Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
4,1%
Total Penjualan Total Sales Total penjualan turun sebesar 4,1%
yaitu menjadi Rp421,5 milyar dari
sebelumnya yang mencapai Rp439,7
milyar.
Total sales decreased by 4.1%, from
Rp421,5 miliar Rp421.5 billion Rp421.5 billion to Rp439.7 billion.
5,3%
Marjin Laba Kotor Gross Profit Margin
Marjin laba kotor turun 5,3% dari
tahun sebelumnya yang mencapai
Rp50 milyar menjadi Rp25,6 milyar.
Gross profit margin decreased by 5.3%
Rp25,6 miliar Rp25.6 billion from Rp50 billion to Rp25.6 billion.
3,5%
Marjin Laba Bersih Net Profit Margin Marjin laba bersih turun 3,5% dari
tahun sebelumnya yang mencapai
laba Rp6,2 milyar menjadi rugi 8,9
milyar.
Net profit margin decreased from profit
Rp8,9 miliar Rp8.9 billion Rp6.2 billion to loss Rp8.9 billion.
NERACA
Aset Lancar 130.491 414.043 169.843
Aset Tidak Lancar 190.004 199.835 179.595
Jumlah Aset 320.495 613.879 349.438
Liabilitas Jangka Pendek 94.377 351.974 126.422
Liabilitas Jangka Panjang 64.238 91.094 58.427
Jumlah Liabilitas 158.615 443.067 184.849
Ekuitas 161.879 170,811 164.590
Modal Kerja Bersih 36.114 62,070 43.421
RASIO KEUANGAN
Pertumbuhan Penjualan Bersih -4,13% 6,25% 10,93%
Rasio Laba Kotor 6,07% 11,37% 11,71%
Rasio Laba Usaha 1,19% 6,41% 7,08%
Rasio Laba Bersih -2,12% 1,42% 3,98%
Imbal Hasil Aset -2,79% 1,01% 4,71%
Imbal Hasil Ekuitas -5,52% 3,64% 10,01%
Rasio Lancar 138,27% 117,63% 134,35%
Liabilitas Jangka pendek/Jumlah Aset 29,45% 57,34% 36,18%
Liabilitas Jangka panjang/Jumlah Aset 20,04% 14,84% 16,72%
Jumlah Liabilitas / Aset 49,49% 72,18% 52,90%
Jumlah Liabilitas / Ekuitas 97,98% 259,39% 112,31%
EBITDA
Net (Loss) Income 2012 2013 2014
Number of Shares Issued
Earning per Share 2012 2013 2014
Current Ratio
in millions rupiah
Upah yang tinggi masih merupakan kendala High salary is a major obstacle in improving
utama Perseroan dalam meningkatkan Company performance. In 2014, Minimum
kinerja. Tercatat tahun 2014 Upah Minimum Wage increased 27.9% from the previous year.
Regional mengalami kenaikan 27,9% dari In the second half of 2014, the Company should
tahun 2013, bahkan di semester II tahun pay Sectoral Minimum Wage 10% higher than
2014 Perseroan harus membayar Upah Regional Minimum Wage.
Minimum Sektoral yang lebih tinggi 10%
dibandingkan Upah Minimum Regonial.
Karena sifat industri karung plastik yang pada Due to the labor-intensive nature of plastic
karya, maka Perseroan telah mematangkan bag industry, the Company planned to move
rencana untuk memindahkan lokasi pabrik the plant to a more competitive area in term
ke daerah yang lebih kompetitif dalam of wage policy. It is expected that within two
kebijakan pengupahannya. Diharapkan years, the plant relocation will be completely
dalam waktu 2 tahun, pemindahan pabrik done.
telah dapat berjalan dengan tuntas.
Sesuai dengan tugas yang diamanatkan In accordance with the tasks of the Board of
kepada Komisaris untuk menerapkan Commissioners to implement good corporate
tata kelola Perusahaan yang baik, Dewan governance, the Audit Committee assisted us
Komisaris dibantu dengan Komite Audit in reviewing the financial statement and stated
telah menelaah laporan keuangan Perseroan that the Board of Commissioners did not find
dan menyatakan bahwa Dewan Komisaris any mistake or error, violation or irregularity.
tidak menemukan adanya kekeliruan
atau kesalahan, pelanggaran dan atau
penyimpangan.
Pada akhirnya seluruh jajaran Komisaris The Board of Commissioners extends gratitude
mengucapkan terima kasih atas dukungan for the support of management and employees
dari segenap Manajemen dan karyawan and wishes to improve performance to achieve
selama ini dan berharap agar kinerja the mission in “to be the best company in plastic
Perseroan dapat terus ditingkatkan untuk woven industry.”
mencapai misi Perseroan yaitu “menjadi
perusahaan terbaik dalam industri aneka
tenun plastik”
Alexander Tanzil
Komisaris Utama | President Commissioner
ALEXANDER TANZIL
Komisaris Utama
PRESIDENT COMMISIONER
Warga Negara Indonesia, lahir di Malang, Indonesian citizen. Born in Malang, 10 April
tanggal 10 April 1954. Beliau menyelesaikan 1954. Graduated from SMA Kristen Petra,
pendidikan SMA di SMA Kristen Petra, Kalianyar, Surabaya on 1974. Since 1999, he
Kalianyar, Surabaya, tahun 1974. Menjabat serves as President Commissioner pursuant to
sebagai Komisaris Utama Perseroan sejak the Deed No.01 dated 01 March 1999 and the
tahun 1999 sampai sekarang, berdasarkan Deed No.250 dated 25 May 2012 to present.
Akta No. 1, tanggal 1 Maret 1999 dan Akta
No. 250 tanggal 25 Mei 2012.
Dengan memulai karirnya tahun 1975 sampai Started his career on 1975, he also serves as:
sekarang, Beliau juga menjabat sebagai:
• Pendiri dan Komisaris Utama atas PT • The Founder and President Commissioner
Anugrahbangun Saranajaya dan PT of PT Yanaprima Hastapersada Tbk and
Yanasurya Bhaktipersada PT Anugrahbangun Saranajaya
• Komisaris atas PT Prosam Plano • Commissioner of PT Prosam Plano
• Pendiri dan Komisaris atas PT Hastagraha • The Founder and Commissioner of PT
Bumipersada, PT Forindoprima Perkasa Hastagraha Bumipersada, PT Forindoprima
dan PT Senopati Perkasa Perkasa, and PT Senopati Perkasa
• Pendiri dan Direktur Utama atas PT Sinar • The Founder and President Director of PT
Surya Graha Persada Sinar Surya Graha Persada
• Pendiri dan Direktur Utama atas PT • The Founder and President Director of PT
Berkah Sarana Irjatama Berkah Sarana Irjatama
Bapak Alexander Tanzil tidak memiliki He does not affiliate with any other members
hubungan afiliasi dengan anggota Dewan of the Board of Commissioners nor the Board of
Komisaris lainnya maupun Direksi dan Directors and company shareholders.
pemegang saham Perseroan.
Di tahun 2014, Perseroan pertama kalinya In 2014, the Company had loss of Rp8.9 billion
menanggung kerugian sejumlah Rp. 8,9 for the first time.
milyar.
Selain komponen Upah, tercatat beberapa Aside the wage factor, some production costs
biaya produksi juga mengalami kenaikan also significantly increased, including electricity
yang signifikan termasuk di antaranya listrik and fuel.
dan bahan bakar.
Di segi pemasaran, tahun 2014 merupakan In sales, 2014 was an unfortunate year for the
tahun yang kurang baik untuk Perseroan. Company. Two major markets, rice and cement,
Dua pangsa pasar utama Perseroan yaitu did not develop as planned. The decline in
Beras dan Semen tidak berkembang sesuai rice production affected the decline in the
dengan yang diprediksi. Penurunan produksi production of supporting industries such as
beras berimbas pada penurunan produksi fertilizer, cattle food and so forth. The cement
industri penunjang seperti pupuk, pakan industry, that was expected to grow, was in turn
ternak dan lainnya. Industri Semen yang affected by the issues in property development
diproyeksikan tumbuh ternyata terkena slowdown and banking. This is not directly
kendala perlambatan pembangunan properti impact the sales of 1 ply cement bags which
dan masalah perbankan. Hal ini secara is delayed due to the cement plants did not
tidak langsung berdampak pada pemasaran replace the cement packaging in the middle of
kantong semen 1 ply yang tersendat stagnant market to maintain its market share.
karena pabrik-pabrik semen tidak mau
menggantikan kemasan semen di tengah
pasar yang lesu untuk mempertahankan
pangsa pasarnya.
Sebenarnya Perseroan masih mampu Looking at the bright side, the Company was
mempertahankan tingkat penjualan Rp421,5 able to maintain the level of sales by Rp421.5
milyar atau turun hanya 4.1% dibandingkan billion, or decreased only 4.1% compared to the
tahun sebelumnya. Namun di tengah previous year. However, amid the static market,
pasar yang lesu, Perseroan tidak mampu the Company is not able to charge this increase
membebankan kenaikan biaya produksi ini in production costs toward sales price, and
terhadap harga jual, sehingga secara total eventually caused a loss.
Perseroan mencatat kerugian.
Kami menyadari bahwa Perseroan dapat We are aware that the Company may conduct
mencetak kinerja terbaik hanya dengan the best performance by implementing good
melaksanakan tata kelola perusahaan yang corporate governance (GCG). Therefore, we
baik atau Good Corporate Governance uphold the principle of transparency in order to
(CGC). Untuk itu kami menjunjung tinggi maintain the performance and optimally apply
prinsip transparansi dalam rangka menjaga GCG principles to increase value.
kinerja Perseroan dan menerapkan prinsip-
prinsip GCG secara optimal sehingga
mampu meningkatkan nilai Perseroan.
Akhir kata, Dewan Direksi menyampaikan The Board of Directors expressed the highest
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada appreciation to the management team and
tim manajemen dan seluruh karyawan atas employees for their achievements in 2014.
pencapaian yang telah diraih di tahun 2014. Armed with good cooperation and support
Dengan kerjasama dan dukungan yang baik from various parties, we believe that PT
dari berbagai pihak, kami percaya bahwa Yanaprima Hastapersada Tbk can improve
PT. Yanaprima Hastapersada Tbk dapat the performance and continue to grow in the
meningkatkan kinerja dan tetap tumbuh coming years.
pesat di tahun-tahun mendatang.
H. Ishadi
Direktur Utama | President Director
H. ISHADI
Direktur Utama
PRESIDENT DIRECTOR
Warga Negara Indonesia, lahir di Sidoarjo, Indonesian citizen. Born in Sidoarjo, 30 June
tanggal 30 Juni 1945. Beliau menyelesaikan 1945. Graduated from SMA Negeri II, Malang.
pendidikan pada SMA Negeri II, Malang. Since 1995, he serves as President Director
Menjabat sebagai Direktur Utama pursuant to the Deed No.38 dated 14 December
Perseroan sejak tahun 1995 sampai 1995 and the Deed no.250 dated 25 May 2012.
sekarang berdasarkan Akta No. 38, tanggal
14 Desember 1995 dan Akta No. 250 tanggal
25 Mei 2012.
Sejak memulai karirnya tahun 1966 sampai Started his career on 1966, he also serves as:
sekarang,Beliau juga menjabat sebagai:
• Pendiri dan Direktur Utama atas PT • The Founder and President Director of PT
Hastagraha Bumipersada dan Direktur Hastagraha Bumipersada and Director of
PT Anugrahbangun Saranajaya PT Anugrahbangun Saranajaya.
• Pendiri dan Komisaris Utama atas PT • The Founder and President Commissioner
Forindoprima Perkasa of PT Forindoprima Perkasa.
• Direktur atas PT Prosam Plano • Director of PT Prosam Plano
• Direktur atas PT Senopati Perkasa • Director of PT Senopati Perkasa
Bapak H. Ishadi tidak memiliki hubungan He does not affiliate with any other members
afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris of the Board of Commissioners nor the Board of
dan Direksi lainnya, tetapi Beliau memiliki Directors. However, he owns 0.352% company
hubungan afiliasi dengan perseroan sebagai shares.
pemegang saham Perseroan sebesar
0,352%
Informasi pemegang saham Perseroan sampai dengan Shareholders information until December 31, 2014, among
31 Desember 2014 adalah sebagai berikut: others:
PT Hastagraha Bumipersada
567.650.500 89,469% 59,765,050,000
PT Hastagraha Bumipersada
Lain-lain (masing-masing s
dengan pemilikan di bawah 5%
68.000.089 10,179% 6,800,008,900
Others / Public (Each with
ownership less than 5%)
Jumlah
668.000.089 100% 668,800,008,900
Amount
2.349.500
68.000.089
PT Hastagraha Bumipersada
PT Hastagraha Bumipersada
Lain-lain (masing-masing
dengan pemilikan di bawah 5%
Others / Public (Each with
ownership less than 5%)
597.650.500
Kurs Akhir
750 500 500 1.137.400
Closing Share Price
Kurs Akhir
770 620 660 5.412.000
Closing Share Price
Mar Mar
Mei May
Mei May
Nov Nov
Nov Nov
Des Dec
Des Dec
Agt Aug
Agt Aug
Apr Apr
Apr Apr
Okt Oct
Okt Oct
Feb Feb
Feb Feb
Sep Sep
Sep Sep
Jun Jun
Jun Jun
Jan Jan
Jan Jan
Jul Jul
Jul Jul
Tertinggi Highest
Terendah Lowest
Akhir Closing
Uraian % Rasio
2014 2013
Description Ratio %
Penjualan Bersih Net Sales 421.516 439.681 -4,1%
Beban Pokok Penjualan Cost of Sales (395.933) (389.672) 5,3%
Laba Kotor Gross Profit 25.584 50.009 -5,3%
Beban Usaha dan Penghasilan Lain Operating Expenses and Other Income (35.031) (41.575) -1,1%
Laba sebelum Pajak Profit before Tax (9.447) 8.433 -4,2%
Beban Pajak Bersih Net Tax Expenses 515 (2.212) 0,6%
Laba Bersih Tahun Berjalan Current Year Net Profit (8.932) 6.222 -3,5%
Pendapatan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income 0 0 0,0%
Beban Usaha dan Pendapatan Lain Operating Expenses and Other Income
Rasio total beban usaha dan pendapatan The ratio of total operating expenses and
lain mengalami penurunan 1,1% yang other income decreased by 1.1%, which is
merupakan dampak dari efisiensi Perseroan the impact of the reduction in the efficiency
dalam pengurangan sumber daya manusia, of human resources, sales costs, freight and
penekanan biaya penjualan, angkutan dan transportation.
transportasi.
Total beban usaha dan pendapatan lain terdiri Total operating expenses and other income
dari beban penjualan, umum & administrasi, consisted of sales, general and administrative
beban keuangan, laba penjualan aset costs, financial expenses, income from fixed
tetap, selisih kurs, pendapatan bunga dan assets sales, foreign exchange, interest income
pendapatan lain, pada tahun 2014 tercatat and other incomes. In 2014, the Company
sejumlah Rp. 35 milyar lebih rendah booked Rp35 billion, lower than Rp41.6 billion
dibandingkan tahun 2013 yang tercatat Rp. in 2013.
41,6 milyar
Uraian Perubahan
2014 2013
Description Change
Kas & Setara Kas Cash & Cash Equivalents 1.252 4.069 -69,2%
Deposito Deposit 0 234.638 -100,0%
Piutang Usaha Business Receivables 59.793 56.823 5,2%
Piutang Lain-lain Other Receivables 842 197 328,6%
Persediaan Supplies 66.753 107.767 -38,1%
Biaya Dibayar Di muka Prepaid Expenses 0 10.320 -100,0%
Uang Muka Pembelian Purchasing Advance 1.851 229 708,6%
Jumlah Aset Tidak Lancar Total Non-current Asset 190.004 190.004 -4,9%
Jumlah Aset Total Asset 320.495 613.879 -47,8%
Uraian Perubahan
2014 2013
Description Change
Hutang Bank Jangka Pendek Short Term Bank Loan 53.087 66.928 -20,7%
Hutang Usaha Business Loan 14.219 13.892 2,4%
Hutang Pajak Tax Loan 1.804 188 859,1%
Biaya harus Dibayar Compulsory Cost 2.946 3.833 -23,1%
Hutang Lain-lain Other Loans 1.171 13.207 -91,1%
Liabilitas lainnya Other Liabilities 0 234.638 -100,0%
Uang Muka Penjualan Sales Advance 841 50 1572,4%
Hut. Bank Jangka Panjang < 1 thn Long Term Bank Loan < 1 year 20.310 19.237 5,6%
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek Total Short Term Liabilities 94.377 351.974 73,2%
Hutang Bank Jangka Panjang Long Term Bank Loan 56.479 84.682 -33,3%
Estimasi Imbalan Kerja Karyawan Employee Benefits 7.759 6.412 21,0%
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Total Long Term Liabilities 64.238 91.094 -29,5%
Jumlah Liabilitas Total Liabilities 158.615 443.067 -64,2%
Uraian Perubahan
2014 2013
Description Changes
Modal saham Capital Stock 66,800 66,800 0.0%
Tambahan Modal Disetor Paid Additional Capital 28,054 28,054 0.0%
S-Laba - Cadangan Umum S-Profit - General Reserves 14,000 13,000 7.7%
S-Laba - Blm ditentukan Penggunaannya S-Profit - Not determined 53,025 62,957 -15.8%
Uraian Perubahan
2014 2013
Description Changes
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flow from Operational Activities 52,054 (7,262) -816.8%
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flow from Investment Activities 220,748 (257,455) -185.7%
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flow from Funding Activities (275,609) 263,204 -204.7%
Kemampuan Membayar Hutang dan Tingkat Capacity to Pay Debt and Collectability
Kolektibilitas Piutang (dalam jutaan rupiah) Receivables Level (in million rupiah)
Uraian
2014 2013
Description
Likuiditas Liquidity
* Current Ratio Current ratio 138.3% 117.6%
Solvabilitas Solvability
* Liabilities to Equity Ratio 98.0% 259.4%
* Liabilities to Asset Ratio 49.5% 72.2%
Kolektibilitas Piutang Collectability Receivables
* Total Piutang Usaha Total Account Receivables 59,793 56,823
* Total Pendapatan Total Profit 421,516 439,681
* Collection Period 50 53
* Receivable Turn over 7.0 7.7
Uraian
2014 % 2013 %
Description
Liabilitas Liability 158,615 49.5% 443,067 72.2%
Ekuitas Equity 161,879 50.5% 170,811 27.8%
Aset Asset 320,495 100.0% 613,879 100.0%
Tujuan utama dari pengelolaan modal The main objective of capital management is
Perseroan adalah untuk memastikan bahwa to ensure that the Company maintains healthy
Perseroan mempertahankan rasio modal capital ratios in order to support the business
yang sehat dalam rangka mendukung bisnis and optimize shareholder value. The Company
dan memaksimalkan nilai pemegang saham. manages the capital structure and makes
Perseroan mengelola struktur modal dan adjustments to the capital structure due to
membuat penyesuaian terhadap struktur fluctuated economics.
modal sehubungan dengan perubahan
kondisi ekonomi.
Sampai dengan saat ini, Perseroan serta To this very moment, the Company and
masing-masing anggota Direksi dan each member of the Board of Directors and
Komisaris tidak terlibat perkara, baik perkara the Board of Commissioners are not being
perdata, pidana, tata usaha negara, ketenaga- convicted in any civil, criminal, PUTN, labor,
kerjaan, kepailitan maupun perpajakan pada bankruptcy or taxation case in Court of First
Pengadilan Negeri, Pengadilan Tata Usaha Instant, State Administrative Court (PUTN),
Negara, Pengadilan Hubungan Industrial, Industrial Relation Court, Commercial Court,
Pengadilan Niaga, Pengadilan Pajak maupun Tax Court or Indonesian National Arbitration
Badan Arbitrase Nasional Indonesia di Agency (BANI) throughout Indonesia, either
seluruh wilayah Republik Indonesia baik as an individual, or member of the Board of
selaku pribadi maupun selaku Komisaris Commissioners or the Board of Directors.
atau Direksi Perseroan.
Kecuali keterangan-keterangan yang Despite the statement of not involving in any
menyatakan tidak terdapat perkara-perkara case in the judicial institutions mentioned
dari badan peradilan tersebut di atas, above, there were a case involving the
terdapat perkara yang melibatkan nama Company below:
Perseroan yaitu sebagai berikut.
Perkara yang melibatkan nama Perseroan The Company involves in a case with Business
dengan Komisi Pengawas Persaingan Competition Supervisory Commission
Usaha (KPPU) dalam perkara pengadaan (KPPU) regarding the procurement of
tinta sidik jari Pemilu Legislatif tahun fingerprint ink in 2004 Legislative General
2004. Pada awalnya Perseroan melalui Election. The Director of the Company
Direkturnya telah sepakat untuk bekerja and Mr. Mus’ab Mochammad are initially
sama dengan Tuan Mus’ab Mochammad collaborated at a consortium to participate
membuat suatu konsorsium yang bertujuan in the procurement of fingerprint ink for
untuk dapat berpartisipasi dalam tender 2004 Legislative General Election held by
pengadaan tinta sidik jari untuk Pemilu General Election Commission (referred to
Legislatif 2004 yang diselenggarakan as “Tender”). Due to certain considerations,
oleh Komisi Pemilihan Umum (“Tender”). the Company resigned from the consortium
Akan tetapi dengan pertimbangan lain, and withdrew from the participation in
Perseroan telah menempatkan kebijakan The Company sets GCG policies and
GCG berikut seluruh penerapannya the implementation as one of the main
sebagai salah satu kerangka utama frames of the development to gain the
pengembangan perusahaan dalam upaya trust of customers and shareholders which
untuk mendapatkan kepercayaan dari eventually improving long-term business
pelanggan dan pemegang saham sehingga sustainability.
dapat meningkatkan keberlangsungan bisnis
jangka panjang.
RUPS merupakan wadah bagi pemegang GMS is a forum for shareholders to decide
saham dalam memutuskan arah Perseroan the direction of the Company and a forum
dan merupakan forum Dewan Komisaris for the Board of Commissioners and the
dan Direksi untuk melaporkan dan Board of Directors to report and realize their
bertanggung-jawab terhadap pelaksanaan responsibility toward the implementation
tugas serta kinerja kepada pemegang of tasks and performance to shareholders.
saham. Melalui RUPS, para pemegang Through GMS, shareholders may use their
saham dapat mempergunakan haknya dan rights and share opinions to take vital decisions
memberikan pendapat untuk mengambil in determining the direction of the Company.
keputusan penting dalam menentukan arah
perusahaan.
