Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
DIAGNOSA APPENDIKTOMI
Oleh :
SURABAYA
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA
sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Dan harapan kami semoga
makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca, untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah
isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
Istilah usus buntu yang di kenal masyarakat awam adalah kurang tepat karena
usu yang buntu sebenarnya adalah sekum. Apendiks diperkirakan ikut serta dalam
system imun sektorik di saluran pencernaan. Namun pengngkatan apendiks tidak
menimbulkan efek fungsi sytem imun yang jelas ( Syamsyuhidayat,2005)
Inseden apendisitis di negara maju lebih tinggi dari pada d negara lain
berkembang namun dalam tiga-empat dasawarsa terakhir kejadiannya menurun secara
bermakna. Hal ini di duga disebabkan oleh meningkatnya pengguna makan beserat
pada diit harian
Dari hasil survy kesehatan rumah tangga (SKRT) di indonesia, apendiks akut
merupakan salah satu penyebab dari akut abdomen dan beberapa indikasi untuk
dilakukan operasi kegawat daruratan abdomen. Insiden apendiks di indonesia
menepati urutan tertinggi di antara kasus kegawat abdomen lainnya (Depkes 2008).
4
barat sekitar 16%. Di afrika dan asia prefalensinya lebih renda akan tetapi cenderung
meningkat oleh karena pola diet nya yang mengikuti orang barat.
1.3 TUJUAN
1. memahami pengertian dari apendisitis
2. mengetahui etiologi dari apendisitis
3. mengetahui manifestasi klinis dari apendisitis
4. memahami patofisiologi apendisitis
5. mengetahui apa saja pemeriksaan diagnostic daei apendisitis
6. mengetahui apa saja penatalaksanaan medis dari apendisitis
7. mengetahui bagaimana asuhan keperawatan pada klien dengan apendisitis
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi
2.2 Etiologi
1. Fekalit atau massa fekal padat karena konsumsi diet rendah serat
2. Tumor appendiks
3. Cacaing ascaris
4. Erosi mukosa appendiks karena parasit E Histolytica
5. Hiperplasia jaringan limfe
6
2.3 Manifestasi klinis
2.4 Patofisiologi
Bila skresi mukus berlanjut, tekanan akan terus meningkat menyebabkan peradangan
yang timbul meluas dan mengeni peritoneum setempat sehingga menimbulkan nyeri kanan
bawah disebut appendisitis supuratif akut. Bila kemudian aliran ateri terganggu akan terjadi
infrak dinding appendiks yang diikuti dengan ganggren yang disebut appendisitis gangrenosa.
Bila dinding yang telah rapu pecah akan terjadi appendisitisperfosa. Bila semua proses
berjalan lambat, omentum dan usus berdekatan akan bergerak ke arah appendiks hingga
timbul suatu masa lokal yang disebut infiltrat appendikularis . peradangan appendiks dapat
menjadi abses atau menghilang.
7
d. Pemeriksaan CT scan pada abdomen untuk mendektesi apendisitis dan adanya
kemungkinan perforasi
a. Pre operatif
Pemenuhan informasi b.d rencana pembedahan apendiktomi
Kecemasan b.d rencana pembedahan
b. Post operatif
Nyeri b.d respon inflamasi apendiks, kerusakan jaringan lunak pasca bedah
Resiko infeksi b.d adanya port de entree luka pasca bedah
Rencana tujuan dan intervensi di sesuaikan dengan diagnosis dan porioritas maslah
keperawatan.
a. Resiko kekurangan volume cairan berhubungan adanya rasa mual dan muntah,
ditandai dengan : kadang - kadang diare distensi abdomen,tegang,nafsu makan berkurang
ada rasa mual dan muntah
Kriteria hasil: klien tidak diare,nafsu makan baik klien tidak mual dan muntah
Intervensi :
8
3. beri cairan sedikit demi sedikit tapi sering
Tujuan : klien akan memahami manfaat perawatan post operatif dan pengobatanya
Intervensi :
Rasional : klien dapat memahami dan dap[at merncanakan serta dan dapat
meleksalan setelah operasi sehingga dapat mengambalikan fungsi optimal alat
tubuh
Intervensi :
1. mandikan pasien setiap hari sampai klien mampu melaksanakn sendiri serta
cuci rambut dan potong kuku klien.
