Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
FORMAT PENGKAJIAN
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
A. Pengkajian
1. Identitas
a. Nama : Tn. A
b. Tempat/tanggal Lahir : Bekasi, 03 maret 1950
c. Jenis Kelamin : Laki-laki
d. Status Perkawinan : Kawin
e. Agama : Islam
f. Suku : Sunda
g. Tanggal masuk PSTW : 25 Maret 2019
h. Tanggal pengkajian : 26 Maret 2019
4. Riwayat kesehatan
a. Status kesehatan saat ini
1. Keluhan utama dalam 1 tahun terakhir : Tn. A mengeluh merasa
letih sepanjang hari, insomnia, nyeri dada saat beraktivitas, dan
dyspnea saat istirahatdan pasien mengatakan sudah mengalami batuk
selama 2 minggu dan 1 minggu terakhir ini batuk terhambat karna
ada penyumbatan.
2. Gejala yang dirasakan : nyeri dada saat
beraktivitas dan dyspnea saat istirahatdan pasien mengatakan sudah
mengalami batuk selama 2 minggu dan 1 minggu terakhir ini batuk
terhambat karna ada penyumbatan.
3. Faktor pencetus : saat beraktivitas
4. Timbulnya keluhan : ( √ ) mendadak ( )
Bertahap
5. Upaya mengatasi : istirahat
6. Pergi ke RS/Klinik pengobatan/dokter praktik/bidan/perawat
: tidak
7. Mengkonsumsi obat-obatan sendiri/obat tradisional (pilih salah satu)
= sebutkan......tidak ada
5. Pemeriksaan fisik
a. Keadaan umum : tampak lemah/letih
b. TTV : TD 120/75 mmHg, N 105x/menit, RR 12x/menit,
T 35,80 C
c. BB/TB : 85kg/168cm
d. Kepala : Bentuk : tidak bulat,tidak ada benjolan
1) Rambut : keadaan rambut bersih,tidak ada ketombe,rambut
rontok, rambut putih.
2) Mata : bentuk mata simetrris,konjungtiva tampak
anemis, selera tidak ikterik,pupil isokor,penglihatan kabur,tidak ada
peradangan,tampak penggunakan kacamata,tidak ada nyeri dan tidak
ada benjolan.
3) Telinga : bentuk simetris,tidak ada luka,tidak
tampak serumen,tidak ada peradangan,tidak nyeri tekan pada bagian
belakang telinga (mustoideus) , tidak ada benjolan, pndengan masih
bagus.
4) Mulut dan tenggorokan : kebersihan mulut baik,tidak ada caries,gigi
tidak lengkap, tidak ada gangguan menelan,mukosa basah
e. Payudara : simetris dan tidak ada benjolan
f. Sistem pernafasan : paru ( simetris kiri dan kanan, pergerakann dada
mengikuti irama pernafasan,bentuk dada normal terdengar bunyi krekkels,
ronci .RR 12x/menit)
g. Sistem kardiovaskuler : jantung (irama jantung : disritmia. Frekuensi
jantung :takikardia . N :105x/menit, TD: 120/75mmHg, bunyi jantung S1
dan S2 terdengar pelan, bunyi jantung S3 (gallop) terdengar, dan terdengar
murmur sistolik dan diastolic
h. Sistem gastrointestinal :
I: simetris, tidak ada bekas luka
A: bising usus 8x/menit
T: tidak ada nyeri tekan
P: timpani
i. Sistem perkemihan : Klien mengatakan biasa buang air kecil di kamar
mandi, buang air dari 400 ml/hari, ngompol (-)
j. Sistem genitoreproduksi: tidak ada keluhan, normal. Klien memiliki 1
orang anak perempuan
k. Sistem muskuloskeletal : klien kurang seimbang dalam berjalan,
kemampuan menggenggam lemah, otot extremitas kaki sama kuat, terdapat
edema pada extremitas klien, tidak ada kelainan tulang, atrofi dll.
l. Sistem saraf pusat :
Nervus I (Olfactorius) : Tn A dapat membedakan bau dari minyak kayu
putih dan minyak wangi/parfum.
Nervus II (Opticus) : Tn A sudah tidak dapat melihat jauh tulisan, orang
dan benda-benda yang kecil, Tn A menggunakan bantuan kacamata
Nervus III, IV, V (Oculomotoris, Trochlearis, Abdusen)
Nervus V (Trigeminus) : Sensasi sensorik kulit wajah klien baik, dapat
merasakan goresan kapas pada pipi kanan.
