisnis
pengembangan arsitektur TI penyusunan roadmap • Arsitektur Sistem dan Teknologi
• Arsitektur Sistem
• Standar untuk tiap-tiap layer
dalam arsitektur sistem
• Standar integrasi aplikasi
korporat
• Gap & Priority Analysis
• Roadmap
• Penyusunan Blueprint Tata Kelola TI
• Tersusunnya strategi untuk • Penyusunan Skenario Penguatan IT • Konsep IT Leadership Komite TI

merealisasikan IT Leadership yang Leadership: Komite TI dan CIO CIO
memadai • Penyusunan Organisasi TI dan • Rekomendasi re-positioning
• Tersusunnya desain Organisasi TI Program Pengembangan SDM TI Organisasi TI (jika dibutuhkan)
yang memadai dan didukung oleh • Penyusunan Proses Tata Kelola TI & Rekomendasi struktur organisasi TI
SDM TI yang memadai IT Balanced Scorecard berorientasi layanan dan
• Tersusunnya desain mekanisme memenuhi aspek Manajemen
tata kelola yang sesuai dengan • Risiko Rekomendasi Proses-Proses
tingkat kematangan organisasi TI Tata Kelola TI Prioritas
• Tersusunnya roadmap Tata Kelola • Rekomendasi IT Balanced
TIK Scorecard untuk mengevaluasi
kinerja Organisasi TI
• Rekomendasi SDM TI dan Program
Pengembangan SDM TI
Penyusunan Sesi 2
Masterplan IT
AUDIT TI EKSISTING
• Proses Audit IT
Identifikasi aplikasi eksiting:

• Daftar proses bisnis dan dukungan
Audit Tingkat kecukupan dukungan aplikasi
aplikasi TI terhadap proses bisnis • Analisa kecukupan dukungan aplikasi
AUDIT IT EKSISTING
Identifikasi insfrastruktur TI:

Audit Tingkat keamanan TI dan kecukupan • Arsitektur jaringan
kapasitas insfrastruktur & fasilitas • Data Center
• Manajemen Keamanan TI
Audit Tingkat Kematangan Tata Kelola TI • Pemilihan proses proses IT

• Pengukuran Tingkat Kematangan
• Audit TI terhadap dukungan bisnis
Analisis tingkat
Identifikasi kecukupan
Proses Bisnis di Identifikasi dukungan
setiap bagian dukungan layanan TI saat
meliputi tupoksi aplikasi saat ini ini dan
dan proses kerja dukungan yang
diharapkan
• Contoh hasil audit
Bagian Akademik
Tugas Pokok Fungsi Proses Kerja Dukungan Analisa Umum
aplikasi
Menyelenggarak a. Perencanaan 1. Membuat Aplikasi Pembuatan
an pelayanan kegiatan kalender penjadwalan kalender masih
akademik secara proses akademik Aplikasi asset manual
berkesinambung belajar 2. Membuat
an kepada mengajar jadwal
mahasiswa dan b. Koordinasi perkuliahan
dosen dengan 3. Menyiapkan
seluruh fasilitas kelas
bagian
• Audit Infrastruktur IT
Insfrastruktur Kondisi eksisting

Akses dan Konektifitas Diuraikan komponen pembentuk akses
dan konektifitas spt link internet, access
layer, topologi
Pengelolaan Keamanan TI Kebijakan keamanan, framework yang

diadopsi
Kebijakan dan Manajemen jaringan Manajemen bandwith, monitoring

DC dan DRC Server, manajemen backup
• Audit Tingkat Kematangan Tata Kelola TI
Penentuan Penentuan
Pemilihan Tingkat Target Tingkat Model Tata
Analisis Gap
Proses TI Kematangan Kematangan Kelola TI
Saat ini ke depan
• 4 DOMAIN TATA KELOLA TI
Mencakup strategi dan taktik
PLAN AND ORGANISE bagaimana TI memberikan kontribusi
terbaik bagi bisnis
Mencakup identifikasi,
pengembangan, dan pengadaan
ACQUIRE AND IMPLEMENTATION solusi TI yang memenuhi kebutuhan
bisnis
Mencakup penyampaian layanan,

manajemen keamanan, support
DELIVERY AND SUPPORT
layanan bagi user, manajemen data
dan fasilitas
Mencakup layanan, manajemen