9
Rasional : agar badan menjadi segar , melancarkan peradaran darah dan
meningkat kan kesehatan
Rasional : agar klien dan keluarga dapat termotivasi untuk menjaga personal
hygine
Rasional :agar klien merasa tersanjung dan lebih keporatif dalam kebersihan
Rasional : klien merasa nyaman dengan tenun yang bersih serta mencegah
terjadinya infeksi
10
ASUHANKEPERAWATAN
PADANY.PDENGANPOSTOPERASIAPENDIKTOMIHARIKE-1
DIRUANGPERAWATANBEDAHPEREMPUANDANANAK(DAHLIA)
RUMAHSAKITUMUMDAERAHGUNUNGJATI
CIREBON
Pengkajian
Biodata
Identitas klien
Nama :NyP.
Umur :46Tahun
JenisKelamin :Perempuan
Alamat :KriyanRT/RW.17/01,Pegambiran–
Cirebon
Agama :Islam
Suku :Jawa
No.Registrasi :824018
DiagnosaMedis :Apendistis
TanggalMasuk :28Mei2014
TanggalPengkajian :29Mei2014,Pukul05.30WIB
TanggalOperasi :28Mei2014,Pukul20.00WIB
IdentitasPenanggungJawab
Nama :Tn.J
Umur :50Tahun
Agama :Islam
Pendidikan :SD
Pekerjaan :Buruh
Alamat :KriyanRT/RW.17/01,Pegambiran
Cirebon
Hubungan dengan klien :Suamiklien
Keluhan Utama : Klien mengatakan nyeri pada daerah luka post
operasi
11
Riwayat Kesehatan
Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan sebelum nya klien tidak perna merasakan sakit seperti ini , klien
mengatakan sakit kepala , flu , batuk
RiwayatPenyakitKeluarga
Klien mengatakan tidak ada keluarganya yang mempunyai riwaya tpenyakit
keturunan,dan penyaki menular.
RiwayatPsikologi
CitraTubuh
Klien merasa sedikit malu saat dikaji luka post operasi,karena lukanya berada
didaerah abdomen bawah dekat dengan daerah intimnya.
IdentitasDiri
Klien adalah seorang ibu rumah tangga ,klien merasa sedih ,karena klien sakit, suami
dan anaknya tidak ada yang mengurusi dirumah.
FungsiPeran
Klien adalah seorang ibu dari 3oranganaknya ,klien sangat menyayangi keluarganya
,klien adalah ibu yang baik bagi anak dan suaminya, selama klien sakit anak dan
suaminya selalu mendampingi klien.
IdealDiri
Klien berharap setelah dilakukan diRS ,klien bias sembuh dan dapat
melakukanaktifitas sepert isebelum klien sakit ,klien dapat mengurusi suami dan
anak-anaknya dirumah, bias berkumpul bersama keluarga kembali dirumah
HargaDiri
Klien termasuk orangya peduli kepada orang lain ,klienpun ibu dan istri yang baik
bagi anak dan suaminya.
Riwayat Sosial
Klien termasuk orang yang terbuka tehadap oranglain, klien juga termasuk orang yang
mudah bergaul, klien ramah kepada orang lain, klien selalu merespon baik pada saat
ditanya perawat dan pada saat dilakukan tindakan oleh perawat.
12
Riwayat Spiritual
Klien termasuk orang yang taat beribadah, klien meyakini kalau sakitnya adalah
cobaan yang diberikan AllahSWT untuk menguji kesabaran diri Klien dan untuk
intorpeksi diri klien, klien selalu berdoa agar klien segera diberikan kesembuhan.
DataBiologis
N ADL DiRumah DiRumahSakit
o
1 Nutrisi
Makan
JenisMenu
Nasi,MieAyam,Lau Dipuasakansampaidenganbisingususterdengar8
k,Buah x/menit
Frekuensi
3xSehari
Porsi
1Piring
Pantangan
Tidakada
Keluhan
Tidakada
Minum
JenisMinuman
Jumlah
AirMineral
Pantangan Dipuasakansampaidenganbisingususterdengar8
8gelas/2Lperhari
Keluhan x/menit
Tidakada
Tidakada
13
2 IstirahatdanTidu
r
Malam
7Jam 4Jam
BerapaJam
22.00-05.00WIB 01.00-05.00WIB
DanJam..sd.Jam
Tidakada Merasanyeridansulitberadaptasidenganlingkung
..
anyangbaru
Kesukaran
Tidaktidur
Siang 1Jam
BerapaJam 13.00-14.00
DanJam..sd.Ja
m..
