Sunteți pe pagina 1din 6

JNTETI, Vol. nn, No.

nn, Bulan20nn 1

APLIKASI e-MODUL BERBASIS ANDROID DALAM


MATA PELAJARAN ADMINISTRASI SISTEM
JARINGAN DI SMK NEGERI 1 PURBALINGGA
Eksi Umayani1, Said Sunardiyo2

Abstract— Technology is developing more rapidly, the use of pembelajaran berdasarkan functionality testing dan validasi para
models of learning and teaching materials should also follow the ahli. Dari analisis functionality testing ( uji black-box memperoleh
development of technology. Teaching materials in the form of a hasil 100%), analisis usability testing (uji media memperoleh
printed book is still used in teaching and learning in school, but hasil 100%, dan uji materi memperoleh hasil 100%). Hasil
in the current development, needs to be done learning that angket respon siswa terhadap aplikasi e-Modul berbasis android
utilizes other media such as computer/laptop, even a smartphone. menunjukkan respon yang positif.
This study aims to develop learning media e-Module
Administration of the Network System based on android that is Kata Kunci— Aplikasi, e-Modul, Media Pembelajaran,
applied on students Computer Networking State Vocational High Administrasi Sistem Jaringan, Android.
School 1 Purbalingga. The method used in this research is
Research and Development (R&D). As for the steps that must be
passed researchers include analysis of the potential and
problems, collecting data, product design, design validation to I. PENDAHULUAN
media experts and material experts, design revisions, product Seiring dengan berkembangnya teknologi yang semakin
testing to students in grade XII Computer Networking State pesat, maka penggunaan model pembelajaran dan bahan ajar
Vocational High School 1 Purbalingga with a number of juga harus mengikuti perkembangan teknologi. Bahan ajar
respondents 31 students, as well as the revision of the product. berupa buku cetak masih digunakan dalam pembelajaran di
The results of the study showed that the application of the e- sekolah, namun dalam perkembangannya saat ini, perlu
Module based on android is included in the categories eligible for
use in learning based on the functionality testing and validation
dilakukan pembelajaran yang memanfaatkan media lain
experts. From the analysis of functionality testing (test the black- seperti komputer/laptop, bahkan smartphone.
box to obtain a 100% result, and the test material to obtain the Berdasarkan studi awal yang dilakukan di SMK Negeri 1
results of 100%). The results of the questionnaire responses of Purbalingga dengan menggunakan metode wawancara dengan
students towards the application of e-Module based on android salah seorang guru dari kompetensi keahlian Teknik
show a positive response. Komputer Jaringan diperoleh data bahwa dalam mata
pelajaran Administrasi Sistem Jaringan, siswa terbatas dalam
Intisari— Teknologi berkembang semakin pesat, penggunaan melaksanakan praktik karena hanya tersedia beberapa
model pembelajaran dan bahan ajar juga harus mengikuti komputer yang dapat digunakan untuk praktik, kemudian
perkembangan teknologi. Bahan ajar berupa buku cetak masih siswa harus berkelompok dan bergantian dalam melaksanakan
digunakan dalam pembelajaran di sekolah, namun dalam praktik, dengan waktu yang terbatas terkadang tidak semua
perkembangannya saat ini, perlu dilakukan pembelajaran yang siswa melaksanakan praktik sehingga mereka hanya belajar
memanfaatkan media lain seperti komputer/laptop, bahkan
dengan teori yang sudah diajarkan. Dalam pembelajaran, guru
smartphone. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan
media pembelajaran e-Modul Administrasi Sistem Jaringan
menggunakan modul dan menjelaskan materi dengan power
berbasis android yang diterapkan pada siswa TKJ SMK Negeri point yang hanya menjelaskan inti materi dan akan
1 Purbalingga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menjelaskan secara menyeluruh pada materi-materi tertentu
yaitu Research and Development (R&D). Adapun langkah- yang dianggap perlu penjelasan khusus.
langkah yang harus dilalui peneliti meliputi analisis potensi dan Untuk mengikuti perkembangan zaman, perlu dicoba
masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain adanya pengembangan media pembelajaran elektronik.
kepada ahli media dan ahli materi, revisi desain, uji coba produk Sementara itu dari hasil observasi pada saat kegiatan belajar
kepada siswa kelas XII TKJ SMK Negeri 1 Purbalingga dengan mengajar berlangsung diperoleh data bahwa proses belajar
jumlah responden 31 siswa, serta revisi produk. Hasil dari
mengajar berpusat pada guru. Siswa masih menganggap guru
penelitian menunjukkan bahwa bahwa aplikasi e-Modul berbasis
android termasuk dalam kategori layak digunakan dalam
sebagai sumber belajar satu-satunya sehingga hanya
mengandalkan materi dari guru, ada beberapa siswa yang
tidak mencatat penjelasan guru, sehingga siswa yang
1Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer, mengabaikan tidak memiliki catatan materi. Siswa kurang
Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang, Sekaran mampu mencari dan menemukan solusi secara mandiri dan
Gunungpati Semarang 50229 INDONESIA (tlp: (024) kesulitan mengulang kembali materi pada proses
8508092/93; fax: (024) 8508093/8508082; e-mail: pembelajaran.
eksiumayani12@gmail.com). Pembelajaran Produktif sebaiknya dilakukan dengan cara
2Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang,
berpusat pada siswa. Oleh karena itu pembelajaran Produktif
Sekaran Gunungpati Semarang 50229 INDONESIA (tlp: (024) di SMK menekankan pada kemandirian siswa dan
8508092/93; fax: (024) 8508093/8508082; e-mail:
memberikan pengalaman belajar secara langsung tentang
saidelektro@gmail.com).
materi yang dipelajari. Dibutuhkan sebuah media

