Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
SMA NU JUNTINYUAT
TAHUN PELAJARAN 2019-2020
BURHANUDIN, M.Pd.I
NIPY. 197220090023
Pelajaran 2019/2020.
Ditetapkan di : Juntinyuat
Pada Tanggal : 10 Juli 2019
Ketua Komite Sekolah, Kepala Sekolah,
Upaya peningkatan mutu pendidikan dan daya saing sumber daya manusia Indonesia
perlu senantiasa memperhatikan perubahan masyarakat dan dinamika global. Untuk itu,
pemantapan Standar Nasional Pendidikan dan upaya pemenuhannya merupakan hal penting
dan mendesak untuk dilakukan. Ketentuan Standar Nasional Pendidikan yang diatur dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005, telah diubah pertama kali terkait penyempurnaan
kurikulum, yaitu dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan. Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 perlu dilakukan
karena ketentuan yang terkait dengan Ujian nasional, kurikulum pendidikan anak usia dini, dan
akreditasi memerlukan penyesuaian atas berbagai tantangan baru.
Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di
seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia. Standar Nasional Pendidikan
terdiri dari delapan standar yaitu standar kompetensi lulusan, standar isi, standar proses,
standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan,
standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Pengertian masing-masing standar
tersebut adalah :
a. Kompetensi adalah seperangkat sikap, pengetahuan, dan keterampilan, yang harus dimiliki,
dihayati, dan dikuasai oleh Peserta Didik setelah mempelajari suatu muatan pembelajaran,
menamatkan suatu program, atau menyelesaikan satuan pendidikan tertentu
b. Standar Kompetensi Lulusan adalah kriteria mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang
mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
c. Standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang dituangkan dalam
kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan kajian, kompetensi mata
pelajaran, dan silabus pembelajaran yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada jenjang
dan jenis pendidikan tertentu.
d. Standar proses adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan pelaksanaan
pembelajaran pada satu satuan pendidikan untuk mencapai standar kompetensi lulusan.
e. Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kriteria pendidikan prajabatan dan
kelayakan fisik maupun mental, serta pendidikan dalam jabatan.
f. Standar sarana dan prasarana adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan
kriteria minimal tentang ruang belajar, tempat berolahraga, tempat beribadah,
Tanah sekolah sepenuhnya milik Yayasan Ibu Haji Chodijah Segeran dengan luas total areal
6.780 M2.
Keadaan tanah sekolah SMA NU Juntinyuat Kabupaten Indramayu :
b. Gedung sekolah
Bangunan sekolah pada umumnya dalam kondisi baik .Jumlah ruang kelas untuk
menunjang kegiatan belajar memadai.
Keadaan gedung SMA NU Juntinyuat Kabupaten Indramayu :
2. Anggaran Sekolah
Anggaran Sekolah berasal dari dana pemerintah dan dana yang dihimpun dari orang tua
peserta didik. Setiap peserta didik memberikan sumbangan sesuai dengan niat dan
kemampuannya / bulan.