Kesukaran
3 Eliminsai
BAK
Frekuensi
5x/hari Terpasangkateker
Jumlah
1.200cc/hari 1200cc/hari
Warna
Kuning Kuning
Bau
Normal(Baukhasuri Normal(Baukhasurine)
Kesulitan
ne) Tidakada
BAB
Tidakada
Frekuensi
Konsistensi
BelumBAB
Warna
1x/hari
Bau
Lunak
Kesulitan
Kuning
KhasFeces
Tidakada
14
4 PersonalHygiene
Mandi
Frekuensi
2x/hari 2x/hari
Sabun
Menggunakansabun Tidakmenggunakan(diseka)
GosokGigi
cair
Berpakaian
2x/hari
GantiPakaian
2x/hari
1x/hari
5 MobilitasdanAkti
fitas Mengurussuamidan Tidurditempattidur
anak Ada
Aktifitas
Tidakada
Kesulitan
6 Ketergatungan
Tidakmenggunakan Tidakmenggunakan
Alkohol
Tidakmenggunakan Tidakmenggunakan
Obat-obatan
Tidakmenggunakan Tidakmenggunakan
Rokok
Tidakmengkonsums Tidakmengkonsumsi
Kopi
i
PemeriksaanFisik
DataUmum
KeadaanUmum :Sedang
Kesadaran :ComposMentis
GCS :E4V4M6
TTV/TD :100/80mmHg R:18x/menit
N :80x/Menit S:36,6°C
PemeriksaanPenunjang
15
Laboratorium
Jenis Hasil Normal Interpretasi
KEP 68
Pengobatan
Jenis Dosis Frekuensi Carapemberian
16
RL 500ml/8jam 20tetes/menit IV
AnalisaData
N Data KemungkinanEtiolo Masalah
o gi
1 DS: Tindakanpembedah Nyeriakutberhubungandenganluk
Klienmengatakannyeripadad an apostoperasi.
aerahlukaoperasi
DO: Lukainsisi
Klienterlihatmeringispadasa
atdilakukanobservasilukan Kerusakanjaringan/
ya. sel
Skalanyeri4dari(0-5) Tubuhmelepaskanz
atkimia(histamin,br
adikinin,prostaglan
din,serotonin)
Talamus(otakmengi
nterpretasikansignal
,memprosesinforma
sizatkimia
Mempersepsinyeri
Nyeriakut
17
2 DS: Tindakanpembedah Intoleransiaktivitasberhubungand
Klienmengatakansulitberakti an enganpembatasangeraksekundert
vitaskarenamasihterasanyer erhadapnyeri.
ipadadaerahpostoperasi. Lukainsisi
Klienterlihatbedrestditempat
tidur. Keterbatasangerak
Klienterlihatmasihlemah
DO: Intoleranaktivitas
3 DS: Apendisitis Kurangpengetahuankliendankelu
Kliendankeluargamenanyak argaberhubungandenganprosespe
antentangpenyakitnyadanc Pembedahan nyakitdanperawatanlukapostoper
aramenggantibalutansetela aisetelahdirumah.
hpulangkerumahnanti Lukainsisi
DO:
Kliendankeluargaterlihatingi Kliebertanyatentang
nmengetahuikondisikeseha penyakitnya
tankliendanperawatanlukak
lien. Keluargabertanyate
ntangperawatanluka
dirumah
Kurangpengetahuan
DiagnosaKeperawatan
Nyeriakutberhubungandenganlukapostoperasi
Intoleransiaktivitasberhubungandenganpembatasangeraksekunderterhadapnyeri.
Kurangpengetahuanklienberhubungandenganprosesenyakitdanperawatanluka.