Nervus VII (Facialis) : Tn A dapat, menggerakan alis dan mengerutkan
dahi
Nervus VIII (Vestibulococlear) : Fungsi keseimbangan kurang baik
Nervus IX, X (Glasopharingeus, Vagus) : Reflek menelan baik
Nervus XI (Accesorius) : Tn A dapat menggerakkan kedua bahunya dan
menggerakkan kepalanya
Nervus XII : Tn A dapat berbicara dengan jelas dan lidah berfungsi baik
m. Sistem endokrin : Klien mengatakan tidak menderita kencing
manis. Palpasi: tidak ada pembesaran kelenjar thyroid.
Tn. A termasuk orang yang ramah, mudah bergaul dengan penghuni panti yang
lain maupun dengan pegawai dan pengasuh panti, tetapi Tn M kurang ikut serta
dalam kegiatan yang diadakan panti karena mnengalami mudah lelah dan
penurunan kekatan tonus otot
Identifikasi Masalah Emosional
PERTANYAAN TAHAP 1
Lanjutkan ke pertanyaan Tahap 2 jika lebih dari atau sama dengan 1 jawaban
“YA”
PERTANYAAN TAHAP 2
a. Keluhan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1 kali dalam 1 bulan? YA
b. Spiritual
1. Mandi √
Mandiri :
Tergantung :
2 Berpakaian √
Mandiri :
Tergantung :
3. Ke kamar kecil √
Mandiri :
Tergantung :
4. Berpindah √
Mandiri :
Bergantung :
5. Kontinen √
Mandiri
Bergantung
6 Makan √
Mandiri
Bergantung :
Bantuan dalam hal mengambil
makanan dari piring dan
menyuapinya, tidak makan sama
sekali, dan makan melalui
parenteral (NGT)
Keterangan :
Beri tanda (√) pada point yang sesuai kondisi klien
Analisis Hasil :
a. Mandiri dalam makan, kontinensia (BAK dan BAB), menggunakan
pakaian, pergi ke toilet,berpindah, dan mandi.
b. Mandiri semuanya kecuali salah satu saja dari fungsi di atas
c. Mandiri, kecuali mandi dan satu lagi fungsi yang lain
d. Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, dan satu fungsi yang lain
e. Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, ke toilet, dan satu fungsi yang lain
f. Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, ke toilet, berpindah, dan satu fungsi
yang lain.
g. Ketergantungan untuk semua fungsi di atas
h. Lain-lain (minimal ada 2 ketergantungan yang tidak sesuai dengan kategori
di atas)
Keterangan :
Mandiri berarti pengawasan, pengarahan atau bantuan aktif dari orang lain.
Seseorang yang menolak untuk melakukan suatu fungsi dianggap tidak
melakukan fungsi, meskipun ia anggap mampu.
8. Modifikasi dari Barthel Indeks
Termasuk yang manakah klien?
NO KRITERIA DENGAN MANDIR KETERAN NILAI
. BANTUA I GAN
N
1 Makan 5 10 Frekuensi : 10
3x sehari
Jumlah : 1
porsi
Jenis : nasi +
lauk pauk
2 Minum 5 10 Frekuensi : 10
bila haus
Jumlah : 7-8
gelas/hari
Jenis : air
putih, kopi
3 Berpindah dari 5 – 10 15 8
kursi roda ke
tempat tidur dan
sebaliknya
4 Personal toilet 0 5 Frekuensi : 5
(cuci muka, 2x sehari
menyisir rambut,
gosok gigi)
5 Keluar masuk 5 10 10
toilet (membuka
pakaian, menyeka
tubuh, menyiram)
6 Mandi 5 15 Frekuensi : 15
2x sehari
7 Jalan di 0 5 5
permukaan datar
8 Naik turun tangga 5 10 5
9 Mengenakan 5 10 10
pakaian
Interpretasi hasil :
a. Salah 0 -2 : Fungsi intelektual utuh
b.Salah 3 -4 : Kerusakan intelektual ringan
c. Salah 5 – 7 : Kerusakan intelektual sedang
d.Salah ≥ 8 : Kerusakan intelektual berat
10. Identifikasi aspek kognitif dan fungsi mental dengan menggunakan MMSE
(Mini Mental Status Exam)
Orientasi
Registrasi
Perhatian
Kalkulasi
Mengingat kembali
Bahasa
TOTAL NILAI 30 20
Interpretasi hasil :
26-30 : Aspek kognitif dan fungsi mental baik
21-25 : Aspek kognitif dari fungsi mental ringan
11-20 : Kerusakan aspek fungsi mental sedang
0-10 : Terdapat kerusakan aspek fungsi mental berat
Interpretasi hasil :
Jumlahkan semua nilai yang diperoleh klien, kemudian di interpretasikan
sebagai berikut :
0 – 5 resiko jatuh rendah
6 – 10 resiko jatuh sedang
11 – 15 resiko jatuh tinggi
Interpretasi :
≤ 10 detik : Resiko jatuh rendah
11-19 detik : Resiko jatuh sedang
20-29 detik : Resiko jatuh tinggi
≥ 30 detik : Gangguan mobilitas dan resiko jatuh tinggi
Interpretasi :
15-20 : Kecil sekali/ tak terjadi
12-15 : Kemungkinan kecil terjadi
< 12 : Kemungkinan Besar terjadi
Interpretasi :
Skor 0-5 = normal
Skor ≥ 6 = depresi
ANALISA DATA
No.