3. Personil Sekolah
SMA NU Juntinyuat Kabupaten Indramayumemiliki 47 personil yang terdiri dari
Guru PNS : 2 orang
Guru Honor : 33 orang
TU PNS : 0 orang
TU Honor : 10 orang
Laboran : 2 orang
Pustakawan : 2 orang
a. Data Guru
No Nama Jabatan Keterangan
1 Burhanudin, M.Pd.I Kepala Sekolah,
2 Miftahul Fatah, M.Pd.I Bagian Kurikulum
3 Nurul Khikam, S.Pd.I Bagian Kesiswaan
4 Muchlisin SH, S.Ag, M.Pd.I Bagian Humasy
5 Taufiq Zaenal Mustofa, S.Pd.I Bagian Saspras
6 Rumli, S.Pd.I Koordinator BK
7 Mohammad, S.Pd.I BK
8 Mohammad Syahroni, S.Sos BK / Pembina IPNU
9 Okhy Arif Wahyudin, S.Pd. G u r u / Wali Kelas X
10 Lasti Mutoffifin, ST G u r u / Wali Kelas X
11 Eti Nurwaeti, SE G u r u / Wali Kelas X
12 Wati Lestari, S.Pd. G u r u / Wali Kelas X
13 Novi Assirotun N, S.Pd. G u r u / Wali Kelas XI
14 Daminah, S.Pd. G u r u / Wali Kelas XI
15 Kurnaningsih, S.Pd G u r u / Wali Kelas XI
16 Isa Sari, S.Pd.I G u r u / Wali Kelas XI
17 Fauziyah, S.Pd.I G u r u / Wali Kelas XI
18 Sukimin, SE G u r u/Wali Kelas XII
Jumlah
Kelas Jumlah
Laki -laki Perempuan
X 69 89 158
XI 76 84 160
XII 33 67 100
JUMLAH SELURUH SISWA 418
2. Faktor Eksternal
a. Lingkungan Fisik Tenang Tenang √
b. Lingkungan Sosial Kondusif Kondusif √
c. Dana Tersedia Tersedia √
d. Laboratorium Tersedia Belum memadai √
B. Fungsi Kurikulum
1. Faktor Internal
a. Dokumen kurikulum Ada dan lengkap Ada dan lengkap √
b. Setandar kompetensi /
mata pelajaran Ada dan lengkap Ada dan lengkap √
2. Faktor ekternal
a. Dana Tersedia Tersedia √
B. Fungsi kurikulum
1. Faktor internal
a. Rencana dan program
Ada dan lengkap Ada dan lengkap
pelaksanaan bimbingan √
b. Tim pelaksana kegiatan Ada Ada √
2. Faktor eksternal
a. Kesesuaian dengan Tinggi Tinggi √
tuntutan masyarakat
b. Kesesuaian dengan Tinggi Sedang √
karakteristik siswa
III. Kejuaraan non Akademik
A. Proses ektrakurikuler
1. Faktor internal
a. Motivasi siswa Tinggi Tinggi √
b. Motivasi guru Tinggi Tinggi √
c. Kondisi waktu Efektif Efektif √
2. Faktor ekternal
a. Dana Tersedia Tersedia √
b. Dukungan orang tua Tinggi Tinggi √
B. Fungsi kurikulum
1. Faktor internal
a. Rencana dan program
√
pelaksanaan bimbingan Ada dan lengkap Ada dan lengkap
b. Tim pelaksana kegiatan Ada dan lengkap Ada dan lengkap √
2. Faktor eksternal
a. kesesuaian dengan
√
tuntutan masyarakat Tinggi Tinggi
b. kesesuaian dengan
√
karakteristik siswa Tinggi Tinggi
IV. Pengadaan kelas bilingual
A. Proses PBM
1. Faktor internal
a. administrasi Lengkap Lengkap √
b. Penggunaan metode √
Bervariasi Bervariasi
mengajar
c. Motivasi guru Tinggi Tinggi √
d. Hubungan guru siswa Akrab Akrab √
e. Motivasi siswa Tinggi Tinggi √
f. Waktu pelajaran Efektif Efektif √
g. Buku pegangan Tersedia Tersedia √
h. Media dan alat peraga Ada Ada √
i. Kemampuan Bahasa
Tinggi -Rendah √
Inggris guru
2. Faktor Eksternal
a. Lingkungan Fisik Tenang Tenang
b. Lingkungan Sosial Kondusif Kondusif
c. Dana Tersedia Tersedia
B. Fungsi Kurikulum
1. Faktor Internal
a. Dokumen kurikulum Ada dan lengkap Ada dan lengkap √
Penetapan Muatan lokal merupakan Muatan lokal yang dilaksanakan Dilakukan analisis keunggulan
muatan lokal kegiatan kurikuler yang adalah muatan lokal yang diatur lokal sehingga memiliki program
pada struktur ditentukan oleh satuan oleh pemerintah daerah, yaitu PBKL yang terintegrasi pada mata
kurikulum pendidikan untuk Budaya Alam Minang Kabau, pelajaran atau melalui Muatan
mengembangkan dan Pendidikan alqur’an dan Lokal serta melakukan kajian
kompetensi yang muatan lokal yang pengembangan KI, KD dan
disesuaikan dengan ciri dikembangkan sesuai Indikator Muatan Lokal
khas dan potensi daerah, kebutuhan sekolah yaitu
termasuk unggulan Keterampilan Pertamanan,
daerah, yang materinya dimana muatan lokal ini belum
tidak menjadi bagian dari memiliki KI, KD dan Indikator
mata pelajaran yang terstruktur.