MONITOR AND EVALUATE keamanan, support layanan bagi user,
manajemen data dan fasilitas
PLAN & ORGANISE • PO1: Menetapkan Rencana Strategis
• PO2: Menetapkan Arsitektur Informasi
• PO3: Menentukan Arah Teknologi
• PO4: Menetapkan Proses IT, Organisasi dan
Hubungan Antar Organisasi
• PO5: Mengelola Investasi IT
• PO6: Mengkomunikasikan Tujuan dan Arah
Manajemen
• PO7: Mengelola Sumber Data IT
• PO8: Mengelola Kualitas
• PO9: Mengukur dan Mengelola Resiko IT
• PO10: Mengelola Proyek IT
✓AI1: Identifikasi pengadaan aplikasi
✓AI2: Pengadaan dan Pemeliharaan software aplikasi
✓AI3: Pengadaan dan Pemeliharaan infrastruktur teknologi
Acquisition and ✓AI4: Pengoperasian dan Penggunaan sistem baru
Implementation ✓AI5: Belanja IT
✓AI6: Mengelola Perubahan
✓AI7: Instalasi sistem baru
✓ME1 : Pengawasan dan Evaluasi Kinerja IT

✓ME2 : Pengawasan dan Evaluasi Pengendalian Internal
Monitoring ✓ME3: Penjaminan Pemenuhan Terhadap Aturan Luar
and Evaluation ✓ME4 : Penyediaan Tata Kelola TI
✓DS1 : Pendefinisian dan Pengelolaan Tingkat Layanan
✓DS2 : Pengelola Pihak Ketiga
✓DS3 : Pengelola Kinerja dan Kapasitas
✓DS4 : Penjaminan Keberlanjutan Layanan
✓DS5 : Penjaminan Keamanan Sistem
✓DS6 : Identifikasi dan Alokasi Biaya
✓DS7: Pendidikan dan Pelatihan User
Delivery and Support ✓DS8 : Pengelolaan Help Desk dan Insiden
✓DS9 : Pengelolaan Konfigurasi
✓DS10 : Pengelolaan Masalah
✓DS11 : Pengelolaan Data
✓DS12: Pengelolaan Lingkungan Fisik
✓DS13: Pengelolaan Operasi
Penyusunan Sesi 3
Masterplan IT
KAJIAN KONTEKS BISNIS
Review dan Assessment Strategis pada Organisasi
• Tahapan analisa strategi dan lingkungan bisnis dilakukan

untuk mengetahui kondisi lingkungan bisnis dan strategi
bisnis ke depan, yang akan menjadi dasar dari penyusunan
rencana TI ke depan
Objektif Aktifitas
• Teridentifikasinya profil • Dokumentasi profil strategis organisasi, yang mencakup:

strategis organisasi ke depan • Arah ke depan organisasi yang dicerminkan dalam pernyataan visi, dan misi
• Teridentifikasinya peran • Strategi dan target yang ditetapkan organisasi untuk merealisasikan arah ke depan
strategis TI yang akan organisasi, yang dicerminkan dalam strategi, obyektif dan metrik-metrik indikator
menjadi dasar dalam keberhasilan seperti KPI atau CSF
penyusunan kebutuhan dan • Konteks bisnis organisasi yang mencakup:
spesifikasi TI ke depan • Regulasi (khususnya dari pemerintah) mengenai peran dan target yang
• Tersusunnya analisa menjadi amanah dari organisasi
“Opportunity” jika peran • Kondisi kontemporer pasar terutama tentang profil pelanggan yang sedang
strategis TI dijalankan atau atau akan menjadi target dari organisasi
sebaliknya analisa “Threat” • Kondisi persaingan mencakup siapa saja pesaing-pesaing saat ini dan ke
jika tidak dijalankan depan dari bisnis organisasi dan target segmen pasar atau penguasaan
pasar ke depan.
• Produk dan jasa organisasi saat ini dan ke depan, serta siapa saja pesaing ke
depan untuk setiap jenis produk dan jasa.
• Dalam konteks information governance, karakteristik informasi seperti apa saja
yang dibutuhkan organisasi untuk mendukung strategi organisasi
• Analisa tentang peran strategis TI ke depan di organisasi.
• Identifikasi peran-peran strategis TI ke depan berdasarkan analisa kebutuhan
profil strategis organisasi ke depan
• analisa “Opportunity” dan “Threat”. Analisa “Opportunity” merupakan potensi
pencapaian ke depan yang akan didapat organisasi dengan implementasi peran
strategis TI tersebut. Sedangkan analisa “Threat” merupakan analisa risiko apa
saja yang mungkin terjadi jika organisasi tidak mengimplementasikan peran
strategis TI tersebut.
Analisis kebutuhan informasi
• Tahap ini dibutuhkan untuk menerjemahkan lebih jauh