Eksi Umayani: Aplikasi e-Modul Berbasis Android… ISSN 2301 - 4156


2 JNTETI, Vol. nn, No. nn, Bulan20nn

pembelajaran yang bisa digunakan untuk belajar secara functionality testing (uji black-box), uji media dan uji materi,
mandiri, dalam bentuk digital, dan menarik untuk dipelajari serta usability testing (respon siswa).
yang dapat meningkatkan mutu serta kualitas pembelajaran. Functionality Testing pada penelitian ini dilakukan
Salah satu media yang dapat dikembangkan adalah modul. menggunakan black-box yang dilakukan secara mandiri.
Menurut Vembriato dalam Fausih (2015:2) mengatakan Aspek pengujian meliputi uji fungsi tombol, menu, dan
bahwa modul adalah suatu paket pengajaran yang memuat tampilan per halaman. Uji media dilakukan kepada dua orang
suatu unit konsep dari bahan pengajaran. Sehubungan dengan dosen Universitas Negeri Semarang dan seorang guru Android
teknologi yang semakin canggih dan mudah didapat dengan di SMK Negeri 1 Purbalinnga. Uji materi dilakukan kepada
harga terjangkau pada saat ini modul yang pada umumnya dua orang guru mata pelajaran Administrasi Sistem Jaringan
disajikan dalam wujud cetakan maka dengan menggunakan di SMK Negeri 1 Purbalingga.
teknologi elektronik menggunakan komputer modul dapat Analisis angket uji media dan uji materi dilakukan dengan
disajikan dalam bentuk digital atau disebut dengan Modul menggunakan Skala Guttman. Menurut Sugiyono (2015:139),
Elektronik (e-Modul). Skala Guttman digunakan apabila ingin mendapatkan jawaban
Gunadharma dalam Parmita (2017:176-177) menyatakan yang tegas terhadap suatu permasalahan yang ditanyakan.
bahwa Modul Elektronik dapat didefinisikan sebagai sebuah Sedangkan analisis angket respon siswa dilakukan dengan
bentuk penyajian bahan belajar mandiri yang disusun secara menggunakan Skala Likert. Menurut Sugiyono (2015:134),
sistematis ke dalam unit pembelajaran terkecil untuk Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan
mencapai tujuan pembelajaran tertentu, yang disajikan dalam persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena
format elektronik yang setiap kegiatan pembelajaran di sosial.
dalamnya dihubungkan dengan link-link sebagai navigasi
yang membuat peserta didik menjadi interaktif dengan III. HASIL DAN PEMBAHASAN
program, dilengkapi dengan video tutorial, animasi dan audio Hasil penelitian yang diperoleh meliputi deskripsi aplikasi,
untuk memperkaya pengalaman belajar. fungsi pada source code dan tampilan aplikasi, serta data hasil
Salah satu media elektronik yang dapat digunakan untuk uji materi dan uji kelayakan aplikasi.
mengembangkan e-Modul adalah smartphone dengan sistem
operasi android. Saat ini, sistem operasi android merupakan A. Deskripsi Aplikasi Administrasi Sistem Jaringan
sistem operasi yang paling popular dan banyak digunakan Aplikasi Administrasi Sistem Jaringan merupakan aplikasi