Kegiatan Pelayanan kegiatan Belum semua keragaman Menjaring potensi, minat dan
pengembanga pengembangan diri potensi, kebutuhan, minat, dan bakat peserta didik melalui angket
n diri diberikan sesuai dengan bakat peserta didik dapat dan wawancara serta menambah
potensi, kebutuhan, minat disalurkan melalui kegiatan jenis dan program kegiatan
dan bakat peserta didik pengembangan diri karena pengembangan diri
serta disesuaikan dengan keterbatasan sarana dan
kondisi sekolah prasarana penunjang serta SDM
8. Beban Beban belajar Jumlah jam pelajaran Sekolah memanfaatkan Dilakukan IHT dengan fokus
Belajar untuk kegiatan tatap muka per minggu penambahan jam sehingga analisis/pemetaan KI/KD untuk
tatap muka adalah 38 - 39 jam / beban belajar kelas X, XI dan menentukan tambahan jam
perminggu minggu dan pemanfaatan XII adalah 46 jam / minggu, pelajaran agar lebih efektif
Beban belajar Penugasan terstruktur Hanya sebagian kecil pendidik Mewajibkan pendidik menganalisis
untuk adalah kegiatan yang memberikan penugasan KI dan KD serta merencanakan
Penugasan pembelajaran yang berupa terstruktur bentuk kegiatan terstruktur
Terstruktur pendalaman materi
pembelajaran oleh peserta
didik yang dirancang oleh
pendidik untuk mencapai
standar kompetensi yang
waktunya ditentukan oleh
pendidik
Beban belajar Kegiatan mandiri tidak Hanya sebagian kecil pendidik Mewajibkan pendidik menganalisis
untuk Kegiatan terstruktur adalah kegiatan yang memberikan penugasan KI dan KD serta merencanakan
Mandiri tidak pembelajaran yang berupa kegiatan mandiri tidak bentuk kegiatan mandiri tidak
Terstruktur pendalaman materi terstruktur terstruktur
pembelajaran oleh peserta
didik yang dirancang oleh
pendidik untuk mencapai
standar kompetensi yang
waktu penyelesaiannya
diatur sendiri oleh peserta
didik
Dokumen Alokasi
Analisis Pemenuhan
No Kriteria setiap Komponen Hasil Program
(Rencana Tindak Lanjut)
ada Tidak 1 2
SKL KELOMPOK MATA
I
PELAJARAN
Hasil analisis kelompok Mapel V
1
Agama dan Akhlak Mulia
Hasil analisis kelompok Mapel V
2 Kewarganegaraan dan
Kepribadian
Hasil analisis kelompok Mapel V
3 Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi
Hasil analisis kelompok Mapel V
4
Estetika
Hasil analisis kelompok Mapel V
5 Pendidikan Jasmani Olahraga
dan Kesehatan
II KEL MATA PELAJARAN
Kesesuaian Alokasi
Analisis Penyesuaian/
No Kriteria setiap Komponen dengan Kriteria Program
Pemenuhan
Ya Tidak 1 2
VISI SEKOLAH
1 Mengacu pada visi , misi dan V V
tujuan pendidikan nasional
2 Mencerminkan standar V V
keunggulan dan cita-cita tinggi
sekolah
3 Berorientasi ke masa depan V V
4 Mempertimbangkan potensi dan V v
kondisi sekolah serta lingkungannya
5 Kalimat rumusannya mudah V V
dipahami, jelas dan tidak multi
tafsir
MISI SEKOLAH
1 Memberi arah dalam mewujudkan V V
visi sekolah
2 Merupakan tujuan yang akan V V
dicapai dalam kurun waktu tertentu
3 Menekankan pada kualitas V V
layanan peserta didik dan mutu
lulusan
4 Memuat pernyataan umum dan V V
khusus yang berkaitan dengan
program sekolah
5 Memberikan keluwesan dan ruang V V
gerak pengembangan sehingga
dapat ditinjau secara berkala
TUJUAN SEKOLAH
1. Mengacu pada visi dan misi V V
2. Menggambarkan tingkat kualitas V V
yang dapat dicapai dalam
