Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Oleh:
Molia Ananda
Pembimbing : Dr. Pazli, S.IP. M.SI
Abstract
The research analyzes cooperation influence of ASEAN China Free Trade Area
(ACFTA) towards Indonesian’s batik competition. One of product that now a days
dominates local market is textil product of China’s batik . Batik is one of popular
product of Indonesian. By ACFTA, Indonesian’s batik must compete with textil product
of batik from China. The competition is controlled by price competition, where
Indonesian’s batik has relative more expensive price than China’s batik. If the
cooperation of ACFTA is not based by the preparation facing the import products, so
it will be threat especially for Indonesian’s batik.
The research teoritically has been built by using Liberalism perspective. The kind
of this research is qualitative research. The data is based on secunder data through
literature study such as book,website, and each other.
The final result of this research is by the cooperation of ACFTA, Indonesia is
able to increase batik’s product export value into the countries that are joined in this
cooperation. Many ways are implemented by Indonesian government in order to
increase batik’s competition to be able to compete both in local market and
international market. The effort of government makes good result because every year,
Indonesian’s batik export to ASEAN and China increas. Although textil import of
China’s batik motived in Indonesian every year increases, but the total of batik export
is getting bigger.
1 %2F12%2F21%2Fasean-china-fta-id0-
ASEAN-China FTA. Tersedia di
https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q= 1356076310.pdf&usg=AFQjCNGVqTPvlBd0
&esrc=s&source=web&cd=9&cad=rja&uact= eo4RVvo6Gqcv1iJnLw&sig2=XvyaveptYnrv
8&ved=0ahUKEwiv0uP0gNfTAhULLY8KH XGCHXXq9Eg. Diakses 17 November 2016
WzvDpIQFghiMAg&url=http%3A%2F%2Fw Pukul 09:00 WIB
ww.kemendag.go.id%2Ffiles%2Fpdf%2F2012
Salah satu produk tekstil yang Penelitian ini bertujuan untuk: (1)
menjadi produk unggulan Indonesia Menjelaskan gambaran umum ASEAN-
adalah batik. Batik diakui sebagai China Free Trade Area (ACFTA). (2)
warisan budaya Indonesia oleh The Menjelaskan perkembangan produk
United Nations Educational, Scientific batik Indonesia. (3) Menjelaskan
and Cultural Organization (UNESCO) ekspor-impor batik Indonesia ke
pada 2 Oktober 2009. Pengakuan dari negara-negara ASEAN dan China
UNESCO mengenai batik sebagai tahun 2010-2015. (4) Menjelaskan
warisan budaya Indonesia menjadikan pengaruh kerjasama ACFTA terhadap
salah satu langkah yang strategis untuk daya saing batik Indonesia.
mempromosikan batik hingga dunia
internasional. Selain itu batik memiliki Kerangka Dasar Teori
fungsi ekonomi yang sangat penting
bagi Indonesia terutama bagi para Perspektif Liberalisme
perajin batik dimana batik bisa menjadi
Perspektif yang digunakan
sumber mata pencaharian, serta dapat
dalam penelitian ini adalah perspektif
menciptakan lapangan pekerjaan bagi
liberalisme. Perspektif liberalisme
masyarakat Indonesia, dan tentunya
didasarkan pada asumsi bahwa manusia
batik yang diekspor ke berbagai negara
pada hakikatnya merupakan makhluk
akan menambah devisa negara. Dari
yang tidak suka konflik, mau bekerja
data Kemenperin, ekspor batik pada
sama, dan rasional. Kaum liberal
tahun 2015 sebesar USD 156 juta atau
menganggap pasar sebagai mekanisme
setara dengan Rp. 2,1 triliun, naik 10 %
paling tepat dalam pemenuhan
dari tahun 2014.2 Pada tahun 2010 nilai
kebutuhan manusia, karena disana
ekspor batik hanya berkisar USD 22
manusia bebas untuk berinteraksi
juta.
(membeli dan menjual) atas inisiatif
Berbagai produk dari China kini mereka sendiri. Dengan demikian
mulai banyak beredar di pasar dalam aktivitas perdagangan bebas
Indonesia dengan harga yang relatif yang lintas batas, setiap negara akan
lebih murah dibanding dengan produk memperoleh keuntungan yang
lokal. Harga yang murah juga akan maksimal melalui efisiensi, dan
lebih disukai oleh masyarakat kesejahteraan global akan meningkat.3
2 3
Tersedia di www.kemenperin.go.id Diakses Jackson, Robert & Sorensen, Georg.
pada 1 Januari 2017 Pukul 15:45 WIB. “Ekonomi Politik Internasional” dalam
http://kemenperin.go.id/jawaban/php?i
Website : d=30020-84636 (Diakses pada
25 Januari 2017 Pukul 10:00
“ASEAN-China Free Trade Area” WIB)
https://www.google.co.id/url?s
a=t&rct=j&q=&esrc=s&source “Batik Indonesia Ternyata Laris Manis
=web&cd=9&cad=rja&uact=8 Diluar Negeri”. Tersedia di
&ved=0ahUKEwiv0uP0gNfTA http://riaugreen.com/view/Eko
hULLY8KHWzvDpIQFghiMA nomi/10139/Batik-Indonesia-
g&url=http%3A%2F%2Fwww Ternyata-Laris-Manis-Diluar-
.kemendag.go.id%2Ffiles%2Fp Negeri.html#.WG6D1xI276o
df%2F2012%2F12%2F21%2F (Diakses pada 6 Januari 2017
asean-china-fta-id0- Pukul 00:42 WIB)
1356076310.pdf&usg=AFQjC
NGVqTPvlBd0eo4RVvo6Gqc “Indonesia Impor Batik Senilai Rp 285
v1iJnLw&sig2=XvyaveptYnrv Miliar”. Tersedia di
XGCHXXq9Eg.pdf (Diakses http://www.kemenperin.go.id/a
pada 17 November 2016 Pukul rtikel/5715/2012 (Diakses pada
09:00 WIB) 24 Januari 2017 Pukul 21:00
WIB)
Daniel E Syauta dan Asniar. “Pengaruh
ASEAN- China Free Trade “Tinjauan Pustaka Perdagangan “.
Area ( ACFTA ) Terhadap Tersedia di
Bisnis Indonesia dan https://www.google.com/url?sa
Internasional”. Tersedia di =t&rct=j&q=&esrc=s&source=
https://www.google.co.id/url?s web&cd=7&ved=0ahUKEwig
http://batik.go.id/index.php/post/read/p
engertian_batik__ciri_batik_da
n_tiruan_batik_serta_paduan_b
atik_0# (Diakses pada 11 April
2017 Pukul 05:30 WIB)
“Batikmark” Tersedia di
https://www.google.com/url?sa
=t&rct=j&q=&esrc=s&source=
web&cd=10&cad=rja&uact=8
&ved=0ahUKEwi57fq9drSAh
VKsI8KHQQTAfsQFghGMAk
&url=http%3A%2F%2Fwww.
kemenperin.go.id%2Fdownloa
d%2F4554&usg=AFQjCNG32
hQWRXeETR_K5Bq45xuH70
tjw&sig2=6xXz3G0mXHM2k
cdr7EcrUA&bvm=bv.1493977
26,d.c2I (Diakses pada 16
Maret 2017 Pukul 19:29 WIB)