Sunteți pe pagina 1din 2

SPO AMBUBAG

No. Dokumen No. Revisi Halaman


22/RSCPP/MFK/VIII/17 0 1/2

RSIA CEMPAKA
PUTIH PERMATA
Jl Jambangan Kebon
Agung No 8 Surabaya
Telp. 031-8282350

Tanggal Diterbitkan Ditetapkan oleh :


08 Agustus 2017 Direktur RSIA Cempaka Putih Permata
STANDAR Surabaya
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr.Hj.Candra Damayanti, SpOG


Ambu Manual Ventilator (Ambubag) merupakan alat bantu pernafasan
yang terdiri dari bag yang berfungsi untuk memompa oksigen udara
bebas, valve/pipa berkatup dan masker yang menutupi mulut dan
hidung. Ambubag ini biasanya digunakan untuk memberikan tekanan
PENGERTIAN pada sistem pernafasan pasien yang henti nafas atau yang nafasnya tidak
adekuat. Alat ini umumnya merupakan bagian dari peralatan resusitasi
untuk tenaga ahli, seperti pekerja Ambulans. Alat ini digunakan secara
ekstensif di ruang operasi untuk bantuan pernafasan pasien yang tidak
sadar pada saat sebelum diberikan bantuan pernafasan mekanik.
Sebagai pedoman dalam penerapan langkah – langkah pemakaian alat
TUJUAN
ambubag
Sesuai dengan SK Direktur No.II /RSCPP/SK_Dir/VIII/2017 tentang
KEBIJAKAN pemeliharaan alat medis di RSIA Cempaka Putih Permata.
PROSEDUR 1. Persiapan Pasien:
a. -Memperkenalkan diri sebagai petugas kesehatan.
b. - Menjelaskan maksud dan tujuan.
c. - Menyiapkan posisi pasien terlentang di tempat yang aman, datar dan
keras.
(5)2. Persiapan Lingkungan :
Mengatur lingkungan yang aman dan nyaman dan cukup penerangan.
(6) 3. Pelaksanaan
a. Perawat memeriksa pernapasan dengan cara :
a) Look (Lihat) : Gerak dada, gerak cuping hidung (flaring
nostril), retraksi sela iga
b) Listen (Dengar) : Suara nafas, suara tambahan
c) Feel Rasakan : Udara nafas keluar hidung-muluT, Perawat
menilai pernapasan.
d) Menilai tanda-tanda distress nafas, jika tanda-tanda muncul lakukan
pemberian nafas buatan menggunakan ambubag.
e) Mengangkat rahang bawah pasien untuk mempertahankan jalan
nafas terbuka.
f) Menekan sungkup pada muka pasien secara kuat.
g) Memompa udara dengan cara tangan satu memegang bag sambil
memompa udara dan yang satunya memegang dan memfiksasi
masker, pada saat memegang masker ibu jari dan jari telunjuk
membentuk huruf C sedangkan jari-jari lainnya memegang rahang
bawah sekaligus membuka jalan napas dengan membentuk huruf E.
h) lakukan sebanyak 10-12 kali/menit sampai dada nampak terangkat.
i) Evaluasi pernapasan.
j) Bereskan alat-alat.

UNIT TERKAIT IGD,RAWAT INAP, OK,ICU,RR

S-ar putea să vă placă și