jangka menengah (empat
tahunan)
3. Mengacu pada Standar V V
Kompetensi Lulusan SMA
4. Rumusannya dapat diukur V V
ketercapaiannya
RENCANA KERJA SEKOLAH
1. Adanya rencana kerja jangka V V
menengah untuk mendukung
pencapaian tujuan jangka
empat tahunan
Kesesuaian
Alokasi
dengan Analisis Penyesuaian/
No Kriteria setiap Komponen Program
Kriteria Pemenuhan
Ya Tidak 1 2
KEPALA SEKOLAH
1. Kualifikasi V
minimal
2. Usia Maksimal V
3. Pengalaman V
mengajar minimal
4. Pangkat V Pangkat baru III/B
minimal
5. Status Guru V
(Guru SMA)
6. Kepemilikan V
sertifikat pendidik
7. Kepemilikan V
sertifikat kepala sekolah
8. Kompetensi V
kepribadian
9. Kompetensi V
manajerial
10. Kompetensi V
kewirausahaan
11. Kompetensi V
supervisi
12. Kompetensi V
sosial
WAKIL KEPALA SEKOLAH
1 Jumlah minimal V
2 Kriteria pengangkatan wakasek V
3 Kemampuan dan keterampilan yang
dimiliki:
Wakasek Bidang Kurikulum
a. kemampuan memimpin V
b. kepemilikan keterampilan teknis V
c. kemitraan dan kerjasama V
Wakasek Bidang Kesiswaan
a. kemampuan memimpin V
b. kepemilikan keterampilan teknis V
c. kemitraan dan kerjasama V
Wakasek Bidang Ssarana
Prasarana
a. kemampuan memimpin V
b. kepemilikan keterampilan teknis V
Kesesuaian
Alokasi
dengan Analisis Penyesuaian/
No Kriteria setiap Komponen Program
Kriteria Pemenuhan
Ya Tidak 1 2
1 Kepemilikan sistem informasi manajemen
yang mendukung v
administrasi pendidikan di sekolah
2 Pengelolaan sistem informasi manajemen
v
yang efisien, efektif dan akuntabel
3 Penyediaan fasailitas informasi yang efisien,
efektif dan mudah v
diakses
4 Pelaporan data informasi secara berkala dan
v
berkesinambungan
5 Efektifitas dan efisiensi komunikasi antar
v
warga sekolah di lingkungan sekolah
Rencana
No Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Kesenjangan
Tindak Lanjut
1 Prinsip 1. sahih Prinsip penilaian Sekolah belum Sekolah
penilaian 2. objektif sudah mendekati pernah menyiapkan
3. adil. sahih objektif mengukur format Prinsip
4. terpadu. adil. terpadu. tingkat penilaian
5. terbuka terbuka pelaksanaan
6. menyeluruh dan menyeluruh dan prinsip
berkesinambungan berkesinambungan penilaian
7. sistematis sistematis
8. beracuan kriteria, beracuan kriteria,
9. akuntabel, akuntabel,
2 Teknik dan Instrumen Belum ada data Belum Sekolah
Instrumen penilaian hasil penelaahan teridentifikasi menyiapkan
Penilaian belajar yang instrumen pemenuhan format
digunakan penilaian hasil persyaratan penelaahan
pendidik belajar subs-tansi, butir
memenuhi konstruksi, soal dan
persyaratan dan bahasa meminta
substansi, pada guru melakukan
konstruksi, dan instrumen telaah butir soal
bahasa. penilaian hasil sebelum
belajar diujikan
kepada peserta
didik
3 Mekanisme 1. Penilaian hasil belajar 17 komponen yang Tidak seluruh Didatangkan
dan dilaksanakan oleh ada dalam guru mengerti narasumber
Prosedur pendidik, satuan mekanisme prosedur Mekanisme dengan materi
penilaian pendidikan, dan penilaian sudah dan Prosedur Mekanisme dan
pemerintah. dilaksanakan dengan penilaian Prosedur
baik penilaian
2. Perancangan strategi
penilaian oleh pendidik
dilakukan pada saat
penyusunan silabus
yang penjabarannya
merupakan bagian dari
rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP).