Pada tahun buku 2014, Perseroan telah In the fiscal year 2014, the Company held
melaksanakan RUPS Tahunan yang Annual General Meeting Shareholders on May
diselenggarkan pada tanggal 30 Mei 2014, 30, 2014, which creates the following decisions:
dengan menghasilkan keputusan sebagai
berikut:
1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan 1. To approve and accept the Annual Report
Tahunan Perseroan untuk tahun buku for fiscal year ended December 31, 2013
yang berakhir pada tanggal 31 Desember comprising Activity Report, the Board of
2013 termasuk didalamnya Laporan Commissioners Supervisory Report and
Kegiatan, Laporan Pengawasan Dewan Financial Statements, as well as providing
Komisaris dan Laporan Keuangan full release and discharge (acquit et
Perseroan, sekaligus memberikan decharge) to all members of the Board of
pelunasan dan pembebasan tanggung Directors and the Board Commissioners for
Dewan Komisaris adalah organ perusahaan The Board of Commissioners is the Company’s
yang bertugas dan bertanggung-jawab organ collectively conducts duty and
secara kolektif untuk melakukan pengawasan responsible for supervising as stated in the
sesuai anggaran dasar dan memberikan articles of association and providing advice to
nasihat kepada Direksi serta memastikan the Board of Directors as well as ensuring the
bahwa Perseroan melaksanakan GCG pada implementation of GCG at all levels.
seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.
Dewan Komisaris memiliki kompetensi The Board of Commissioners should have
yang memadai untuk menjalankan sufficient competence to carry out the
tanggung jawab yang diamanahkan. Dewan responsibilities. The Board of Commissioners
Komisaris memiliki pemahaman yang baik understands the Company, possess the ability
mengenai Perseroan, kemampuan untuk to take decisions independently, provide
mengambil keputusan secara independen, reliable feedback for management in dealing
kemampuan memberikan masukan yang with problems as well as support Company
membangun bagi manajemen dalam performance to grow and develop continuously.
menghadapi permasalahan Perseroan dan All members of the Board of Commissioners
dalam mendorong kinerja Perseroan untuk should possess good integrity and reputation.
terus tumbuh dan berkembang secara
berkelanjutan. Seluruh anggota Dewan
Komisaris memiliki integritas dan reputasi
yang baik.
Berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Based on the decision of the Extraordinary
Perseroan tanggal 25 Mei 2012, susunan General Meeting of Shareholders on May
Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai 25, 2012, the structure of the Board of
berikut: Commissioners is as follows:
Komisaris Utama : Alexander Tanzil President Commissioner : Alexander Tanzil
Commissioner : Santoso Wijaya
Komisaris : Santoso Wijaya
Independent Commissioner : Singgih Wihardjo
Komisaris Independen : Singgih Wihardjo
Direksi adalah organ perusahaan yang The Board of Directors is the Company’s
bertanggung-jawab penuh atas pengurusan organ with full responsibility toward the
Perseroan untuk kepentingan dan tujuan management dedicated for the Company’s
Perseroan sesuai dengan ketentuan interests and objectives in accordance with the
Anggaran Dasar. Direksi bertugas dan provisions of the Articles of Association. The
bertanggung-jawab secara kolektif dalam Board of Directors’ collectively conduct duties
mengelola Perseroan. Direksi bertanggung- and responsible in managing the Company.
jawab terhadap pengelolaan Perseroan The Board of Directors is responsible for the
agar dapat menghasilkan nilai tambah dan management to generate added value and
memastikan kesinambungan usaha. ensure business sustainability.
Masing-masing anggota Direksi Each member of the Board of Directors performs
melaksanakan tugas dan mengambil duties and makes decisions in accordance with
keputusan sesuai dengan pembagian tugas the division of tasks and responsibilities. Duties,
dan wewenang. Tugas, wewenang, dan hal- authorities, and other matters related to the
hal lain yang terkait dengan Direksi sesuai Board of Directors should meet the Articles of
dengan Anggaran Dasar dan peraturan Association and the prevailing laws.
perundang-undangan yang berlaku.
Susunan Direksi Perseroan berdasarkan The structure of the Board of Directors
keputusan Rapat Umum Pemegang Saham according to General Meeting of Shareholders
untuk periode 2012-2017 yaitu sebagai for the period 2012-2017 is:
berikut:
Direktur Utama : H. Ishadi President Director : H. Ishadi
Direktur : Umar Usman Director : Umar Usman
Direktur Independen : Rinawati Independent Director : Rinawati
Tingkat kehadiran masing-masing anggota The level of attendance of each member of the
Direksi dalam rapat adalah sebagai berikut: Board of Directors in the meeting are as follows:
Dengan semakin kompleksnya tugas dan With the increasing complexity of tasks and
fungsi Dewan Komisaris dalam melakukan functions of the Board of Commissioners in
pengawasan terhadap aktivitas Perseroan, monitoring the activities in the Company,
maka untuk membantu tugas dan fungsinya the Board of Commissioners established
Dewan Komsaris membentuk Komite the Audit Committee to support their
Audit. Komite Audit bertanggung-jawab duties and functions. The Audit Committee
memberikan petunjuk dan masukan yang is responsible for providing guidance and
objektif dan profesional kepada Dewan objective professional inputs to the Board of
Komisaris terkait rekomendasi dari Direksi. Commissioners with the recommendations
from the Board Directors.
Berdasarkan Surat Penunjukan tanggal Pursuant to the Letter of Appointment
12 Agustus 2014 nomor 24/KOM-YP/ dated August 12, 2014 number 24/KOM-
VIII/2014, Dewan Komisaris menunjuk ketua YP/VIII/2014, the Board of Commissioners
Komite Audit yang baru dengan susunan appointed a new Head of the Audit
Komite Audit adalah sebagai berikut: Committee with the composition of the
Audit Committee below:
Ketua : Singgih Wihardjo Head : Singgih Wihardjo
(Komisaris Independen) (Independent Commisioner)
Anggota : Satriono Gunawan Member : Satriono Gunawan
Anggota : Franciska Kartiko Member : Franciska Kartiko
1 2 3
Menyelesaikan pendidikan di SMA Sin Graduated from Sin Hwa Senior High School,
Hwa, Surabaya, tahun 1964. Beliau memulai Surabaya in 1964. Started his career since
karirnya sejak tahun 1970. Saat ini, beliau 1970. Currently, he is General Manager of
adalah pengusaha alat-alat elektronik dan Toko Hasil Sejahtera. Since 2007, he holds
menjabat sebagai General Manager di position as Independent Commissioners and
Toko Hasil Sejahtera. Sejak 2007 beliau the Head of the Audit Committee.
merangkap sebagai Komisaris Independen
dan Ketua Komite Audit.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Duties and Responsibilities of the Audit
1. Melakukan penelaahan atas informasi Committee
keuangan yang akan dikeluarkan 1. Reviewing the financial information to
Perseroan seperti laporan keuangan, be released by the Company i.e. financial
laporan manajemen dan informasi statements, management reports and
lainnya. other informations.
2. Melakukan penelaahan atas ketaatan 2. Reviewing the compliance toward laws
Perseroan terhadap peraturan and regulations in capital markets and
perundang-undangan di bidang pasar other regulations related to Company’s
modal dan peraturan perundang- activities.
undangan lainnya yang berhubungan
dengan kegiatan Perseroan.
Laporan Singkat Kegiatan Komite Audit The Summary Report of the activities of the
2014 Audit Committee 2014
Komite Audit telah melaksanakan beberapa The Audit Committee performed several
kegiatan terkait audit dan pengawasan activities related to audit and monitoring to
untuk memastikan implementasi GCG dan ensure the implementation of GCG and risk
manajemen risiko Perseroan telah dikelola management has been managed effectively..
dengan efektif.
1. Secara berkala melakukan kajian atas 1. Periodically reviewing the financial
laporan keuangan yang dikeluarkan statements issued by the Company.
Perseroan.
2. Melakukan evaluasi atas ketaatan 2. Evaluating the compliance toward the
Perseroan terhadap peraturan laws and regulations related to the
perundang-undangan yang berhubungan Company’s activities.
dengan kegiatan Perseroan.
3. Membantu manajemen dalam 3. Assisting the management in the
pengembangan sistem pengendalian development of internal control systems
internal dan efektivitas pelaksanaan and the effectiveness of internal audit.
audit internal.
4. Memberikan masukan untuk 4. Providing input for the improvement of
penyempurnaan rencana kerja tahunan annual work plan of the internal audit
internal audit dan penyusunan program and the establishment of internal audit
kerja internal audit. programs.
Singgih Wihardjo
Ketua Komite Audit Head of the Audit Committee
Sepanjang periode 2014, Komite Audit telah Throughout 2014, the Audit Committee held
mengadakan rapat sebanyak 4 (empat) 4 (four) meetings conducted both internally
kali yang dilakukan baik internal maupun and with Board of Directors. The level of
bersama dengan direksi, dengan tingkat attendance is below:
kehadiran sebagai berikut:
Kualifikasi dan Sertifikasi Unit Audit Internal Generally, the requirements of the Internal
Secara umum, persyaratan keanggotaan Audit Unit are:
Unit Audit Internal adalah sebagai berikut:
• Wajib memiliki integritas yang tinggi, • Having high integrity, ability, knowledge,
kemampuan, pengetahuan, pengalaman and experience in accordance with the
sesuai dengan bidang pekerjaannya, field of work and able to communicate
serta mampu berkomunikasi dengan well.
baik.
• Wajib memahami laporan keuangan • Understanding financial statements and
dan bisnis Perseroan, khususnya yang the Company’s business, particularly
terkait dengan layanan kegiatan usaha those related to the Company’s
Perseroan, proses audit, manajemen activities, auditing, risk management,
risiko, dan peraturan perundang- and regulations of capital market, and
undangan di bidang pasar modal, serta other related regulations.
peraturan perundang-undangan terkait
lainnya.
• Bukan merupakan orang dalam Kantor • Does not come from public accounting
Akuntan Publik, Kantor Konsultan firm, Legal Counsel, Public Appraisal
Hukum, Kantor Jasa Penilai Publik atau Service or other parties providing
pihak lain yang memberi jasa asurance, service assurance, non-assurance
jasa non-asurance, jasa penilai dan/atau services, appraisal services and/or other
jasa konsultasi lain kepada Perseroan. consulting services.
Kedudukan Unit Audit Internal dalam The position of the Internal Audit Unit in
Struktur Perusahaan Corporate Structure
Struktur unit audit internal Perseroan The structure of internal audit unit in
berdasarkan Piagam Audit yang dibuat pada accordance to Audit Charter established on
9 Februari 2010 adalah sebagai berikut: February 9, 2010 is:
• Ketua Unit Audit Internal ditunjuk dan • Head of the Internal Audit Unit is
diberhentikan oleh Direktur Utama appointed and dismissed by President
dengan persetujuan dari Dewan Director with the approval of the Board
Komisaris. of Commissioners.
• Direktur Utama dapat memberhentikan • President Director may dismiss the
Ketua Unit Audit Internal dengan Head of the Internal Audit Unit with the
persetujuan dari Dewan Komisaris approval of the Board of Commissioners
jika yang bersangkutan tidak dapat if the person is not being able to meet
memenuhi tanggung-jawab sebagai his responsibilities as Internal Auditor,
Auditor Internal, sebagaimana peraturan as stated in the Internal Audit Charter,
yang tercantum dalam Piagam Internal or when he is not able to perform his job
Audit, atau tidak dapat melaksanakan properly.
tugasnya dengan baik.
• Ketua Unit Audit Internal bertanggung • Head of the Internal Audit Unit is
jawab kepada Direktur Utama Perseroan. responsible to President Director.
Direktur Utama
President Director
Auditor Auditor
Staff Staff
Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Duties and Responsibilities of the Internal
Internal Audit Unit
Sesuai dengan aturan Bapepam-LK, unit In accordance with the rules of Bapepam-LK,
audit internal membantu manajemen internal audit unit assists the management
Perseroan dalam penerapan GCG, yaitu in the implementation of GCG, among
dengan melakukan inspeksi/audit, penilaian, others performing inspections/audits,
presentasi, evaluasi, pemberian input assessments, presentations, evaluation,
untuk peningkatan kinerja Perseroan, dan providing inputs to improve the performance,
pelayanan konsultasi bagi unit kerja sehingga and consultancy for working units to
tiap unit dapat melaksanakan tugas dan enable the units performing their task and
tanggung jawabnya secara efektif dan efisien responsibilities effectively and efficiently in
sesuai dengan kebijakan Perseroan. accordance with Company’s policy.
Untuk memastikan penerapan manajemen To ensure the implementation of risk
risiko dan GCG, unit audit internal management and GCG, internal audit unit is
bertanggung jawab dalam memastikan responsible to ensure:
bahwa:
• Setiap risiko dikenali dan dikelola secara • Each risk identified and managed
tepat. appropriately.
• Pengendalian internal dilaksanakan • Internal control is carried out effectively.
secara efektif.
• Segala kebijakan, prosedur, dan peraturan • All policies, procedures, and regulations
Perseroan ditaati. of the Company are being obeyed.
• Setiap kecurangan telah diantisipasi, • Every fraud is anticipated, identified,
diidentifikasi, diinvestigasi, dan diatasi. investigated, and resolved.
• Mekanisme kerja unit audit internal • The working mechanism of internal audit
meliputi: unit includes:
* Mempersiapkan strategi, rencana * Preparing strategy, annual work plan
kerja tahunan audit internal, dan of internal audit, and improving the
meningkatkan kemampuan auditor ability of the auditors in order to
demi mencapai kemajuan Perseroan. achieve progress.
* Mempersiapkan dan melaksanakan * Preparing and performing the audit of
audit terhadap pengawasan internal internal control and risk management
Pelaksanaan Tugas Unit Audit Internal The Performance of the Internal Audit Unit
Tahun 2014 2014
Sepanjang tahun 2014, unit audit internal Throughout 2014, the internal audit unit
telah melaksanakan tugas dan tanggung- performed the duties and responsibilities to
jawabnya dengan melakukan audit berbasis conduct risk-based audits.
risiko.
Tujuan utama dari pelaksanaan audit The main purpose of the audit is to provide
ini adalah untuk memberikan jaminan independent assurance to management, that
yang independen kepada manajemen the main control system has been designed
bahwa sistem pengendalian utama telah to function optimally and managing risk in
dirancang dan berfungsi secara maksimal the expected reference.
untuk mengelola risiko dalam acuan yang
diharapkan.
Kegiatan audit dilakukan berdasarkan Audit carried out on a systematic mapping
pemetaan proses utama yang sistematis. of the primary process. Audit work plan
Penyusunan rencana kerja audit melibatkan involves several related management and
beberapa pihak manajemen yang must be approved by the Board of Directors
bersangkutan dan wajib disetujui oleh and the Audit Committee. Periodically, a
Direksi dan Komite Audit. Secara periodik, summary of findings, recommendations and
ringkasan dari temuan, rekomendasi dan follow-up are reported directly to the Board
tindak lanjutnya dilaporkan secara langsung of Directors and the Board of Commissioners
kepada Direksi dan juga kepada Dewan through the Audit Committee.
Komisaris melalui Komite Audit.
Risiko Fluktuasi Harga Bahan Baku Risk of Raw Material Price Fluctuation
Fluktuasi harga bahan baku biji plastik The major risk faced by The Company
polypropylene (PP) merupakan risiko utama is fluctuation of polypropylene resins
yang dihadapi Perseroan. PP merupakan (PP) price. Global supplies and demands
produk komoditas yang mana harga pasarnya determine the market price of PP. the price
ditentukan oleh permintaan dan penawaran was classified into national and regional
di dunia. Harga PP dapat diklasifikasikan price. Regionally, Indonesian PP was
menjadi 2 area yaitu harga PP nasional dan imported from Asean, South Asia and Saudi
regional. Secara regional, PP di Indonesia Arabia. Market prices in Indonesia are the
diimpor dari Asean, Asia Selatan dan equilibrium of the national, ASEAN, South
Arab Saudi. Harga pasar yang terbentuk di Asia and Saudi Arabia.
Indonesia merupakan ekuilbrium dari harga
PP nasional, Asean, Asia Selatan dan Arab
Saudi.
Walaupun secara umum, harga PP Also, the price of oil affects PP price since
dipengaruhi oleh harga minyak karena PP PP is a product derived from petroleum.
merupakan produk turunan dari minyak, However, the correlation between PP prices
namun korelasi antara harga PP dan harga and oil prices is quite small. The demands
minyak ini cukup kecil dan faktor yang paling and supplies are the most dominant price
dominan adalah permintaan dan penawaran. determiner.
Risiko Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Fluctuation in Foreign Currency Exchange
Asing Rate Risk
Pembelian bahan baku adalah dalam mata The purchase of raw materials is performed
uang asing, dimana perubahan nilai tukar in foreign currencies, in which the fluctuation
mata uang asing khususnya US Dollar of foreign currency exchange rate toward
terhadap rupiah semakin meningkat. rupiah particularly US Dollar continuously
Perseroan mengadakan pembelian bahan increased. The Company held scheduled
baku yang terjadwal dengan memperhatikan purchase of raw materials by observing the
fluktuasi kurs dolar setiap saat serta fluctuations of dollar exchange rate and
meningkatkan pasar ekspor. increasing export market.
Divisi SDM secara bertahap terus berupaya HR Division continuously improves its
meningkatkan peran dan fungsinya menjadi role and function in being a strategic
mitra strategis yang senantiasa bersinergi partner working together to improve the
untuk meningkatkan kinerja Perseroan. performance. One of the functions is
Fungsi tersebut dilakukan salah satunya participating in the process of preparing
dengan berpartisipasi dalam proses business strategy.
penyusunan strategi bisnis Perseroan.
Selain fasilitas dan tunjangan yang Aside from the facilities and allowances
telah disebutkan di atas, Perseroan juga mentioned, the Company also enroll all
mendaftarkan seluruh karyawan pada employees in BPJS Employment (d/h
BPJS Ketenagakerjaan (d/h Jamsostek), Jamsostek), in order to anticipate any
guna mengantisipasi kejadian tak terduga unexpected events happened to the
yang dialami karyawan Perseroan pada employees while working and BPJS to
saat melaksanakan pekerjaannya dan BPJS maintain employees’ health.
kesehatan untuk menjaga kesehatan seluruh
karyawan
Perseroan memberikan kesamaan hak bagi The Company provides equal rights for
seluruh karyawan untuk mengembangkan all employees to develop his career in
karir di lingkungan Perseroan. Karyawan the Company. Employees with excellence
yang memiliki prestasi kerja baik dan performance and meeting Company’s
memenuhi berbagai persyaratan yang requirements will earn promotions and
diberlakukan Perseroan akan memperoleh raises.
promosi jabatan dan kenaikan gaji.
Perseroan terus mendorong tingkat The Company continues to push employees’
produktifitas karyawan sebagai salah productivity level of as one of the Company’s
satu keunggulan kompetitif perusahaan competitive advantage derived from the
yang dihasilkan dari pelaksanaan program implementation of intensive training and
pelatihan dan pengembangan karir secara career development programs.
intensif.
Uraian
2014 2013
Description
Karyawan Tetap Permanent Employee 328 442
Karyawan Harian Daily Employee 291 441
Karyawan Outsourching Outsourced Employee 37
Karyawan Kontrak Contract Employee 120 0
Jumlah Total 776 883
Karyawan Harian
Daily Employee
120
Karyawan Outsourcing
Outsourced Employee
Karyawan Kontrak
328
Contract Employee
2.
Ketenaga-kerjaan, Kesehatan dan 2. Labor, Health and Safety
Keselamatan Kerja The Company constructs a safe, healthy
Perseroan menciptakan lingkungan kerja and environmentally friendly working
yang aman, sehat dan ramah lingkungan environment as well as initiated trainings
serta melakukan pembinaan bagi for employees to encourage their
karyawan sehingga dapat berkontribusi optimized contribution.
maksimal.
3.
Pengembangan Sosial dan 3. Social and Community Development
Kemasyarakatan
The Company is committed to social
Perseroan berkomitmen untuk development toward surrounding
melakukan pengembangan sosial dan community.
masyarakat sekitar.
Nama Perusahaan
Company Name
PT Yanaprima Hastapersada Tbk.
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Cabang
Branch Office
Jl. Ir. Sutami Komplek Pergudangan 88F
Sudiang – Biringkanaya
Makassar, Indonesia
Factory
Pabrik
Jl. Pahlawan, Desa Cemengkalang
Sidoarjo 61251
Jawa Timur, Indonesia
Tel (+6231) 896 9618 - 20
Fax (+6231) 896 7278
VISI VISION
Menjadi Perusahaan terbaik dalam industri aneka tenun plastik.
MISI MISSION
3.
Mengembangkan Kemampuan dan 3. Developing employees’ skills and welfare.
Kesejahteraan Karyawan
Perusahaan mengembangkan program- The Company develops programs contribute
program yang dapat memberikan hasil to business performance and the best value
dan nilai tambah terbaik bagi setiap added for each employee. Professional
karyawan. Dengan skill yang dimiliki skills, good cooperation and respect to
karyawan, kerja-sama yang baik dan one another among the team members
saling menghargai sebagai anggota are certainly the most valuable factors to
tim merupakan faktor penting dalam successfully attain the goals and objectives
mencapai tujuan di semua aspek dan in all aspects and maintain satisfactory
supaya kinerja berjalan dengan baik business performance in order to be able
sehingga dapat mengembangkan ide- to develop new ideas and methods as well
ide dan metode baru serta mengikuti as adapt with technology advancement in
perkembangan tekonologi sesuai accordance with the needs.
kebutuhan.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
1. Alexander Tanzil
(Komisaris Utama
President Commissioner)
2. Santoso Wijaya
(Komisaris Commissioner) Komite Audit
3.Singgih Wihardja Audit Committee
(Komisaris Independen 1. Singgih Wihardja
Independent Commissioner) (Ketua Komite Audit
Chief of Audit Commitee)
2. Franciska Kartiko
(Anggota Komite Audit
Member of Audit Commitee)
Direksi 3.Satriono Gunawan
Board of Directors (Anggota Komite Audit
1. H. Ishadi Member of Audit Commitee)
(Direktur Utama President Director)
2. Umar Usman
(Direktur Director)
3.Rinawati
(Direktur Independen
Independent Director)
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Lukas Lucky
Manajer Umum
General Manager
Irwan Susanto
Akuntan Publik
Public Accountant
Budiman, Wawan, Pamudji & Rekan
Konica Building Fl. 5
Jl. Gunung Sahari Raya no. 78
Jakarta 10610
Telepon 021-4258282
Facsimile 021-4248806
Kami yang bertanda tangan di bawah ini The undersigned stated that all information
menyatakan bahwa semua informasi dalam in the Annual Report of PT YANAPRIMA
Laporan Tahunan 2014 PT Yanaprima HASTAPERSADA Tbk for the year 2012 are
Hastapersada Tbk. telah dimuat secara included and we are fully responsible for the
lengkap dan bertanggung jawab penuh atas accuracy of the annual report.
kebenaran isi Laporan Tahunan.
