Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Ringksan Kasus
Seorang lansia Ny. P berusia 65th (janda), mempunyai 3 orang anak, hidup dengan 1orang
anaknya Tn. U berusia 38th (duda). Ny. P mengatakan ia tidak memiliki penyakit berat yang
sampai dibawa ke Rumah Sakit, begitu juga dengan Tn. U ia mengatakan bahwa ia jarang sakit
dan tidak pernah dirawat ke Rumah Sakit. Ny. P mengalami masalah pada pola makan, nafsu
makan Ny. P berkurang, hanya mampu menghabiskan seperempat porsi makanan dari biasanya.
Klien kurang makan sayur dan buah-buahan, BB sebelumnya 48kg, BB saat ini 45kg. Selain itu
klien juga sering mengeluh rasa nyeri di kepala, kunang-kunang, pusing ketika ia terlalu banyak
melakukan aktifitas.
Setelah dilakukan pemfis, didapat data :
Gigi tidak lengkap Nadi : 80x/menit
Lidah ada sariawan RR : 16x/menit
Pola Makan : 2x/hr, Konjugtiva anemis
BB (sebelumnya50 kg) (BB saat ini 45 kg)
TD : 100/70 mmHg
Respon abnormal dari tekanan darah atau nadi terhadap aktifitas
B. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. Genogram
2. RiwayatKeluarga
Klien seorang janda, mempunyai tiga anak. Klien hidup bersama anak laki-lakinya. Klien
mengatakan tidak memiliki penyakit berat yang sampai dibawa ke Rumah Sakit, begitu
juga dengan Tn. U ia mengatakan bahwa ia jarang sakit dan tidak pernah dirawat ke
Rumah Sakit.
C. RIWAYAT PEKERJAAN
1. Pekerjaan saat ini : Berkebun
2. Alamat pekerjaan : Jl. Siaga
3. Jarak dari rumah : ± 500m
4. Alat transportasi : Jalan kaki
5. Pekerjaan sebelumnya : Swasta
6. Jarak darirumah : ± 3 Km
7. Alat transportasi : Sepeda Motor
Sumber-sumber Pendapatan & Kecukupan Terhadap Kebutuhan:
Pendapatan berasal dari hasil berkebun dan dibiayai oleh anak.
E. RIWAYAT REKREASI
1. Hobbi / Minat :-
2. KeanggotaanOrganisasi : Pengajian
3. Liburan / Perjalanan : Jalan – jalan, berkunjung ketempat Anak
F. SISTEM PENDUKUNG
1. Perawat / Bidan / Dokter / Fisioterapi : Perawat
2. Jarak Dari Rumah : ±1 Km
3. RumahSakit : Ada Jarak ±5 Km
4. Klinik : Ada Jarak ±4 Km
5. Pelayanan Kes. Dirumah : Tidakada
6. Makanan Yang dihantarkan : Tidakada
7. Perawatan Sehari-hari Yang Dilakukan Keluarga : Check Up kePuskesmas
G. DISKRIPSI KEKHUSUSAN
1. Kebiasaan Ritual : klien shalat 5 waktu
2. Yang Lainnya : Tidakada
H. STATUS KESEHATAN
1. Status Kesehatan Umum Selama SetahunYangLalu : Tidak ada masalah
2. Status KesehatanSelama 5 Tahun Yang Lalu : Tidak ada masalah
3. KeluhanUtama : Klien mengatakan tidak nafsu makan mengeluh rasa nyeri di kepala, kunang-
kunang, pusing ketika ia terlalu banyak melakukan aktifitas.
4. Pemahaman & Penatalaksanaan Masalah Kesehatan : Klien sering berobat ke puskesmas
5. Alergi :
Obat-Obatan :Tidakada
Makanan :Tidakada
FaktorLingkungan : Tidakada
K. TINJAUAN SISTEM
KeadaanUmum :Baik
Tingkat Kesadaran : Compos mentis
Tanda-Tanda Vital : TD 100/70 mmHg Nadi 80 x/m
RR 16 x/m Suhu 36,5oC
TB 156 cm BB 50kg (dahulu) 45kg (sekarang)
PENGKAJIAN PERSISTEM
1) PERNAFASAN (B1 : BREATHING)
1. Bentuk Dada : Simetris
2. SekresidanBatuk : Tidakada
3. Nyeri waktu bernapas : Tidakada
4. PolaNapas : RR 16 x/m, Reguler
5. BunyiNapas : Normal (tidakadaRonchi)
6. Pergerakan Dada : Intercostal
7. TractilFremitis/Fremitus Vokal :Tidakada
8. Alat Bantu Pernapasan : Tidakada
4) PENGINDERAAN
1. Mata (Penglihatan)
a. Bentuk : Normal
b. Pupil : Ishokor
c. Gerak Bola Mata : Normal
d. Medan Penglihatan : Rabun jauh
e. ButaWarna : Tidak
f. TekananInraOkuler : Tidak
2. Hidung (Penciuman)
Bentuk : Normal
GangguanPenciuman : Tidak
3. Telinga (Pendengaran)
a. Aurikel : Normal
b. Membran Tympani : Terang
c. Otorrchea : Tidak
d. GangguanPendengaran : Tidak
e. Tinitus : Tidak
4. Perasa : Normal
5. Peraba : Normal
9) ENDOKRIN
1. Faktor Alergi : Tidak
Manifestasi : Tidakada
Cara Mengatasi : Tidakada
2. Kelainan Endokrin : Tidakada
10) PENGETAHUAN
Pengetahuan klien tentang kesehatan dirinya :
Klien mengetahui tentang kondisi kesehatannya dan klien sering cek up untuk kesehatannya
ANALISA DATA
No Keluhan Etiologi Problem
1. DS :
Intake yang tidak Ketidak
a. Klien mengatakan tidak nafsu makan
adekuat seimbangan
b. Tn. U mengatakan bahwa klien hanya
nutrisi : nutrisi
mampu menghabiskan ¼ porsi
kurang dari
makanan
kebutuhan tubuh
c. Klien mengatakan bahwa ia kurang
makan sayur dan jarang makan buah-
buaha
DO :
a. Gigi tidak lengkap
b. Lidah ada sariawan
c. Pola Makan : 2x/hr,
2
d. BB sebelumnya= 50, BB saat ini 45 kg
Ketidakseimbangan
e. Nadi : 80x/menit
Intoleransi
antara suplai
f. RR : 16x/menit
aktivitas
oksigen dengan
g. Konjugtiva anemis
kebutuhan
DS :
Klien mengatakan ia merasa sakit kepala,
pusing dan berkunang-kunang jika terlalu
banyak beraktivitas.