oleh masyarakat, khususnya di kalangan peserta didik SMK. media pembelajaran untuk mata pelajaran Administrasi Sistem
Sistem operasi android merupakan sistem operasiopen source Jaringan yang berbasis mobile dengan tujuan untuk
yang memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi memudahkan dalam belajar Administrasi Sistem Jaringan.
secara bebas dan didistribusikan oleh para pembuat perangkat, Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan dapat menunjang
operator nirkabel, dan pengembang aplikasi. Hal ini membuat kurikulum 2013 yang memanfaatkan teknologi informasi
peneliti memilih android untuk mengembangkan e-Modul dalam pembelajaran.
sebagai media pembelajaran.
B. Tampilan Aplikasi Administrasi Sistem Jaringan
II. METODE PENELITIAN Aplikasi Administrasi Sistem Jaringan dibuat dalam bahasa
Model pengembangan yang digunakan oleh peneliti adalah pemrograman Java dan berbasis mobile di mana hanya dapat
model penelitian dan pengembangan atau lbih dikenal dengan dijalankan pada perangkat android. Aplikasi dapat dijalankan
Research and Development (R&D). Sugiyono (2015:407) pada smartphone dengan minimal versi android 4.0 (Ice
mendefinisikan model R&D merupakan model penelitian Cream Sandwich).
yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan 1) Tampilan Awal: Tampilan awal merupakan pembuka
menguji keefektifan produk tersebut. aplikasi “Administrasi Sistem Jaringan”. Terdapat
Berdasarkan langkah-langkah metode R&D yang Splash Screen dengan tulisan e-Modul Administrasi
dikemukakan Sugiyono (2015:409), terdapat sepuluh langkah Sistem Jaringan Untuk Siswa TKJ.
yang harus ditempuh, namun dalam penelitian ini diambil
tujuh langkah dalam proses ini. Hal ini dilakukan dengan
beberapa pertimbangan menyesuaikan pada karakteristik,
keterbatasan waktu, tenaga, dan biaya. Tahapan yang diambil
yaitu sebagai berikut: (1) Potensi dan Masalah; (2)
Pengumpulan Data; (3) Desain Produk; (4) Validasi Desain;
(5) Revisi Desain; (6) Uji Coba Produk; (7) Revisi Produk.
Selanjutnya tahapan tersebut dikelompokkan menjadi tiga
tahap penelitian dan pengembangan yaitu tahap studi
pendahuluan, tahap pengembangan, dan tahap implementasi.
Pengujian yang dilakukan untuk menilai kevalidan atau
kelayakan aplikasi terdapat tiga aspek pengujian yaitu

ISSN 2301 – 4156 Eksi Umayani: Aplikasi e-Modul Berbasis Android…


JNTETI, Vol. nn, No. nn, Bulan20nn 3

Gbr. 1 Tampilan Splash Screen Gbr. 3 Tampilan Menu Utama

2) Tampilan Menu: Tampilan menu terdapat petunjuk 3) Tampilan KI dan KD: Tampilan KI dan KD berisi KI
penggunaan pada pojok kanan atas. Menu petunjuk (Kompetensi Inti) dan KD (Kompetensi Dasar) yang
penggunaan berisi petunjuk dalam menggunakan akan dicapai pada mata pelajaran Administrasi Sistem
aplikasi e-Modul. Jaringan.