DAFTAR ISI/
TABLE OF CONTENTS
Halaman/Page
***************************
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Catatan/
Notes 2014 2013
ASET ASSETS
Catatan atas Laporan Keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying Notes to the Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. form an integral part of these financial statements.
1
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan) STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Catatan/
Notes 2014 2013
LIABILITAS LIABILITIES
Catatan atas Laporan Keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying Notes to the Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. form an integral part of these financial statements.
2
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Catatan/
Notes 2014 2013
BEBAN POKOK PENJUALAN 2d, 2k, 7, 22 (395.932.551.110) (389.672.024.418) COST OF GOODS SOLD
MANFAAT (BEBAN)
PAJAK PENGHASILAN 2n, 14 INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)
Pajak kini - (2.471.149.750) Current
Pajak tangguhan 515.142.568 259.377.491 Deferred
Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan 515.142.568 (2.211.772.259) Income Tax Benefit (Expense)
LABA (RUGI) BERSIH (8.931.976.717) 6.221.712.803 NET INCOME (LOSS)
Pendapatan komprehensif lain - - Other comprehensive income
JUMLAH LABA (RUGI) TOTAL COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF (8.931.976.717) 6.221.712.803 INCOME (LOSS)
Catatan atas Laporan Keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying Notes to the Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. form an integral part of these financial statements.
3
q
Saldo 31 Desember 2012 66.800.008.900 28.054.021.637 58.735.646.055 11.000.000.000 69.735.646.055 164.589.676.592 Balance as of December 31,2012
Dana cadangan umum 20 - - (2.000.000.000 ) 2.000.000.000 - - 20 General reserve
Jumlah laba komprehensif - - 6.221.712.803 - 6.221.712.803 6.221.712.803 Total comprehensive income
Saldo 31 Desember 2013 66.800.008.900 28.054.021.637 62.957.358.858 13.000.000.000 75.957.358.858 170.811.389.395 Balance as of December 31,2013
Saldo 31 Desember 2014 66.800.008.900 28.054.021.637 53.025.382.141 14.000.000.000 67.025.382.141 161.879.412.678 Balance as of December 31,2014
Catatan atas Laporan Keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying Notes to the Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. form an integral part of these financial statements.
4
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
LAPORAN ARUS KAS STATEMENT OF CASH FLOWS
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Catatan/
Notes 2014 2013
Catatan atas Laporan Keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying Notes to the Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. form an integral part of these financial statements.
5
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
1. UMUM 1. GENERAL
Sesuai anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup In accordance to the Company‟s Articles of
kegiatan Perusahaan terutama adalah bergerak Association, the Company‟s scope of activities
dalam bidang industri karung plastik dan yang mainly comprises of manufacturing of plastic bags
sejenisnya. and its related products.
Perusahaan berkedudukan di Jakarta, dengan The Company is domiciled in Jakarta and its head
kantor pusat berlokasi di Gedung Graha Irama office is located at Gedung Graha Irama
Lantai 15G, Jalan H.R. Rasuna Said Blok. X/1 Lantai 15G, Jalan H.R. Rasuna Said Block. X/1
Kav. 1-2, Jakarta Selatan, sedangkan pabriknya Kav. 1-2, Jakarta Selatan, while the production
berlokasi di Sidoarjo dan Surabaya, Jawa Timur. plant is located at Sidoarjo and Surabaya, East
Perusahaan memulai kegiatan operasi Java. The Company started its commercial
komersialnya pada bulan Juli 1997. operations in July 1997.
PT Hastagraha Bumipersada adalah entitas induk PT Hastagraha Bumipersada is the ultimate parent
terakhir dari Perusahaan. company of the Company.
b. Penawaran Umum Efek Saham Perusahaan b. Public Offering of the Company’s Share
Pada tanggal 22 Februari 2008, Perusahaan Based on the Capital Market and Financial
memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Institution Supervisory Agency (BAPEPAM
Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan & LK) Letter No. S-1109/BL/2008 dated
(BAPEPAM & LK) dengan suratnya February 22, 2008, the Company obtained the
No. S-1109/BL/2008 untuk melakukan penawaran effective statement for the initial public offering of
umum atas 68.000.000 saham dengan nilai its shares to the public which totaled to 68,000,000
nominal Rp 100 per saham dan harga penawaran shares, with par value of Rp 100 per share at an
Rp 545 per saham serta penerbitan 68.000.000 offering price of Rp 545 per share and the
Waran Seri I dengan harga pelaksanaan Rp 680 issuance of 68,000,000 of Series I Warrants with
setiap waran yang menyertai saham biasa atas an exercise price of Rp 680 for each warrant that
nama Perusahaan kepada masyarakat. attached to the Company's shares to the
Perusahaan telah mencatatkan seluruh sahamnya public. The Company has listed all of its shares
beserta waran terkait pada Bursa Efek Indonesia and related warrants to the Indonesia Stock
(BEI) pada tanggal 5 Maret 2008 (lihat Exchange (IDX) on March 5, 2008 (see Note 19).
Catatan 19).
6
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Susunan anggota Komisaris dan Direksi The Company‟s Boards of Commissioners and
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan Directors as of December 31, 2014 and 2013 are
2013 adalah sebagai berikut: as follows:
Susunan anggota komite audit Perusahaan pada The composition of the audit committee as of
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah December 31, 2014 and 2013 are as follows:
sebagai berikut:
Pembentukan komite audit Perusahaan telah The establishment of the Company‟s audit
dilakukan sesuai dengan Peraturan BAPEPAM-LK committee has complied with BAPEPAM-LK Rule
No. IX.I.5. No. IX.I.5.
Jumlah remunerasi yang diberikan kepada Total remuneration paid to commissioners and
komisaris dan direksi Perusahaan adalah sekitar directors of the Company are about Rp 897 million
Rp 897 juta dan Rp 890 juta, masing-masing untuk and Rp 890 million, in 2014 and 2013, respectively.
tahun 2014 dan 2013. Pada tanggal 31 Desember As of December 31, 2014 and 2013, the Company
2014 dan 2013, jumlah karyawan tetap has a total of 328 permanent employees and
Perusahaan, masing-masing sejumlah 328 orang 442 permanent employees, respectively
dan 442 orang (tidak diaudit). (unaudited).
Laporan keuangan telah diselesaikan dan The financial statements were completed and
diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Perusahaan authorized for issue by the Company‟s Directors
pada tanggal 6 Maret 2015. on March 6, 2015.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam The accounting policies adopted in the preparation
penyusunan laporan keuangan adalah selaras of the financial statements are consistent with
dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan those made in the preparation of the Company‟s
dalam penyusunan laporan keuangan Perusahaan financial statements for the year ended
untuk tahun yang berakhir pada tanggal December 31, 2013.
31 Desember 2013.
7
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
a. Pernyataan Kepatuhan dan Dasar Penyusunan a. Statement of Compliance and Basis for
Laporan Keuangan (lanjutan) Preparation of Financial Statement (continued)
Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep The financial statements have been prepared on
akrual, kecuali laporan arus kas, dengan the accrual basis, except for the statements of cash
menggunakan konsep biaya historis, kecuali flows, using the historical cost concept of
seperti yang disebutkan dalam Catatan atas accounting, except as disclosed in the relevant
laporan keuangan yang relevan. Notes herein.
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan The statements of cash flows have been prepared
metode langsung dengan mengelompokkan arus using direct method which classify cash flows into
kas dalam aktivitas-aktivitas operasi, investasi dan operating, investing and financing activities.
pendanaan.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in the financial
laporan keuangan adalah Rupiah, yang statements is Rupiah, which is the Company‟s
merupakan mata uang fungsional Perusahaan. functional currency.
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank serta Cash and cash equivalents consist of cash on
deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) hand, cash in banks and time deposits with
bulan atau kurang sejak tanggal penempatan dan maturities of 3 (three) months or less at the time of
tidak digunakan sebagai jaminan atas utang serta placement, with no restriction as to usage, or not
tidak dibatasi penggunaannya. Deposito pledged as collateral for loans and other
berjangka yang dibatasi penggunaannya disajikan borrowings. Restricted time deposits are presented
secara terpisah pada laporan posisi keuangan. as a separate item in the statements of financial
position.
Piutang usaha disajikan dalam jumlah bersih Trade receivables are recorded net of allowance
setelah dikurangi dengan penyisihan penurunan for impairment of trade receivables. The
nilai piutang usaha. Kebijakan akuntansi untuk accounting policy for allowance for impairment is
penyisihan atas penurunan nilai dijabarkan dalam described in Note 2j.
Catatan 2j.
Perusahaan menerapkan PSAK No. 7 (Revisi The Company applied PSAK No. 7 (Revised
2010), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. 2010), “Related Party Disclosures”.
Suatu pihak dianggap berelasi dengan A party is considered to be related party to the
Perusahaan jika: Company if:
a) langsung atau tidak langsung melalui satu a) directly or indirectly through one or more
atau lebih perantara, suatu pihak intermediaries, the party (i) controls, or is
(i) mengendalikan atau dikendalikan oleh, controlled by, or is under common control with
atau berada di bawah pengendalian bersama the Company; (ii) has an interest in the
dengan Perusahaan; (ii) memiliki kepentingan Company that gives significant influence over
dalam Perusahaan yang memberikan the Company; or (iii) has joint control over the
pengaruh signifikan atas Perusahaan; atau Company;
(iii) memiliki pengendalian bersama atas
Perusahaan;
b) suatu pihak yang berelasi dengan b) the party is an associated of the Company;
Perusahaan;
c) suatu pihak adalah ventura bersama dimana c) the party is a joint venture in which the
Perusahaan sebagai venture; Company is a venturer;
d) suatu pihak adalah anggota dari personil d) the party is a member of the key management
manajemen kunci Perusahaan; personnel of the Company;
e) suatu pihak adalah anggota keluarga dekat e) the party is a close member of the family of any
dengan individu yang diuraikan dalam butir individual referred to (a) or (d);
(a) atau (d);
8
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
f) suatu pihak adalah perusahaan yang f) the party is an entity that is controlled, jointly
dikendalikan, dikendalikan bersama atau controlled or significantly influenced by, or for
dipengaruhi signifikan oleh atau untuk dimana which significant voting power in such entity
hak suara signifikan pada beberapa resides with, directly or indirectly, any individual
perusahaan, langsung maupun tidak referred to in (d) or (e); or
langsung, individu seperti diuraikan dalam
butir (d) atau (e); atau
g) suatu pihak adalah suatu program imbalan g) the party is a post employment benefit plan for
pasca kerja untuk imbalan kerja dari the benefit of employees of the Company, or
Perusahaan atau perusahaan lain yang terkait any entity that is a related party of the
dengan Perusahaan. Company.
Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan All significant transactions and balances with
dengan pihak-pihak berelasi, telah diungkapkan related parties, have been disclosed in the notes to
dalam catatan atas laporan keuangan. the financial statements.
e. Persediaan e. Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai terendah Inventories are stated at the lower of cost or net
antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. realizable value. Cost is determined using the
Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan moving average method. Allowance for decline in
metode rata-rata bergerak. Penyisihan penurunan the value of inventory is provided based on the
nilai persediaan dibentuk berdasarkan hasil review of the inventories condition at year end to
penelaahan terhadap keadaan persediaan pada reduce the carrying values of inventories to their
akhir tahun, untuk menyesuaikan nilai tercatat net realizable values.
persediaan menjadi nilai realisasi bersih.
Biaya dibayar di muka dibebankan sesuai masa Prepaid expenses are amortized over the periods
manfaat masing-masing biaya yang bersangkutan benefited using straight line method.
dengan menggunakan metode garis lurus.
Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya All property, plant and equipment are initially
perolehan, yang terdiri atas harga perolehan dan recognized at cost, which comprises its purchase
biaya-biaya tambahan yang dapat diatribusikan price and any costs directly attributable in bringing
langsung untuk membawa aset ke lokasi dan the asset to its working condition and to the
kondisi yang diinginkan agar aset siap digunakan. location where it is intended to be used.
Setelah pengakuan awal, aset tetap dinyatakan Subsequent to initial recognition property, plant
pada biaya perolehan dikurangi akumulasi and equipment, are carried at cost less any
penyusutan dan kerugian penurunan nilai. subsequent accumulated depreciation and
impairment losses.
Pada setiap akhir periode pelaporan, taksiran At the end of each reporting period, the estimated
masa manfaat dan metode penyusutan aset tetap useful lives and methods of depreciation of
ditelaah oleh manajemen dan jika perlu property, plant and equipment are reviewed by
disesuaikan secara prospektif. management and adjusted prospectively, if
appropriate.
Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset Depreciation of fixed assets starts when it is
tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan available for use and is computed using the
maksud penggunaannya dan dihitung dengan straight-line method based on the estimated useful
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa lives of the assets as follows:
manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Tahun/Years
Bangunan dan prasarana 20 Buildings and infrastructures
Mesin dan peralatan 4 - 20 Machinery and equipment
Perlengkapan pabrik 4-8 Factory equipment
Peralatan kantor 4-8 Office equipment
Kendaraan 4-8 Vehicles
9
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan Land are stated at cost and not amortized as the
tidak diamortisasi karena manajemen berpendapat management is of the opinion that it is probable
bahwa kemungkinan besar hak atas tanah the tittles of land rights can be renewed/extended
tersebut dapat diperbaharui/diperpanjang pada upon expiration.
saat jatuh tempo.
Biaya pengurusan legal hak atas tanah dalam Legal cost of land rights in the form of Business
bentuk Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna Usage Rights (“Hak Guna Usaha” or “HGU”),
Bangunan (“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”) ketika Building Usage Right (“Hak Guna Bangunan” or
tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian “HGB”) and Usage Rights (“Hak Pakai” or “HP”)
dari biaya perolehan tanah pada akun “Aset Tetap” when the land was acquired initially are
dan tidak diamortisasi. Sementara biaya recognized as part of the cost of the land under
pengurusan atas perpanjangan atau pembaruan the “Property, Plant and Equipment” account and
legal hak atas tanah dalam bentuk HGU, HGB dan not amortized. Meanwhile the extension or the
HP diakui pada laporan posisi keuangan dan legal renewal cost of land rights in the form of
diamortisasi sepanjang mana yang lebih pendek HGU, HGB and HP were recognized in the
antar umur hukum hak dan umur ekonomi tanah. statements of financial position and were
Sesuai dengan ketentuan transisi ISAK 25, “Hak amortized over the shorter of the rights‟ legal life
atas Tanah”, biaya perolehan pertama kali hak and land‟s economic life. In accordance with the
atas tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP yang transitional provision of ISAK 25, “Land Rights”,
ditangguhkan sebelum tanggal 1 Januari 2012 the initial costs in the form of HGU, HGB and HP
direklasifikasi ke akun “Aset Tetap - Tanah” dan which were deferred prior to January 1, 2012 were
amortisasinya dihentikan sejak tanggal tersebut. reclassified to “Property, Plant and Equipment -
Land” account and ceased to be amortized since
that date.
Beban perbaikan dan pemeliharaan dibebankan The costs of repairs and maintenance are
pada laporan laba rugi komprehensif pada saat charged to comprehensive income as incurred;
terjadinya; pengeluaran dalam jumlah signifikan significant renewals and betterments are
dan yang memperpanjang masa manfaat aset capitalized. When assets are retired or otherwise
atau yang memberikan tambahan manfaat aset disposed of, their net book values are removed
atau yang memberikan tambahan manfaat from the accounts and any resulting gain or loss is
ekonomis dikapitalisasi. Aset tetap yang sudah reflected in statements of comprehensive income
tidak dipergunakan lagi atau yang dijual, for the year.
dikeluarkan dari kelompok aset tetap yang
bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi
diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada
tahun yang bersangkutan.
Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan The Company assesses at each end of reporting
menilai apakah terdapat indikasi suatu aset period, whether there is any indication that an
mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi asset may be impaired. If such indication exists,
tersebut, maka jumlah terpulihkan diestimasi untuk recoverable amount shall be estimated for the
aset individual. Jika tidak mungkin untuk individual asset. If it is not possible to estimate the
mengestimasi jumlah terpulihkan aset individual, recoverable amount of the individual asset, the
maka Perusahaan menentukan nilai terpulihkan Company determines the recoverable amount of
dari Unit Penghasilan Kas (UPK) yang mana aset the Cash - Generating Unit (CGU) to which the
tercakup (aset dari UPK). asset belongs (the asset‟s of CGU).
Jumlah terpulihkan dari suatu aset (baik aset An asset‟s (either individual asset or CGU)
individual maupun UPK) adalah jumlah yang lebih recoverable amount is the higher of the asset‟s fair
tinggi antara nilai wajarnya dikurangi biaya untuk value less costs to sell and its value in use. Where
menjual dengan nilai pakainya. Jika nilai tercatat the carrying amount of the asset exceeds its
aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, recoverable amount, the asset is considered
maka aset tersebut dianggap mengalami impaired and is written down to its recoverable
penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan amount. Impairment losses are recognized in profit
menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi or loss as “impairment losses”. In assessing the
penurunan nilai diakui pada laba rugi sebagai “rugi value in use, the estimated future cash flows are
penurunan nilai”. Dalam menghitung nilai pakai, discounted to their present value using a pre-tax
estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan discount rate that reflects current market
ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto assessments of the time value of money and the
sebelum pajak yang menggambarkan penilaian risks specific to the asset.
pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik
atas aset.
10
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya In determining fair value less costs to sell, recent
untuk menjual, digunakan harga transaksi pasar market transactions are taken into account, if
terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi available. If no such transactions can be identified,
tersebut, Perusahaan menggunakan model an appropriate valuation model in used to
penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai determine the fair value of the asset. These
wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini di calculations are corroborated by valuation
dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikator multiples or other available fair value indicators.
nilai wajar lain yang tersedia.
Kerugian penurunan nilai, jika ada, diakui pada Impairment losses, if any, are recognized in profit
laba rugi sesuai dengan kategori biaya yang or loss under expense categories that are
konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan consistent with the functions of the impaired
nilainya. assets.
Penilaian dilakukan pada setiap akhir periode An assessment is made at the end of each
pelaporan apakah terdapat indikasi bahwa rugi reporting period as to whether there is any
penurunan nilai yang telah diakui dalam periode indication that previously recognized impairment
sebelumnya untuk suatu aset mungkin tidak ada losses recognized for an asset may no longer exist
lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi or may have decreased. If such indication exists,
tersebut ada, maka entitas mengestimasi jumlah the recoverable amount, is estimated. A previously
terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan recognized impairment loss for an asset is
nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya reversed only if there has been a change in the
untuk suatu aset dibalik hanya jika terdapat assumptions used to determine the asset‟s
perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk recoverable amount since the last impairment loss
menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut is recognized.
sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui.
Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah The reversal is limited so that the carrying amount
tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya of the asset does not exceed its recoverable
maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, amount, nor exceeds the carrying amount that
seandainya tidak ada rugi yang telah diakui untuk would have been determined, net of depreciation,
aset tersebut pada periode sebelumnya. had no impairment loss been recognized for the
Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laba asset in prior periods. Reversal of an impairment
rugi. Setelah pembalikan tersebut diakui sebagai loss is recognized in profit or loss. After such a
laba rugi, penyusutan aset tersebut disesuaikan di reversal is recognized in profit or loss, depreciation
periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah charge on the said asset is adjusted in future
tercatat aset yang direvisi, dikurang nilai sisanya, periods to allocate the asset's revised carrying
dengan dasar yang sistematis selama sisa umur amount, less any residual value, on a systematic
manfaatnya. basis over its remaining useful life.
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset Financial assets are classified as financial
keuangan yang diukur pada nilai wajar assets at fair value through profit or loss, loans
melalui laporan laba rugi, pinjaman yang and receivables, held-to-maturity investments,
diberikan dan piutang, investasi dimiliki available-for-sale financial assets, or as
hingga jatuh tempo, atau aset keuangan derivatives designated as hedging instruments
tersedia untuk dijual atau sebagai instrumen in an effective hedge, as appropriate.
lindung nilai dalam lindung nilai efektif, bila
memenuhi syarat.
11
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar Financial assets are recognized initially at fair
nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi value plus, in the case of investments not at
yang tidak diukur pada nilai wajar melalui fair value through profit or loss, directly
laporan laba rugi, biaya transaksi yang dapat attributable transaction costs.
diatribusikan secara langsung.
Pembelian atau penjualan aset keuangan Purchases or sales of financial assets that
yang memerlukan penyerahan aset dalam require delivery if assets within a time frame
kurun waktu yang ditetapkan oleh peraturan established by regulation or convention in the
atau kebiasaan yang berlaku di pasar marketplace (regular way trades) are
(perdagangan yang lazim) diakui pada recognized on the trade date, i.e., the date
tanggal perdagangan, yaitu tanggal that the Company commit to purchase or sell
Perusahaan berkomitmen untuk membeli the assets.
atau menjual aset tersebut.
Aset keuangan Perusahaan meliputi kas dan The Company‟ financial assets include cash
setara kas, deposito berjangka yang dibatasi and cash equivalents, restricted time deposit,
penggunaannya, piutang usaha, piutang lain- trade receivables, other receivables, advance
lain, uang muka pembelian dan aset tidak for purchases and other non-current assets.
lancar lain-lain.
Perusahaan menetapkan bahwa semua aset The Company has determined that all of those
keuangan tersebut dikategorikan sebagai financial assets are categorized as loans and
pinjaman yang diberikan dan piutang. receivables.
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah Loans and receivables are non-derivative
aset keuangan non-derivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan payments that are not quoted in an active
tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset market. Such financial assets are carried at
keuangan tersebut dicatat pada biaya amortized cost using the effective interest rate
perolehan yang diamortisasi menggunakan method. Gains or losses are recognized in
metode tingkat bunga efektif. Keuntungan profit or loss when the loans and receivables
atau kerugian diakui dalam laba rugi pada are derecognized or impaired, as well as
saat pinjaman dan piutang dihentikan through the amortization process.
pengakuannya atau mengalami penurunan
nilai, serta melalui proses amortisasi.