peran strategis TI di organisasi dan juga profil strategis
organisasi ke dalam bentuk-bentuk
• (1) arsitektur bisnis;
• (2) kebutuhan informasi dan pengetahuan;
• (3) jaringan organisasi;
• (4) kebutuhan akan SDM, struktur dan kultur;
• (5) serta kebutuhan kebijakan, standar dan prosedur.
Objektif Aktifitas
• Didapatkan arsitektur bisnis • Identifikasi arsitektur bisnis organisasi

organisasi • Identifikasi proses-proses bisnis dalam organisasi, mencakup:
• Didapatkannya kebutuhan • Proses-proses bisnis utama
spesifik terkait TI untuk • Proses-proses bisnis pendukung,
mendukung arsitektur bisnis • Menuangkan hasil identifikasi proses bisnis utama dan pendukung ke dalam
organisasi, yaitu mencakup: bentuk Porter Chain-Value
• Kebutuhan informasi dan • memetakan setiap proses bisnis dan sub-proses bisnis kepada unit-unit kerja yang
pengetahuan ada dalam struktur organisasi
• Kebutuhan untuk • Analisa kebutuhan data, informasi dan pengetahuan
mengakomodasi jaringan • Untuk setiap proses bisnis dilakukan analisa kebutuhan data, informasi dan
organisasi pengetahuan.
• Kebutuhan akan SDM, • Dengan menggunakan pemetaan proses bisnis dan unit kerja yang dihasilkan pada
struktur dan budaya langkah sebelumnya, maka dilakukan pemetaan kebutuhan data, informasi dan
• Kebutuhan akan kebijakan, pengetahuan unit-unit kerja pada struktur organisasi
standar dan prosedur • Analisa jaringan organisasi dan kemitraan
• Didapatkannnya strategi dan • identifikasi jaringan organisasi secara internal yang mencakup:
panduan implementasi, yang • Kantor cabang (sekarang dan yang akan datang)
selaras dengan strategi • Atau unit kerja relevan lainnya (sekarang dan yang akan datang)
organisasi dan target-target • Melakukan analisa tentang mitra-mitra
capaiannya • Mitra yang berperan sebagai “supplier” dalam value-chain
• Mitra yang berperan sebagai “customer” yang akan mengkonsumsi produk
dan jasa organisasi
• Analisa kebutuhan SDM, Struktur dan Kultur
• Analisa Kebijakan, Standar dan Prosedur
Value Chain
28
Critical success factor
• CSF digunakan untuk mengidentifikasi faktor faktor kritis
atau kegiatan yang diperlukan untuk memastikan
keberhasilan perusahaan
• Mencakup bidang keuangan, SDM, operasional dan bisnis
Tujuan Utama Critical Succes Factor Prime measure Unit Kerja
Pengembangan Layanan Baru Peningkatan jumlah Bagian Pelayanan
Pencapaian Aspek pelanggan Pelanggan
Operasional
Percepatan pemasukan Memperpendek siklus Bagian Keuangan

Pencapaian Aspek pendapatan penagihan menjadi
Keuangan maksimum 45 hari
Peningkatan kinerja karyawan Peningkatan Bagian SDM

Pencapaian Aspek produktifitas
SDM
Peningkatan Citra dimata Bagian Marketing

Pencapaian Aspek pelanggan
Bisnis
Penyusunan Sesi 4
Masterplan IT
Business IT Alignment dan
Solusi Arsitektur Aplikasi
agenda
• Business and IT Alignment

• Solusi arsitektur aplikasi
BUSINESS AND IT ALIGNMENT
Konsep Dasar Business/IT Alignment
Business/IT Alignment merupakan implementasi TI melalui cara
yang tepat dan di waktu yang tepat, harmoni dengan strategi,
tujuan dan kebutuhan bisnis.
• How IT is aligned with the business and

• How the business should could be aligned with IT
Alignment yang matang akan memiliki hubungan timbal balik

dimana bisnis dan TI akan saling mengadaptasi strategi yang
dimiliki masing-masing.
Dimensi Alignment
Struktur
Strategi Infrastruktur
Organisasi & Strategi IT
Bisnis IT & Proses
Proses
Dimensi Alignment – Komponen Bisnis
Strategi
Skope Bisnis
Strategi
Bisnis
Dimensi Alignment – Komponen Struktur Organisasi & Proses
Struktur Administratif: Pendekatan organisasi dalam

mengelola bisnisnya. Misalnya mencakup sentralisasi,
desentralisasi, geografis, fungsional
Struktur
Organisasi
& Proses
Dimensi Alignment – Komponen IT Strategi
Skope Technologi : informasi, aplikasi dan teknologi