Analisis Data Diagnosa Keperawatan
1. DS : Penurunan curah jantung
klien mengeluh cepat lelah
pasien mengatakan nyeri dada
Klien menngeluh susah bernafas
Klien mengatakan sandal yang
digunakannya menjadi lebih sempit
DO
Frekuensi jantung klien takikardi
105x/menit
klien tampak letih
ekstremitas klien mengalami edema
terdengar bunyi murmur pada
auskultasi jantung klien
dyspnea, RR 12x/menit
2. DS: Sindrom Stress Akibat Perpindahan
Klien mengatakan suasana panti
sangat asing
Klien mengatakan kesepian sendiri
DO:
No Keluhan Skor
1. Monitor
tekanan
darah, nadi,
suhu, dan
status
pernapasan
dengan tepat
2. Monitor
irama dan
tekanan
jantung
3. Monitor
nada jantung
MANAJEMEN 4254
SYOK: JANTUNG
1. Berikan
oksigen,
sesuai
kebutuhan
2. Catat tanda
dan gejala
penurunan
curah jantung
3. Tingkatkan
perfusi
jaringan yang
adekuat
2 Batasan Sindrom Stress Akibat DOMAIN Setelah dilakukan asuhan Mendegar Aktif 4920
Karakteristik Perpindahan 9: keperawatan diharapkan 1. Buat tujuan
Perasaan Koping/tole sindrom stress pasien interaksi
asing ransi stress berkurang 2. Gunakan
Kesepian pertanyaan
KELAS 1 :
Depresi Respons
KRITERIA HASIL maupun
Meerasa pascatraum Jarang menunjukkan 131124
pernyataan
sendirian a depresi yang
Jarang menunjukkan 131126 mendorong
KODE : kesepian klien untuk
00114 Menunjukan mood 131111 mengekspresi
yang positif kan perasaan,
Menunjukan kepuasan pikiran, dan
131106 kekhawatiran
akan hubungan sosial
3. Gunakan
teknik
diam/mendeng
arkan dalam
rangka
mendorong
klien untuk
mengekspresi
kan perasaan,
pikiran dan
kekhawatiran
Terapi Aktivitas
4310
1. Dorong
aktivitas
kreatif yang
tepat
2. Bantu klien
untuk
menjadwalka
n waktu-
waktu
spesifik
terkait
dengan
aktivitas
harian
3 PERILAKU Disfungsi Proses Domain 7 : Setelah dilakukan asuhan DUKUNGAN 7140
Ketidakmam Keluarga Hubungan keperawatan diharapkan KELUARGA
puan peran disfungsi keluarga teratasi 1. Berikan
beradaptasi KRITERIA HASIL: informasi
Kelas 2 :
dengan Anggota keluarga keluarga
hubungan 260906
perubahan mempertahankan terkait
keluarga
komunikasi dengan perkembangan
PERASAAN Kode : anggota keluarga pasien dengan
00063 yang sakit sering, sesuai
Penelantaran Anggota keluarga 260908 kehendak
Depresi memberikan pasien
Ketidakpuasa sentuhan menghibur 2. Sediakan
n untuk anggota kesempatan
Kesepian keluarga yang sakit untuk
Merasa tidak kunjungan
berharga bagi keluarga
besar, jika
diperlukan
3. Beritahu
anggota
keluarga
bagaimana
cara
menghubungi
perawat
CATATAN PERKEMBANGAN