12
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan Financial liabilities are recognized initially at
diakui sebesar nilai wajar dan dalam hal fair value and, in the case of loans and
pinjaman dan utang, termasuk biaya borrowings, inclusive of directly attributable
transaksi yang dapat diatribusikan secara transaction costs.
langsung.
Liabilitas keuangan Perusahaan termasuk The Company financial liabilities include bank
utang bank, utang usaha, beban harus loans, trade payables, accrued expenses,
dibayar, utang pembelian aset tetap, liabilities for purchase of property and
liabilitas jangka pendek lainnya, liabilitas equipment, other current liabilities, short-term
imbalan kerja jangka pendek dan uang employees‟ benefits liabilities and advances
muka dari pelanggan. from customers.
Perusahaan menetapkan bahwa semua The Company has determined that all of those
liabilitas keuangan tersebut dikategorikan financial liabilities are categorized as financial
sebagai liabilitas keuangan yang diukur liabilities measured at amortized cost.
dengan biaya perolehan diamortisasi.
Keuntungan atau kerugian harus diakui Gains or losses are recognized in statements
dalam laporan laba rugi komprehensif ketika of comprehensive income when the liabilities
liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya are derecognized as well as through the
serta melalui proses amortisasinya. amortization process.
3. Saling Hapus dari Instrumen Keuangan 3. Offsetting of Financial Instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are
saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan offset and the net amount reported in the
dalam laporan posisi keuangan jika, dan statements of financial position if, and only if,
hanya jika, saat ini memiliki hak yang there is a currently enforceable legal right to
berkekuatan hukum untuk melakukan saling offset the recognized amounts and there is an
hapus atas jumlah yang telah diakui dan intention to settle on a net basis, or to realize
terdapat maksud untuk menyelesaikan the assets and settle the liabilities
secara neto, atau untuk merealisasikan aset simultaneously.
dan menyelesaikan liabilitasnya secara
bersamaan.
Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments that are
diperdagangkan secara aktif di pasar actively traded in organized financial markets
keuangan yang terorganisasi ditentukan is determined by reference to quoted market
dengan mengacu pada kuotasi harga di bid prices at the close of business at the end
pasar aktif pada penutupan bisnis pada of the reporting period. For financial
akhir periode pelaporan. Untuk instrumen instruments where there is no active market,
keuangan yang tidak memiliki pasar aktif, fair value is determined using valuation
nilai wajar ditentukan dengan menggunakan techniques. Such techniques may include
teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut using recent arm‟s length market transactions;
mencakup penggunaan transaksi-transaksi references to the current fair value of another
pasar yang wajar antara pihak-pihak yang instrument that is substantial the same,
mengerti dan berkeinginan, referensi atas discounted cash flow analysis; or other
nilai wajar terkini dari instrumen lain yang valuation models.
secara substansial sama; analisa arus kas
yang didiskonto, atau model penilaian lain.
13
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Perusahaan menyesuaikan harga di pasar The Company adjust the price in the more
yang lebih menguntungkan untuk advantageous market to reflect any
mencerminkan adanya perbedaan risiko differences in counterparty credit risk between
kredit counterparty antara instrumen yang instruments traded in that market and the
diperdagangkan di pasar tersebut dengan ones being valued for financial asset
instrumen yang dinilai untuk posisi aset positions. In determining the fair value of
keuangan. Dalam menentukan nilai wajar financial liability position, the Company‟s own
poisisi liabilitas keuangan, risiko kredit credit risk associated with the instrument is
Perusahaan terkait dengan instrumen harus taken into account.
diperhitungkan.
Pada setiap tanggal pelaporan, Perusahaan The Company assesses at each reporting
mengevaluasi apakah terdapat bukti yang date whether there is any objective evidence
obyektif bahwa aset keuangan atau that a financial asset or a group of financial
kelompok aset keuangan mengalami assets impaired. A financial asset or a group
penurunan nilai. Penurunan nilai atas aset of financial assets is deemed to be impaired if,
keuangan atau kelompok aset keuangan and only if, there is an objective evidence of
dianggap telah terjadi, jika dan hanya jika, impairment as a result of one or more events
terdapat bukti yang obyektif mengenai that has occurred after the initial recognition of
penurunan nilai sebagai akibat dari satu the asset (an incurred “loss event”) and that
atau lebih peristiwa yang terjadi setelah loss event has an impact on the estimated
pengakuan awal aset tersebut (“peristiwa future cash flows of the financial asset or the
yang merugikan”), dan peristiwa yang group of financial assets that can be reliably
merugikan tersebut berdampak pada estimated.
estimasi arus kas masa depan atas aset
keuangan atau kelompok aset keuangan
yang dapat diestimasi secara handal.
Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi Evidence of impairment may include
pihak peminjam atau kelompok pihak indications that the debtors or a group of
peminjam mengalami kesulitan keuangan debtors is experiencing significant financial
signifikan, wanprestasi atau tunggakan difficulty, default or delinquency in interestor
pembayaran bunga atau pokok, terdapat principal payments, the probability that they
kemungkinan bahwa pihak peminjam akan will enter bankruptcy or other financial
dinyatakan pailit atau melakukan reorganization, and when observable data
reorganisasi keuangan lainnya dan pada indicate that there is a measurable decrease
saat data yang dapat diobservasi in the estimated future cash flows, such as
mengindikasikan adanya penurunan yang changes in arrearsor economic conditions
dapat diukur atas estimasi arus kas masa that correlate with defaults.
datang, seperti meningkatnya tunggakan
atau kondisi ekonomi yang berkorelasi
dengan wanprestasi.
i) Aset Keuangan yang Dicatat pada Biaya i) Financial Assets Carried at Amortized
Perolehan Diamortisasi Cost
Untuk pinjaman yang diberikan dan For loans and receivables carried at
piutang yang dicatat pada biaya amortized cost, the Company first
perolehan yang diamortisasi, assesses individually whether objective
Perusahaan pertama kali secara evidence of impairment exists individually
individual menentukan bahwa terdapat for financial assets that are individually
bukti obyektif mengenai penurunan nilai significant, or collectively for financial
atas aset keuangan yang signifikan assets that are not individually significant.
secara individual, atau secara kolektif
untuk aset keuangan yang tidak
signifikan secara individual.
14
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
i) Aset Keuangan yang Dicatat pada Biaya i) Financial Assets Carried at Amortized
Perolehan Diamortisasi (lanjutan) Cost (continued)
Jika terdapat bukti obyektif bahwa When there is objective evidence that an
kerugian penurunan nilai telah terjadi, impairment loss has been incurred, the
jumlah kerugian tersebut diukur sebagai amount of the loss is measured as the
selisih antara nilai tercatat aset dengan difference between the asset‟s carrying
nilai kini estimasi arus kas masa datang amount and the present value of
(tidak termasuk kerugian kredit yang estimated future cash flows (excluding
diharapkan dimasa mendatang yang future expected credit losses that have
belum terjadi). Nilai tercatat atas aset not been incurred). The carrying amount
keuangan dikurangi melalui penggunaan of the asset is reduced through the use of
akun penyisihan dan jumlah kerugian an allowance account and the amount of
tersebut diakui secara langsung dalam the loss is directly recognized in the
laporan laba rugi komprehensif. comprehensive income.
Pendapatan bunga terus diakui atas nilai Interest income continues to be accrued
tercatat yang telah dikurangi tersebut on the reduced carrying amount based
berdasarkan tingkat Suku Bunga Efektif on the original Efective Interest Rate the
awal aset keuangan tersebut. Pinjaman asset. Loans together with the associated
yang diberikan beserta dengan allowance are written off when there is no
penyisihan terkait dihapuskan jika tidak realistic prospect of future recovery and
terdapat kemungkinan yang realistis atas all collateral, if any, has been realized or
pemulihan dimasa mendatang dan has been transferred to the Company.
seluruh agunan, jika ada, sudah
direalisasi atau ditransfer kepada
Perusahaan.
Jika, dalam periode berikutnya, nilai If, in a subsequently period, the amount of
estimasi kerugian penurunan nilai aset the estimated impairment loss increase or
keuangan bertambah atau berkurang decreases because of an event occurring
yang dikarenakan peristiwa yang terjadi after the impairment was recognized, the
setelah penurunan nilai diakui, maka previously recognized impairment loss is
kerugian penurunan nilai yang increased or reduced by adjusting the
sebelumnya diakui ditambahkan atau allowance account. If a future written-off
dikurangi dengan menyesuaikan akun is later recovered, the recovery is
penyisihan. Jika dimasa mendatang recognized in the statements of
penghapusan tersebut dapat dipulihkan, comprehensive income.
maka jumlah pemulihan tersebut diakui
pada laporan laba rugi komprehensif.
15
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
ii) Aset Keuangan yang Dicatat pada Biaya ii) Financial Assets Carried at Cost
Perolehan
Jika terdapat bukti obyektif bahwa When there is objective evidence that an
kerugian penurunan nilai telah terjadi impairment loss has been incurred on an
atas instrumen ekuitas yang tidak unquoted equity instrument that is not
memiliki kuotasi yang tidak dicatat pada carried at fair value because its fair value
nilai wajar karena nilai wajarnya tidak cannot be reliably measured, the amount
dapat diukur secara handal, maka of the impairment loss is measured as the
jumlah kerugian penurunan nilai diukur difference between the carrying amount of
berdasarkan selisih antara nilai tercatat the financial asset and the present value
aset keuangan dengan nilai kini dari of estimated future cash flows discounted
estimasi arus kas masa mendatang at the current market rate of return for a
yang didiskontokan pada tingkat similar financial asset. Such impairment
pengembalian yang berlaku dipasar losses cannot be reversed in the
untuk aset keuangan serupa. Kerugian subsequent period.
penurunan nilai tersebut tidak dapat
dipulihkan pada periode berikutnya.
6. Penghentian Pengakuan Aset dan 6. Derecognition of Financial Assets and
Liabilitas Keuangan Liabilities
Aset keuangan Financial assets
Aset keuangan (atau mana yang lebih tepat, A financial asset (or where applicable, a part
bagian dari aset keuangan atau bagian dari of a financial asset of part of a group of similar
kelompok aset keuangan serupa) dihentikan financial asset) is derecognized when: (1) the
pengakuannya pada saat: (1) hak rights to receive cash flows from the asset
kontraktual atas arus kas yang berasal dari have expired; or (2) the Company has
aset keuangan tersebut telah berakhir; atau transferred their rights to receive cash flows
(2) Perusahaan telah mentransfer hak from the asset or has assumed an obligation
kontraktual mereka untuk menerima arus to pay the received cash flows In full without
kas yang berasal dari aset keuangan atau material delay to a third party under a “pass-
berkewajiban untuk membayar arus kas through” arrangement; and either (a) the
yang diterima secara penuh tanpa Company has transferred substantial all the
penundaan yang signifikan kepada pihak risks and rewards of the asset, or
ketiga dalam perjanjian pass-through; (b) the Company has neither transferred nor
dan baik (a) Perusahaan telah secara retained substantially all the risks and rewards
substantial mentransfer seluruh risiko dan of the asset, but has transferred control of the
manfaat dari aset, atau (b) Perusahaan asset.
secara substansial tidak mentransfer atau
tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat
suatu aset, namun telah mentransfer kendali
atas aset tersebut.
Liabilitas keuangan Financial liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan A financial liability is derecognized when the
pengakuannya pada saat liabilitas tersebut obligation under the liability is discharged of
dihentikan atau dibatalkan atau cancelled or has expired.
kadaluwarsa.
Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada When an existing financial liability is replaced
digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari by another from the same lender on
pemberi pinjaman yang sama dengan substantially different terms, or the terms of an
persyaratan yang berbeda secara existing liability are substantially modified,
substansial, atau modifikasi secara such an exchange of modification is treated as
substansial persyaratan dari suatu liabilitas a derecognition of the original liability and the
yang saat ini ada, pertukaran atau modifikasi recognition of a new liability, and the
tersebut diperlakukan sebagai penghentian difference in the respective carrying amounts
pengakuan liabilitas awal dan pengakuan is recognized in the statements of
suatu liabilitas baru, dan selisih antara nilai comprehensive income.
tercatat masing-masing liabilitas diakui
dalam laporan laba rugi komprehensif.
16
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Pendapatan dari penjualan pada umumnya diakui Revenues from local sales normally are
pada saat penyerahan barang kepada pelanggan recognized when the goods are delivered to the
untuk penjualan lokal dan penyerahan barang di customers, while those from export sales are
atas kapal untuk penjualan ekspor. Beban diakui recognized when the goods are shipped.
pada saat terjadinya (metode akrual). Expenses are recognized when these are incurred
(accrual basis).
l. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing l. Foreign Currency Transactions and Balances
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions involving foreign currencies are
berdasarkan kurs yang berlaku pada saat recorded at the rates of exchange prevailing at the
transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi time the transactions are made. At statements of
keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata financial position date, monetary assets and
uang asing disesuaikan ke dalam Rupiah liabilities denominated in foreign currencies are
berdasarkan kurs rata-rata Bank Indonesia yang adjusted to Rupiah based on the average rates of
berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs exchange published by Bank Indonesia at that
yang terjadi, dikreditkan atau dibebankan pada date. The resulting gains or losses are credited or
laba rugi tahun berjalan. charged to the current year operations.
Pada tanggal laporan posisi keuangan, kurs rata- As of statements of financial position date, the
rata dari mata uang asing yang digunakan adalah average exchange rates of currencies used are as
sebagai berikut: follows:
Dolar Amerika Serikat (US$) 1 12.440,00 12.189,00 United States Dollar (US$) 1
Euro Eropa (EUR) 1 15.133,27 16.821,44 European Euro (EUR) 1
Perusahaan mengakui liabilitas imbalan kerja The Company recognizes short-term employee
jangka pendek ketika jasa diberikan oleh benefits liability when services are rendered and
karyawan dan imbalan atas jasa tersebut akan the compensation for such services are to be paid
dibayarkan dalam waktu dua belas bulan setelah within twelve months after the rendering of such
jasa tersebut diberikan. services.
Penyisihan biaya jasa kini dibebankan langsung Provision for current services costs are charged
pada operasi tahun berjalan. Keuntungan atau directly to current operations. Actuarial gains or
kerugian aktuarial diakui sebagai penghasilan losses are recognized as income or expenses
atau beban apabila akumulasi keuntungan dan when the net cumulative unrecognized actuarial
kerugian aktuarial yang belum diakui pada akhir gains or losses at the end ot the previous reporting
periode pelaporan sebelumnya melebihi 10% dari period exceed 10% of the defined benefit obligation
nilai kini liabilitas imbalan pasti. Keuntungan atau at that date. These gains or losses in excess of the
kerugian yang melebihi batas 10% ini diamortisasi 10% threshold are recognized on a straight-line
selama sisa masa kerja rata-rata karyawan basis over the expected average remaining
dengan metode garis lurus. Selanjutnya, biaya working lives of the employees. Further, past
jasa masa lalu yang timbul dari pengenalan services costs arising from the introduction of a
program imbalan pasti atau perubahan dari defined benefit plan or charges in the benefits
liabilitas imbalan pada program imbalan pasti payable of an existing plan are required to be
yang telah ada, ditangguhkan dan diamortisasi amortized over the period until the benefits
sampai dengan periode dimana imbalan tersebut concerned become vested.
telah menjadi hak karyawan.
17
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Aset atau liabilitas pajak penghasilan kini yang Current income tax assets and liabilities for the
berasal dari periode berjalan dan periode lalu current and prior periods are measured at the
dicatat sebesar jumlah ekspektasi direstitusi dari amount expected to be recovered from or paid to
atau dibayarkan kepada kantor pajak yang the tax office based on the tax rates and tax laws
besarnya ditentukan berdasarkan tarif pajak dan that are enacted of substantively enacted.
peraturan perpajakan yang berlaku atau secara
substantif telah berlaku.
Pajak penghasilan kini terkait dengan transaksi Current income tax relating to items debited or
yang dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas diakui credited to equity is recognized in equity.
pada ekuitas. Manajemen secara periodik Management periodically evaluates positions taken
mengevaluasi posisi yang diambil Perusahaan by the Company with the respect to situations in
sehubungan dengan situasi dimana interpretasi which applicable tax regulations are subject to
diperlukan untuk peraturan perpajakan yang terkait interpretation and establishes provision where
dan menetapkan provisi jika diperlukan. appropriate.
Pajak tangguhan diakui menggunakan metode Deferred tax is provided using the liability method
liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar on temporary differences between the tax bases of
pengenaan pajak aset dan liabilitas dan nilai assets and liabilities and their carrying amounts for
tercatatnya dalam laporan keuangan pada akhir financial reporting pusposes at the end of the
periode pelaporan. reporting period.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk setiap Deferred tax liabilities are recognized for all taxable
perbedaan temporer kena pajak. temporary differences.
Aset pajak tangguhan diakui untuk semua Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan deductible temporary differences and carry-
rugi fiskal belum dikompensasi, sejauh terdapat forward of unused tax losses, to the extent that it
kemungkinan besar bahwa laba kena pajak akan is probable that taxable profit will be available
tersedia untuk dimanfaatkan dengan perbedaan again which the deductible temporary differences
temporer yang dapat dikurangkan dan rugi fiskal and the carry-forward of unused tax losses can be
belum dikompensasi. utilized.
Nilai tercatat dari aset pajak tangguhan ditelaah The carrying amount of deferred tax assets is
pada setiap akhir periode pelaporan dan reviewed at the end of each reporting period and
diturunkan ketika tidak lagi terdapat kemungkinan reduced to the extent that it is no longer probable
bahwa akan terdapat laba kena pajak yang that sufficient taxable profit will be available to
memungkinkan semua atau sebagian dari aset allow all or part of the deferred tax assets to be
pajak tangguhan tersebut untuk direalisasi. utilized. Unrecognized deferred tax assets are
Penelaahan dilakukan pada setiap akhir periode reassessed at the end of each reporting period and
pelaporan atas aset pajak tangguhan yang tidak are recognized to the extent that it has become
diakui sebelumnya dan aset pajak tangguhan probable that future taxable profits will allow the
tersebut diakui sepanjang kemungkinan besar laba deferred tax assets to be recovered.
kena pajak mendatang akan tersedia sehingga
aset pajak tangguhan tersebut dipulihkan.
Pajak tangguhan yang terkait dengan pos-pos Deferred tax relating to items recognized outside of
yang diakui diluar laba rugi. Pos pajak tangguhan profit or loss. Deferred tax items are recognized in
diakui terkait dengan transaksi yang mendasarinya correlation to the underlying transaction either in
baik dalam pendapatan komprehensif lain atau other comprehensive income or directly in equity.
langsung ke ekuitas.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus Deferred tax assets and deferred tax liabilities are
ketika terdapat hak yang dapat dipaksakan secara offset if a legally enforceable right exists to set off
hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak current tax assets against current income tax
kini terhadap liabilitas pajak kini dan pajak liabilities and the deferred taxes relate to the same
tangguhan tersebut terkait dengan entitas kena taxable entity and the same taxation authority.
pajak yang sama dan otoritas perpajakan yang
sama.
18
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Pendapatan, beban-beban dan aset-aset diakui Revenue, expenses and assets are recognized net
neto atas jumlah Pajak Pertambahan Nilai (“PPN“) of the amount of Value Added Tax (“VAT”) except:
kecuali:
PPN yang muncul dari pembelian aset atau Where the VAT incurred on a purchase of
jasa yang tidak dapat dikreditkan oleh kantor assets or services is not recoverable from the
pajak, yang dalam hal ini PPN diakui sebagai taxation authority, in which case the VAT is
bagian dari biaya perolehan aset atau recognized as part of the cost of acquisition
sebagai bagian dari item beban-beban yang of the asset or as part of the expense of the
diterapkan; dan asset or as part of the expense item as
applicable; and
Piutang dan utang yang disajikan termasuk Receivables and payables that are stated
dengan jumlah PPN. with the amount of VAT included.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013. As of December 31, 2014 and 2013, Company
Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi has no outstanding potential dilutive ordinary
saham biaya yang bersifat dilutif, oleh karena itu, shares, accordingly, no diluted earnings per share
laba per saham dilusian tidak dihitung dan are calculated and presented in the statements of
disajikan pada laporan laba rugi komprehensif. comprehensive income.
Berdasarkan PSAK No. 56, “Laba per Saham“ In accordance with PSAK No. 56, “Earnings per
laba (rugi) per saham - dasar dihitung dengan Share”, Income (loss) per share - basic amount is
membagi laba (rugi) bersih tahun berjalan dengan computed by dividing net income (loss) for the
jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar year by the weighted average number of shares
dalam tahun yang bersangkutan yaitu sejumlah outstanding in the respective year amounted to
668.000.089 lembar. 668,000,089 shares.
Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan Costs incurred in connection with the public
penawaran umum saham Perusahaan kepada offering of the Company‟s shares were recorded
masyarakat dicatat dan disajikan sebagai and accounted as an offset against the related
pengurang terhadap akun “Tambahan Modal “Additional Paid-in Capital - Net” arising from the
Disetor - Bersih” (agio saham) yang berasal dari public offering of the Company‟s shares (Notes 1b
penawaran umum saham tersebut (Catatan 1b dan and 19).
19).
Segmen adalah bagian khusus dari Perusahaan A segment is a distinguishable component of the
yang terlibat baik dalam menyediakan produk dan Company that is engaged either in providing
jasa (segmen usaha), maupun dalam certain products (business segment) or in providing
menyediakan produk dan jasa dalam lingkungan products within a particular economic environment
ekonomi tertentu (segmen geografis), yang (geographical segment), which is subject to risks
memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari and rewards that are different from those in other
segmen lainnya. segments.
Jumlah setiap unsur segmen dilaporkan The amount of each segment item reported is the
merupakan ukuran yang dilaporkan kepada measure reported to the chief operating decision-
pengambil keputusan operasional untuk tujuan maker for the purposes of making decisions about
pengambilan keputusan untuk mengalokasikan allocating resources to the segment and assessing
sumber daya kepada segmen dan menilai its performance.
kinerjanya.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, results, assets and
segmen termasuk item-item yang dapat liabilities include items directly attributable to a
diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta segment as well as those that can be allocated on
hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar a reasonable basis to that segment.
yang sesuai kepada segmen tersebut.
