Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
M DI
PUSKESMAS SRONDOL, BANYUMANIK, SEMARANG
Disusun Oleh :
Faiq Assidqie 22020116130075
DEPARTEMEN KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2019
ASUHAN KEPERAWATAN POSTNATAL HARI KE 2 PADA NY. M DI
PUSKESMAS SRONDOL, BANYUMANIK, SEMARANG
P : tidak terkaji
G : 2 (bayi
bergerak sesuai
dengan
rangsangan)
A : 2 (normal,
kemerahan)
R : 2 (bayi
menangis saat
lahir)
P : tidak terkaji
G : 2 (bayi
bergerak sesuai
dengan
rangsangan)
A : 2 (normal,
kemerahan)
R : 2 (bayi
menangis saat
lahir)
P : 2 (lebih dari
100x/ menit)
G : 2 (bayi
bergerak sesuai
dengan
rangsangan)
A : 2 (normal,
kemerahan)
R : 2 (bayi
menangis saat
lahir)
3. Masalah Kehamilan Sekarang
Ny.M mengatakan tidak memiliki masalah kehamilan, namun Ny. M
mengatakan hanya mengalami kenaikan berat badan 5 kg selama masa
kehamilan.
4. Riwayat Persalinan Sekarang
Ny.M dibawa ke Puskesmas Srondol pada tanggal 24 juni 2019, pukul
20.00 WIB, kemudian lahir pada tanggal 25 juni 2019, pukul 06.25 WIB
5. Riwayat KB
Ny.M mengatakan tidak menggunakan KB.
6. Rencana KB
Ny.M mengatakan rencana akan menggunakan IUD setelah masa nifas
selesai.
3. Kepala
a. Rambut : warna hitam, lurus, bersih
b. Leher : Tidak ada benjolan dan nyeri tekan
c. Mata : Konjungtiva anemis, sklera tidak anemis, pandangan tidak
diplopia
d. Hidung : Bersih, bentuk simetris, tidak terlihat cuping hidung
e. Mulut : Mulut bersih, tidak terdapat sariawan, mukosa basah, gigi
bersih dan rapi tidak ada lubang.
f. Telinga : Bentuk daun telinga simetris, bersih, tidak ada benjolan
atau luka.
4. Dada
a. Payudara
1) Kesan Umum : Simetris, areola bersih
2) Puting Susu : Putting susu terlihat menonjol, bersih, dan
mengeluarkan ASI saat ditekan.
b. Paru – paru
1) Inspeksi : Pengembangan paru simetris, tidak terdapat lesi
2) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada benjolan, tidak
terdapat, tidak ada edema
3) Perkusi : Sonor
4) Auskultasi : Vesikuler, tidak terdapat ronkhi, tidak terdapat
wheezing.
c. Jantung
1) Inspeksi : Tidak terlihat ictus cordus
2) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada benjolan, tidak
terdapat edema.
3) Perkusi : Pekak
4) Auskultasi : Terdengar bunyi S1-S2 tunggal reguler
5. Abdomen
a. Abdomen
1) Inspeksi : Perut menonjol, terdapat striae gravidarum.
2) Palpasi : Kandung kemih teraba kosong.
3) Perkusi : Timpani
4) Auskultasi : Bising usus 4x per menit
b. Fundus Uteri
1) Tinggi : tidak teraba
2) Posisi :-
3) Kontraksi :-
6. Lokia
a) Jumlah : Sedikit, dalam sehari habis 2-3 pembalut
b) Warna : Merah
c) Konsistensi : Cair agak berlendir
d) Bau : seperti darah mens
7. Perineum
a) Keadaan : Utuh
b) Tanda REEDA :
- Redness (Kemerahan) : Tidak ada
- Edema (Bengkak) : Tidak ada
- Ecchymosis (Ekimosis) : Tidak ada
- Discharge (Konsistensi) : Tidak ada
- Aproximation (Pendekatan) : Tertutup
c) Kebersihan : Bersih
d) Hemorhoid : Tidak ada
8. Eliminasi
a) Kesulitan BAK :
Ny. M mengatakan bahwa BAK lancar dan tidak ada kesulitan.
b) Kesulitan BAB :
Ny. M mengatkan belum dapat BAB sampai saat ini.