Gbr. 2 Tampilan Menu Petunjuk Penggunaan


Gbr. 4 tampilan KI dan KD
Menu utama aplikasi Administrasi Sistem Jaringan ada 6 4) Tampilan Materi: Tampilan Materi berisi daftar materi
yaitu: (1) KI dan KD; (2) Materi; (3) Tutorial; (4) Latihan; (5) dan penjelasan materi pada mata pelajaran
Tentang; (6) Keluar. Administrasi Sistem Jaringan.

Eksi Umayani: Aplikasi e-Modul Berbasis Android… ISSN 2301 - 4156


4 JNTETI, Vol. nn, No. nn, Bulan20nn

Gbr. 5 Tampilan Menu Materi Gbr. 6 Tampilan Penjelasan Materi

5) Tampilan Tutorial: Tampilan tutorial berisi daftar Gbr. 9 Tampilan Latihan Gbr. 10 Hasil Latihan
tutorial dan tampilan pemutar video. 7) Tampilan Tentang: Tampilan Tentang berisi identitas
pengembang aplikasi.

Gbr. 7 Tampilan Menu Tutorial


Gbr. 11 Tampilan Tentang

Pengujian terhadap kevalidan atau kelayakan aplikasi


dilakukan dengan menggunakan tiga aspek pengujian yaitu: (1)
functionality testing (uji black-box); (2) uji media dan uji
materi; (3) usability testing (respon siswa).
C. Hasil Functionality Testing
Functionality Testing pada penelitian ini dilakukan
menggunakan black-box yang dilakukan secara mandiri.
Aspek pengujian meliputi uji fungsi tombol, menu, dan
tampilan per halaman. Hasil pengujian black-box menyatakan
bahwa aplikasi Administrasi Sistem Jaringan sudah sesuai
Gbr. 8 tampilan Video dengan apa yang diharapkan dengan ditunjukkan dari
6) Tampilan Latihan: Tampilan latihan berisi soal latihan perolehan pengujian masing-masing test-case. Pengujian
untuk mengukur kemampuan siswa. black-box tidak terdapat broken link atau link rusak. Sehingga
dapat dinyatakan pengujian black-box aplikasi e-Modul valid.

ISSN 2301 – 4156 Eksi Umayani: Aplikasi e-Modul Berbasis Android…


JNTETI, Vol. nn, No. nn, Bulan20nn 5

D. Hasil Uji Media TABEL 2


HASIL ANGKET RESPON SISWA
Uji media dilakukan oleh ahli media dengan isi instrumen No. Aspek Kualifikasi
berdasarkan standar ISO 25010. Pengujian dilakukan oleh 2
Dosen Universitas Negeri Semarang dan 1 Guru Android 1. Perasaan Senang 78,8%
SMK Negeri 1 Purbalingga. Dari pengujian oleh ahli media 2. Ketertarikan Siswa 67,9%
diperoleh hasil penilaian pada aspek tampilan 100%, aspek
3. Perhatian 73,1%
kualitas 100%, aspek kemudahan 100%, dan aspek
kemampuan 100%. Dari keseluruhan data diperoleh nilai hasil 4. Keterlibatan Siswa 73,9%
validasi akhir sebesar 100%, maka dapat diartikan bahwa dari
ahli media aplikasi sudah layak untuk digunakan sebagai
media pembelajaran Administrasi Sistem Jaringan berbasis Hasil Angket Respon Siswa
Android.
80.0
E. Hasil Uji Materi 78.8
75.0
Uji materi dilakukan oleh 2 Guru Administrasi Sistem
70.0 73.1 73.9
Jaringan di SMK Negeri 1 Purbalingga. Dari pengujian oleh
ahli materi diperoleh hasil penilaian pada aspek kesesuaian 65.0 67.9 Respon Siswa
materi 100%, aspek kemampuan 100%, dan aspek kemudahan
100%. Dari keseluruhan data diperoleh nilai hasil validasi 60.0
akhir sebesar 100%, maka dapat diartikan bahwa dari ahli
materi aplikasi sudah layak untuk digunakan sebagai media
pembelajaran Administrasi Sistem Jaringan berbasis Android.
F. Hasil Usability Testing (Respon Siswa) Gbr. 12 Grafik Hasil Angket Respon Siswa

