ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PADA TN. T DENGAN KELUARGA BARU

Disusun untuk Memenuhi Tugas Individu

pada Mata Kuliah Keperawatan Keluarga
yang diampu oleh Dwi Sulistyowati,S.Kep.,Ns.,MKes

Disusun Oleh:
PUTUT TETUKO
NIM P 27220019325

PRODI DIII KEPERAWATAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURAKARTA
2019
1
 PENGKAJIAN KELUARGA

I. Data umum

1. Nama KK : Tn. T
2. Umur KK : 43 tahun
2. Alamat : Gunung Wijil,Cepogo,Boyolali
3. Pekerjaan : Tani
4. Pendidikan : SMP

5. Susunan Anggota Keluarga :

Sex Tgl
No Nama Umur Pend. Pekerjaan Hubungan
(L/P) Lahir
1 Ny. P 40 th P 22 Sep SMP Buruh Istri
1979
2 Sdr.H 17 th L 17 Mei SMA Pelajar Anak
2002

Genogram

keterangan :

: laki-laki

: perempuan

: tinggal serumah

6. Tipe Keluarga
Keluarga Tn.T merupakan tipe keluarga inti (Nuclear Family), terdiri dari suami dan
istri,serta anak. Masalah yang dialami adalah:Kebutuhan hidup yang serba kekurangan
serta menginjak remaja anaknya yang duduk di bangku kelas 3 SMA yang sebentar lagi
melanjutkan kuliah di Universitas.

7. Suku Bangsa
Keluarga berasal dari suku yang sama yaitu jawa,serta berbangsa yang sama yaitu
Indonesia yang hampir adat dan istiadatnya sama serta kebudayaan yang sama dan tidak
mempengaruhi kesehatan

8. Agama:
Keluarga beragama islam, dan tergolong keluarga yang taat beribadah,serta selalu
melaksanakan sholat 5 waktu disaat sehat maupun sakit

9. Status sosial ekonomi keluarga

Status ekonomi keluarga kurang karena tergolong keluarga kurang mampu yang
hanya mengandalkan hasil dari buruh tani yang tidak menentu,sekitar 1jt kadang tidak
mesti.

10. Aktifitas rekreasi keluarga

2
 Keluarga tidak pernah berekreasi,hari hari hanya di gunakan untuk mencari nafkah untuk
mencukupi kebutuhan sehari-hari

Riwayat tahap perkembangan Keluarga

11. Tahap perkembangan keluarga saat ini

Tn. T dan Ny.P sedang dalam masa untuk memenuhi kebutuhan anaknya yang sebentar
lagi mau masuk kuliah,kebutuhan pendidikan anak yang makin besar.
12. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tn.T dan Ny.P mengalami masa dimana kebutuhan hidup semakin besar dan dengan
penghasilan yang begitu pas-pasan yang mau tidak mau dia harus mewujudkan keinginan
anaknya untuk melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi
13. Riwayat keluarga inti
Keluarga inti tidak ada riwayat penyakit menular, riwayat penyakit keturunan Ny.P memiliki
riwayat penyakit Asma Bronchiale yang biasanya muncul ketika Ny.P dalam kondisi
kecapekan,dingin,debu serta depresi berat.
14. Riwayat keluarga sebelumnya
Riwayat keluarga sebelumnya memiliki riwayat penyakit keturunan dari bapak Ny.P

III.Lingkungan.

1. Karakteristik Rumah
a. Rumah ( tipe, ukuran , jumlah ruangan, denah)
Tipe rumah : permanen,sederhana
Ukuran : 6x12 ㎡
Jumlah ruangan : 7 ruangan

7 6
1 2

3 4 5
Keterangan:

1 : ruang tamu
2 : Musholla
3 : Gudang
4 : kamar bapak/ibu
5 : kamar anak
6 : kamar mandi
7 : dapur
b. Ventilasi dan penerangan
Rumah memiliki ventilasi yang baik dan penerangan menggunakan PLN dengan
day 450V dapat subsidi dari pemerintah
c. Persediaan air bersih
Rumah menggunakan air sumur yang bersih untuk kebutuhan sehari hari
d. Pembuangan sampah
Pembuangan sampah di tampung di tempat sampah desa dan selanjutnya di bakar
oleh petugas sampah yang di gilir oleh warga
e. Pembuangan air limbah
Pembuangan limbah di belakang rumah dan jamban menggunakan closet jongkok
yang waktu itu dapat bantuan dari pemerintah(jambanisasi)sekitar tahun
2016,sebelumnya masih BAB di kali.
f. Lingkungan rumah
3
 Lingkungan rumah terdapat banyak pohon dan merupakan lingkungan yang sehat.