Perencanaan
DiagnosaKeperaw Perencanaan
N
atan
o Tujuan Intervensi Rasional
18
1 Nyeriakutberhubu Setelahdilakukanasuhankepe Observasitanda- Untukmengetahuiadatidak
. ngandenganlukap rawatanselama1x24jam,nyer tandavitalklien. nyapeningkatansuhu,pen
ostoperasi. iberkurang/hilangdengankrit ingkatannafas,dll
eriahasil: Bergunadalampengawasan
Kliendapatrileks Kajinyeri,catatlokasi dankeefisienanobat,kema
Kliendapattidurdenganteratu karakteristik,skalan juanpenyembuhan.
r. yeri(0-5) Agarklienmerasanyaman,d
enganrasanyamannyerikl
ienberkurang.
Berikanposisiyangny Oksigenyangmasukdengan
aman konsentrasitinggidapatbe
redarkepembuluhdarah,s
ehinggamerelaksasikand
aerahyangnyeri
Mengalihkanpikiran(distra
Anjurkanklienmelak
ksi)adasesuatuhalyangm
ukanrelaksasi
enyenangkandapatmeng
urangirasanyeri.
Pemberianobatanalgetikun
tukmenghilangkannyeri.
Mengajakanklienmel
akukanteknikdistra
ksi
Kolaborasidengando
kterpemberianobat
analgetik
19
2 Intoleransiaktivita Setelahdilakukanasuhankepe Catatresponemositer Imobilisasiyangdipaksaka
. sberhubunganden rawatanselama3x24jamklien hadapmobilitas nakanmemperbesarkegel
ganpembatasanger dapatmelakukantoleransiakti isahan
aksekunderterhada vitas.Dengankriteriahasil: Meningkatkanhormolitaso
pnyeri Kliendapatbergeraktanpape rgansesuaiyangdiharapka
mbatasantidakberhati- n
Berikanaktivitassesu
hatidalambergerak Memperbaikimekanikatub
aidengankeadaankl
uh
ien
Menghindarihalyangdapat
Berikanklienuntuklat
memperparahkeadaan
ihangerakpasifdana
ktif
Bantukliendalamakti
vitasyangmemberat
kan
20
3 Kurangpengetahu Setelahdilakukanasuhankepe Kajitingkatpengetah Mengetahuitingkatpemaha
. anklienberhubung rawatanselama3x24jamdihar uankliendankeluar mandanpengetahuanklie
andenganprosesen apkanpengetahuankliendank ga ndankeluargatentangpen
yakitdanperawata eluargameningkat.Dengankri yakitnya
nluka teriahasil: Meningkatkanpemahaman
Kliendankeluargadapatmem Menjelaskandanme kliendankeluargatentang
ahamitentangdefinisipen mberikaninformasi kondisikesehatannya
yakitklien,penyebabnya padakliententangpe Mengurangitingkatkecema
Kliendapatmelakukanperaw nyakitnya sankliendanmembantum
atanlukapostopsetelahdir Memberikanpenjelas eningkatkankerjasamapr
umahnanti ankepadakliententa ogramterapiyangdiberika
ngsetiaptindakanke n
perawatanyangdibe Meningkatkanpengetahua
rikan ndanpemahamanklienda
nkeluargatentangperawat
Menjelaskandanmen anlukaoperasiyangbaikd
gajarkankeluargada anbenar
lamperawatanlukao
perasikliendengant
eknikaseptik
Implementasi
N Tang Diag Implementasi
o gal nosa
21
1 29Me Dx.1 Melakukanpemeriksaantanda-tandavital(pukul05.30)
. i2014 Tekanandarah:100/80mmhg
Nadi:80x/menit
Respirasi:18x/menit
Suhu:36,6oCelcius
Pukul06.00
Mengkajitingkatnyeriklien,skalanyeriklien4dari(0-5)
Pukul09.00
Memberikanobatketorolc1,5ml+3ccaquabidesmelaluidrip
Pukul10.00
Mengajarkanklienlatihannafasdalamdanmengalihkanpikiranklienpadahal-
halyangmenyenangkan
CatatanPerkembangan
N Diagn Tang Evaluasi
o osa gal
22
1. Dx.1 30- S:Klienmengatakannyeriberkurang
05- padadaerahlukapostoperasi
2014 O:Skalanyeri2dari(0-5)
A:Masalahteratasisebagian
P:Lanjutkanintervensi
23
BAB III
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
24
Daftar Pustaka
Reeves, Charlene J, et al. 2011. Keperawatan Medikal Bedah, Jakarta; Salemba Medika
Sjamsuhidajat & de jong, 2010, Buku Ajar Ilmu Bedah, Jakarta; EGC
25