Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
WS”
DENGAN STROKE NON HEMORAGIC (SNH)
DI RUANG NAGASARI RSUP SANGLAH
TANGGAL 15-18 FEBRUARI 2015
OLEH :
MADE WAHYU RIANTINI
P07120214024
D-IV KEPERAWATAN TK.2, SMT.4
KELUHAN UTAMA :
Pada saat pengkajian, pasien mengeluh lemas pada separuh tubuh bagian kiri.
RIWAYAT PENYAKIT :
Pada tanggal 29 Januari 2015 pukul 18.30 Wita, pasien datang ke RSUP
Sanglah diantar keluarganya dalam keadaan compos mentis, keluarga pasien
mengatakan pasien mengeluh mengalami kelemahan pada bagian tubuh
sebelah kiri, yang dirasakan timbul mendadak pada sekitar pukul 15.30 Wita
(± 3 jam sebelum masuk rumah sakit) saat baru bangun tidur. Pasien
mengatakan saat bangun tidur separuh tubuh kiri sama sekali tidak dapat
digerakan. Keluhan kelemahan separuh tubuh kiri diawali dengan nyeri
berdenyut di seluruh kepala. Sebelum tidur pasien tidak mengeluh apa – apa,
nyeri kepala (-), muntah (-), pusing berputar (-). Pada hari yang sama saat
mengeluh tubuh sebelah kirinya lemas, pasien mengeluh suaranya berubah
menjadi pelo. Riwayat trauma kepala disangkal. Maka pasien dibawa ke
RSUP Sanglah dan mendapatkan perawatan di IRD bagian neurologi. Dan
mendapatkan terapi berupa :
a. IVFD NaCl 0.9 % (20 tpm)
b. Citicolin 2x 500 mg (IV)
c. Asetosal 1 x 100 mg (IO)
Selanjutnya, pada pukul 19.05 Wita pasien dipindahkan ke Ruang Mawar
RSUP Sanglah, Di ruang mawar pasien mendapatkan terapi :
a. IVFD NaCl 0.9 % (20 tpm)
b. Citicolin 2 x 500 mg (IV)
c. Asetosal 1 x 100 mg (IO)
d. Asam Folat 2 x 1 tab (IO)
e. Carbamatepin 2 x 200 mg (IO)
9. Pola kerja :
a. Jenis pekerjaan : Pedagang
b. Jumlah jam kerja : 19.00 – 02.00 Wita Lamanya : 7
jam
c. Jadwal kerja : Setiap hari
d. Lain-lain (sebutkan) : -
Keterangan
= Perempuan, = Garis keturunan, = pasien
= Laki - laki, = Tinggal 1 Rumah = meninggal
V. Pengkajian Fisik
A. Vital Sign
Tekanan darah : 180/110 mmHg
Suhu : 36,5
Nadi : 79 x/menit
Pernafasan : 20 x/menit
B. Kesadaran : Compos mentis (GCS = 15 : E = 4, V = 5, M = 6)
C. Keadaan umum :
Sakit/ nyeri : 1. ringan 2. sedang 3. berat
Skala nyeri :2
Nyeri di daerah : ekstremitas kiri
Status gizi : 1. gemuk 2. normal 3. kurus
BB : 70 kg TB : 175 cm
Sikap : 1. tenang 2. Gelisah 3. Menahan
nyeri
Personal hygiene : 1. bersih 2. Kotor 3. lain-lain…….
Orientasi waktu/ tempat/ orang : 1. baik 2. terganggu……
3. Mata
Penglihatan : 1. normal 2. kaca mata/ lensa 3.lain-lain…….
Sklera : 1. Ikterik 2. tidak ikterik
Konjungtiva : 1. Anemis 2. tidak anemis
Pupil : 1. Isokor 2.anisokor 3. Midriasis 4. katarak
Kelainan : kebutaan kanak/kiri……….
Data tambahan…………….
4. Hidung
Penghidu : 1. normal 2. ada gangguan…………
Sekret/ darah/ polip :-
Tarikan cuping hidung : 1. ya 2. Tidak
5. Telinga
Pendengaran : 1. normal 2. kerusakan 3.tuli kanan/kiri
4. tinnitus 5. alat bantu dengar 6. lainnya
Skret/ cairan/ darah : 1. ada/tidak 2. bau…............
3. warna…....……
7. Leher
Pembesaran tyroid : 1. ya 2. tidak
Lesi : 1. tidak 2. ya, di sebelah…….
Nadi karotis : 1. teraba 2. tidak
Pembesaran limfoid : 1. ya 2. Tidak
8. Thorax
Jantung : 1. nadi 79 x/ menit, 2. kekuatan: kuat/ lemah
3. irama : teratur/ tidak 4. lain-lain…………….