yang dipentingkan
Strategi IT
praktik terkait dengan mengarahkan
dan mengendalikan jalannya implementasi IT dalam
rangka menciptakan nilai dan output sesuai dengan
tujuan dan kepentingan para pihak
Dimensi Alignment – IT Infrastruktur &
proses
Arsitektur: Prioritas, kebijakan dan pemilihan teknologi
yang memungkinkan aplikasi, software, jaringan,
hardware, dan manajemen data diintegrasikan dalam
platform kohesif.
IT Praktik dan aktifitas yang dilakukan untuk
Infrastruktur mengembangkan dan memelihara aplikasi dan
mangelola infrastruktur TI
& proses
Pertimbangan SDM TI seperti bagaimana
merekrut/memberhentikan, memotivasi,
edukasi/training dan pembentukan kultur
Enabler & Penghambat
Enabler Penghambat
Eksekutif senior mensupport TI Relasi IT/Business yang tidak kuat
TI dilibatkan dalam penyusunan strategi TI tidak memprioritaskan keterlibatan
TI benar-benar memahami bisnis TI gagal memenuhi komitmen
Business-IT Partnership TI tidak memahami bisnis
Proyek TI diprioritaskan dengan baik Eksekutif senior tidak mendukung TI
TI mendemonstrasikan Leadership Manajemen TI kurang memiliki Leadership

Alignment Maturity Criteria
COMMUNICATION COMPETENCY/VALUE TATA KELOLA
• Pemahaman bisnis oleh IT MEASUREMENT • Business Strategi Plan
• Pemahaman IT oleh bisnis • IT metric • IT Strategi Planning
• Pembelajaran antar • Bisnis metric • Reporting Organization
organisasi IT & Bisnis • Balanced metric Structure
• Keluwesan protokoler • Service Level Agrement • Budgetary Control
• Knowledge Sharing • Benchmarking • IT Investment Management
• Efektifitas/keluasan • Formal Assesment/Review
• Steering Committee
hubungan antar IT & Bisnis • Continous Improvement
• Prioritazion Process
SIX BUSINESS ALIGNMENT CRITERIA
PATNERSHIP SCOPE & ARCHITECTURE SKILL

• Persepsi Bisnis pada nilai IT • Tradisional, Enabler/Driver, • Innovation, Entrrepreneurship
• Peran IT pada bisnis plan External • Locus of power
• Sharing Goal, Risk, • Standar Articulation • Gaya managerial
Reward/Penalti • Architecture Integration • Kesiapan Perubahan
• IT Program Management • Enterprise • Jenjang Karir
• Relationship/Trust Style • Inter-Enterprise • Tingkat Kepercayaan lingkungan
• Architectural Transparancy, sekitarnya
Flexibility
SOLUSI ARSITEKTUR APLIKASI
• Penyusunan Solusi Aplikasi
• Visi misi
• Value Chain
• CSF
• Threat and Opportunity
Hasil kajian konteks • Kebutuhan Informasi, data dan pengetahuan untuk setiap proses
Solusi Arsitektur Aplkasi
bisnis
bisnis • Peran strategis IT yang diturunkan dari teman strategis
perusahaan
• Profil strategis organisasi yang diperoleh dari renstra perusahaan
Hasil audit aplikasi • Daftar aplikasi eksisting

eksisting • Tingkat kecukupan dukungan aplikasi terhadap proses bisnis
• Arahan strategis TI berdasarkan rencana strategis perusahaan

IT Principle
Value Chain dan Arsitektur Aplikasi
Solusi aplikasi TI ke
depan berdasarkan
tingkat kecukupan
dukungan TI saat ini
terhadap proses
proses bisnis utama
dan pendukung
Solusi Aplikasi berdasarkan indikator indicator CSF atau KPI
Tujuan Utama Critical Succes Factor Prime measure Solusi TI
Pengembangan Layanan Peningkatan jumlah Registrasi
Pencapaian Aspek Baru pelanggan online
Operasional
Percepatan pemasukan Memperpendek siklus Aplikasi Billing

Pencapaian Aspek pendapatan penagihan menjadi
Keuangan maksimum 45 hari
Peningkatan kinerja Peningkatan Aplikasi SDM

Pencapaian Aspek karyawan produktifitas
SDM
Peningkatan Citra dimata CRM, portal

Pencapaian Aspek pelanggan
Bisnis
Solusi aplikasi berdasarkan kebutuhan data, informasi dan pengetahuan
No Proses Kerja Kebutuhan Data