DO:
a. TD : 100/70 mmHg
b. Respon abnormal dari tekanan darah
atau nadi terhadap aktifitas
c. Pusing atau kelemahan
d. Mukosa membrane atau kunjungtiva
pucat
INTERVENSI KEPERAWATAN
No. Dx. Kep. Tujuan Intervensi
1. 1 Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji adanya alergi makanan
2. Menimbang BB setiap hari
keperawatan selama 1x24 jam
3. Menganjurkan makan
diharapkan ketidakseimbangan
makanan yang lunak dan
nutrisi : nutrisi kurang dari
mudah dicerna
kebutuhan tubuh teratasi dengan 4. Menganjurkan makan
Kriteria hasil :
makanan yang disajikan
1. Nafsu makan meningkat
2. Berat badan meningkat dalamkondisi hangat
3. Adanya perubahan pola 5. Kolaborasi dengan ahli gizi
makan untuk menentukan jumlah
4. Konjungtiva normal
kalori dan nutrisi yang
5. Klien tampak tidak lemah
dibutuhkan pasien
6. Yakinkan diet yang
dimakan mengandung
tinggi serat untuk mencegah
konstipasi
7. Monitor lingkungan selama
makan
8. Jadwalkan pengobatan dan
tindakan tidak selama jam
makan
IMPLEMENTASI
No Dx.
Implementasi Evaluasi
. Kep.
1. 1 Tgl 20 Juni 2017 (09.00 wib) 20 Juni 2017 (09.00 wib)
S : “Saya sudah menghabiskan
1. mengkaji adanya alergi makanan
setengah porsi makanan”
Hasil : klien tidak ada alergi
O:
makanan - K/u baik
2. Menimbang BB setiap hari - Nafsu makan klien meningkat
Hasil : BB 45 Kg - Konjungtiva normal
3. Menganjurkan makan makanan - TD : 100 / 70 mmhg
- N : 80 x/m
yang lunak dan mudah dicerna
- RR : 20 x/m
Hasil : Klien setuju untuk makan
- S : 36,6 oC
makanan yang lunak dan mudah - BB 45 kg
dicerna A : Masalah teratasi sebagian
4. Menganjurkan makan makanan
P: Lanjutkan intervensi
yang disajikan dalam kondisi
hangat
Hasil : Anjuran telah diberikan,
keluarga mengungkapkan akan
melakukan apa yang di anjurkan.
5. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan
nutrisi yang dibutuhkan pasien
Hasil : diet gizi
6. Yakinkan diet yang dimakan
mengandung tinggi serat untuk
mencegah konstipasi
Hasil : telah sesuai dengan diet
yang di anjurkan
7. Monitor lingkungan selama
makan
8. Jadwalkan pengobatan dan
tindakan tidak selama jam makan
No Dx.
Implementasi Evaluasi
. Kep.
2 2 20 uni 2017 (10.00 wib) 20 Juni 2017 (10.00 wib)
S : “Saya sudah tidak merasa
1. Meng0bservasi adanya
pusing lagi”
pembatasan klien dalam
O:
melakukan aktivitas - K/u baik
Hasil : klien tampak beristirahat di - TD : 110 / 70 mmhg
- N : 80 x/m
tempat
- RR : 18 x/m
Tidur
- S : 36,6 oC
2. mengkaji adanya faktor yang
A : Masalah teratasi sebagian
menyebabkan kelelahan
hasil : jika klien terlalu banyak P s: Lanjutkan intervensi
melakukan aktivitas
3. Memonitor nutrisi dan sumber
energi yang adekuat
Hasil : Klien menghabiskan
setengah porsi makanan
4. Memonitor pasien akan adanya
kelelahan fisik dan emosi secara
berlebihan
Hasil : tidak ditemukan aktivitas
yang menyebabkan kelelahan fisik
dan perilaku yang menyebabkan
emosi
5. Monitor respon kardivaskuler
terhadap aktivitas (takikardi,
disritmia, sesak nafas, diaporesis,
pucat, perubahan hemodinamik)
Hasil : kilen tidak tampak
melakukan aktivitas yang banyak
di tempat tidur
6. Monitor pola tidur dan lamanya
Hasil : klien mengatakan tidur ±
5-6 jam perhari ketika di RS