19
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
r. Sewa r. Lease
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi A lease is classified as a operating lease if it does
jika sewa tidak mengalihkan secara substansial not transfer substantially all the risks and rewards
seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan incidental to ownership of the leased asset.
kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran Accordingly, the lease payments made by the
sewa yang dilakukan oleh Perusahaan sebagai Company as a lessee are recognized as expense
lessee diakui sebagai beban dengan metode using the straight-line method over the lease term.
garis lurus (straight-line method) selama masa
sewa.
s. Provisi s. Provisions
Provisi diakui jika Perusahaan memiliki liabilitas Provisions are recognized when the Company has
kini (baik bersifat hukum maupun bersifat a present obligation (legal or constructive) where,
konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu besar as a result of a past event, it is probable that an
kemungkinannya penyelesaian liabilitas tersebut outflow of resources embodying economic benefits
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang will be required to settle the obligation and a
mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang reliable estimate can be made of the amount of the
andal mengenai jumlah liabilitas tersebut dibuat. obligation.
Provisi ditelaah pada setiap akhir periode Provisions are reviewed at each reporting date and
pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan adjusted to reflect the current best estimates. If it is
estimasi kini terbaik. Jika tidak terdapat no longer probable that an outflow of resources
kemungkinan arus keluar sumberdaya yang embodying economic benefits will be required to
mengandung manfaat ekonomi untuk settle the obligation, the provision is reversed.
menyelesaikan liabilitas tersebut, provisi
dibatalkan.
t. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan Namun t. Accounting Standards Issued but not yet
Belum Berlaku Efektif Effective
Berikut ini adalah bebarapa standar akuntansi The following are several issued accounting
yang telah disahkan oleh Dewan Standar standards by the Indonesian Financial Accounting
Akuntansi Keuangan (DSAK) yang dipandang Standards Board (DSAK) that are considered
relevan terhadap pelaporan keuangan Perusahaan relevant to the financial reporting of the Company
namun belum berlaku efektif untuk laporan but not yet effective for 2014 financial statements:
keuangan tahun 2014:
PSAK No. 1 (2013): Penyajian Laporan PSAK No. 1 (2013): Presentation of Financial
Keuangan, berlaku efektif tanggal 1 Januari Statements, effective January 1, 2015. This
2015. PSAK ini mengubah penyajian PSAK changes the grouping of items presented
kelompok pos-pos dalam Pendapatan in Other Comprehensive Income. Items that
Komprehensif Lain. Pos-pos yang akan could be reclassified to profit or loss would be
direklasifikasi ke laba rugi disajikan terpisah presented separately from items that will never
dari pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke be reclassified.
laba rugi.
20
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
t. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan Namun t. Accounting Standards Issued but not yet
Belum Berlaku Efektif (lanjutan) Effective (continued)
PSAK No. 24 (2013): Imbalan Kerja, berlaku PSAK No. 24 (2013): Employee Benefits,
efektif tanggal 1 Januari 2015. PSAK ini effective January 1, 2015. This PSAK, among
antara lain, menghapus mekanisme koridor other, removes the corridor mechanism and
dan pengungkapan atas informasi liabilitas contingent liability disclosures, simplifying
kontinjensi untuk menyederhanakan klarifikasi clarifications and disclosures.
dan pengungkapan.
PSAK No. 46 (2014): Pajak Penghasilan, PSAK No. 46 (2014): Income Taxes, effective
berlaku efektif tanggal 1 Januari 2015. PSAK January 1, 2015. This PSAK now provides
ini memberikan tambahan pengaturan untuk additional provision for deferred tax asset or
aset dan liabilitas pajak tangguhan yang deferred tax liability arises from a
berasal dari aset yang tidak disusutkan yang nondepreciable asset measured using the
diukur dengan menggunakan model revaluasi, revaluation model, and those arises from
dan yang berasal dari properti investasi yang investment property that is measured using the
diukur dengan menggunakan model nilai fair value model.
wajar.
PSAK No. 48 (2014): Penurunan Nilai Aset, PSAK No. 48 (2014): Impairment of Assets,
berlaku efektif tanggal 1 Januari 2015. PSAK effective January 1, 2015. This PSAK provides
ini memberikan tambahan persyaratan additional disclosure terms for each individual
pengungkapan untuk setiap aset individual asset (including goodwill) or a cash generating
atau unit penghasil kas yang mana kerugian unit, for which an impairment loss has been
penurunan nilai telah diakui atau dibalik recognized or reversed during the period.
selama periode.
PSAK No. 50 (2014): Instrumen Keuangan: PSAK No. 50 (2014): Financial Instruments:
Penyajian, berlaku efektif tanggal 1 Januari Presentation, effective January 1, 2015. This
2015. PSAK ini mengatur lebih dalam kriteria PSAK provides more deep about criteria on
mengenai hak yang dapat dipaksakan secara legally enforceable right to set off the
hukum untuk melakukan saling hapus atas recognized amounts and criterion to settle on a
jumlah yang telah diakui dan kriteria net basis.
penyelesaian secara neto.
PSAK No. 55 (2014): Instrumen Keuangan: PSAK No. 55 (2014): Financial Instruments:
Pengakuan dan Pengukuran, berlaku efektif Recognition and Measurement, effective
tanggal 1 Januari 2015. PSAK ini, antara lain, January 1, 2015. This PSAK, among other,
menambah pengaturan kriteria instrumen provides additional provision for the criteria of
lindung nilai yang tidak dapat dianggap telah not an expiration or termination of the hedging
kadaluarsa atau telah dihentikan, serta instrument, and provision to account financial
ketentuan untuk mencatat instrumen instruments at the measurement date and after
keuangan pada tanggal pengukuran dan pada initial recognition.
tanggal setelah pengakuan awal.
PSAK No. 60 (2014): Instrumen Keuangan: PSAK No. 60 (2014): Financial Instruments:
Pengungkapan, berlaku efektif tanggal 1 Disclosures, effective January 1, 2015. This
Januari 2015. PSAK ini, antara lain, PSAK, among other, provides additional
menambah pengaturan pengungkapan saling provision on offsetting disclosures with
hapus dengan informasi kuantitatif dan quantitative and qualitative information, and
kualitatif, serta pengungkapan mengenai disclosures on Transfers of financial
pengalihan instrumen keuangan. instruments.
PSAK No. 68: Pengukuran Nilai Wajar, PSAK No. 68: Fair Value Measurement,
berlaku efektif tanggal 1 Januari 2015. PSAK effective January 1, 2015. This PSAK provides
ini memberikan panduan tentang bagaimana guidance on how to measure fair value when
pengukuran nilai wajar ketika nilai wajar fair value is required or permitted.
disyaratkan atau diizinkan.
Perusahaan sedang mengevaluasi dampak dan The Company is presently evaluating and have not
standar akuntansi tersebut dan belum yet determined the effects of these accounting
menentukan dampaknya terhadap laporan standards on Company„s financial statements.
keuangan Perusahaan.
21
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Pertimbangan Judgments
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar The preparation of financial statements, in conformity
Akuntansi Keuangan di Indonesia mewajibkan with Indonesian Financial Accounting Standards,
manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang requires management to make estimations and
mempengaruhi jumlah-jumlah yang dilaporkan dalam assumptions that affect amounts reported therein. Due
laporan keuangan. Sehubungan dengan adanya to inherent uncertainty in making estimates, actual
ketidakpastian yang melekat dalam membuat estimasi, results reported in future periods may differ from those
hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa mendatang estimates.
dapat berbeda dengan jumlah estimasi yang dibuat.
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam The following judgments are made by management in
rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan the process of applying the Company‟s accounting
yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah policies that have the most significant effects on the
yang diakui dalam laporan keuangan: amounts recognized in the financial statements:
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Financial
Liabilities
Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan The Company determine the classifications of certain
liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas assets and liabilities as financial assets and financial
keuangan dengan mempertimbangkan definisi yang liabilities by judging if they meet the definition set forth
ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011) dipenuhi. in PSAK No. 55 (Revised 2011). Accordingly, the
Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas financial assets and financial liabilities are accounted for
keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi in accordance with The Company‟s accounting policies
Perusahaan seperti diungkapkan pada Catatan 2j. disclosed in Note 2j.
Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Usaha Allowance for Impairment of Trade Receivables
Perusahaan mengevaluasi akun tertentu yang The Company evaluates specific accounts where it has
diketahui bahwa para pelanggannya tidak dapat information that certain customers are unable to meet
memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, their financial obligations. In these cases, the Company
Perusahaan mempertimbangkan, berdasarkan fakta uses judgment, based on available facts and
dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak circumstances, including but not limited to, the length of
terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan its relationship with the customer and the customer‟s
pelanggan dan status kredit dari pelanggan current credit status based on any available third party
berdasarkan catatan kredit pihak ketiga yang tersedia credit reports and known market factors, to record
dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat specific provisions for customers against amounts due
provisi spesifik atas pelanggan terhadap jumlah to reduce its receivable amounts that the Company
terhutang guna mengurangi jumlah piutang yang expected to collect.
diharapkan dapat diterima oleh Perusahaan.
Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan These specific provisons are re-evaluated and adjusted
jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi as additional information received affects the amounts
jumlah penyisihan penurunan nilai piutang. Nilai of allowance for impairment of accounts receivable. The
tercatat dari piutang usaha Perusahaan sebelum carrying amount of the Company‟s trade receivables
penyisihan penurunan nilai pada tanggal 31 Desember before allowance for impairment as of December 31,
2014 dan 2013 adalah sebesar Rp 60.508.323.554 2014 and 2013 amounted to Rp 60,508,323,554 and
dan Rp 57.538.908.617. Penjelasan lebih lanjut Rp 57,538,908,617. Further details are shown in
diungkapkan dalam Catatan 6. Note 6.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concering the future and other
estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode key sources of estimation uncertainty at the reporting
pelaporan yang memiliki resiko signifikan bagi date that have a significant risk of causing a material
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset adjustment to the carrying amounts of assets and
dan liabilitas untuk tahun/periode berikutnya, liabilities within the next financial year/period are
diungkapkan dibawah ini. Perusahaan mendasarkan disclosed below. The Company based its assumptions
asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia and estimates on parameters available when the
pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan financial statements were prepared. Existing
situasi mengenai perkembangan masa depan, circumstances and assumptions about future
mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi developments may change due to market changes or
diluar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut circumstances arising beyond the control of the
dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya. Company. Such changes are reflected in the
assumptions as they occur.
22
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Penentuan liabilitas imbalan kerja Perusahaan The determination of the Company‟s employee benefits
bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan liabilities is dependent on its selection of certain
oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah- assumptions used by the independent actuaries in
jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, calculating such amounts. Those assumptions include,
tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat among others, discount rates, annual salary increase
pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat rate, annual employee turn-over rate, disability rate,
kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. retirement age and mortality rate. The Company
Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi tersebut believed that its assumptions are reasonable and
adalah wajar dan sesuai. Nilai tercatat estimasi appropriate. The carrying amount of the Company‟s
liabilitas atas imbalan kerja karyawan Perusahaan estimated liabilities for employees„ benefits as of
pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah December 31, 2014 and 2013, amounted to
sebesar Rp 7.759.240.124 dan Rp 6.411.949.185. Rp 7,759,240,124 and Rp 6,411,949,185. Further
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 25. details are discussed in Note 25.
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The costs of fixed assets are depreciated on a straight-
menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran line basis over their estimated useful lives. Management
masa manfaat ekonomisnya. Manajemen properly estimates the useful lives of these fixed assets
mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap to be within 4 to 20 years. These are common life
antara 4 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur expectations applied in the industries where the
secara umum diharapkan dalam industri dimana Company conduct its businesses.
Perusahaan menjalankan bisnisnya.
Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan Changes in the expected level of usage and
teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat technological development could impact the economic
ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya useful lives and the residual value of these assets, and
penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai therefore future depreciation charges could be revised.
tercatat bersih aset tetap Perusahaan pada tanggal The net carrying amount of the Company‟s fixed assets
31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebesar as of December 31, 2014 and 2013 amounted to
Rp 180.149.137.587 dan Rp 192.525.166.868. Rp 180,149,137,587 and Rp 192,525,166,868. Further
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 10. details are disclosed in Note 10.
Perusahaan mencatat aset dan liabilitas keuangan The Company carries certain financial assets and
tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan liabilities at fair value, which requires the use of
penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen accounting estimates. While significant components of
signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan fair value measurement were determined using
menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, verifiable objective evidences, the amount of changes
jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila in fair value would differ if the Company utilized a
Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang different valuation methodology. Any changes in a fair
berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas value of these financial assets and liabilities would
keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara directly affect the Company‟s profit or loss.
langsung laba atau rugi Perusahaan.
Nilai tercatat dari aset keuangan pada nilai wajar The carrying amount of financial assets carried at fair
dalam laporan posisi keuangan pada tanggal value in the statements of financial position as of
31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebesar December 31, 2014 and 2013 amounted to
Rp 63.837.920.341 dan Rp 296.056.137.911 (Catatan Rp 63,837,920,341 and Rp 296,056,137,911 (Note 30),
30), sedangkan nilai tercatat liabilitas keuangan dalam while the carrying amount of financial liabilities carried
laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember in the statements of financial position as of
2014 dan 2013 adalah sebesar Rp 149.052.157.478 December 31, 2014 and 2013 amounted to
dan Rp 436.467.389.707 (Catatan 30). Rp 149,052,157,478 and Rp 436,467,389,707
(Note 30).
23
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
2014 2013
Kas 136.469.580 164.514.261 Cash on Hand
Bank Cash in Banks
Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 501.914.685 937.931.893 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 75.354.211 500.624.356 PT Bank Danamon Indonesia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 4.166.253 15.279.592 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Indonesia Eximbank 4.136.665 10.728.768 PT Indonesia Eximbank
PT Bank Pan Indonesia Tbk 987.455 3.803.455 PT Bank Pan Indonesia Tbk
PT Bank UOB Indonesia - 13.023.601 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank CIMB Niaga Tbk - 1.116.106 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk
(US$ 41.329 pada tahun 2014 dan (US$ 41,329 in 2014 and
US$ 22.113 pada tahun 2013) 514.128.904 269.530.847 (US$ 22,113 in 2013)
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
(US$ 1.220 pada tahun 2014 dan (US$ 1,220 in 2014 and
US$ 4.742 pada tahun 2013) 15.181.652 57.798.897 (US$ 4,742 in 2013)
PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Sinarmas Tbk
(US$ 31.833 pada tahun 2013) - 388.010.243 (US$ 31,833 in 2013)
Jumlah Kas dan Bank 1.252.339.405 2.362.362.019 Total Cash on Hand and in Banks
Setara Kas Cash Equivalents
Deposito Berjangka Time Deposit
Pihak ketiga Third party
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 1.707.000.000 PT Bank Mandiri (Persero)Tbk
Jumlah Kas dan Setara Kas 1.252.339.405 4.069.362.019 Total Cash and Cash Equivalents
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, tidak As of December 31, 2014 and 2013, none of
terdapat kas dan setara kas Perusahaan yang dibatasi Company‟s cash and cash equivalents are restricted in
penggunaannya atau ditempatkan pada pihak berelasi. use or placed in related parties.
2014 2013
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Sinarmas Tbk
(US$ 19.249.995 pada tahun 2013) - 234.638.189.055 (US$ 19,249,995 in 2013)
24
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Deposito berjangka yang ditempatkan di Time deposits placed in PT Bank Sinarmas Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk merupakan deposito yang represents restricted (blocked) time deposits in relation
dibatasi penggunaannya sehubungan dengan to the agreement between the Company and Eagle
perjanjian antara Perusahaan dengan Eagle Aero Aero Technology Pte.Ltd. (EAT) (see Note 17). On
Technology Pte.Ltd. (EAT) (lihat Catatan 17). Pada March 27, 2014, The Company and EAT agreed to
tanggal 27 Maret 2014, Perusahaan dan EAT sepakat terminate the agreement, in which on March 28, 2014,
untuk mengakhiri perjanjian tersebut, dimana pada subsequent to the termination of the Agreement, the
tanggal 28 Maret 2014, sebagai tindak lanjut atas restricted (blocked) time deposit amounted to
pengakhiran perjanjian tersebut deposito yang dibatasi US$ 19,249,995 was liquidated and transferred to an
penggunaannya sebesar US$ 19.249.995 telah account as determined by EAT, accordingly the
dicairkan dan dikembalikan ke rekening yang obligation of the Company to EAT amounted tod
ditetapkan oleh EAT, sehingga kewajiban Perusahaan US$ 19,249,995 in relation to the Agreement is settled
kepada EAT dengan jumlah US$ 19.249.995 on that date.
sehubungan dengan Perjanjian tersebut telah selesai
pada tanggal tersebut.
2014 2013
Pihak Ketiga Third Parties
Rupiah 56.263.323.979 49.135.147.360 Rupiah
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
(US$ 361.678 pada tahun 2014 dan (US$ 361,678 in 2014 and
US$ 708.932 pada tahun 2013) 4.244.999.575 8.403.761.257 US$ 708,932 in 2013)
Jumlah 60.508.323.554 57.538.908.617 Total
Dikurangi penyisihan penurunan Less allowance for impairment of
nilai piutang usaha (715.755.657 ) (715.755.657 ) trade receivables
Piutang Usaha - Bersih 59.792.567.897 56.823.152.960 Trade Receivables - Net
Analisis umur piutang usaha tersebut pada tanggal The aging analysis of the trade receivables as of
31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: December 31, 2014 and 2013 are as follows:
Belum jatuh tempo 46.321.574.345 294.472 3.663.227.824 49.984.802.169 Not yet due
Lewat jatuh tempo: Past due:
1 - 30 hari 8.035.282.350 - - 8.035.282.350 1 - 30 days
31 - 60 hari 1.505.548.886 - - 1.505.548.886 31 - 60 days
61 - 90 hari 99.750 - - 99.750 61 - 90 days
>90 hari 400.818.648 67.206 581.771.751 982.590.399 >90 days
Belum jatuh tempo 28.761.629.764 641.378 7.817.755.954 36.579.385.718 Not yet due
Lewat jatuh tempo: Past due:
1 - 30 hari 18.994.622.020 - - 18.994.622.020 1 - 30 days
31 - 60 hari 791.227.470 - - 791.227.470 31 - 60 days
61 - 90 hari 422.308.500 - - 422.308.500 61 - 90 days
>90 hari 165.359.606 67.554 586.005.303 751.364.909 >90 days
25
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Mutasi penyisihan penurunan nilai piutang usaha Movement of net of allowance for impairment of trade
adalah sebagai berikut: receivables is as follows:
2014 2013
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan penurunan Management believes that the above net of allowance
nilai piutang usaha tersebut cukup untuk menutupi for impairment of trade receivables is adequate to cover
kemungkinan kerugian yang timbul akibat tidak any possible losses arising from the uncollectible
tertagihnya piutang. receivables.
Pada tanggal 31 Desember 2014, piutang usaha As of December 31, 2014, the Company‟s receivables
Perusahaan sebesar Rp 73 milyar dijadikan sebagai amounting to Rp 73 billion are used as collateral
jaminan dengan penyerahan hak secara fidusia atas through fiduciary transfer of proprietary rights to the
pinjaman dari PT Indonesia Eximbank, sebagaimana borrowings from PT Indonesia Eximbank, as explained
yang dijelaskan dalam Catatan 12. in Note 12.
7. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK 7. ACCOUNTS AND TRANSACTIONS WITH RELATED
BERELASI PARTIES
Perusahaan, dalam kegiatan usaha normal, melakukan The Company, in their regular conduct of business,
transaksi dengan pihak-pihak berelasi. engages in transactions with certain related parties.
Rincian saldo dan transaksi dengan pihak-pihak The details of accounts and transactions with related
berelasi adalah sebagai berikut: parties are as follows:
Persentase Terhadap
Jumlah Liabilitas (%)/
Jumlah/ Percentage to
Amount Total Liabilities (%)
2014 2013 2014 2013
Persentase Terhadap
Jumlah Akun yang
Bersangkutan (%)/
Jumlah/ Percentage to
Amount Respective Accounts (%)
2014 2013 2014 2013
Pembelian Purchases
PT Forindoprima Perkasa 13.348.924.020 24.780.785.719 5,85 9,38 PT Forindoprima Perkasa
26
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
7. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK 7. ACCOUNTS AND TRANSACTIONS WITH RELATED
BERELASI (lanjutan) PARTIES (continued)
Rincian transaksi dan saldo berdasarkan sifat The details of transactions and balances based on the
hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai nature of relationship with the related parties are as
berikut: follows:
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan Transactions with related parties were conducted under
sesuai dengan syarat dan ketentuan yang disepakati term and conditions agreed between the parties, which
kedua belah pihak yang mungkin tidak sama dengan may not be the same as those of the transaction with
transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak tidak unrelated parties.
berelasi.
Jumlah kompensasi personil manajemen kunci (dewan Compensation of key management personnel (boards
komisaris dan direksi) dalam Perusahaan: of commissioners and directors) of the Company:
2014 2013
Jumlah dalam tabel di atas merupakan jumlah yang The amounts disclosed in the table are the amounts
diakui sebagai biaya selama periode pelaporan recognized as an expense during the reporting period
sehubungan dengan kompensasi yang diberikan related to the key management personnel.
kepada personil manajemen kunci tersebut.
Manajemen kunci Perusahaan meliputi semua anggota The Company‟s key management consists of all
dewan komisaris dan direksi. members of the boards of commissioners and directors.
8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES
2014 2013
Mutasi penyisihan atas penurunan nilai persediaan Movement of allowance for declining in value of
adalah sebagai berikut: inventories are as follows:
2014 2013
27
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan atas Management believes that the above allowance for
penurunan nilai persediaan tersebut cukup untuk decline in value of inventories is adequate to cover
menutupi kemungkinan kerugian yang terjadi akibat possible losses that may arise from decline in value of
penurunan nilai persediaan. inventories.
Pada tanggal 31 Desember 2014, persediaan As of December 31, 2014, Company‟s Inventories
Perusahaan sebesar Rp 85 milyar dijadikan sebagai amounting to Rp 85 billion are used as collateral
jaminan dengan penyerahan hak secara fidusia atas through fiduciary transfers of proprietary rights to the
pinjaman dari PT Indonesia Eximbank, sebagaimana borrowings from PT Indonesia Eximbank, as explained
yang dijelaskan dalam Catatan 12. in Note 12.
