Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Definisi
atau rasa kaku di daerah pinggang yaitu di pinggir bawah iga sampai lipatan
bawah pantat dengan atau tanpa disertai penjalaran rasa nyeri ke daerah
bawah (low back pain) merupakan salah satu masalah kesehatan okupasi
dunia. Nyeri punggung bawah (low back pain) merupakan keluhan yang
bawah (low back pain) adalah keluhan rasa nyeri,ketegangan otot, atau rasa
kaku didaerah pinggang yaitu dipinggir bawah iga sampai lipatan bawah
bokong (plice glutea inferior), dengan atau tanpa di sertai penjalaran rasa
disebabkan oleh berbagai penyakit dan aktivitas tubuh yang kurang baik.
9
2. Klasifikasi
nyerinya.
Menurut Goerts (2012) dikutip dalam Tanderi (2017) low back pain
a. LBP akut
Keluhan pada fase akut awal terjadi <2minggu dan pada fase akut akhir
terjadi antara 2-6 minggu, rasa nyeri yang menyerang secara tiba-tiba
c. LBP kronik
Keluhan pada fase kronik terjadi >12minggu atau rasa nyeri yang
3. Etiologi
dapat disebabkan oleh berbagai kelainan yang terjadi pada tulang belakang,
4. Patofisiologi
vertebra) yang berhubungan kokoh satu sama lain, tetapi tetap dapat
otot dan ligamen. Pada permukaan bawah lengkung vertebra terdapat suatu
ceruk (notch) untuk tempat lewat saraf dan pembuluh darah spinalis. Setiap
lengkung memiliki empat prosesus artikular (dua diatas dan dua dibawah),
yang berartikulasi dengan prosesus yang sesuai dari vertebra yang melekat.
bagian dalamnya disebut nukleus pulposus. Bila cincin luar menjadi lemah,
5. Manifestasi Klinis
b. Sifat nyeri tajam karena dipengaruhi oleh sikap atau gerakan yang bisa
ataupun pembengkakan.
back pain adalah suatu periode nyeri di punggung bawah yang berlangsung
lebih dari 24 jam, yang didahului dan diikuti oleh 1 bulan atau lebih tanpa
Sisanya sekitar 7-10% mengalami keluhan yang berlanjut sampai lebih dari
14
6. Pemeriksaan Penunjang
secara akurat penyebab nyeri punggung dan penekanan serabut saraf dan
spinalis.
diskus.
a. Faktor Individu
1) Usia
tulang dan keadaan ini mulai terjadi disaat seseorang berusia 30 tahun.
insiden LBP tertinggi pada umur 35-55 tahun dan semakin meningkat
2009)
16
2) Jenis kelamin
dan tinggi badan seseorang. Nilai IMT didiapatkan dai berat dalam
faktor ekspresi dari gaya hidup. Semakin tidak teratur gaya hidup
menjadi tiga yaitu at risk (IMT 23.0-24.9), obese 1 (IMT 25-29.9) dan
Menurut
4) Masa kerja
Masa kerja adalah suatu kurun waktu atau lamanya tenaga kerja
lama masa kerja seseorang maka semkain besar pula resiko untuk
kerja baru <5 tahun dan masa kerja lama >5 tahun. Hal ini diperkuat
kerja > 5 tahun memiliki tingkat resiko 7,26 kali lebih besar menderita
nyeri punggung dibanding dengan yang memilki masa kerja < 5 tahun.
5) Kebiasaan merokok
akibat merokok akibat tiap tahun adalah 4,9 juta dan menjelang tahun
6) Riwayat Pendidikan
7) Tingkat pendapatan
kerja. Terdapat sistem 6 hari kerja dan 5 hari kerja (lebih dominan)
8) Aktivitas fisik
aktivitas otot pada periode waktu tertentu. Aktivitas fisik yang cukup
9) Riwayat penyakit
pekerjaan yang berat, tetapi kondisi ini sangat jarang. Kelainan secara
struktural seperti spina bifida acculta dan jumlah ruas tulang belakang
b. Faktor pekerjaan
1) Beban kerja
2) Sikap kerja
seperti bahu, punggung dan lutut karena daerah inilah yang paling
3) Repetisi
untuk relaksasi.
4) Durasi
didefinisikan sebagai durasi singkat jika < 1 jam per hari, durasi
sedang yaitu 1-2 jam per hari dan durasi lama yaitu > 2 jam per hari.
1) Getaran
2) Kebisingan
tidak baik.