HEALTH AND NEED OF PERIODONTAL TREATMENT OF ADOLESCENTS IN

SMAN 3 PALOPO CITY

Supiaty*, Mardiana A. Adam*, Sri Oktawati*, Arni I. Djais*, Asdar Gani*, Muhammad
Wira Sakti**
* Periodontology Department, Hasanuddin University, Makassar, Indonesia
*Faculty of Dentistry, Hasanuddin University, Makassar, Indonesia

ABSTRACT
Background: Based on National Basic Health Research in 2013 states that the national prevalence
of oral dental problem is 25.9% but only 8.1% receiving treatment. Periodontal disease is usually
caused by oral hygiene in which results in the accumulation of plaque containing various
microorganism. Several epidemiological studies have shown that dental and oral hygiene and
gingival status of varying degrees of cavity are commonly found in children and adolescents.
Objective : this study aims to determine the health status and periodontal treatment need in
adolescent of SMA N 3 Palopo city.
Method : this use observational descriptive method with cross-sectional study obtained by simple
random sampling. The examination conducted with dental mirror and WHO periodontal
examining probe. The periodontal tissue condition and the frequency distribution are evaluated
with Community Periodontal Index Treatment Need (CPITN) Index.
Result : in this study found 17 patients (10,3 %) have a healthy periodontal tissue ( score 0), 46
patients (28,1%) had gingival bleeding without dental calculus ( score 1), 101 patients (61%) had
calculus with or without gingival bleeding ( score 2), and none had periodontal pocket greater than
2,3mm. Conclusion: Depends on the study, periodontal treatment need in adolescent of SMA N 3
Palopo City based on the CPITN score, that the highest CPITN score is 2, so the treatments are
dental health education and scaling.
Keywords : adolescents, periodontal treatment needs, CPITN
 STATUS KESEHATAN DAN KEBUTUHAN PERAWATAN JARINGAN
PERIODONTAL PADA REMAJA DI SMAN 3 KOTA PALOPO

Supiaty*, Mardiana A. Adam*, Sri Oktawati*, Arni I. Djais*, Asdar Gani, Muhammad
Wira Sakti**
* Departemen Periodonsia, Universitas Hasanuddin, Makassar, Indonesia
*Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Hasanuddin, Makassar, Indonesia

ABSTRAK

Latar belakang :. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar Nasional pada tahun 2013 menyatakan
bahwa prevalensi secara nasional masalah gigi mulut adalah 25,9%, tetapi hanya 8,1% yang
menerima perawatan atau pengobatan. Penyakit periodontal umumnya disebabkan oleh kebersihan
mulut yang buruk, sehingga terjadi akumulasi plak yang mengandung berbagai macam
microorganism. Beberapa studi epidemiologi menunjukan bahwa kebersihan gigi dan mulut serta
status gingiva dari
berbagai tingkat keparahan pada umumnya ditemukan pada anak-anak dan remaja.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Status Kesehatan dan Kebutuhan Perawatan
jaringan periodontal pada Usia Remaja di SMA N 3 Kota Palopo.
Metode: Penelitian menggunakan metode observasional deskriptif dengan pendekatan cross
sectional study. Sampel penelitian didapatkan dengan metode simple random sampling.
Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan kaca mulut dan WHO probe. Kondisi jaringan
periodontal dan distribusi frekuensinya dievaluasi dengan indeks Community Periodontal Index of
Treatment Needs (CPITN).
Hasil: Dalam penelitian ini diperoleh 17 orang (10,3%) memiliki jaringan periodontal yang sehat
(skor 0), 46 orang (28,1%) mengalami perdarahan gingiva tidak disertai kalkulus (skor 1), 101
orang (61%) memiliki kalkulus baik disertai maupun tidak perdarahan (skor 2), dan tidak ada
memiliki poket periodontal lebih dari 3,5mm.
Kesimpulan: Dari pembahasan penelitian, Status Kesehatan dan Kebutuhan Perawatan jaringan
periodontal pada Remaja di SMA N 3 Kota Palopo berdasarkan skor CPITN. Diperoleh skor
CPITN tertinggi adalah skor 2 dengan persentasi 101 orang (61%). Maka kebutuhan perawatan
pada remaja yang dapat diberikan berupa edukasi Instruksi Kesehatan Mulut dan Pembersihan
karang gigi.
Kata kunci : adolescents, periodontal treatment needs, CPITN