Pada tanggal 31 Desember 2014, persediaan tersebut As of December 31, 2014, inventories are covered by
telah diasuransikan terhadap risiko kerugian insurance against losses by fire and other risks under
kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai blanket policies with total coverage amounting to
pertanggungan secara keseluruhan sekitar approximately Rp 6 billion and US$ 5,000,000, which
Rp 6 milyar dan US$ 5.000.000. Manajemen management believes, is adequate to cover possible
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut losses that may arise from such risks.
cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas
risiko tersebut.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, As of December 31, 2014 and 2013, the Company has
Perusahaan memiliki uang muka pembelian kepada advances to third parties for purchasing raw materials
pihak ketiga atas pembelian bahan baku dan bahan and supplies, amounted to Rp 1,850,548,159 and
pembantu, sebesar Rp 1.850.548.159 dan Rp 228,851,241.
Rp 228.851.241.
Rincian aset tetap adalah sebagai berikut: Property, plant and equipment consist of the following:
2014
Saldo Awal/ Saldo Akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
Balance Additions Disposals Reclassifications Balance
Nilai Tercatat Carrying Value
Pemilikan Langsung Direct Ownership
Tanah 35.817.601.419 - - - 35.817.601.419 Land
Bangunan dan prasarana 61.823.583.501 - - - 61.823.583.501 Buildings and infrastructures
Mesin dan peralatan 159.699.768.535 1.860.146.333 - - 161.559.914.868 Machinery and equipment
Perlengkapan pabrik 3.089.426.537 15.174.100 - - 3.104.600.637 Factory equipment
Peralatan kantor 1.380.179.656 32.865.000 - - 1.413.044.656 Office equipment
Kendaraan 3.280.814.327 - 38.220.910 - 3.242.593.417 Vehicles
Jumlah Nilai Tercatat 265.091.373.975 1.908.185.433 38.220.910 - 266.961.338.498 Total Carrying Value
2013
Saldo Awal/ Saldo Akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
Balance Additions Disposals Reclassifications Balance
Nilai Tercatat Carrying Value
Pemilikan Langsung Direct Ownership
Tanah 34.411.749.403 1.405.852.016 - - 35.817.601.419 Land
Bangunan dan prasarana 59.205.401.683 2.618.181.818 - - 61.823.583.501 Buildings and infrastructures
Mesin dan peralatan 123.283.504.860 38.563.005.906 10.191.144.721 8.044.402.490 159.699.768.535 Machinery and equipment
Perlengkapan pabrik 2.909.824.237 179.602.300 - - 3.089.426.537 Factory equipment
Peralatan kantor 1.090.664.702 289.514.954 - - 1.380.179.656 Office equipment
Kendaraan 3.148.377.963 132.436.364 - - 3.280.814.327 Vehicles
Jumlah 224.049.522.848 43.188.593.358 10.191.144.721 8.044.402.490 265.091.373.975 Total
28
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
10. ASET TETAP (lanjutan) 10. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (continued)
2013
Saldo Awal/ Saldo Akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
Balance Additions Disposals Reclassifications Balance
Aset dalam Penyelesaian Constructions in Progress
Mesin dan peralatan 8.044.402.490 - - (8.044.402.490 ) - Machinery and equipment
Jumlah 8.044.402.490 - - (8.044.402.490 ) - Total
Jumlah Nilai Tercatat 232.093.925.338 43.188.593.358 10.191.144.721 - 265.091.373.975 Total Carrying Value
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation
Pemilikan Langsung Direct Ownership
Bangunan dan prasarana 12.984.444.569 2.971.179.175 - - 15.955.623.744 Buildings and infrastructures
Mesin dan peralatan 42.687.633.038 10.159.498.938 1.507.602.018 - 51.339.529.958 Machinery and equipment
Perlengkapan pabrik 1.842.089.796 405.425.702 - - 2.247.515.498 Factory equipment
Peralatan kantor 891.204.884 101.942.460 - - 993.147.344 Office equipment
Kendaraan 1.742.752.000 287.638.563 - - 2.030.390.563 Vehicles
Jumlah Akumulasi Total Accumulated
Penyusutan 60.148.124.287 13.925.684.838 1.507.602.018 - 72.566.207.107 Depreciation
Nilai Buku 171.945.801.051 192.525.166.868 Net Book Value
Penyusutan yang dibebankan pada laporan laba rugi Depreciation charged to the statements of
komprehensif adalah sebesar Rp 14.284.214.714 dan comprehensive income amounted to
Rp 13.925.684.838, masing-masing untuk tahun 2014 Rp 14,284,214,714 and Rp 13,925,684,838 in 2014 and
dan 2013 yang dibebankan sebagai berikut: 2013, respectively, which were charged to:
2014 2013
Beban pabrikasi 13.081.284.673 12.771.304.736 Manufacturing overhead
Beban umum dan administrasi General and administrative
(Catatan 23) 1.202.930.041 1.154.380.102 expenses (Note 23)
Jumlah 14.284.214.714 13.925.684.838 Total
Rincian penjualan aset tetap pada tahun 2014 dan 2013 The details of sale of plant and equipment in 2014 and
adalah sebagai berikut: 2013 are as follows:
2014 2013
Nilai tercatat 38.220.910 10.191.144.721 Carrying value
Akumulasi penyusutan 38.220.910 1.507.602.018 Accumulated depreciation
Nilai buku - 8.683.542.703 Net book value
Harga jual 52.500.000 10.365.142.000 Proceeds from sales
Gain on sale of
Laba penjualan aset tetap 52.500.000 1.681.599.297 property, plant and equipment
Laba penjualan aset tetap disajikan sebagai akun “Laba Gain on sale of property, plant and equipment are
penjualan Aset Tetap” dalam laporan laba rugi presented as “Gain on Sale of Property, Plant and
komprehensif. Equipment” in the statements of comprehensive
income.
Penambahan aset tetap, berupa mesin dan peralatan, Additions to property, plant and equipment - machinery
pada tahun 2014 dan 2013 adalah termasuk pindahan and equipment in 2014 and 2013 include the transfer
dari uang muka pembelian aset tetap sebesar from advance for purchases of property, plant and
Rp 1.494.000 dan Rp 3.597.983.795. equipment amounted to Rp 1,494,000 and
Rp 3,597,983,795.
Pada tanggal 31 Desember 2014, aset tetap tersebut As of December 31, 2014, property, plant and
telah diasuransikan terhadap risiko kerugian equipment are covered by insurance against losses by
kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai fire and other risks under blanket policies with total
pertanggungan sejumlah Rp 65 milyar dan coverage amounting to Rp 65 billion and
US$ 10.000.000. Manajemen berpendapat bahwa nilai US$ 10,000,000. Management believes that total
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi insurance coverage is adequate to cover any possible
kemungkinan kerugian atas risiko tersebut. losses that may arise from such risks.
Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari Management believes that the carrying values of all the
seluruh aset Perusahaan tersebut dapat dipulihkan, Company‟s assets are fully recoverable, and hence, no
sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai writedown for impairment in asset values is necessary.
atas aset tersebut.
29
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
10. ASET TETAP (lanjutan) 10. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2014, aset tetap berupa As of December 31, 2014, property, plant and
tanah dan bangunan pabrik serta mesin dan peralatan equipment such as land and factory building and
senilai Rp 164 milyar dijadikan sebagai jaminan atas machinery and equipment with total amount Rp 164
pinjaman dari PT Indonesia Eximbank, sebagaimana billion are pledged as collateral for loans obtained from
yang dijelaskan dalam Catatan 12. PT Indonesia Eximbank, as described in Note 12.
Pada tanggal 31 Desember 2013, aset tetap berupa As of December 31, 2013, machinery and equipment
mesin dan peralatan milik Perusahaan dengan nilai with total amount of US$ 371,600 and EUR 1,150,000
sebesar US$ 371.600 dan EUR 1.150.000 dijadikan are pledged as collateral for loans obtained from
sebagai jaminan atas pinjaman dari PT Bank UOB PT Bank UOB Indonesia, as described in Note 12.
Indonesia, sebagaimana yang dijelaskan dalam
Catatan 12.
Pada tanggal 31 Desember 2014, Hak Guna As of December 31, 2014, “Hak Guna Bangunan”
Bangunan (HGB) Perusahaan memiliki sisa jangka (HGB) of the Company has durations left ranging from
waktu yang berkisar antara 10-26 tahun. Manajemen 10-26 years. Management believes that the terms of the
berpendapat bahwa jangka waktu HGB tersebut dapat said landrights can be renewed/extended upon
diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh tempo. expiration.
Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan As of December 31, 2013, the Company has an
memiliki uang muka pembelian aset tetap, berupa advance for purchase of property, plant and
mesin dan peralatan, kepada pihak ketiga sebesar equipment, such as machinery and equipment, to third
Rp 1.494.000. parties, amounted to Rp 1,494,000.
Aset tidak lancar lain-lain merupakan jaminan atas Other non-current assets is a guarantee of Project
Tender Karplas sebesar Rp 100.000.000 pada tanggal Karplas amounted Rp 100,000,000 as of
31 Desember 2014 dan 2013. December 31, 2014 and 2013.
Pada tanggal 10 Oktober 2012, Perusahaan On October 10, 2012, the Company obtained revolving
memperoleh fasilitas kredit modal kerja yang bersifat working capital loan and LC facility from Bank Exim with
revolving dan fasilitas penerbitan dan pembiayaan LC maximum facility amounted to Rp 90,000,000,000 and
dari Bank Exim yang bersifat revolving dengan jumlah US$ 1.000.000, respectively. On May 30, 2013, the
fasilitas maksimum, masing-masing sebesar revolving working capital loan has been increased from
Rp 90.000.000.000 dan US$ 1.000.000. Pada tanggal Rp 90,000,000,000 to become Rp 150,000,000,000.
30 Mei 2013, fasilitas kredit modal kerja dari Bank The revolving working capital loan is intended for the
Exim tersebut mengalami perubahan semula sebesar working capital of manufacturing plastic and cement
Rp 90.000.000.000 menjadi Rp 150.000.000.000. bags and issuance of the usance LC.
Fasilitas kredit modal kerja ditujukan untuk modal kerja
usaha industri pembuatan karung plastik dan
penerbitan LC Usance.
30
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
PT Indonesia Eximbank (Bank Exim) (lanjutan) PT Indonesia Eximbank (Bank Exim) (continued)
Fasilitas kredit tersebut masing-masing memiliki jangka The term of each credit facility is 12 (twelve) months up
waktu sampai dengan tanggal 10 Oktober 2013 dan to October 10, 2013 and the latest has been extended
terakhir telah diperpanjang kembali sampai dengan up to October 29, 2015. Working capital loan facility
tanggal 29 Oktober 2015. Fasilitas kredit modal kerja bears annual interest rate of 10.00% in 2014 and 2013,
dikenakan bunga per tahun sebesar 10,00%, masing- respectively.
masing pada tahun 2014 dan 2013.
Pada tanggal 10 Oktober 2012, Perusahaan On October 10, 2012, the Company obtained
memperoleh fasilitas kredit investasi ekspor 1 (Trance investment credit facility export 1 (Trance A) and
A) dan fasilitas kredit investasi ekspor 2 (Trance B) dari investment credit facility export 2 (Trance B) from Bank
Bank Exim dengan jumlah fasilitas maksimum, masing- Exim with a maximum facility amounted to
masing sebesar Rp 56.000.000.000 dan Rp 56,000,000,000 and Rp 14,000,000,000,
Rp 14.000.000.000, yang ditujukan untuk respectively for the development of woven bag industry.
pengembangan usaha industri karung plastik. Fasilitas The term of credit facility is 60 (sixty) months and bears
kredit ini memiliki jangka waktu selama 60 (enam annual interest amount of 9.5% in 2014 and 2013,
puluh) bulan dan dikenakan bunga per tahun sebesar respectively.
9,5%, masing-masing pada tahun 2014 dan 2013.
Pada tanggal 30 Mei 2013, Perusahaan memperoleh On May 30, 2013, the Company obtained investment
fasilitas kredit investasi ekspor 3 (Trance C) dari Bank credit facility export 3 (Trance C) from Bank Exim with a
Exim dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar maximum facility amounted to Rp 40,000,000,000 for
Rp 40.000.000.000, yang ditujukan untuk the development of woven bag industry. The term of
pengembangan usaha industri karung plastik. Fasilitas credit facility is 60 (sixty) months and bears annual
kredit ini memiliki jangka waktu selama 60 (enam interest amount of 9.5% in 2014 and 2013, respectively.
puluh) bulan dan dikenakan bunga per tahun sebesar
9,5% masing-masing pada tahun 2014 dan 2013.
Pada tahun 2014 dan 2013, pembayaran pinjaman In 2014 and 2013, the repayment of the loan facility
fasilitas kredit investasi ekspor 1 (Trance A) masing- (Trance A) amounted to Rp 11,199,999,996 and
masing adalah sebesar Rp 11.199.999.996 dan Rp 11,199,999,996, respectively.
Rp 11.199.999.996.
Pada tahun 2014 dan 2013, pembayaran pinjaman In 2014 and 2013, the repayment of the loan facility
fasilitas kredit investasi ekspor 2 (Trance B) masing- (Trance B) amounted to Rp 3,000,000,000 and
masing adalah sebesar Rp 3.000.000.000 dan Rp 2,500,000,000, respectively.
Rp 2.500.000.000.
Pada tahun 2014 dan 2013, pembayaran pinjaman In 2014 and 2013, the repayment of the loan facility
fasilitas kredit investasi ekspor 3 (Trance C) masing- (Trance C) amounted to Rp 4,366,666,667 and
masing adalah sebesar Rp 4.366.666.667 dan Rp 1,333,333,333, respectively.
Rp 1.333.333.333.
Untuk tujuan akuntansi dan pelaporan keuangan, saldo For accounting and financial reporting purposes, the
utang bank jangka panjang tersebut di atas dicatat dan above long-term bank loans is carried and presented in
disajikan pada laporan posisi keuangan tanggal the statements of financial position as at December 31,
31 Desember 2014 sebesar biaya perolehan yang 2014 at amortized cost using effective interest at annual
diamortisasi dengan menggunakan tingkat suku bunga rate of 10% in 2014.
efektif tahunan, sebesar 10% pada tahun 2014.
Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan wajib Based on the agreement, the Company shall give
memberitahukan secara tertulis kepada Bank Exim written notice to Bank Exim, whenever there are
apabila terdapat perubahan anggaran dasar changes in the articles of association and the
Perusahaan dan susunan anggota Direksi dan composition of the Boards of Directors and
Komisaris Perusahaan. Fasilitas tersebut dijamin Commissioners. Those facilities are collateralized by the
dengan persediaan (senilai Rp 85 milyar), piutang Company‟s inventories (amounted to Rp 85 billion),
usaha (senilai Rp 73 milyar), tanah, bangunan pabrik trade receivables (amounted to Rp 73 billion), land,
serta mesin dan peralatan (senilai Rp 164 milyar) (lihat factory building, machinery and equipment (amounted
Catatan 6, 8 dan 10), serta jaminan pribadi dari Ishadi, to Rp 164 billion) (see Notes 6, 8 and 10), and personal
Alexander Tanzil dan Santoso Wijaya, pihak-pihak guarantee from Ishadi, Alexander Tanzil and Santoso
berelasi Perusahaan. Wijaya (related parties).
Sehubungan dengan fasilitas di atas, Perusahaan In relation to the above facility, the Company is required
diwajibkan untuk memenuhi persyaratan tertentu to comply with certain covenants such as maintaining
seperti menjaga rasio keuangan tertentu certain financial ratio (debt to equity ratio). As of
(debt to equity ratio). Pada tanggal 31 Desember 2014 December 31, 2014 and 2013, the Company has
dan 2013, Perusahaan telah memenuhi persyaratan complied with all the covenants of the above credit
sehubungan dengan fasilitas kredit di atas. facility.
31
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
PT Bank UOB Indonesia (Bank UOB) PT Bank UOB Indonesia (Bank UOB)
Pada tanggal 27 Februari 2012, Perusahaan On February 27, 2012, the Company obtained
memperoleh fasilitas kredit investasi dari Bank UOB investment credit facility from Bank UOB Indonesia with
dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar a maximum facility amounted to Rp 12,900,000,000 for
Rp 12.900.000.000, yang ditujukan untuk pembiayaan the purchase of plant‟s machinery and equipment. The
pembelian mesin dan peralatan pabrik. Fasilitas kredit term of credit facility is 60 (sixty) months, not include
ini memiliki jangka waktu selama 60 (enam puluh) availability period and grace period, at maximum 7
bulan, tidak termasuk availaibility period dan grace (seven) months since the date of the signing credit
period, maksimal 7 bulan sejak tanggal contract and bears the annual interest rate of 10.5% in
penandatanganan perjanjian kredit dan dikenakan 2014 and 2013, respectively.
bunga per tahun sebesar 10,5% masing-masing pada
tahun 2014 dan 2013.
Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan wajib Based on the agreement, the Company shall give
memberitahukan secara tertulis kepada Bank UOB written notice to Bank UOB Indonesia, whenever there
apabila terdapat perubahan anggaran dasar are changes in the Company‟s articles of association
Perusahaan dan susunan anggota Direksi dan and the composition of the Boards of Directors and
Komisaris Perusahaan. Fasilitas tersebut dijamin Commissioners. Those facilities are collateralized by the
dengan mesin dan peralatan milik Perusahaan (lihat Company‟s machinery and equipment (see Note 10)
Catatan 10) sebesar US$ 371.600 dan amount to US$ 371,600 and EUR 1,150,000, and
EUR 1.150.000, serta jaminan pribadi dari Alexander personal guarantee from Alexander Tanzil and Santoso
Tanzil dan Santoso Wijaya, pihak-pihak berelasi Wijaya (related parties).
Perusahaan.
Saldo pinjaman tersebut pada tanggal 31 Desember As of December 31, 2013, the outstanding balance loan
2013 adalah sebesar Rp 10.236.236.167 dan telah facility amounted to Rp 10,236,236,167 and was fully
dilunasi seluruhnya pada bulan April 2014. paid in April 2014.
PT Bank Permata Tbk (Bank Permata) PT Bank Permata Tbk (Bank Permata)
Pada tanggal 1 Februari 2013, Perusahaan On February 1, 2013, the Company obtained overdraft
memperoleh fasilitas cerukan dari Bank Permata facility from Bank Permata with a maximum facility
dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar amounted to Rp 5,000,000,000 for the working capital.
Rp 5.000.000.000, yang ditujukan untuk modal kerja. The term of credit facility is 12 (twelve) months until
Fasilitas kredit ini memiliki jangka waktu selama 12 February 1, 2014 and the latest has been extended up
(dua belas) bulan sampai dengan tanggal 1 Februari to February 1, 2015, with annual interest rate of 12.5%
2014 dan terakhir telah diperpanjang kembali sampai and 10% in 2014 and 2013, respectively.
dengan tanggal 1 Februari 2015. Fasilitas tersebut
dikenakan tingkat bunga per tahun sebesar masing-
masing 12,5% dan 10% pada tahun 2014 dan 2013.
Fasilitas tersebut dijamin dengan jaminan pribadi dari Those facility is collateralized by personal guarantee
Alexander Tanzil dan Santoso Wijaya, pihak-pihak from Alexander Tanzil and Santoso Wijaya (related
berelasi Perusahaan. parties).
Beban bunga atas seluruh pinjaman di atas sebesar In 2014 and 2013, total interest expenses for those
Rp 16.440.259.572 dan Rp 16.342.610.194, masing- facilities amounted to Rp 16,440,259,572 and
masing untuk tahun 2014 dan 2013, dan disajikan Rp 16,342,610,194, respectively, and presented as part
sebagai bagian dari “Beban Keuangan” pada laporan of “Financing Expenses“ in the statements of
laba rugi komprehensif. comprehensive income.
Akun ini merupakan liabilitas yang timbul dari This account represents liabilities incurred mainly from
pembelian bahan baku dan bahan pembantu, dengan purchase of raw materials and supplies, with details as
rincian sebagai berikut: follows:
2014 2013
Pihak berelasi (lihat Catatan 7) Related party (Note 7)
PT Forindoprima Perkasa 1.850.722.820 3.384.690.507 PT Forindoprima Perkasa
32
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
2014 2013
Pihak ketiga - lokal (lanjutan) Third parties - local (continued)
Euro Eropa European Euro
(EUR 13.940 pada tahun 2014 (EUR 13,940 in 2014 and
dan EUR 1.323 pada tahun 2013) 210.959.448 22.259.811 EUR 1,323 in 2013)
Pemasok utama Perusahaan antara lain adalah The main suppliers of the Company among others, are
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk.
Rincian umur utang dihitung sejak tanggal terjadinya The details of aging of trade payables based on
utang: recognition date:
2014 2013
a. Pajak dibayar di muka dan utang pajak a. Prepaid taxes and taxes payable
Jumlah Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Masukan - Value Added Tax (VAT) In - net of the Company
bersih Perusahaan pada tanggal 31 Desember as of December 31, 2013 amounting to
2013 adalah sebesar Rp 10.124.902.939, yang Rp 10,124,902,939, which presented as “Prepaid
disajikan dalam akun “Pajak Dibayar di Muka” Taxes” in the statements of financial positions.
pada laporan posisi keuangan.
2014 2013
Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum manfaat The reconciliation between income (loss) before
(beban) pajak penghasilan menurut laporan laba income tax benefit (expense) according to the
rugi komprehensif dengan taksiran laba (rugi) statements of comprehensive income and
fiskal untuk tahun yang berakhir pada tanggal- estimated tax gain (loss) for the years ended
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah December 31, 2014 and 2013 are as follows:
sebagai berikut:
33
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
b. Beban (manfaat) pajak penghasilan (lanjutan) b. Income tax expense (benefit) (continued)
2014 2013
Perusahaan akan menyampaikan Surat The Company will submit its 2014 Annual Income
Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) tahun 2014 Tax Returns to the Tax Service Office based on
kepada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) the tax calculation as mentioned above. The
berdasarkan perhitungan pajak di atas. Taksiran amount of estimated taxable income in 2013
penghasilan kena pajak pada tahun 2013 tersebut conforms with the related amount reflected in the
adalah sesuai dengan jumlah dalam SPT tahun Company‟s 2013 Annual Income Tax Returns
2013 yang telah dilaporkan kepada KPP. submitted to the Tax Service Office.
