Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
IM adeRamaPut ra,KetutSuega
Bagi
an/
SM FIl
muPenyakitDalam FK Unud/RSUPSangl
ah,Denpasar
Email:raput1971@ yahoo.
com
ABSTRACT
Keywords:prot
einC,proteinS,BRVO,anticoagulant
6 PS:proteinS,APC:activatedproteinC
Gambar1.Akt
ivasidanpropagasikoagulasi
FVIIIa: faktor VIII aktif (tenase), Fva: fakt
or V aktif, Si stem hemostat ikterdiridaribanyakprokoagulan
(prot
hrombi nase),PT:prothrombin,TM :thrombomodulin dan ant ikoagul an protei n plasma yang berint eraksi
denganplat eletbersamadenganfosfoli pi
dseluleruntuk
Secara fisi ologis aktivasi i ni t erjadi pada
membentuk koagul asifisiologi .Pembent ukan sebuah
permukaanphosphol ipidselmel al
uiaksidarit hrombi n
klotfibrin tergantung kepada pembentukan thrombi n
saatberikatan denganprot eoglikanselendot helyait u 4-7
sebagaikunciregul atorpadaproseshemost asis.
thrombomodul in. Resept or protein C sel endot hel
terut
ama t erletak pada pembul uh darah mayor,
memperkuat akt ivitas t hrombi n/thrombomodul in.
Setelah teraktivasi, prot
einC t erakt ivasi (activated
protein C/APC) t eri
katpadapermukaan sel ,mengikat
4-7
kofaktorant i
koagul anyai t
uprot ei
nS.
Gambar4.StrukturdomaindarikomponenjalurproteinC7
EGF:epidermalgrowthfactor-like,S/T-rich:serine-
threonin-rich
Gambar5.Kaskadekoagulasiyangmel
ibat einC7
kanProt
Pada suat u kondi siheredi terhomozi gous atau untuk mengalamithrombosis,walaupun levelprot ein
kondisi het erozi
gous campuran, defisi ensi prot ein C normal.M edi an umuronsett erjadinya thrombosis
C berkai tan menyebabkan kondi simengancam j iwa padadefisi ensiprotein C heterozigousadal ah 30 – 40
4-6,
14-16
sepert
i purpura neonat al fulmi nan atau t hrombosis tahun. Pada kasus kecil kemungkinan adanya
vena yang masi f. Sedangkan kondi si defisi
ensi resist
ensi karena pemeriksaan t erhadap ant ibodi
protei
n C yang bersi fatt urunan heterozigous seri ng menunj ukkanhasilyangnormal.
berhubungan dengan t rombosi s vena dal am (TVD) Defisi ensi protein C yang homozi gous at au
padaext remi t
asbawahdanj ugapadal okasiyangl ain. campuran terjadisej ak beberapa jam set elah lahir,
Padasebagi anbesarkasus,t erjadinyadefisi
ensiprotei n dengan manifest asipurpura fulmi nan atau trombosis
Thorbophi
liaKarenaDefisi ensiProtei
nC danProtei
nS 117
IMade Rama Putra, Ketut Suega
vena masi f.Levelprot ei n C sej ak bayi ,anak-anak, Pada kasus i ni, kemungkinan penyebabnya
sampaidewasabervari asi ,10 – 15%,35%,80%.Dan adal ah heredi ter,karena fakt or risiko dapat an t idak
meni ngkat4% set iap dekade.Wal aupun l evelprot ein ditemukan,tet apibelum dapatdi buktikan mengi ngat
C rendah pada masa anak-anak,sangatj arang t erjadi tidakdi lakukanpemeri ksaankromosom.
16,
17
thrombosi spada usi a kurang dari20 t ahun. Pada Di agnosi s di tegakkan apabil a pemeri ksaan
kasus,ri wayatheredi terbel um dapatdi bukt i
kankarena laboratori um di temukan menurunnya level akt ivi tas
belum di lakukanpemeri ksaanprot einC danprot einS protei nC.Ni lailevelnormalfungsionalprotei nCadal ah
padakel uargayangl ai n. 60 – 130%.Defisi ensiprotei n C inidiklasi fikasikan
Unt uk menegakkan di agnosi s diperlukan sebagaidefisi ensiti peIatauti peII.Keduat ipei nihanya
anamnesi s yang t el iti . Di mul ai dari ri wayat masa bisadi bedakandenganmembandi ngkanl evelakt ivi tas
pra-pubert as, perl u di ekspl orasi ri wayat thrombosi s fungsionalprotei nC denganlevelimunol ogisprot ei n
spont an,at au thrombosi syang di dahul uipredisposi si 1-5
C. Padakasus,diagnosisdit egakkan dengan adanya
faktorrisiko.Ri wayatpri badit erjadi nyat hromboembol i buktit hrombosi spadavenaret ina,dan ni laiakti vi tas
seperti DVT, pulmonary embolism, superficial prot ein C dan protei n S yang dibawah nil ainormal ,
thrombophlebitis, cerebral vein thrombosis, ophthalmic
tetapitipenyabelum bi sadi ketahui.