Untuk mengetahui hasil uji pengguna atau respon siswa Dari angket respon siswa diperoleh persentase untuk aspek
terhadap pembelajaran Administrasi Sistem Jaringan perasaan senang 78,8%, aspek ketertarikan siswa 67,9%,
menggunakan aplikasi e-Modul dilakukan dengan aspek perhatian 73,1%, aspek keterlibatan siswa 73,9%.
memberikan angket respon siswa. Angket diberikan kepada 31 Sehingga dari keseluruhan data respon siswa didapatkan hasil
siswa kelas XII TKJ SMK Negeri 1 Purbalingga sebagai rata-rata sebesar 73,12%. Berdasarkan TABEL 1 maka dapat
responden. Angket dianalisis dengan menggunakan persentase diketahui bahwa respon siswa terhadap aplikasi yaitu positif.
nilai (P) yang diperoleh dari masing-masing aspek, yaitu Dari penelitian ini telah dihasilkan sebuah aplikasi e-Modul
jumlah nilai tiap aspek dibagi dengan jumlah maksimum dan berbasis android untuk mata pelajaran Administrasi Sistem
dikalikan 100%. Jaringan. Perbedaannya dengan penelitian sebelumnya yaitu
pada penelitian sebelumnya sebatas menyusun modul
pembelajaran Administrasi Server dan pengembangan e-
Modul pada mata pelajaran Administrasi Server berbasis
Keterangan: project based learning. Sedangkan pada penelitian ini
P = Persentase skor mengembangkan e-Modul pada mata pelajaran Administrasi
f = frekuensi yang sedang dicari atau skor yang Sistem Jaringan berbasis android.
diperoleh
N = Number of case atau skor maksimal IV. SIMPULAN
Aplikasi e-Modul sebagai media pembelajaran Administrasi
Untuk menentukan kategori respon yang diberikan siswa Sistem Jaringan telah berhasil dibuat menggunakan Android
terhadap suatu aspek dengan cara mencocokkan hasil Studio dengan model pengembangan Research and
persentase dengan kriteria positif menurut Wulandari dan Development (R&D) sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Wuryanto dalam Indhaka (2016) yaitu: Kelayakan aplikasi terbagi menjadi tiga aspek pengujian,
yaitu functionality testing mendapat persentase 100%, uji
TABEL 1 media mendapat persentase 100%, dan uji materi mendapat
RENTANG PERSENTASE DAN KRITERIA KUALITATIF POSITIF persentase 100%. Dari hasil tersebut dapat dinyatakan
Tingkat Pencapaian Kualifikasi penilaian aplikasi e-Modul Administrasi Sistem Jaringan
81,25% < P ≤ 100% Sangat Positif (Sangat Tinggi) dalam kategori “Layak”, artinya aplikasi e-Modul
62,5% < P ≤ 81,25% Positif (Tinggi)
Administrasi Sistem Jaringan layak digunakan sebagai media
pembelajaran Administrasi Sistem Jaringan berbasis android.
43,75% < P ≤ 62,5% Kurang Positif (Kurang Tinggi) Hasil penggunaan aplikasi e-Modul Administrasi Sistem
25% < P ≤ 43,75% Tidak Positif (Tidak Tinggi) Jaringan yang diimplementasikan kepada siswa dapat dilihat
dari hasil angket respon siswa yang mendapatkan hasil rata-
rata perolehan dari setiap aspek adalah 73,12%. Dari hasil