9. Eksremitas
a) Varises : tidak ada
b) Tanda Homan : tidak ada
DO:
DO :
Hari, Masalah
No. Tujuan dan Kriteria Hasil Tindakan Keperawatan Rasionalisasi Paraf
Tanggal Keperawatan
1. Kamis, Hambatan Setelah dilakukan intervensi Manajemen nyeri (1400) - Mengetahui secara detail Faiq
27 Mei mobilitas fisik b.d selama 1x24 jam diharapkan - Lakukan pengkajian nyeri PQRST tentang nyeri tersebut
2019 nyeri (00085) Hambatan mobilitas fisik - Observasi adanya petunjuk - Mempermudah dalam
14.30 klien dapat berkurang dengan nonverbal mengenai menganalisa kualitas
WIB kriteria hasil : ketidaknyamanan terutama pada nyeri pada klien
Tingkat nyeri (2102) mereka yang tidak dapat - Edukasi sekaligus
1. Nyeri yang dilaporkan berkomunikasi secara efektif mengkaji tentang nyeri
dapat berkurang dari - Gali bersama pasien factor-faktor pada klien
skala 2 (cukup berat) yang dapat menurunkan atau - Membuat support system
menjadi skala 3 ( memperberat nyeri. pada klien
sedang) - Bantu keluarga dalam mencari dan - Edukasi tentang nyeri
2. Ekspresi nyeri wajah menyediakan dukungan agar klien dapat
klien dapat berkurang - Berikan informasi mengenai nyeri, mengatasi nyerinya
dari skala 2 ( cukup seperti penyebab nyeri, berama secara mandiri
berat) menjadi skala 3 lama, dan antisipasi dari
(sedang). ketidaknyamanan akibat prosedur.
3. Ketegangan otot klien
dapat berkurang dari
skala 2 (cukup berat)
menjadi skala 3
(sedang)
2. Senin, Risiko konstipasi Setelah dilakukan intervensi Manajemen konstipasi/ Impaksi (0450) - Memastikan akan gejala Faiq
27 Juni (00015) selama 1x24 jam diharapkan - Monitor tanda dan gejala konstipasi
2019 risiko konstipasi klien dapat konstipasi - Memantau pergerakan
15.00 berkurang dengan kriteria - monitor bising usus usus pada rentang normal
WIB hasil : - identifikasi factor-faktor atau tidak
Status maternal : (misalnya, pengobatan, tirah - Agar mengetahui factor
postpartum (2511) baring dan diet) yang lain yang menyebabkan
1. Eliminasi usus dapat menyebabkan atau berkontribusi konstipasi
meningkat dari skala 3 pada terjadinya konstipasi - Manajemen cairan agar
(deviasi sedang dari - dukung peningkatan asupan cairan, tepat
kisaran normal) jika tidak ada kontraindikasi - Agar mempermudah
menjadi skala 4 proses defekasi
(deviasi ringan dari - intsruksikan pada pasien diet tinggi - Agar pasien dan keluarga
kisaran normal) serat dengan cara yang tepat. mengetahui bahwa ada
2. Asupan makanan dan - Instruksikan pasien dan keluarga kaitannya antara asupan
cairan dapat mengenai hubungan antara diet, nutrisi dengan aktivitas
meningkat dari skala 3 latihan dan asupan cairan terhadap yang dilakukan
(deviasi sedang dari kejadian konstipasi.
kisaran normal)
menjadi skala 4
(deviasi ringan dari
kisaran normal)
3. Senin, Kesiapan Setelah dilakukan intervensi Pendidikan kesehatan (5510) Pendidikan kesehatan (5510) Faiq
27 Juni meningkatkan selama 1 x 24 jam diharapkan 1. Berikan informasi mengenai manfaat 1. Untuk meningkatkan
2019 manajemen kesiapan manajemen imunisasi dan dampak apabila anak pengetahuan klien mengenai
15.30 kesehatan (00126) kesehatan pada Ny.M dengan tidak mendapatkan imunisasi imunisasi pada anak
WIB kriteria hasil: 2. Motivasi klien untuk melakukan 2. Untuk meningkatkan
perubahan hidup menjadi lebih baik kualitas kesehatan klien
Pengetahuan: promosi 3. Motivasi keterlibatan anggota keluarga, 3. Untuk membantu klien
kesehatan (1823) berikan informasi kepada keluarga dalam menjaga kesehatan
tentang klien 4. Mendapatkan pertolongan
1. Mampu mengenal masalah
4. Mendorong klien untuk memeriksakan pertama kepada klien apabila
kesehatan
ke fasilitas pelayanan terdekat apabila merasa dirinya sakit.
2. Memutuskan tindakan
merasa sakit.
untuk memberikan vaksin
3. Merawat anggota keluarga
4. Memanfaatkan fasilitas
kesehatan
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
EVALUASI KEPERAWATAN
Hari/ DX Jam Evaluasi Paraf
Tanggal
Senin, 27 2 15.45 S : klien mengatakan sudah memakan sayur dan buah Faiq
Juni WIB buahan, namun masih sedikit sakit saat mengejan
2019 O:-