3. Ulangan tengah
semester, ulangan
akhir semester, dan
ulangan kenaikan kelas
dilakukan oleh pendidik
di bawah koordinasi
satuan pendidikan.
4. Penilaian hasil belajar
peserta didik pada
mata pelajaran dalam
kelompok mata
Skala Penilaian
No NIS Nama Siswa L/P KELAS Ket
Prestasi
Ekonomi Kepriba
Akedemi Bakat Orang Tua dian
k
1 FARIKHAH P XI Rangk 3 PRAMUKA Pedagang Baik
160 57 83 140
b. Siswa Baru Kelas. X yang diterima menurut Sekolah Asal dan Jenis
Kelamin
SD MI SMP MTs Paket A/B*) Jumlah
L P L P L P L P L P L P
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
0 0 0 0 39 64 15 19 3 0 57 83
3. Prestasi Ekstrakurikuler
Tahun
No Bidang Kegiatan Prestasi
Pelajaran
1. 2014/2015 Futsal
Juara Umum Gebyar Galaksi GT
2 2015/2016 Pramuka
UNWIR 2016
Juara Madya 3 dan Kostum terbaik 1
3. 2016/2017 Paskibra LKBB ANCOL MANIA Jakarta Utara
2017
4 2017/2018 Pramuka Peserta perkememahan wirakarya
Nasional (perwimanas NU ) magelang
5 2017/2018 Pramuka Peserta raimuna daerah jawabarat
( Bandung)
6 2017 / 2018 Pramuka Juara umum LKBBT reames SMA N1
sidang Pa/ Pi
7 2017 / 2018 Pramuka Juara 2 The Bigesf Indonesia Floting
camp 2018
8 2017 / 2018 Paskibra Juara Mula 2 Bekasi
9 2017 / 2018 Paskibra Juara Harapan 2 Jakarta
1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 10 2
11) Jumlah Tenaga Administrasi menurut Jenis Pekerjaan dan Jenis Kelamin harus sama dengan jumlah tenaga
Administrasi menurut Status
Kepegawaian, golongan, dan Jenis Kelamin pada butir D.6b
Kondisi Kesesuaian
N Analisis Penyesuaian/ Program
Komponen Satuan dengan SNP Ket
o Pemenuhan
Pendidikan
Ya Tidak 1 2 3
1 Rombongan 14 rombel v Secara bertahap mengurangi v v
Belajar rombel
b. Lahan
c. Bangunan Gedung
Analisis
Kesesuaian Progra
Kondisi Penyesuaian/ Ket
N dengan SNP m
Komponen Satuan Pemenuhan
o
Pendidikan
Ya Tidak
1 2 3
1 Rasio Minimum Luas Lantai Bangunan Memenuhi standar v
terhadap Peserta Didik
2 Luas Minimum Lantai Bangunan Memenuhi standar V
3 Tata bangunan gedung Memenuhi standar V
4 Persyaratan keselamatan bangunan gedung Memenuhi standar V
5 Persyaratan kesehatan bangunan gedung Memenuhi standar V
6 Fasilitas dan aksesibilitas bangunan gedung Memenuhi standar V
7 Persyaratan kenyamanan bangunan gedung Memenuhi standar V
8 Persyaratan jumlah tingkat bangunan gedung Memenuhi standar V
9 Sistem keamanan bangunan gedung Memenuhi standar V
B. Sumber pembiayaan
1 Sekolah menggali sumber-sumber pembiayaan
pendidikan dari orang tua
peserta didik/masyarakat, pemerintah dan donatur
lainnya untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan
pendidikan secara mandiri
a) Sumber dana dari Orang Tua / Masyarakat
b) Sumber dana dari Pemerintah
c) Sumber dana dari Donatur Lain
C. Program pembiayaan
1 Sekolah memiliki program kerja operasional
tahunan dan upaya sekolah menggali dan
mengelola serta memanfaatkan dana dari berbagai
sumber
A. KOMITE SEKOLAH
NO KOMPONEN INDIKATOR IMPLEMENTASI DI KET.
SEKOLAH
a. Struktur 1
2
1 Organisasi/Pengelolaan
b. Peran dan Fungsi 1
2
a. Bidang 1
Keterlibatan 2
2 Program/Kegiatan
b. Bentuk Kegiatan 1
2
a. Dukungan 1
Kebijakan / Non
3 Jenis Dukungan Fisik 2
b. Dukungan Fisik 1
(Material) 2
B. DINAS PENDIDIKAN
NO KOMPONEN INDIKATOR IMPLEMENTASI DI KET.