vein thrombosis, mesenteric vein thrombosis, kej adian
3-10
Pemeriksaan imaging/ radiologis, pent ing
infarkmi okarddanl ai n-l ai n.
untuk menget ahuiadanya penyaki tt hrombosi s pada
Padapemeri ksaan fisi k di dapat kan sekueledari
pembuluh darah tertent u.Pi lihan untuk pemeri ksaan
organ yang t erkena t hrombosi s.M ani fest asiterseri ng
non i nvasifadalah ult rasonografi dupl ex,mode real
adalah TVD, di mana ekst remi tas yang terkena
timeB.Pemeriksaaninimerupakanpi lihanut amaunt uk
berbedadi amet er,warnadan bengkak.Adanyasesak,
mengeval uasiTVD pada pasien yang simpt omat ik,
takipneu dan t aki kardiyang merupakan gej alaemboli
karenamemil ikisensi tivitas97% danspesi fisitas 94%.
paru (PE) sebagai kompl ikasi t ersering dari TVD,
Padakasussul itmisalnyat hrombosi syangti dakdapat
khususnya TVD diproksi mal .Gej ala postphlebitic
syndrome sebagaikomplikasikronisTVD,yaitunyeri, dijangkauUSG,M RI sangatmembant u.Pemeriksaan
bengkak, ul serasi . Thrombophl ebitis superfici alis, non i nvasi fterbai k pada kejadi an embolipulmoner
ditandaidenganbengkak,kemerahandannyeri t ekan adal ahscanningventilasi/ perfusi (V/ Q scan).CT scan
sepanj angvenasuperfisi al is.Gej alayangj arangadal ah spi ral ,merupakanmodali taspemeriksaanterbaruyang
Thrombosi s vena mesent eri ka, dengan karakt eristik langsung dapat memvisuali sasikan si rkulasi art eri
nyeriperutprogresi f,kadangdi sert aimunt ah,di stensi, pulmonerdansebagait ambahant erhadappemeri ksaan
mel enadanfebri s.14-16 V/Q scan.
Penyebab defisi ensiprot einC i nidi bagiatas: Pemeriksaanradiol ogii nvasi fmel iputivenografi,
keturunan,di laporkan ada 160 mut asi yang terjadi dilakukan dengan mengi njeksikan kont ras radi oopak
padagenprot ei nC padakromosom 2 ,adanyaanti bodi ke dal am sist em vena sehi ngga bi sa memvisual i sasi
antiAPC.Defisi ensiprot ei n C di dapat ,t erjadipada vena dalam sert a angi ografi pul moner sebagaibaku
beberapa kondi si kl i ni s sepert i syok sept ik karena emas di agnosis embol i paru. Ti ndakan i nvasi f ini
5-7
meni ngokokkus, DIC, penyaki t hat i, anak preterm dipili hji kapemeri ksaanyanglai ngagal. Padakasus
yang saki t
,t hrombosi s akut , kemot erapi (sepert i ini, pemeri ksaan imaging yang dilakukan adal ah
L-asparagi nase, si kl ofosfami d, met ot reksat, 5FU, pemeriksaan mat a,mengi ngatketerbat asan fasi lit as.
cisplatinum),sepsi s yang sangatberat ,t ransplant asi Penanganan penderit a dengan defisi ensi prot einC
sumsum t ulang,hemodi al isi sl ama,IBD,AM L dan dibagi menjadi penanganan medi s dan penanganan
5-7,16
karsinomahepat osel ul er. bedah. 12-18
Thorbophi
liaKarenaDefisi ensiProtei
nC danProtei
nS 121
IMade Rama Putra, Ketut Suega