2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW

Lingkungan sekitar rumah merupakan kawasan padat penduduk yang jarak antar
rumah Cuma 1 meter tapi sekitar rumah masih banyak pohon pohon besar dan
sejuk.Kegiatan Tn.T dan Ny.P selalu melaksanakan jamaah yasinan tiap malam jumat
untuk Tn.T dan Malam senin untuk Ny.P,untuk keadaan masyarakat selalu bergotong
royong dalam melaksanakan kegiatan yang bersifat untuk umum seperti : pengecoran
jalan,pembersihan irigasi sawah dan sungai.

3. Mobilitas geografi keluarga

Keluarga sudah memiliki tempat tinggal yang menetap hasil dari pembagian warisan
dari orang tua.

4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Tn.T dan Ny. P merupakan keluarga sibuk bekerja dan kurang memiliki waktu untuk
berinteraksi dan bersosialisasi dengan warga sekitar rumah, namun mereka tetap
berhubungan baik dengan warga sekitar.

5. Sistem pendukung keluarga

Tn. T dan Ny.P pergi ke pelayanan kesehatan terdekat apabila sakit. Tn.T dan Ny.P
sudah memiliki kartu KIS sebagai jaminan keluarga.

IV. Struktur keluarga

6. Pola komunikasi keluarga

Merupakan keluarga yang tidak kaku atau otoriter,tetapi SDM memang masih
kurang,tapi kebijakan berfikirnya sudah sesuai dengan asas musyawarah untuk
mencapai mufakat

7. Struktur kekuatan keluarga

Kemampuan keluarga masih belum maksimal karena kebutuhan ekonomi yang
masih di bawah rata-rata.
8. Struktur peran (formal dan informal)
Peran suami sebagai kepala keluarga dan mencari nafkah. Peran informalnya
adalah melindungi keluarga serta mendidik istri. Peran formal istri adalah membantu
suami mencukupi kebutuhan keluarga dan peran informal istri adalah melayani suami.
9. Nilai dan norma keluarga
Nilai norma apabila sakit terdapat tradisi untuk menyebar sesajen di tempat-tempat
tertentu ketika ada anggota keluarga yang sakit secara bergantian dalam waktu yang
sama,istilahnya (membuang sial)

V. Fungsi Keluarga
10. Fungsi afektif
Keluarga merupakan pasangan yang hubungan keluarga harmonis
11. Fungsi sosial
Fungsi interaksi keluarga belum sepenuhnya tercapai. Interaksi kepada masyarakat
dan kegiatan dengan warga sekitar masih kurang, dikarenakan masih tergolong
keluarga yang hidupnya selalu untuk mencari nafkah.

12. Fungsi perawatan keluarga

a. Kemampuan keluarga mengenal masalah
Keluarga Tn.T dan Ny. P merupakan keluarga yang tidak begitu menghiraukan
hubungan keluarga,bagi mereka uang adalah segalanya. Bagi meraka adalah
anak satu satunya yang menjadi kebahagiaannya.
b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan mengenai tindakan yang
tepat
Keputusan biasanya diambil oleh kepala keluarga dengan cara mendiskusikan
4
 terlebih dahulu dengan istri. Tn.T dan Ny.P selalu bermusyawarah apabila
terdapat suatu hal yang harus diselesaikan.
c. Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
Tn.T dan Ny.P tidak tahu masalah penyakit secara luas,namun dalam keluarga
itu selalu membeli obat warung,dirasa masih sakit akan dibawa ke puskesmas
setempat
d. Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat
Keluarga sadar akan kebersihan lingkungan rumah dan bekerja sama untuk
membersihkan rumah apabila da waktu luang.
e. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas/pelayanan kesehatan yang
ada di masyarakat
Keluarga mengetahui fasilitas kesehatan tetapi tidak mau menggunakan
karena rumitnya penggunaannya
13. Fungsi reproduksi
Kelurga berencana hanya pengen punya anak 1 saja,karena menurut dia anak 1 satu
hidup sudah susah apalagi kalau sampai anak 2 atau bahkan 3. Untuk masalah
reproduksi masih normal dengan siklus mens yang teratur. Ny.P menggunakan alat
kontrasepsi kondom