Beban pajak penghasilan (tahun berjalan) dan Income tax expense (current year) and the
perhitungan taksiran klaim pajak penghasilan computation of the estimated claims for income tax
adalah sebagai berikut: refunds are as follows:
2014 2013
Taksiran klaim pajak penghasilan pada tanggal Estimated claims for income tax refund at the date
laporan posisi keuangan terdiri dari klaim untuk of statements of financial position consist of the
tahun pajak sebagai berikut: claim for the years:
2014 2013
34
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
b. Beban (manfaat) pajak penghasilan (lanjutan) b. Income tax expense (benefit) (continued)
Pada tahun 2014, Perusahaan menerima Surat In 2014, the Company received Tax Assessment
Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) pajak Letter of Overpayment on Corporate Income Tax
penghasilan No. 00033/406/12/054/14 tertanggal (SKPLB) No. 00033/406/12/054/14 dated April 8,
8 April 2014 atas pajak penghasilan badan tahun 2014 regarding corporate income tax for fiscal year
pajak 2012 yang menetapkan klaim atas 2012 which stated that the estimated claim for tax
pajak penghasilan Perusahaan sebesar refund amounted to Rp 1,689,979,282.
Rp 1.689.979.282.
Rekonsiliasi antara manfaat (beban) pajak A reconciliation between income tax benefit
penghasilan yang dihitung dengan menggunakan (expense) as calculated by applying the prevailing
tarif pajak yang berlaku dari laba (rugi) sebelum tax rate to income (loss) before income tax benefit
manfaat (beban) pajak penghasilan dengan (expense) and income tax benefit (expense) as
manfaat (beban) pajak penghasilan seperti yang shown in the statements of comprehensive income
tercantum dalam laporan laba rugi komprehensif for the years ended December 31, 2014 and 2013
untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal are as follows:
31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai
berikut:
2014 2013
Laba (rugi) sebelum manfaat (beban) Income (loss) before income tax
pajak penghasilan menurut benefit (expense) per statements of
laporan laba rugi komprehensif (9.447.119.285 ) 8.433.485.062 comprehensive income
Beban (manfaat) pajak penghasilan Income tax expense (benefit)
dengan tarif pajak yang berlaku (2.361.779.821 ) 2.108.371.266 computed using the prevailing tax rate
Pengaruh pajak atas beda tetap: Tax effect of permanent differences:
Kesejahteraan karyawan 38.913.300 50.969.499 Employees‟ benefits in kind
Sumbangan dan representasi 4.490.511 5.769.918 Donation and representation
Penyusutan 34.373.455 35.260.789 Depreciation
Penghasilan yang pajaknya Income already subjected to
bersifat final (284.279.310 ) (130.032.488 ) final tax
Lain-lain - bersih 129.840.816 141.433.275 Others - net
Rugi fiskal tahun berjalan yang Curent year tax loss
tidak diakui sebagai aset which deferred tax
pajak tangguhan 1.923.298.481 - assets was not recognized
Beban (manfaat) pajak penghasilan Income tax expense (benefit)
menurut laporan laba rugi per statements of
komprehensif (515.142.568 ) 2.211.772.259 comprehensive income
Pajak tangguhan yang berasal dari pengaruh The deferred tax effects of the significant
beda temporer yang signifikan antara pelaporan temporary differences between commercial and tax
komersial dan pajak adalah sebagai berikut: reporting are as follows:
Tahun 2014
Dikreditkan pada
Laporan Laba Rugi
Komprehensif/
Credited to the
Saldo Awal/ Statements of Saldo Akhir/
Beginning Comprehensive Ending
Balance Income Balance
35
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
c. Aset pajak tangguhan - bersih (lanjutan) c. Deferred tax assets - net (continued)
Tahun 2013
Dikreditkan pada
Laporan Laba Rugi
Komprehensif/
Credited to the
Saldo Awal/ Statements of Saldo Akhir/
Beginning Comprehensive Ending
Balance Income Balance
d. Administrasi d. Administration
Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Under the taxation laws of Indonesia, the Company
Perusahaan menghitung, menetapkan dan submit tax return on the basis of self assessment.
membayar secara sendiri pajak penghasilannya The Directorate General of Taxation (DGT) may
(self-assessment). Direktorat Jenderal Pajak assess or amend taxes within five years of the time
(DJP) dapat menetapkan atau mengubah liabilitas the tax becomes due.
pajak dalam batas waktu 5 (lima) tahun sejak saat
terutangnya pajak.
2014 2013
16. UTANG PEMBELIAN ASET TETAP 16. LIABILITIES FOR PURCHASE OF PROPERTY AND
EQUIPMENT
2014 2013
Pihak ketiga Third parties
Euro Eropa European Euro
(EUR 56.800 pada tahun 2014 dan (EUR 56,800 in 2014 and
EUR 765.200 pada tahun 2013) 859.569.736 12.871.765.888 EUR 765,200 in 2013)
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
(US$ 24.750 pada tahun 2014 dan (US$ 24,750 in 2014 and
US$ 27.498 pada tahun 2013) 307.890.000 335.177.750 US$ 27,498 in 2013)
Rupiah 3.200.000 - Rupiah
Jumlah 1.170.659.736 13.206.943.638 Total
36
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
2014 2013
Pihak Ketiga Third Party
Eagle Aero Technology Pte.Ltd. Eagle Aero Technology Pte.Ltd.
(US$ 19.249.995 pada tahun 2013) - 234.638.189.055 (US$ 19,249,995 in 2013)
Pada tanggal 22 Oktober 2013, Perusahaan On October 22, 2013, the Company signed an
menandatangani perjanjian dengan Eagle Aero agreement with Eagle Aero Technology Pte.Ltd. (EAT)
Technology Pte.Ltd. (EAT) (selanjutnya disebut (herein after is referred as “Agreement”), in which
“Perjanjian”), dimana sesuai kesepakatan dalam based on the Agreement, the Company agreed to lend
Perjanjian tersebut Perusahaan setuju untuk its bank account for EAT to place its fund amounted to
meminjamkan rekening bank atas nama Perusahaan US$ 19,249,995 in the said bank account of the
untuk EAT menempatkan sejumlah dana miliknya Company, in form of restricted (blocked) time deposit in
sejumlah US$ 19.249.995 dalam rekening bank Bank Sinar Mas under the name of the Company (Note
Perusahaan tersebut, yaitu dalam bentuk deposito 5), which is solely used as a collateral for the
berjangka atas nama Perusahaan, yang dibatasi performance bonds issued by PT Asuransi Sinar Mas
penggunaannya (blocked) di Bank Sinar Mas (Catatan to guarantee the performance of the project contract of
5), yang dijadikan sebagai jaminan untuk EAT to its customer. For that purpose, the Company
performance bond yang diterbitkan oleh PT Asuransi has signed the power of attorney to liquefy the blocked
Sinar Mas untuk menjamin pelaksanaan kontrak time deposits in the event of a claim to the performance
pekerjaan EAT kepada pelanggannya. Untuk bonds issued by PT Asuransi Sinar Mas or
keperluan tersebut, Perusahaan telah automatically to EAT in the events of the maturity of the
menandatangani surat kuasa untuk pencairan deposito performance bonds or the transaction is completed.
berjangka tersebut apabila terdapat klaim atas The fund from EAT which is placed as blocked time
performance bond yang diterbitkan PT Asuransi Sinar deposit of the Company is recorded as “Other Current
Mas tersebut atau untuk dikembalikan secara otomatis Liabilities” in the statement of financial position as of
kepada EAT apabila performance bond tersebut telah December 31, 2013. In accordance with the
berakhir atau transaksi EAT tersebut telah selesai. Agreement, as a compensation, the Company will
Dana yang diterima dari EAT yang ditempatkan receive the related interest income from the said
sebagai deposito berjangka Perusahaan yang dibatasi blocked time deposits.
penggunaannya tersebut dicatat sebagai “Liabilitas
Jangka Pendek Lainnya” dalam laporan posisi
keuangan tanggal 31 Desember 2013. Sesuai dengan
ketentuan dalam Perjanjian, sebagai kompensasi,
Perusahaan akan menerima pendapatan bunga yang
berasal dari penempatan deposito berjangka yang
dibatasi penggunaannya tersebut.
Pada tanggal 27 Maret 2014, Perusahaan dan Eagle On March 27, 2014, the Company and Eagle Aero
Aero Technology Pte.Ltd. (“EAT”) sepakat untuk Technology Pte.Ltd. (“EAT”) agreed to terminate the
mengakhiri perjanjian yang ditandatangani pada agreement which was signed on October 22, 2013 (the
tanggal 22 Oktober 2013 (Perjanjian), dimana pada Agreement), in which on March 28, 2014, subsequent
tanggal 28 Maret 2014, sebagai tindak lanjut atas to the termination of the Agreement, the restricted
pengakhiran Perjanjian tersebut, deposito yang (blocked) time deposit amounted to
dibatasi penggunaannya dengan jumlah US$ 19,249,995 (Note 5) was liquidated and
US$ 19.249.995 tersebut (Catatan 5) telah dicairkan transferred to an account as determined by EAT,
dan dikembalikan ke rekening yang ditetapkan oleh accordingly the obligation of the Company to EAT
EAT, sehingga kewajiban Perusahaan kepada EAT amounted to US$ 19,249,995 in relation to the
dengan jumlah US$ 19.249.995 sehubungan dengan Agreement is settled on that date.
Perjanjian tersebut telah selesai pada tanggal
tersebut.
Rincian pemilikan saham Perusahaan pada tanggal The details of share ownership of the Company as of
31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: December 31, 2014 and 2013 are as follows:
Persentase
Pemilikan/
Jumlah Saham/ Percentage of Jumlah/
Pemegang Saham Number of Share Ownership Amount Shareholders
37
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Anggota Komisaris dan Direksi yang memiliki saham The Commissioners and Directors who are
Perusahaan, sesuai Daftar Pemegang Saham shareholders of the Company, based on the records
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan maintained by the Company‟s Share Registrar as of
2013, adalah sebagai berikut: December 31, 2014 and 2013, are as follows:
Percentase
Pemilikan/
Jumlah Saham/ Persentage of Jumlah/
Pemegang Saham Number of Share Ownership Amount Shareholders
Direksi Directors
Ishadi 2.349.500 0,35% 234.950.000 Ishadi
Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan adalah The primary objective of the Company‟s capital
untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang management is to ensure that they maintain healthy
sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan capital ratios in order to support its business and
imbalan bagi pemegang saham. maximize shareholder value.
Perusahaan dipersyaratkan oleh Undang-undang The Company is also required by the Limited Liability
Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 untuk Company Law No. 40 Year 2007 to contribute and
menyisihkan dan mempertahankan suatu dana maintain a non-distributable reserve fund until the said
cadangan yang tidak boleh didistribusikan sampai reserve reaches 20% of the issued and fully paid share
dana cadangan tersebut mencapai 20% dari modal capital. This externally imposed capital requirements
saham diterbitkan dan dibayar penuh. Persyaratan will be considered with by the Company in next Annual
permodalan eksternal tersebut akan dipertimbangkan General Shareholders Meeting (“AGM”).
oleh Perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang
Saham (“RUPS”) tahunan berikutnya.
Perusahaan mengelola struktur permodalan dan The Company manages its capital structure and make
melakukan penyesuaian berdasarkan perubahan adjustments to it, in light of changes in economic
kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan conditions. In order to maintain and adjust the capital
menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dapat structure, the Company may adjust the proposed
menyesuaikan usulan pembayaran dividen kepada dividend payment to shareholders, issue new shares,
pemegang saham, menerbitkan saham baru atau or raise additional debt financing. No changes were
mengusahakan tambahan pendanaan melalui made in the objectives, policies or processes for
pinjaman.Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan managing capital during the years ended
maupun proses dalam manajemen modal untuk tahun December 31, 2014 and 2013.
yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember
2014 dan 2013.
Kebijakan Perusahaan adalah mempertahankan The Company‟s policy is to maintain a healthy capital
struktur pemodalan yang sehat untuk mengamankan structure in order to secure access to finance at a
akses terhadap pendanaan pada biaya yang wajar, reasonable cost, using debt to equity ratio and gearing
antara lain dengan memonitor permodalan ratio .
menggunakan rasio debt to equity dan rasio gearing.
19. TAMBAHAN MODAL DISETOR- BERSIH 19. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET
Rincian tambahan modal disetor pada tanggal The details of additional paid-in capital as of
31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: December 31, 2014 and 2013 are as follows:
2014 2013
38
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
20. DIVIDEN TUNAI DAN CADANGAN UMUM 20. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVE
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Based on the Company‟s Annual Shareholders‟ General
(RUPST) yang diadakan pada tanggal 30 Mei 2014, Meeting (AGM) on May 30, 2014, the shareholders
para pemegang saham menyetujui untuk tidak declared no cash dividends to be distributed to
membagikan dividen kepada para pemegang saham. shareholders. On the same AGM, the shareholders also
Dalam RUPST tersebut, para pemegang saham juga agreed to appropriate portions of retained earnings for
menyetujui untuk mencadangkan sejumlah general reserve purposes amounting to
Rp 1.000.000.000 dari laba bersih Perusahaan tahun Rp 1,000,000,000 from net income in 2013, in
2013, sebagai dana cadangan umum Perusahaan accordance with the existing regulations.
sesuai ketentuan yang berlaku.
Dalam RUPST yang diadakan pada tanggal 7 Juni Based on the Company‟s AGM on June 7, 2013, the
2013, para pemegang saham menyetujui untuk tidak shareholders declared no cash dividends to be
membagikan dividen kepada para pemegang saham. distributed to shareholders. On the same AGM, the
Dalam RUPST tersebut, para pemegang saham juga shareholders also agreed to appropriate portions of
menyetujui untuk mencadangkan sejumlah retained earnings for general reserve purposes
Rp 2.000.000.000 dari laba bersih Perusahaan tahun amounting to Rp 2,000,000,000 from net income in
2012, sebagai dana cadangan umum Perusahaan 2012, in accordance with the existing regulations.
sesuai ketentuan yang berlaku.
2014 2013
Lokal 341.010.418.827 378.240.335.970 Local
Ekspor 80.505.756.638 61.440.253.453 Export
Jumlah 421.516.175.465 439.680.589.423 Total
Sebagian penjualan, yaitu sekitar 1,09% dan 0,03%, A portion of sales, approximately 1.09% and 0.03% in
masing-masing pada tahun 2014 dan 2013, dilakukan 2014 and 2013, respectively, were made to related
kepada pihak-pihak berelasi (Catatan 7). parties (Note 7).
Pada tahun 2014 dan 2013, penjualan kepada pihak In 2014 and 2013, sales to third parties with amount
ketiga dengan jumlah penjualan melebihi 10% dari exceeding 10% of net sales are as follows:
jumlah penjualan bersih adalah sebagai berikut:
Persentase
Terhadap Jumlah
Penjualan Bersih (%)/
Jumlah/ Percentage to Total
Amount Net Sales (%)
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, As of December 31, 2014 and 2013, the Company has
Perusahaan memiliki uang muka dari pelanggan (pihak advances from customers (third parties) amounted to
ketiga) sebesar Rp 840.565.443 dan Rp 50.262.345. Rp 840,565,443 and Rp 50,262,345.
2014 2013
39
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
22. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 22. COST OF GOODS SOLD (continued)
2014 2013
Sebagian pembelian, yaitu sekitar 5,85% dan 9,38%, A portion of purchases approximately 5.85% and 9.38%
masing-masing pada tahun 2014 dan 2013, dilakukan in 2014 and 2013, respectively, were made from related
dengan pihak berelasi (Catatan 7). party (Note 7).
Pada tahun 2014 dan 2013, pembelian dari pemasok In 2014 and 2013, purchase from third parties with total
pihak ketiga dengan jumlah pembelian melebihi 10% purchase exceeding 10% of net sales was as follows:
dari jumlah penjualan bersih adalah sebagai berikut:
Pembelian Purchases
PT Chandra Asri PT Chandra Asri
Petrochemical Tbk 91.692.956.341 91.211.499.318 21,75 20,74 Petrochemical Tbk
Rincian beban usaha adalah sebagai berikut: Details of operating expenses are as follows:
2014 2013
40
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: Details of financing expenses are as follows:
2014 2013
25. ESTIMASI LIABILITAS ATAS IMBALAN KERJA 25. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEES’
KARYAWAN BENEFITS
Perusahaan mencatat estimasi liabilitas atas imbalan The Company recorded the estimated liabilities for
kerja karyawan pada tanggal 31 Desember 2014 dan employees‟ benefits as of December 31, 2014 and
2013, berdasarkan perhitungan aktuaria yang 2013, based on the actuarial calculation prepared by
dilakukan oleh PT Prima Bhaksana Lestari, aktuaris PT Prima Bhaksana Lestari, an independent actuary,
independen, berdasarkan laporannya, masing-masing which reports No. 092/PBL/KE/II/2015 dated
No. 092/PBL/KE/II/2015 tanggal 26 Februari 2015 dan February 26, 2015 and No. 132/PBL/KE/III/2014 dated
No. 132/PBL/KE/III/2014 tanggal 29 Januari 2014, January 29, 2014, respectively, applied the “Projected
yang menggunakan metode “Projected Unit Credit”. Unit Credit” method.
Asumsi-asumsi pokok yang digunakan dalam Key assumptions used for actuarial calculation are as
perhitungan aktuaria tersebut adalah sebagai berikut: follows:
Tingkat diskonto : 8,42% (2013: 9,11%) per tahun/per year : Discount rate
Tingkat kenaikan gaji : 10% : Future annual salary increase
Referensi tingkat kematian : TMI-2011 : Mortality rate reference
Tingkat cacat tahunan : 5% dari tingkat mortalitas/ : Annual disability rate
5% from mortality rate
Umur pensiun : 55 tahun/year : Retirement age
Analisis liabilitas diestimasi atas imbalan kerja Analysis of estimated liabilities for employees‟ benefits
karyawan yang disajikan sebagai “Estimasi Liabilitas is presented as “Estimated Liabilities for Employees‟
atas Imbalan Kerja Karyawan” di laporan posisi Benefits” in the statements of financial position as of
keuangan pada tanggal 31 Desember 2014, 2013, December 31, 2014, 2013, 2012, 2011 and 2010, and
2012, 2011 dan 2010, dan beban imbalan kerja employees‟ benefits expense as recorded in the
karyawan yang dicatat dalam laporan laba rugi statements of comprehensive income for the years then
komprehensif untuk tahun yang berakhir pada tanggal- ended are as follows:
tanggal tersebut, adalah sebagai berikut:
a. Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan a. Estimated liabilities for employees‟ benefits
2014 2013 2012 2011 2010
Biaya jasa kini 916.145.884 742.426.958 761.783.472 607.086.472 347.350.326 Current service costs
Biaya bunga 626.004.015 432.971.282 379.601.286 315.665.006 260.921.226 Interest costs
Amortisasi kerugian Amortization of
aktuarial - 26.084.653 11.342.294 (23.084.480 ) (34.242.742) actuarial loss
Amortisasi atas beban Amortization of past
jasa masa lalu 35.500.390 35.500.390 35.500.390 35.500.390 35.500.390 service costs
Efek kurtailmen - - - - (26.646.880) Curtailment effect
41
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
25. ESTIMASI LIABILITAS ATAS IMBALAN KERJA 25. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEES’
KARYAWAN (lanjutan) BENEFITS (continued)
c. Mutasi nilai bersih atas liabilitas imbalan kerja c. The change in the liabilities of employees‟ benefits
karyawan
2014 2013 2012 2011 2010
Manajemen berkeyakinan bahwa estimasi liabilitas Management believes that the above estimated
tersebut di atas cukup untuk memenuhi ketentuan liabilities are adequate to cover the prevailing
yang berlaku. requirements.
26. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 26. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, As of December 31, 2014 and 2013, the Company has
Perusahaan memiliki aset dan liabilitas moneter dalam monetary assets and liabilities denominated in foreign
mata uang asing, sebagai berikut: currencies mainly as follows:
2014
Ekuivalen
Mata Uang Asing Dalam Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas US$ 42.549 529.310.556 Cash and cash equivalents
Piutang usaha US$ 361.678 4.244.999.575 Trade receivables
2013
Ekuivalen
Mata Uang Asing Dalam Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas US$ 58.688 715.339.987 Cash and cash equivalents
Deposito berjangka yang dibatasi
penggunaannya US$ 19.249.995 234.638.189.055 Restricted time deposit
Piutang usaha US$ 708.932 8.403.761.257 Trade receivables
Liabilitas Liabilities
Utang usaha US$ 183.892 2.241.463.610 Trade payables
EUR 1.323 22.259.811
Utang pembelian aset tetap US$ 27.498 335.177.750 Liabilities for purchase of property and
EUR 765.200 12.871.765.888 equipment
Liabilitas jangka pendek lainnya US$ 19.249.995 234.638.189.055 Other current liabilities
Jumlah 250.108.856.114 Total
Liabilitas - Bersih 6.351.565.815 Liabilities - Net
42
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
26. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 26. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING (lanjutan) DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
(continued)
Perusahaan tidak memiliki pinjaman dalam mata uang The Company has no borrowings which denominated in
asing, namun demikian manajemen secara foreign currencies, however the management continues
berkelanjutan senantiasa mengevaluasi struktur aset to evaluate the structure of assets and liabilities
dan liabilitas moneter dalam mata uang asing. Pada denominated in foreign currencies. As of March 6, 2015
tanggal 6 Maret 2015 (tanggal penyelesaian laporan (the date of completion of the financial statements), the
keuangan), kurs rata-rata mata uang asing yang average rate of foreign currency published by Bank
dikeluarkan Bank Indonesia adalah: Indonesia is : US$ 1 = Rp 12,983 and EUR 1 =
US$ 1 = Rp 12.983 dan EUR 1 = Rp 14.319,60. Rp 14,319.60.
a. Perusahaan memiliki perjanjian sewa ruangan a. The Company has an office space lease
kantor dengan Ishadi (pihak berelasi) untuk agreement with Ishadi (a related party) for the
kantor pusat Perusahaan, yang berlaku untuk Company‟s head office, which valid for a period of
periode 1 (satu) tahun, terakhir telah 1 (one) year, which has been extended until
diperpanjang kembali sampai dengan tanggal December 31, 2013, with a rental amount of
31 Desember 2014, dengan nilai sewa sebesar Rp 60,000,000. Total rental expense in 2014 and
Rp 60.000.000. Jumlah beban sewa pada tahun 2013, amounting to Rp 60,000,000, respectively
2014 dan 2013 masing-masing adalah sebesar (Note 7).