Paru : 1. frekwensi nafas : teratur/ tidak
2. kwalitas : normal/ dalam/ dangkal
3. suara nafas : vesikuler/ ronchi/ wheezing
4. batuk : ya/ tidak
5.sumbatan jalan nafas : sputum/ lendir/ darah/ ludah
Retraksi dada : 1. ada 2. tidak ada
9. Abdomen
Peristaltik usus : 1. Ada, 6 x/menit 2. tidak ada
3. hiperperistaltik 4. lain-lain…
Kembung : 1. ya 2. tidak
Nyeri tekan : 1. tidak 2. ya di
kuadran……../bagian….
Ascites : 1. ada 2. tidak ada
10. Genetalia
Pimosis : 1. ya 2. tidak
Alat Bantu : 1. ya 2. tidak
Kelainan : 1. tidak 2. ya,
berupa………….
11. Kulit
Turgor : 1. elastis 2. kering 3. lain-lain
Laserasi : 1. luka 2. memar 3.lain-lain
di daerah…………..
Warna kulit : 1. normal (putih/sawo matang/ hitam)
2. pucat 3. cianosis 4. ikterik
5. lain-lain……………….
12. Ekstrimitas
Kekuatan otot :
ROM : 1. penuh 2. terbatas
Hemiplegi/parese : 1. tidak 2. ya, kanan/kiri
Akral : 1. hangat 2. dingin
Capillary refill time : 1. < 3 detik 2. > 3 detik
Edema : 1. tidak ada 2. ada di daerah………….
Lain-lain : ………………..
5-5-5 0-0-0
5-5-5 0-0-0
Ekstremitas kiri atas :0
Ekstremitas kiri bawah :0
Ekstremitas kanan atas :5
Ekstremitas kanan bawah :5
2) Tonus
Ekstremitas kiri atas : Penurunan
Ekstremitas kiri bawah : Penurunan
Ekstremitas kanan atas : Normal
Ekstremitas kanan bawah : Normal
3) Koordinasi (Penurunan)
4) Gerakan involunter (Penurunan)
5) Langkah dan Gaya Jalan (Penurunan)
c. Pemeriksaan Sensorik
1) Sensorik Primer: dalam batas normal
2) Sensorik Sekunder: dalam batas normal
d. Fungsi Luhur
GCS: E4, V5, M6
e. Pemeriksaan 12 Nervus Kranial
1) Nervus I (olfactorius) : dalam batas normal
2) Nervus II (optikus) :dalam batas normal. (visus sinistra 2/60,
dekstra 2/60),
3) Nervus III (okulomotoris) : reflex pupil kiri dan kanan (+)
4) Nervus IV (Troclearis) : Nistagmus (-), kedudukan bola mata
simetris,
5) Nervus V (Trigeminus ) : dalam batas normal
6) Nervus VI (abdusen) : dalam batas normal
7) Nervus VII (Fasialis) : otot wajah saat istirahat asimetris, sudut
bibir kiri tertinggal, mencucur terdorong ke kiri,
8) Nervus VIII (acusticus) : dalam batas normal, tinnitus (-)
9) Nervus IX (Glossopharingeal), X (Vagus), XI (Accessorius),
XII (Hypoglosus) : langit-langit lunak simetris, menelan (-),
disartria (-)
Kesan :
- Sesuai dengan gambaran Infark ischemik sub akut di basal ganglia
sampai Corona radiata kanan
- Infark ischemik kronik di basal ganglia kiri
- Tak tampak tanda-tanda perdarahan
Kesan :
- Cor prominent
- Pelebaran mediastinum suspect elongasi aorta
- Pulmo tak tampak kelainan
Nb :
PPT normal = perbedaan dengan Kontrol < 2 detik
APTT normal = perbedaan dengan Kontrol < 7 detik
AGD
pH 7.45 7.35-7.45
pCO2 40 mmHg 35.00-45.00 ISE
pO2 92 mmHg 80.00-100.0
Beecf 3.8 mmol/L -2-2
HCO3- 27.8 mmol/L 22.00-26.00 Tinggi Calculated
SO2c 97 % 95%-100% Calculated
TCO2 29 mmol/L 24.00-30.00 Calculated
b. Program Terapi
Dilakukan rawat inap di Ruang Mawar bed 08 dengan terapi
medis:
IVFD NaCl 0.9 % (20 tpm)
Citicolin 2 x 500 mg (IV)
Asetosal 1 x 100 mg (IO)
Asam Folat 2 x 1 tab (IO)
Carbamatepin 2 x 200 mg (IO)
B. ANALISIS DATA
Trombus/emboli
di cerebral
Stroke non
hemoragik
Proses metabolisme
dalam otak terganggu
Menurunnya suplai
Resiko
darah dan O2 ke
ketidakefektifan
otak
perfusi jaringan otak
2. DS : Hambatan
1) Keluarga pasien Stroke non mobilitas fisik
mengatakan hemoragik
pasien tidak dapat
menggerakkan Proses metabolisme
ekstremitas kiri dalam otak terganggu
secara mandiri
DO :
1) Pasien terlihat Menurunnya suplai
lemas darah dan O2 ke
2) Pasien tidak otak
dapat melakukan
pergerakan secara
Arteri cerebri media
mandiri
Disfungsi neuro XI
Penurunan fungsi
motorik dan
muskulokeletal
Kelemahan pada
satu/empat anggota
gerak
Hemiparase/plegi
kanan&kiri
Hambatan Mobilitas
fisik