1 PMB Data calon mahasiswa
Data program studi
Data biaya studi
Data jadwal penerimaan
2 Proses Belajar Mengajar Data mahasiswa
Data Dosen
Data mata kuliah
Data ruangan
Materi Perkuliahan
Data nilai
Kalender akademik
Pemetaan Kebutuhan Informasi dengan Solusi Aplikasi
SI Kepegawaian
SI Akademik
SI Keuangan
SI Inventory
UNIT INFORMASI
SI PMB
Data mahasiswa √
Data dosen √ √
Data mata kuliah √
JURUSAN
Jadwal perkuliahan √
Daftar program studi √
Data penelitian
Data biaya kuliah √ √
Data hibah √
Data akreditasi √
Portofolio Aplikasi Eksisting
STRATEGIS BERPOTENSI TINGGI
-
KUNCI OPERASIONAL PENDUKUNG
Aplikasi Anggaran Website
Aplikasi Billing Active directory
Sistem Akuntansi
Sistem Informasi Kepegawaian
Sistem Penggajian (Payroll)
Sistem Inventory
Microsoft Office
Penyusunan Sesi 5
Masterplan IT
Solusi Arsitektur
Infrastruktur TI
Pilar Teknotama
• Arsitektur sistem memberikan deskripsi tentang lapisan-lapisan logikal yang membentuk
sistem TI secara keseluruhan, yaitu lapisan presentasi, lapisan aplikasi, lapisan data dan
lapisan dasar. Arsitektur Sistem diperlihatkan oleh gambar berikut ini:
Arsitektur Insfrastruktur
• Arsitektur jaringan disarankan menggunakan pendekatan layering berupa
Core Network, Distribution Network, Access Network.
Arsitektur Keamanan TI
Layanan-layanan keamanan memberikan aspek assurance atas aset-aset informasi dan transaksi
dalam rangka menjamin kerahasiaan, integritas dan ketersediaan informasi dan sistem. Lingkup
layanan keamanan diperlihatkan oleh gambar berikut
Layanan akses kontrol bertanggung jawab dalam mengontrol akses berdasarkan identitas
user (layanan otentikasi) dan akses kontrol untuk sumberdaya tertentu dalam lingkungan
berdasarkan hak akses user.
Lapisan presentasi
Lapisan Aplikasi – Integrated SI
Komponen Optimasi dan Inovasi
Memfasilitasi pimpinan dalam mengambil keputusan yang lebih baik yang didukung oleh informasi yang cepat , aman
dan akurat
Pengembangan Interaksi dan Otomasi Proses Manajemen

aplikasi berbasis Aplikasi Bisnis Layanan IT (ITSM)
Kolaborasi Bisnis
layanan
(Development
Service) Service Bus Menjamin
Menjembatani hubungan antar komponen layanan sistem informasi yang pengelolaan dan
ada keamanan
sumberdaya TI
Akses
Akses Data dan
sistem/aplikasi Patner/eksternal
Informasi
eksisting
Infrastruktur
(infrastruktur service)
Mengoptimalkan keluaran, ketersediaan dan kinerja layanan di atas infrastruktur yang handal
Lapisan Aplikasi – Integrated SI
Lapisan data
Data Deskripsi
Operasional Data operasional digunakan sehari-hari oleh operasi bisnis seperti
pada Produksi online. Data ini merupakan data biasa yang
diekstraksi dari database relasional.
Terkonsolidasi Data operasional kemudian dibersihkan, diringkas serta
dikelompokkan untuk kepentingan proses pengambilan keputusan
dan analisa. Data ini biasa disebut sebagai data terkonsolidasi, yang
nantinya akan digunakan sebagai dasar untuk business intelligence
platform.
Tak terstruktur Semua data yang terkandung dalam pesan email, dokumen, lembar
presentasi bahkan yang berada dalam format audio dan video.
Document management, file dan messaging server
merupakan solusi manajemen yang umum dalam area ini. Data jenis
ini relevan sebagai dasar bagi collaboration platform.
Referensi Data ini digunakan oleh aplikasi untuk authentikasi, profiling,
konfigurasi serta keperluan perbandingan. Data ini nantinya akan
digunakan dalam identify & policy management platform.
Lapisan dasar RB 750G/Bandwidth
Manajemen
TE ISP
Catalys Public Timur Catalys PublicBarat

CISCO Router 3800 (2950) (3560G)
Trunk
Public IC
Jalur dari RouterCISCO 3800 ke Switch Core FO.
Dapat melalui salah satu Firewall atau SangFor DataBase Purwokerto
Proxy Server Pak Eko
.9.x
.91
Ruang Citra
Firewall NS1
202
Proxy
SangFor Switch 3COM
WWW.amikom.ac.id
Room Control
CPANEL
Jalur dari RouterCISCO 3800 ke Switch Core FO.
Dapat melalui salah satu Firewall atau SangFor Mikrotik Mahasiswa Mikrotik Karyawan
Switch Local Timur