Rp 60.000.000 (Catatan 7).
b. Pada tanggal penyelesaian laporan keuangan b. As of the completion date of financial statements
(tanggal 6 Maret 2015) terdapat perkara yang (March 6, 2015) there was a case involving the
melibatkan nama Perusahaan dengan Komisi Company with the Business Competition
Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Supervisory Commission (KPPU) based on KPPU
berdasarkan Putusan KPPU No. 08/KPPU- Decision No. 08/KPPU-L/2004. The case involved
L/2004. Perkara tersebut melibatkan nama the Company‟s name in the tender process for the
Perusahaan dalam tender pengadaan tinta sidik procurement of fingerprint ink for national
jari Pemilu Legislatif Tahun 2004 yang legislative elections in 2004 which organized by the
diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum National Elections Commission (Tender). Based on
(Tender), dimana berdasarkan Putusan KPPU, the decision of KPPU, the Company was convicted
Perusahaan dinyatakan telah membentuk suatu hadformed a Consortium, which activities were
Konsorsium Perusahaan, yang dalam perkara ini operated by Mus'ab Mochamad(a third party), and
kegiatannya dijalankan oleh Mus’ab Mochamad violated Article 22 of Law No. 5 Year 1999 about
(pihak ketiga), dan melanggar Pasal 22 Undang- Monopoly and Unfair Business Competition and
undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Monopoli the Consortium (together with five other
dan Persaingan Usaha Tidak Sehat serta Consorsium) were sentenced to jointly pay fines
menghukum Konsorsium Perusahaan tersebut amounting to Rp 1,000,000,000 (one billion
(beserta 5 Konsorsium lainnya) secara bersama- Rupiah) for forming a conspiracy.
sama untuk membayar denda sebesar
Rp 1.000.000.000 (satu milyar Rupiah) karena
dinyatakan telah melakukan persengkokolan.
Atas Putusan KPPU tersebut, telah diajukan Surat The Company had filed the objection letter dated
Keberatan tertanggal 8 Agustus 2005, yang August 8, 2005 against the KPPU decision Further,
kemudian telah diputus oleh Majelis Pengadilan the Assembly of Central Jakarta District Court,
Negeri Jakarta Pusat dengan Putusan tertanggal based on decision dated January 5, 2006, decided
5 Januari 2006, yang pada dasarnya menguatkan to basically affirm the decision of KPPU
Putusan KPPU No. 08/KPPU-L/2004 tersebut No. 08/KPPU-L/2004. Further, the case was
dan selanjutnya atas perkara tersebut telah elevated to the Supreme Court of the
diajukan kasasi pada Mahkamah Agung Republic of Indonesia based on submission
Republik Indonesia berdasarkan pengajuan of Memorandum of Appeal on February 10,
Memori Kasasi pada tanggal 10 Februari 2006 2006, which was registered under Number
yang telah didaftarkan dengan Nomor 16/Srt.Pdt.Kas/2006/PN.JKT.PST on February 13,
16/Srt.Pdt.Kas/2006/PN.JKT.PST pada tanggal 2006.
13 Februari 2006.
43
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Berdasarkan Surat KPPU No. 1238/SJ/VI/2012 Based on the KPPU letter No.1238/SJ/VI/2012
tanggal 20 Juni 2012, mengenai Pelaksanaan dated June 20, 2012, regarding the execution of
Putusan Kasasi Mahkamah Agung. jo Putusan decision of appeal from Supreme Court jo decision
PN Jakarta Pusat jo. Putusan KPPU, menyatakan of Central Jakarta District court jo decision of
bahwa permohonan kasasi oleh Konsorsium KPPU, it is stated that the appeal had been
Perusahaan tersebut (beserta 5 Konsorsium rejected (together with other 5 (five) consortium),
lainnya) ditolak, dan diwajibkan secara bersama- accordingly the consortium is collectively required
sama untuk membayar denda sebesar to pay Rp 1,000,000,000 (one billion Rupiah),
Rp 1.000.000.000 (satu milyar Rupiah) berikut including the court costs which must be paid to
biaya perkara yang harus disetorkan ke kas State Treasury within 30 days after the decision
negara, dalam jangka waktu 30 hari sejak was made.
keputusan di keluarkan.
Pada tanggal 13 Oktober 2014, Perusahaan telah On October 13, 2014, the Company has paid to
melakukan penyetoran ke kas negara atas State Treasury based on KPPU Decision.
putusan KPPU tersebut.
c. Pada tanggal 1 Juni 2010, Perusahaan c. On June 1, 2010, the Company signed a lease
menandatangani perjanjian sewa gudang dengan agreement for the Company‟s warehouse with
Febrianto Leonard untuk gudang Perusahaan Febrianto Leonard, which located at Jl. Ir. Sutami,
yang beralamat di Jl. Ir. Sutami, Komplek Komplek Pegudangan 88F, Sudiang,
Pegudangan 88F, Sudiang, Biringkanaya, Biringkanaya, Makassar, which valid for a period
Makassar, yang berlaku untuk periode 1 (satu) of 1 (one) year starting June 1, 2010 until May 31,
tahun mulai tanggal 1 Juni 2010 sampai dengan 2011 and the latest has been extended until
tanggal 31 Mei 2011, terakhir telah diperpanjang December 31, 2014, with a total rental amount of
kembali sampai dengan tanggal 31 Desember Rp 40,000,000. Total rental expense in 2014 and
2014 dengan nilai sewa sebesar Rp 40.000.000. 2013 amounting to Rp 40,000,000 and
Jumlah beban sewa pada tahun 2014 dan 2013, Rp 45,833,333, respectively.
masing-masing adalah sebesar Rp 40.000.000
dan Rp 45.833.333.
Kegiatan usaha Perusahaan dikelompokkan dalam Company business activities are grouped into 4 (four)
4 (empat) segmen usaha utama, yaitu Karung Plastik, main business segments, namely Plastic Bags, Cement
Kantong Semen, Roll Sheet dan Sandwich Sheet dan Bags, Roll Sheet and Sandwich Sheet, and Others. This
Lain-lain. Segmen ini digunakan sebagai dasar segment is used as the basis for reporting segment
pelaporan informasi segmen usaha. Pembebanan information. Transfer price between segments, if any,
harga antar segmen, jika ada, didasarkan pada harga are based on cost price segment (at cost).
pokok segmen (at cost).
Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan The Company„s business segment information is as
tersebut adalah sebagai berikut: follows:
Karung Kantong Roll Sheet dan
Plastik/ Semen/ Sandwich Sheet/
Plastic Cement Roll Sheet and Lain-lain/ Jumlah/
2014 Bags Bags Sandwich Sheet Others Total 2014
HASIL MARGIN
Hasil segmen Segment margin
(laba bruto) 3.551.418.187 3.961.426.022 7.788.071.367 10.282.708.779 25.583.624.355 (gross profit)
Beban penjualan
dan beban umum Unallocated selling
dan administrasi and general
tidak dapat administrative
dialokasikan (20.565.339.523 ) expenses
Beban keuangan (17.404.724.398 ) Financing expenses
Lain-lain - bersih 2.939.320.281 Others - net
44
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Additions to property,
Penambahan aset tetap 1.908.185.433 plant and equipment
HASIL MARGIN
Hasil segmen Segment margin
(laba bruto) 5.776.569.359 35.810.025.712 618.712.666 7.803.257.268 50.008.565.005 (gross profit)
Beban penjualan
dan beban umum Unallocated selling
dan administrasi and general
tidak dapat administrative
dialokasikan (21.807.215.313 ) expenses
Beban keuangan (17.563.085.847 ) Financing expenses
Lain-lain - bersih (2.204.778.783 ) Others - net
Additions to property,
Penambahan aset tetap 43.188.593.358 plant and equipment
Aset utama Perusahaan berlokasi di Sidoarjo, Main assets of the Company are located in Sidoarjo,
Surabaya. Analisis penjualan bersih berdasarkan Surabaya. Sales analysis based on marketing region is
wilayah pemasaran adalah sebagai berikut: as follow:
2014 2013
45
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
29. LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM - DASAR 29. NET INCOME (LOSS) PER SHARE - BASIC
Laba (rugi) bersih per saham - dasar dihitung dengan Net income (loss) per share - basic is calculated by
membagi laba (rugi) bersih tahun berjalan dengan rata- dividing net income (loss) for the year by the weighted
rata tertimbang jumlah saham yang beredar pada average of shares outstanding during the year. The
tahun yang bersangkutan. Perhitungannya adalah calculation are as follows:
sebagai berikut:
2014 2013
Jumlah laba (rugi) bersih tahun berjalan Net income (loss) for the year for the
untuk tujuan perhitungan laba (rugi) purpose to calculate income (loss)
bersih per saham - dasar (8.931.976.717 ) 6.221.712.803 per share - basic
Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of
yang beredar 668.000.089 668.000.089 shares outstanding
Laba (rugi) bersih per saham - dasar (13 ) 9 Net income (loss) per share - basic
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND
PERUSAHAAN POLICIES
Risiko utama dari instrumen keuangan adalah risiko The main risks arising from the Company‟s financial
pasar (termasuk risiko fluktuasi harga bahan baku, instruments are market risk (including risk of raw
risiko perubahan nilai tukar mata uang asing dan risiko material price fluctuations, foreign exchange risk and
tingkat bunga), risiko kredit serta risiko likuiditas. interest rate risk), credit risk and liquidity risk. The
Kebijakan keuangan Perusahaan dimaksudkan untuk Company‟s treasury policies are designed to mitigate
mengurangi dampak keuangan dari fluktuasi tingkat the financial impact of fluctuations in interest rates and
bunga dan nilai tukar mata uang asing serta foreign exchanges rates and to minimize potential
meminimalisir potensi kerugian yang dapat berdampak adverse effects on the Company‟s financial risk.
pada risiko keuangan Perusahaan.
Risiko Fluktuasi Harga Bahan Baku Risk of Raw Material Price Fluctuations
Risiko usaha utama yang dihadapi oleh The main business risks which faced by the
Perusahaan adalah fluktuasi harga bahan baku biji Company are fluctuations in plastic raw material
plastik Polypropylene (PP). PP merupakan produk Polypropylene resin (PP) price. PP is a commodity
komoditas yang mana harga pasarnya ditentukan product where its market price is determined by
oleh permintaan dan penawaran di dunia. Harga demand and supply in the world. The price of PP
PP dapat diklasifikasikan menjadi 2 area yaitu can be classified into 2 areas, namely national and
harga PP nasional dan regional. Secara regional, regional price regulation. Regionally, PP in
PP di Indonesia diimpor dari Asean, Asia Selatan Indonesia are imported from Asean, South Asia and
dan Arab Saudi. Harga pasar yang terbentuk di Saudi Arabia. Market prices are formed in Indonesia
Indonesia merupakan ekuilbrium dari harga PP is the national PP equilibrium of price, Asean, South
nasional, Asean, Asia Selatan dan Arab Saudi. Asia and Saudi Arabia.
Walaupun secara umum, harga PP dipengaruhi Although in general, the price of PP is influenced by
oleh harga minyak karena PP merupakan produk oil prices because PP is a product derived from oil,
turunan dari minyak, namun korelasi antara harga but the correlation between the price of PP and oil
PP dan harga minyak ini cukup kecil dan faktor prices is quite small and the most dominant factor is
yang paling dominan adalah permintaan dan the demand and supply.
penawaran.
Sejak awal tahun 2011, terjadi pergolakan politik di Since early 2011, the political upheaval in Middle
Timur Tengah dan Afrika yang melambungkan East and Africa which causes an increases in oil
harga minyak dunia sehingga jika krisis ini terjadi prices so that if this crisis occurs in the long term, it
dalam jangka panjang akan menaikkan harga biji will also increase the price of plastic resin. To deal
plastik. Untuk itu secara aktif Perusahaan with it now the Company is actively looking at the
mencermati pergerakan harga bahan baku ini movement of these raw material prices with
dengan pemasok dan lembaga independen suppliers and independent monitoring raw material
pemantau harga bahan baku seperti ICIS LOR dan prices such as ICIS LOR and Platts to take tactical
Platts untuk mengambil keputusan taktis dalam decisions in determining the level of raw material
penentuan tingkat level bahan baku. Dengan level. With the good relationship between the
adanya hubungan baik antara Perusahaan dengan Company and its suppliers, it is believed the
pemasok, maka diyakini Perusahaan akan mampu Company will be able to predict accurately these
memprediksi pergerakan harga ini dengan akurat. price movements.
46
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND
PERUSAHAAN (lanjutan) POLICIES (continued)
Risiko Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing Foreign Exchange Risk
Pembelian bahan baku adalah dalam mata uang Purchases of raw materials is denominated in
asing (Dolar Amerika Serikat). Seiring dengan foreign currencies (United States Dollar). Along with
meningkatnya harga minyak dunia, nilai kurs mata rising of world oil prices, world currency exchange
uang dunia selalu berubah. Untuk mengatasi hal rates are always changing. To overcome this, the
ini, Perusahaan mengadakan pembelian bahan Company start to purchase the raw materials on
baku yang terjadwal dengan memperhatikan scheduled and also pay attention to the fluctuations
fluktuasi kurs dolar setiap saat dan juga dengan of dollar exchange rate at any time and also
memperkuat pasar ekspor, dimana harga jual juga strengthen the export market, where prices are also
dalam valuta asing (Dolar Amerika Serikat) in foreign currency (United States Dollar) so that
sehingga gejolak nilai tukar dapat diminimalisasi. exchange rate volatility can be minimized.
Risiko tingkat suku bunga adalah risiko dimana Interest rate risk is defined as a risk in which the fair
nilai wajar arus kas di masa depan akan value of future cash flows might be fluctuated due to
berfluktuasi karena perubahan tingkat suku bunga the changes of market rate of the interest. Loans
di pasar. Pinjaman yang diperoleh dengan tingkat obtained at variable rates expose the Company to
bunga mengambang menimbulkan risiko suku cash flow interest rate risk.
bunga atas arus kas.
Risiko tingkat bunga Perusahaan terutama terkait The Company‟s interest rate risk mainly arises from
dengan pinjaman yang diperoleh Perusahaan. loans obtained by the Company. The Company
Perusahaan melakukan penelaahan berkala atas perform regular review on the impact of interest rate
dampak perubahan suku bunga untuk mengelola changes to manage the interest rate risk.
risiko suku bunga.
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat instrumen The following table sets out the carrying amounts,
keuangan yang dimiliki oleh Perusahaan yang by maturity, of the Company‟ financial instruments
terpengaruh oleh risiko suku bunga berdasarkan that are exposed to interest rate risk:
tanggal jatuh tempo:
2014
Nilai tercatat
pada tanggal
Kurang Lebih dari 31 Desember 2014/
dari 1 tahun/ satu tahun/ Carrying value
Less than one More than as of
year one year December 31, 2014
47
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND
PERUSAHAAN (lanjutan) POLICIES (continued)
Nilai tercatat
pada tanggal
Kurang Lebih dari 31 Desember 2013/
dari 1 tahun/ satu tahun/ Carrying value
Less than one More than as of
year one year December 31, 2013
Instrumen keuangan lainnya yang dimiliki The other financial instruments of the Company that
Perusahaan yang tidak dimasukkan di tabel di atas are not included in the above table are non-interest
adalah yang tidak dikenakan bunga sehingga tidak bearing, therefore are not subjected to interest rate
terpengaruh risiko tingkat bunga. risk.
Perusahaan tidak memiliki risiko yang signifikan The Company has no significant concentrations of
terhadap risiko kredit. Perusahaan memiliki credit risk. The Company has policies in place to
kebijakan untuk memastikan keseluruhan ensure that sales of products are made to
penjualan produk dilakukan kepada pelanggan customers with an appropriate reputation and credit
dengan reputasi dan riwayat kredit yang baik. history. In addition, the Company always perform
Selain itu, Perusahaan senantiasa melakukan regular credit reviews of existing customers.
penelaahan berkala atas kredit pelanggan yang
ada.
Manajemen risiko likuiditas yang hati-hati Prudent liquidity risk management implies
mensyaratkan tersedianya kas dan setara kas maintaining sufficient cash and cash equivalents to
yang memadai untuk memenuhi kebutuhan meet operating capital requirements. In regular
modal operasional. Perusahaan dalam conduct of business, the Company always
menjalankan kegiatan usahanya senantiasa maintain flexibility through adequate cash
menjaga fleksibilitas melalui dana kas dan and cash equivalents funds and availability of
setara kas yang memadai dan ketersediaan funding in the form of adequate credit lines.
dana dalam bentuk kredit yang memadai.
Manajemen mengelola risiko likuiditas dengan Management manages the liquidity risks by
senantiasa memantau perkiraan cadangan continuously monitoring the rolling forecasts of the
likuiditas Perusahaan berdasarkan arus kas yang Company liquidity reserve on the basis of expected
diharapkan serta menelaah kebutuhan pembiayaan cash flows and reviewing financing requirements for
untuk modal kerja dan aktivitas pendanaan secara working capital and funding activities on a regular
teratur dan pada saat yang dianggap perlu. basis and where deemed necessary.
48
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND
PERUSAHAAN (lanjutan) POLICIES (continued)
Nilai tercatat dan taksiran nilai wajar dari instrumen The carrying values and the estimated fair values of the
keuangan Perusahaan yang dicatat di laporan posisi Company‟s financial instruments that are carried in the
keuangan tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah statements of financial position as of December 31,
sebagai berikut: 2014 and 2013, are as follows:
2014
Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying amount Fair value
Aset Keuangan Lancar Current Financial Assets
Kas dan setara kas 1.252.339.405 1.252.339.405 Cash and cash equivalents
Piutang usaha Trade receivables
Pihak ketiga - bersih 59.792.567.897 59.792.567.897 Third parties - net
Piutang lain-lain - pihak ketiga 842.464.880 842.464.880 Other receivables - third parties
Uang muka pembelian 1.850.548.159 1.850.548.159 Advance for purchases
Jumlah aset keuangan lancar 63.737.920.341 63.737.920.341 Total current financial assets
Aset Keuangan Tidak Lancar Non-current Financial Assets
Aset tidak lancar lain-lain 100.000.000 100.000.000 Other non-current assets
Jumlah Aset Keuangan 63.837.920.341 63.837.920.341 Total Financial Assets
2013
49
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
PERUSAHAAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan) Fair Value of Financial Instruments (continued)
2013
Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying amount Fair value
Aset Keuangan Tidak Lancar Non-current Financial Assets
Aset tidak lancar lain-lain 100.000.000 100.000.000 Other non-current assets
Jumlah Aset Keuangan 296.056.137.911 296.056.137.911 Total Financial Assets
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan ditentukan The fair values of the financial assets and liabilities are
berdasarkan jumlah dimana instrumen tersebut dapat determined based on the amount at which the
dipertukarkan dalam transaksi kini antara pihak-pihak instrument could be exchanged in a current transaction
yang berkeinginan (willing parties) dan bukan between willing parties, other than in a forced sale or
merupakan penjualan yang dipaksakan atau likuidasi. liquidation.
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam laporan Financial instruments presented in the statements of
posisi keuangan dicatat sebesar nilai wajar, atau financial postition are carried at fair value, otherwise,
disajikan dalam jumlah tercatat baik karena jumlah they are presented at carrying amounts as either these
tersebut adalah kurang lebih sebesar nilai wajarnya atau are reasonable approximation of fair values or their fair
karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. values cannot be realibly measured.
Metode dan asumsi berikut ini digunakan untuk The following methods and assumptions were used to
mengestimasi nilai wajar untuk setiap kelompok estimate the fair value of each class of financial
instrumen keuangan yang praktis untuk memperkirakan instrument for which it is practicable to estimate such
nilai tersebut: value:
Aset dan liabilitas keuangan jangka pendek Short-term financial assets and liabilities
Instrumen keuangan jangka pendek dengan jatuh tempo Short-term financial instruments with remaining
satu tahun atau kurang terdiri dari kas dan setara kas, maturities of one year or less consist of cash and cash
deposito yang dibatasi penggunaannya, piutang usaha, equivalents, restricted time deposit, trade receivables,
piutang lain-lain, uang muka pembelian, utang bank other receivables, advance for purchases, short-term
jangka pendek, utang usaha, beban harus dibayar, bank loans, trade payables, accrued expenses, short-
imbalan kerja jangka pendek, utang pembelian aset term employees„ benefit liabilities, liabilities for purchase
tetap, liabilitas jangka pendek lainnya, uang muka dari of property and equipment, other current liabilities,
pelanggan dan utang bank jangka panjang yang jatuh advances from customers and current maturities of
tempo dalam waktu satu tahun. long-term bank loans.
50
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DECEMBER 31, 2014
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013 WITH COMPARATIVE FIGURES FOR 2013
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
PERUSAHAAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan) Fair Value of Financial Instruments (continued)
Aset dan liabilitas keuangan jangka pendek (lanjutan) Short-term financial assets and liabilities (continued)
Manajemen menetapkan bahwa nilai wajar aset dan Management has determined that the fair values of
liabilitas jangka pendek diasumsikan sama dengan nilai short-term financial assets and liabilities are assumed to
tercatatnya karena akan jatuh tempo dalam waktu be the same as their carrying amounts due to their
singkat. short-term maturities.
Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang Long-term financial assets and liabilities
Manajemen menetapkan bahwa nilai wajar aset dan Management has determined that the fair values of long-
liabilitas keuangan jangka panjang yang tidak memiliki term financial assets and liabilities which do not have
kuotasi harga di pasar aktif dan/atau nilai wajarnya tidak quoted prices in active markets and/or fair value cannot
dapat diukur secara handal (aset tidak lancar lain-lain be measured reliably (other non-current assets and
dan utang bank jangka panjang) adalah kurang lebih long-term bank loans) are reasonably approximate their
sebesar nilai tercatatnya. carrying amounts.
Informasi pendukung laporan arus kas sehubungan Supplementary information to the statements of cash
dengan aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas flows relating to non-cash activities is as follows:
adalah sebagai berikut:
2014 2013
Reclassification of
advance for purchase of
Reklasifikasi uang muka property, plant and
pembelian aset tetap equipment to property,
ke aset tetap 1.494.000 3.597.983.795 plant and equipment
Acquisitions of property,
Perolehan aset tetap plant and equipment from
melalui utang liabilities for purchase of
pembelian aset tetap - 13.206.943.638 property and equipment
Reclassification of
Reklasifikasi aset dalam penyelesaian construction in progress to
ke aset tetap - 8.044.402.490 property, plant and equipment
51
PT YANAPRIMA HASTAPERSADA TBK
Pabrik Factory
Jl. Pahlawan, Desa Cemengkalang
Sidoarjo 61271 - Jatim
Indonesia
Tel. (+62-31) 896 9618 - 20
Fax. (+62-31) 896 7278
Email. sales@yanaprima.com
www.yanaprima.com