14. Fungsi ekonomi

Keluarga merupakan keluarga yang dengan ekonomi yang masih dibawah
cukup,masih tambal sulam untuk memenuhi kebutuhannya tiap hari dengan
penghasilan yang tidak menentu

VI. Stres dan Koping Keluarga

15. Stresor jangka pendek dan panjang

a. Stresor jangka pendek adalah mengenai adaptasi keluarga dari kedua belah
pihak
b. Stresor jangka panjang adalah mengenai kehidupan yang akan datang misalnya
mengenai kebutuhan pokok seperti sandang, papan dan pangan secara mandiri.

16. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor

Karena keluarga merupakan keluarga yang di bawah garis cukup,masalah yang timbul
tidak jauh dari ekonomi dan ekonomi yang berimbas pada hubungan antara anggota
keluarga.

17. Strategi koping yang digunakan

Keluarga biasanya menceritakan hanya dengan pasangan saja tanpa di ketahui oleh
orang lain maupun dengan anaknya sendiri

18. Strategi adaptasi disfungsional

Keluarga tersebut selalu komunikasi hanya dengan pasangannya saja,karena yang
bersangkutan tidak mengenal medsos dll

VII. Pemeriksaan Fisik

Yg Diperiksa 1. Suami 2. Istri

Kepala : Rambut hitam, tidak mudah patah,lebat, Rambut hitam,tidak rontok, konjungtiva
Rambut, Mata konjungtiva merah muda, sklera jernih, putih (anemis), sklera jernih, hidung
Hidung, hidung simetris tidak ada polip,telinga simetris tidak ada polip,telinga simetris
Telinga simetris dan bersih,gigi bersih, mukosa dan bersih,gigi bersih, mukosa bibir
Gigi,bibir, kulit. bibir lembab , turgor kulit elastis kering, dan turgor kulit kering.
Leher Tidak ada distensi jugularis, tidak ada Tidak ada pembengkakan tidak ada
pembenggkakan distensi jugularis.
Dada : jantung Tidak ada retraksi dada, bentuk dada Tidak ada retraksi dada, bentuk
Paru2 simetris tidak ada suara tambahan, dada simetris, tidak ada suara

5
 irama jantung reguler. tambahan, irama jantung reguler.
TD: 120/80 mmHg TD: 100/80 mmHg
Abdomen tidak ada distensi abdomen, tdk ada tidak ada distensi abdomen, tdk ada
nyeri tekan, bising usus : 20x/menit nyeri tekan, bising usus : 15x/menit
Ekstermitas Tidak ada edema, tidak ada gangguan Tidak ada edema, tidak ada gangguan
gerak, reflek pattela (+) gerak, reflek pattela (+
Antropmetri TB :160 cm TB :150 cm
BB : 65 kg BB: 40 kg
IMT : 23 (normal) IMT: 17,7 (kurang)

VIII. Harapan Keluarga terhadap petugas kesehatan

Memberikan pelayanan yang holistik atau menyeluruh, memberikan pelayanan yang ramah
dan membantu menciptakan kehidupan dengan taraf kesehatan yang baik. Membantu
kesulitan yang dialami oleh masyarakat.

A. Analisa Data

No Data Fokus Etiologi Problem paraf

1. Ds : Ketidakmampuan Nutrisi kurang ¥
Ny. S mengatakan bahwa ia tidak selera makan mengenal masalah dari
dan hanya menyukai makanan instan. kebutuhan.
Do:
Antropometri : BB : 40 kg, TB : 150cm
IMT : 17.8 (kurus)
Postur kurus, konjungtiva merah muda pucat,
turgor kulit kering, rambut hitam kemerahan.

2. Ds: ¥
Ny. S mengatakan ia ingin menunda kehamilan, Ketidakmampuan Defisit
akan tetapi merasa malu jika dibicarakan keluarga pengetahuan.
bersama keluarga besar, Ny.S mengatakan menggunakan
belum mengetahui beberapa program fasilitas kesehatan
pemerintah dan tidak mengetahui cara
memperoleh tersebut.
Do : Ny. S terlihat kebingungan