(Switch Gedung 1) Switch Local Barat
Switch Core (FO) Catalys Local 2950 (Catalyst 2960)
Switch Core
Kabel Fiber Optik
Notebook Notebook
Lantai 1=1
Lantai 2=1
SWITCH GEDUNG5 Tablet
Lantai 1=1 SWITCH GEDUNG4 Lantai 3=1 SWITCH GEDUNG3 SWITCH GEDUNG2 PC
PDA
Lantai 4=1 Switch Pak Yanto
Lantai 2=1
Lantai 3=1
Lantai 4=1
` ` RB 750G (Firewall)
`
Notebook Notebook Notebook Notebook Notebook Notebook Notebook Notebook

Business Student
Tablet Tablet
PC
PDA PDA Tablet
PDA
Tablet
PDA SWITCH GEDUNG6 Center
PC PC PC
` ` ` ` ` ` ` `
` ESBET
` ` ` Notebook Notebook
Base
Tablet
PDA
PC
` ` ` ` ` ` ` ` UPT
` ` ` `
Data
` `
`
` ` ` ` ` ` ` `
` ` ` `
` `
`
` ` ` ` ` ` ` `
` ` ` `
` `
`
` `
`
Penyusunan Sesi 6
Masterplan IT
Solusi Tata Kelola TI
agenda
• Pengantar Tata Kelola TI
• Framework rujukan
• Permasalahan umum dalam Tata Kelola TI
• frame Tata kelola TI
✓IT leadership
✓Posisi TI dalam Struktur Organisasi
✓Struktur Organisasi Internal TI
✓Pengembangan SDM TI
Tata Kelola TI (IT Governance)
IT governance, like other governance

subjects, is the responsibility of executives
and shareholders (represented by the board
of directors). It consists of the leadership and
organisational structures and processes that
ensure that the organisation’s IT sustains
and extends the organisation’s strategies
and objectives.
• (IT Governance Institute)

Tata Kelola TI (IT Governance)
Provide Direction
Set Objectives IT Activities
• IT is aligned with • increase automation
the business (make the business
• IT enables the effective)
business and • Decrease cost (make
maximises
compare the enterprise
efficient)
benefits
• Manage risks
• IT resources are
(security, reliability
used responsibly and compliance)
• IT-related risks
are managed Measure
propriately
Performance
Aspek Prioritas dalam IT Governance
Struktur Tata Kelola:

IT Leadership yang Posisi TI dalam
memadai Organisasi dan Struktur
Internal TI
Proses Tata Kelola Yang

Konsisten SDM TI yang memadai
Reference : ISO 38500
SIX PRINCIPLE :
1. Responsibility
2. Strategy
3. Acquisition
4. Performance
5. Conformance
6. Human Behavior
Principle Evaluate Direct Monitor
Responsibility • evaluate the options for • Direct the plans be carry out • Monitor the appropriate
assigning responsibilities to the assigned IT ITGov mechanism
• Evaluate the competence of responsibilities • Those given responsibility
those given responsibilities • Direct that they receive the acknowledge and
(business managers, assisted information that they need understand
by IT Specialist) to meet their responsibilities • Performance of those given
and Accountability responsibilities in the Gov of
IT
Strategy • Evaluate development in IT • Direct the preparation and • Monitor the progress of
& business processes use of plans and policies that approved IT proposals
• Evaluate the alignment of IT ensure the org. does benefit • Monitor the use of IT to
Activities and business from the development of IT ensure that it is achieving its
objectives & changing • Encourage the submission of intended benefits
circumstances proposals for innovative use
• Ensure that IT use are of IT
subject to risk assessment &
Evaluation
Acquisition • Evaluate options for • Direct IT assets be acquired • Monitor IT investment
providing IT to realize in an appropriate manner • Monitor the extent of the
approved proposals, • Direct that supply shared understanding of the
balancing risk &value arrangement support the org.’s intent in making any
business needs of the acquisition
organization
Principle Evaluate Direct Monitor
Performance • Evaluate the means proposed by • Ensure allocation of • Monitor the extent to which IT
managers, should address the sufficient resources support the business
continuity aspects • Direct those responsible to • Monitor the extent to which
• Evaluate the risk to continued ensure that IT supports the allocated resources and
operation business, when required for budgets are prioritized
• Evaluate the risk to the integrity business reason, with correct according to business
of information and up-todate data that is objectives
• Evaluate options about use of IT protected from loss or • Monitor the extent to which
in support of business misuse policies are followed Properly
• Evaluate the effectiveness and
performance for Governance of
IT
Conformance • Evaluate the extent to which IT • Direct those responsible to • Monitor IT compliance and
satisfied obligations, internal establish regular and routine conformance through
policies, standards, & conformance mechanism reporting & audit practices
professional guides • Direct that policies are • Monitor IT activities to ensure
• Evaluate the internal established & enforced that obligations are met
conformance to its system for • Direct that IT staff follow the
Governance of IT professional guide Direct to
be ethical
Human Evaluate IT activities to ensure that • Direct that IT activities are • Monitor IT activities to ensure
Behaviour human behaviours are identified consistent with identified that identified human behaviour
and appropriately considered human behaviour remain relevant and that proper
• Direct the risk management attention is given to them
and risk escalation • Monitor work practices to
ensure the consistency
Reference: COBIT (Control Objective for Information
Technology)
COBIT GOLDEN RULE