SEKOLAH
1 Organisasi/Pengelolaan 1
a. Struktur
2
2 1
a. Bidang
Keterlibatan 2
Program/Kegiatan
1
b. Bentuk Kegiatan
2
3 1
a. Dukungan 2
Kebijakan / Non Fisik
Jenis Dukungan b. Dukungan Fisik
(Material) 1
C. ASOSIASI PROFESI
IMPLEMENTASI DI
NO KOMPONEN INDIKATOR KET.
SEKOLAH
1 Pergunu Ranting SMA
1 Organisasi/Pengelolaan a. Struktur NU Juntinyuat
2
b. Peran dan Fungsi 1
2
a. Bidang 1
Keterlibatan 2
2 Program/Kegiatan
1
b. Bentuk Kegiatan
2
3 Jenis Dukungan a. Dukungan 1
Kebijakan / Non Fisik 2
b. Dukungan Fisik 1
KONDISI RIIL
KOMPONE
NO KONDISI IDEAL KESENJANGAN RENCANA TINDAK LANJUT
N
TANTANGAN
PELUANG
Komite Komite Sekolah Komite sekolah Komite Komite Mengundang unsur komite
sekolah berperan memiliki potensi Sekolah sekolah sekolah yang berpotensi
sebagai : sebagai nara yang ada, belum belum berperan sebagai nara sumber dalam
1. Pemberi sumber dalam berperan sesuai dengan peningkatan mutu sekolah,
pertimbangan peningkatan sebagaimana peran dan Juli 2010, Wakil kepala
2. Pendukung mutu sekolah mestinya funsinya Sekolah Bidang Kurikulum
finansial dan Komite sekolah Isu dan Sekolah butuh Mengundang pemerintah
pemikiran memiliki potensi Peraturan dana dan komite Daerah untuk duduk
3. Pengontrol membantu daerah tentang sekolah dapat bersama dalam
transparansi dan sekolah dalam kebijakan menggalang dana menyukseKIan program
akuntabilitas pemenuhan pendidikan gratis masyarakat sekolah yang membutuhkan
4. Mediator antara sarpras yang namun kebijakan dana dari masyarakat .
pemerintah dan dibutuhkan daerah Agustus 2010, Wakil Kepala
masyarakat dengan mengharapkan Sekolah Bidang Humas
menggalang yang berbeda
Fungsi Komite dana dari
Sekolah : masyarakat.
1. Komitmen mutu
pendidikan
2. Melakukan kerja
Dunia Setiap Dunia harus Keberadaan Kepedulian Perusahaan Menjalin kerja-sama dengan
Usaha/Dunia memiliki DU/DK di sekitar DU/DK memiliki tanggung DU/DK untuk mendukung
Kerja kepedulian terhadap sekolah sangat untuk mendukung jawab sosial program sekolah dengan
lingkungan sedikit program-program terhadap sekolah perusahaan yang ada.
sekitarnya termasuk sekolah masih yang ada di September 2017, Wakil
institusi rendah lingkungannya kepala sekolah budang
pendidikan atau Humas.
sekolah.
Melalui program
Corpurete
Sosial Responsilite
(CSR) atau
tanggung jawab
sosial
perusahaan
3.1 Kesimpulan
Standar Nasional Pendidikan (SNP) merupakan kriteria minimal tentang sistem
pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
harus dipenuhi oleh setiap satuan pendidikan. Sekolah berkewajiban untuk
memenuhi SNP sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di
sekolah dengan harapan peningkatan kualitas pendidikan di sekolah akan
meningkatkan kualitas pendidikan nasional yang pada akhirnya akan
meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
3.2 Rekomendasi
a. Dilakukan analisis pendalaman terhadap hasil analisis konteks ini
b. Disusun program kerja untuk memenuhi SNP sebagai tindak lanjut dari hasil
analisis konteks
c. Disusun program prioritas pemenuhan SNP, baik dalam RKS maupun dalam
RKAS
d. Dilakukan sosialisasi hasil analisis konteks