3. DS : Resiko dekubitus
Stroke non
1) Keluarga pasien
hemoragik
mengatakan
pasien mengeluh
lemah pada
Proses metabolisme
ekstremitas kiri
dalam otak terganggu
2) Keluarga pasien
mengatakan
Menurunnyapasien
suplaisulit untuk
darah dan O2 ke
melakukan
otak pergerakan secara
mandiri
DO : media
Arteri cerebri
1) Pasien terlihat
lemah
2) Pasien terlihat
sulit untuk Disfungsi neuro XI
bergerak atau
memindahkan Penurunan fungsi
tubuhnya motorik dan
muskulokeletal
Kelemahan pada
satu/empat anggota
gerak
Hemiparase/plegi
kanan&kiri
Risiko dekubitus
4. DS : Hambatan
Stroke1)non
Keluarga pasien komunikasi verbal
hemoragik mengatakan sejak
masuk RS, pasien
Arteri cerebritidak dapat
media
bebicara dengan
jelas jelas
DO :
Kerusakan
1) Pasien
neurocerebrospinal
N.VII, N.IX mengalami pelo
Kerusakan artikular
tidak dapat berbicara
(disatria)
Hambatan
komunikasi verbal
5. DS : Resiko jatuh
Stroke
1) non
Keluarga pasien
hemoragik
mengatakan
pasien
mengalami
Proses metabolisme
kelemahan pada
dalam otak terganggu
ekstremitas kiri
DO :
Menurunnya suplaiterlihat
1) Pasien
darah dan O2 ke
lemas
otak 2) Pasien terlihat
sulit untuk
bergerak
Arteri cerebri media
Disfungsi neuro XI
Penurunan fungsi
motorik dan
muskulokeletal
Kelemahan pada
satu/empat anggota
gerak
Hemiparase/plegi
kanan&kiri
Resiko jatuh
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN DAN PRIORITAS MASALAH
1. Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan serebral berhubungan dengan
penurunan aliran darah ke otak
2. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan kerusakan
neuromuskular
3. Resiko dekubitus berhubungan dengan imobilitas fisik
4. Hambatan komunikasi verbal berhubungan dengan penurunan fungsi
otot facial/oral
5. Resiko jatuh berhubungan dengan penurunan kekuatan ekstremitas
D. PERENCANAAN
E. PELAKSANAAN
Tgl/Jam Dx IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
02 Februari 2016
03 Februari 2016
04 Februari 2016
F. EVALUASI
Tgl/Jam Dx Evaluasi Paraf
05 Februari 2015 Resiko S:
08.00 Wita 1) Keluarga pasien
ketidakefektifan mengatakan pasien
belum dapat
perfusi jaringan
menggerakkan
serebral ekstremitas kirinya
berhubungan
O:
dengan 1) Tekanan darah pasien
sudah menurun yaitu
penurunan aliran
140/100 mmHg
darah ke otak
A:
Tujuan tercapai sebagian
dan masalah teratasi
sebagian
P:
Lanjutkan intervensi
1,2,3,4,5
05 Februari 2015 Hambatan S:
08.00 Wita 1) Keluarga pasien
mobilitas fisik
mengatakan
berhubungan ekstremitas kiri pasien
masih lemah
dengan
kerusakan O:
1) Pasien belum dapat
neuromuskular
menggerakkan
ekstremitas kirinya
secara mandiri
A:
Tujuan belum tercapai dan
masalah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi 1, 2
05 Februari 2015 Resiko S:
08.00 Wita 1) Keluarga pasien
dekubitus
mengatakan
berhubungan ekstremitas kiri pasien
masih lemah
dengan
imobilitas fisik O:
1) Pasien masih sulit
untuk bergerak
A:
Tujuan belum tercapai dan
masalah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi 2,3,4
05 Februari 2015 Hambatan S:
08.00 Wita 1) Keluarga pasien
komunikasi
mengatakan pasien
verbal belum bisa berbicara
secara normal kembali
berhubungan
dengan O:
1) Pasien masih pelo
penurunan
fungsi otot
A:
facial/oral
Tujuan belum tercapai dan
masalah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi 1,2
05 Februari 2015 Resiko jatuh S :
08.00 Wita 1) Keluarga pasien
berhubungan
mengatakan
dengan ekstremitas kiri pasien
masil lemah
penurunan
kekuatan O:
1) Pasien belum dapat
ekstremitas
melakukan pergerakan
secara mandiri
A:
Tujuan belum tercapai dan
masalah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi 1,2
Denpasar, Februari 2016
Nama Pembimbing / CI: Nama Mahasiswa
……………………….. .................................
NIP NIM
Nama Pembimbing / CT
………………………….
NIP