In order to provide the information that the
organisation needs to achieve its objectives,
IT resources need to be managed by a set of
naturally grouped processes. In order to
provide the information that the
organisation needs to achieve its objectives,
IT resources need to be managed by a set of
naturally grouped processes.
• Tahapan Penilaian Kematangan Tata Kelola TI
Penentuan
Penentuan
Target
Pemilihan Tingkat Model Tata
Tingkat Analisis Gap
Proses TI Kematangan Kelola TI
Kematangan
Saat ini
ke depan
Permasalahan umum Tata Kelola TI
• Direction
– Tidak ada atau minimnya rencana TI
– Renstra atau RJP tidak menyinggung peran TI
• IT Leadership
– Unit mengembangkan aplikasi bisnis secara mandiri dengan alokasi
dana yang direncanakan mandiri, dengan keterlibatan Unit Pengelola
TI yang minim
– Kepala Unit Pengelola TI tidak memiliki wewenang menetapkan
rencana TI organisasi secara menyeluruh dan menetapkan kebijakan
TI
– Mekanisme penyelesaian konflik terkait perencanaan, pertukaran
data dan penyediaan sumberdaya belum ditetapkan
Permasalahan Umum Tata Kelola TI
• Struktur tata kelola

– Posisi TI memiliki strata di bawah unit BPO
– Struktur Organisasi Internal TI mayoritas mengelola
infrastruktur (dan layanan dasar terkait dengannya) dan portal
– SDM TI yang sangat terbatas
• Mekanisme tata kelola
– Tidak ada kebijakan TI
– Tidak ada standar-standar TI
Framework Tata Kelola TI – IT Leadership
KOMITE PENGARAH TI
Peran • Menetapkan Rencana Strategis TI dan Cetak Biru TI;
• Mereview dan memberikan persetujuan Rencana TI universitas (khususnya yang bersifat
strategis) yang mengakomodir kepentingan seluruh stakeholder melalui penetapan cetak
biru TI;
• Melakukan evaluasi secara berkala atas keberjalanan inisiatif TI strategis dan
ketercapaian benefit nya;
• Menetapkan Kebijakan dan SOP TI yang telah direview oleh Komite Kerja TI.
Keanggotaa Ketua: Rektor

n Anggota:
• Wakil Rektor I
• Wakil Rektor II
• Wakil Rektor III
KOMITE KERJA TI
Peran • Melakukan review akhir atas Rencana Strategis TI, Cetak Biru TI, Rencana Tahunan TI dan
kebutuhan aplikasi bisnis oleh seluruh unit kerja.
• Melakukan evaluasi berkala atas dukungan TI kepada seluruh stakeholder.
• Menjadi clearing house bagi penyelesaian masalah-masalah eksekusi program-program TI,
khususnya antara BSI dan unit-unit kerja.
• Melakukan review akhir atas kebijakan dan SOP TI yang disiapkan oleh BSI, untuk selanjutnya akan
ditetapkan oleh Komite Pengarah TI atau Rektor
Keanggotaan Ketua: Wakil Rektor I
Anggota:
o Kepala BSI (merangkap sekretaris)
o Perwakilan Sekolah/Fakultas
o Perwakilan Biro-Biro
o Perwakilan Badan-Badan
o Perwakilan Lembaga-Lembaga
• Komite TI bertemu minimal 3 bulan sekali, selain pertemuan on demand yang dapat
diselenggarakan sesuai kebutuhan berdasarkan permintaan dari Wakil Rektor I, BSI atau unit kerja
terkait;
• Topik yang menjadi pembahasan dalam pertemuan Komite TI di antaranya adalah:
- Review permintaan kebutuhan akan sistem TI oleh bagian bisnis lain kepada TI,
khususnya untuk permintaan yang bersifat strategis dan akan memerlukan
sumberdaya yang signifikan;
- Evaluasi rutin seluruh implementasi inisiatif TI yang telah direncanakan sebelumnya;
- Evaluasi rutin indeks kepuasan stakeholder atas layanan TI.