Eksi Umayani: Aplikasi e-Modul Berbasis Android… ISSN 2301 - 4156


6 JNTETI, Vol. nn, No. nn, Bulan20nn

tersebut dapat diketahui bahwa respon siswa terhadap aplikasi Muhammadiyah Salatiga. skripsi. Pendidikan Teknik Informatika dan
Komputer Universitas Negeri Semarang. Semarang.
yang telah dikembangkan yaitu positif.
[7] Irawan, F. C. dan Danang, T. 2015. Pengembangan E-Modul Berbasis
Android untuk Mata Pelajaran Manajemen Produksi pada Siswa Kelas
UCAPAN TERIMA KASIH XI di SMK Negeri 1 Surabaya. Jurnal Mahasiswa Teknologi
Ucapan terimakasih ditujukan kepada Kepala Sekolah, para Pendidikan.
guru Administrasi Sistem Jaringan SMK Negeri 1 Purbalingga, [8] Kusuma, I. W. W. A., G. S. Santyadiputra, dan I. G. P. Sindu. 2018.
Pengembangan E-Modul pada Mata Pelajaran Administrasi Server
Bapak Dosen Pembimbing, Bapak dan Ibu dosen serta Berbasis Project Based Learning Kelas XI Teknik Komputer dan
Kaprodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Jaringan di SMK Negeri 3 Singaraja. Jurnal Nasional Pendidikan
Universitas Negeri Semarang. Teknik Informatika 7(1):12-24.
[9] Liliarti, N., dan H. Kuswanto. 2018. Improving the Competence of
Diagrammatic and Argumentative Representation in Physics through
REFERENSI Android-Based Mobile Learning Application. International Journal of
[1] Aminatun,T., B. Subali, I. Prihartina, F. A. Masing, A. Dwiyani, T. Instruction 11(3):106-122.
Nindisari, A. Sidiq, dan M. Luthfi. 2016. Pengembangan E-Modul [10] Prabowo, D. Y. 2015. Pengembangan Aplikasi Berbasis Android
Berbasis Android Mobile Materi Ekosistem Lokal Nusa Tenggara Menggunakan Fitur API Gesture untuk Meningkatkan Minat dan Hasil
untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Siswa SMA. Prosiding Belajar Mengenal Aksara Korea di SMK Negeri 1 Purbalingga.
Seminar Nasional Pendidikan Sains. Pascasarjana Universitas Negeri Diktatum: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas 17(2):74-82.
Yogyakarta. Yogyakarta. 223-230. [11] Salam, M. M. 2016. Penyusunan Modul Pembelajaran Administrasi
[2] Arista, F. S., dan H. Kuswanto. 2018. Virtual Physics Laboratory Server untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa Kelas XI di
Application Based on the Android Smartphone to Improve Learning Jurusan Teknik Komputer Jaringan SMK Negeri 1 Sedayu Tahun
Independence and Conceptual Understanding. International Journal of Ajaran 2015/2016. skripsi. Pendidikan Teknik Informatika Universitas
Instruction 11(1):1-16. Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
[3] Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. [12] Shabrina, dan H. Kuswanto. 2018. Android-Assisted Mobile Physics
Jakarta: Rineka Cipta. Learning through Indonesian Batik Culture: Improving Students’
[4] Edris, E. M. R. 2018. Pengembangan E-Modul (Electronic Module) Creative Thinking and Problem Solving. International Journal of
pada Mata Pelajaran Pengolahan Citra Digital Materi Vektor untuk Instruction 11(4):287-302.
Siswa Kelas XI Multimedia SMK Negeri 1 Klaten. skripsi. Pendidikan [13] Setiani, N. 2018. Aplikasi “HANACARAKA” sebagai Media
Teknik Informatika Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta. Pembelajaran Aksara Jawa Berbasis Android. skripsi. Pendidikan
[5] Fausih, M. dan Danang, T. 2015. Pengembangan Media E-Modul Mata Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Semarang.
Pelajaran Produktif Pokok Bahasan “Instalasi Jaringan LAN (Local Semarang.
Area Network)” Untuk Siswa Kelas XI Jurusan Teknik Komputer [14] Sugihartini, N. Dan N.L. Jayanta. 2017. Pengembangan E-Modul Mata
Jaringan di SMK Negeri 1 Labang Bangkalan Madura. Jurnal Nasional Kuliah Strategi Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Teknologi dan
Pendidikan Teknik Informatika 01(01):1-9. Kejuruan 14(2):221-230 .
[6] Indhaka, W. A. 2015. Penerapan Buku Sekolah Elektronik Berbasis [15] Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
Android dalam Materi Ajar Besaran dan Satuan di SMK dan R&D. Bandung: Alfabeta.

ISSN 2301 – 4156 Eksi Umayani: Aplikasi e-Modul Berbasis Android…

S-ar putea să vă placă și