Blueprint ALL PDF

Încărcat de

Informații document

Titlu original

Drepturi de autor

Formate disponibile

Partajați acest document

Partajați sau inserați document

Opțiuni de partajare

Vi se pare util acest document?

Este necorespunzător acest conținut?

Drepturi de autor:

Formate disponibile

Blueprint ALL PDF

Încărcat de

Drepturi de autor:

Formate disponibile

Penyusunan Sesi 1

Scope & Overall Complexity

Improve business processes Improve the quality of IT services

Control enterprise cost structure Improving IT governance

Attracting, retaining and growing Improve the link between

Tingkat keamanan TI dan kecukupan

Kajian Konteks Bisnis Roadmap Pengembangan TI

Tingkat kematangan tata kelola TI Model Tata Kelola TI

Kecukupan Organisasi TI dan SDM

Tahapan Assessment TI Tahapan Penyusunan Cetak Biru TI

• Mendapatkan profil arsitektur bisnis • Inventarisasi Sistem TI Eksisting:

Analisa dukungan TI akan dipetakan ke

No Tujuan Utama CSF Prime Measure

2 Pencapaian Aspek Keuangan Percepatan Pemasukan Memperpendek siklus

3 Pencapaian Aspek Bisnis Peningkatan citra Keluhan bekurang 50%

4 Pencapaian Aspek SDM Peningkatan rasio pegawai : 1 : 500

• Tersusunnya arsitektur aplikasi • Penyusunan Arsitektur Aplikasi • Arsitektur Aplikasi

• Tersusunnya strategi untuk • Penyusunan Skenario Penguatan IT • Konsep IT Leadership Komite TI

Identifikasi aplikasi eksiting:

Identifikasi insfrastruktur TI:

Audit Tingkat Kematangan Tata Kelola TI • Pemilihan proses proses IT

Insfrastruktur Kondisi eksisting

Pengelolaan Keamanan TI Kebijakan keamanan, framework yang

Kebijakan dan Manajemen jaringan Manajemen bandwith, monitoring

Mencakup penyampaian layanan,

Mencakup layanan, manajemen

✓ME1 : Pengawasan dan Evaluasi Kinerja IT

• Tahapan analisa strategi dan lingkungan bisnis dilakukan

• Teridentifikasinya profil • Dokumentasi profil strategis organisasi, yang mencakup:

• Tahap ini dibutuhkan untuk menerjemahkan lebih jauh

• Didapatkan arsitektur bisnis • Identifikasi arsitektur bisnis organisasi

Percepatan pemasukan Memperpendek siklus Bagian Keuangan

Peningkatan kinerja karyawan Peningkatan Bagian SDM

Peningkatan Citra dimata Bagian Marketing

• Business and IT Alignment

• How IT is aligned with the business and

Alignment yang matang akan memiliki hubungan timbal balik

Struktur Administratif: Pendekatan organisasi dalam

Skope Technologi : informasi, aplikasi dan teknologi

Eksekutif senior mensupport TI Relasi IT/Business yang tidak kuat

TI dilibatkan dalam penyusunan strategi TI tidak memprioritaskan keterlibatan

TI benar-benar memahami bisnis TI gagal memenuhi komitmen

Business-IT Partnership TI tidak memahami bisnis

Proyek TI diprioritaskan dengan baik Eksekutif senior tidak mendukung TI

TI mendemonstrasikan Leadership Manajemen TI kurang memiliki Leadership

SIX BUSINESS ALIGNMENT CRITERIA

PATNERSHIP SCOPE & ARCHITECTURE SKILL

Hasil audit aplikasi • Daftar aplikasi eksisting

• Arahan strategis TI berdasarkan rencana strategis perusahaan

Percepatan pemasukan Memperpendek siklus Aplikasi Billing

Peningkatan kinerja Peningkatan Aplikasi SDM

Peningkatan Citra dimata CRM, portal

No Proses Kerja Kebutuhan Data

Aplikasi Billing Active directory

Sistem Informasi Kepegawaian

Sistem Penggajian (Payroll)

Pengembangan Interaksi dan Otomasi Proses Manajemen

Catalys Public Timur Catalys PublicBarat

Proxy Server Pak Eko

SangFor Switch 3COM

Switch Local Timur

Kabel Fiber Optik

Notebook Notebook Notebook Notebook Notebook Notebook Notebook Notebook